Jahe merah merupakan salah satu jenis tanaman rimpang jahe-jahean. Jahe merah
adalah tanaman empon-empon yang sekaligus juga tanaman toga. Selain itu Jahe
merah dapat juga di buat sebagai bumbu masak, dan juga untuk keperluan kesehatan,
diantaranya sebagai penambah stamina. Jahe merah juga sangat baik untuk di
suguhkan sebagai minuman . Minuman ini sangat digemari masyarakat yang biasa
kerja sampai larut malam, karena kandungan minyak atsiri Jahe merah cukup tinggi
dibanding dengan jenis jahe yang lain yaitu sekitar 2,58-2,72% dari berat kering,
sehingga minuman jahe merah bisa lebih menghangatkan dan menyegarkan badan.
Bahkan karena kasiatnya untuk mengobati berbagai penyakit sangat bagus,jahe merah
banyak dipakai juga sebagai salah satu komponen bahan dari berbagai jenis obat-
obatan atau jamu. tidak hanya itu jahe merah juga dibutuhkan untuk keperluan bahan
baku kosmetik.
Permintaan jahe merah ini dari waktu ke waktu semakin tinggi. Tingginya tingkat
permintaan jahe merah bisa dimaklumi, mengingat kebutuhan jahe merah ini tidak
hanya dibutuhkan sebagai bahan bumbu masak dirumah saja, tetapi juaga sudah
dibutuhkan oleh kalangan industri. Industri bumbu masak, Industri obat-obatan,
Industri Jamu Tradisional, Industri kosmetik. yang mana pemangsa pasar dari
industri-industri tersebut sudah cukup luas jangkauannya, tidak hanya pasar dalam
negeri namun sudah mengarah pada penguasaan pasar di luar negeri. Sebagai
gambaran kebutuhan jahe merah untuk industri jamu saja pada tahun 2010
dioerkirakan mencapai 92.879 ton per tahun (sumber Dirjen Hortiultura Kementrian
Pertanian), belum termasuk kebutuhan jahe merah untuk Industri empon-empon,
Industri kosmetik , Industri ekspor ke luar negeri, dsb.
Tren tingkat kebutuhan jahe merah yang dari waktu ke waktu sangat tinggi
ini,sayangnya tidak bisa diimbangi degan ketersediaan bahan baku jahe merah yang
ada di pasaran domestik/dalam negeri. Bahkan untuk mencukupi kebutuhan jahe
merah di dalam negeri saja,kita sagat kekurangan. Padahal jenis tanaman jahe
ini,sagat cocok ditanam di daerah iklim tropis seperti Negara kita ini. Proses
penanaman dan perawatan sangat mudah,tidak begitu banyak penyakit dan hama
yang suka menyerang jahe merah. Bahkan dengan perkembangan teknologi pertanian
seperti sekarang ini, tanaman jahe merah juga bisa di tanam di polibag-polibag yang
tidak membutuhkan terlalu banyak lahan yang sangat luas, seperti pertanian
konvensional pada umumnya. Baik di perkotaan maupun di pedesaan sudah tidak ada
masalah untuk melakukan penanaman, dan budi daya jahe merah ini.
Orientasi dari gerakan ini selain untuk mencukupi kurangnya kebutuhan jahe merah
di pasaran, tetapi juga kami peruntukan bagi gerakan pemberdayaan ekonomi
masyarakat provinsi Bengkulu. Cukup lumayan hasilnya untuk menambah income
rumah tangga, meskipun sifatnya hanya sebagai perkejaan sampingan.
TUJUAN
Pelibatan masyarakat secara ekonomi untuk menangkap peluang pasar jahe
merah yang masih sangat terbuka lebar. dengan income tambahan yang cukup
memjanjikan untuk kebutuhan rumah tangga.
Pelibatan masyarakat secara komunal untuk melakukan budidaya tanaman
jahe merah karena proses budidayanya yang relative mudah dan peluang
gagalnya kecil.
Pelibatan masyarakat dalam gerakan lingkungan hijau, bersih dan produktif
dengan sistem pertanian kota yang berbasis pertanian dengan lahan sempit.
Cinta Lingkungan dan Cinta Tani.
HARAPAN
Dengan terselenggarakannya Gerakan Tanam Jahe Merah ini, kita gairahkan kembali
Gerakan Cinta Lingkungan dan Cinta Tani, yang merupakan basis perekonomian dari
sebagian besar bangsa kita. Kekayaan alam yang berlimpah di bumi pertiwi
merupakan suatu anugerah yang tak ternilai dari Sang Pencipta. Sebagai bentuk
pernyataan syukur dan terimakasih kepada-Nya adalah dengan cara memanfaatkan
kekayaan alam negeri ini, sebaik mungkin baik secara ekonomi, sosial budaya, dsb,
dengan tetap menjaga keseimbangan lingkungan di dalamnya.