Anda di halaman 1dari 6

JURNAL SAINS DAN SENI Vol. 1, No.

1, (2012) 1-6 1

Pengembangan Sistem Siaran Radio Live


Streaming Audio Visual
Dion A. Simanjuntak, Daryono Budi Utomo, dan Bandung Arry Sanjoyo
Jurusan Matematika, Fakultas MIPA, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Jl. Arief Rahman Hakim, Surabaya 60111
E-mail: bandung@matematika.its.ac.id daryono@matematika.its.ac.id

AbstrakRadio merupakan media auditif yang hanya bisa streaming, pemanfaatan internet sebagai media untuk
didengar, tetapi murah, dan sangat merakyat. Awalnya radio mendengarkan radio kemudian berkembang pesat hingga
merupakan media lokal yang hanya bisa didengar dengan batas memungkinkan diaksesnya video streaming.
wilayah tertentu. Namun, seiring berkembangnya teknologi, Informasi Video akan dikirimkan melalui saluran
radio fm kini tidak lagi menjadi sebatas media lokal karena sudah
komunikasi, temasuk jaringan, kabel telepon, saluran ISDN
bisa didengarkan oleh seluruh penjuru dunia melalui teknologi
live streaming. Meski sudah sangat membantu, teknologi live
atau radio[7]. Teknik streaming yang akan digunakan dalam
streaming di dunia penyiaran radio dinilai masih belum maksimal tugas akhir ini adalah teknik yang menggunakan perangkat
karena belum dimanfaatkan untuk menyajikan tampilan visual. lunak khusus untuk menangkap tampilan webcam menjadi file
Live streaming audio visual ini diharapkan dapat dengan format video. Halaman web yang menampilkan gambar
menyempurnakan teknologi live streaming yang sudah terlebih itu dirancang untuk me-refresh tampilan setiap selang waktu
dahulu ada. Terdapat banyak sekali nilai tambah yang bisa (selisih beberapa saat dari waktu capture), sehingga tampilan
diperoleh dari teknologi ini, antara lain: visualisasi produk gambar akan berganti-ganti.
sponsor yang bisa meningkatkan nilai iklan di radio tersebut, Live streaming audio visual ini diharapkan dapat membantu
visualisasi video musik terbaru, dan visualisasi penyiar pada saat
para pengelola stasiun radio FM pada umumnya, dan jurusan
siaran sehingga radio juga bisa dijadikan sebagai trend setter
fashion yang bisa meningkatkan entertainment value dari stasiun
Matematika ITS khususnya dalam menciptakan sebuah radio
radio yang bersangkutan atau bisa dimanfaatkan dalam yang outstanding sekaligus dalam usaha untuk menarik minat
meningkatkan edutainment value untuk beberapa radio pendengar yang berada di luar jangkauan frekuensi radio yang
pendidikan hingga tercipta sebuah sistem pembelajaran online. bersangkutan agar tetap bisa mendengarkan radio tersebut.
Dalam usulan tugas akhir ini, video streaming dapat dihasilkan
dari sebuah media player sesuai standard siaran radio yang
nantinya bias diakses oleh para pendengarnya secara streaming II. INFORMASI PENUNJANG
baik audio maupun visual.
Kata Kunci Audio, Live Streaming, Video, Radio. 2.1 Antrian
Sistem antrian adalah faktor yang paling penting dalam
I. PENDAHULUAN pembuatan sistem siaran radio yang dipaparkan dalam tugas
akhir ini, karena setiap file yang ada di play list, nantinya akan
D EWASA ini, semua radio swasta di Indonesia hanya
berfungsi sebatas media lokal. Beberapa pihak menyiasati
disusun ke dalam sebuah sistem simulasi antrian yang terbaik.
Terdapat 3 komponen dalam system antrian, yaitu:
hal ini dengan mendirikan stasiun radio jaringan yang tidak
beranjak dari image media lokal, sementara beberapa lainya 1. Kedatangan
memanfaatkan teknologi live streaming online agar siarannya 2. Antrian
bisa dijangkau oleh para pendengarnya yang berada di luar 3. Fasilitas Pelayanan
batas wilayahjangkauan frekuensi fm radio yang bersangkutan.
Live streaming menjadi teknologi yang sangat membantu 2.2 Streaming
para pengelola stasiun radio untuk memungkinkan setiap orang Live Streaming merupakan suatu sistem yang terdiri dari
dari seluruh penjuru dunia bisa mendengarkan siaran radionya. komponen-komponen yang saling mendukung dan merupakan
Teknologi live streaming memang sudah cukup membantu sebuah teknologi yang memungkinkan distribusi data audio,
beberapa stasiun radio swasta di Indonesia, tetapi video, dan multimedia secara real-time melalui Internet[7].
pemanfaatanya dinilai masih sangat kurang maksimal karena
kebanyakan radio swasta baru bisa diakses sebatas audio 2.3 Pengembangan Sistem Informasi
streaming. Faktanya, live streaming dapat diakses dengan Pengembangan sistem informasi manajemen dilakukan
koneksi internet yang pada pemakaianya sering kali dibantu melalui beberapa tahap, dimana masing-masing langkah
oleh media personal computer yang sangat memungkinkan menghasilkan sesuatu yang lebih rinci dari tahap sebelumnya
untuk mengakses video streaming. [1]. Pada pengembangan sistem informasi ini dibutuhkan
Pemanfaatan internet untuk mendengarkan radio sudah beberapa kajian pustaka, diantaranya:
dimulai sejak tahun 1993[7]. Berawal dari sebatas audio
JURNAL SAINS DAN SENI Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 2

1. Data Flow Diagram (DFD) 4.2 Perancangan Sistem


Data Flow Diagram (DFD) adalah alat pembuatan model
yang memungkinkan profesional sistem untuk menggambarkan Berdasarkan pada analisa kebutuhan sistem sebagaimana
sistem sebagai suatu jaringan proses fungsional yang telah disebutkan sebelumnya, dibuatlah sistem yang
dihubungkan satu sama lain dengan alur data, baik secara diimplementasikan sebagai berikut :
manual maupun komputerisasi[6].
4.2.1 Perancangan Data
2. Entity Relationship Diagram (ERD)
Entity Relationship Diagram adalah desain konseptual Data yang digunakan dalam sistem siaran radio live
untuk menggambarkan relasi antar data dalam bentuk diagram. streaming audio visual ini dibagi menjadi 3 macam, yaitu:
Komponen utama yang membangun dari suatu Entity 1. Data Masukan
Relationship Diagram adalah Entitas dan Relasi[2]. Pada sistem ini, data masukan berupa file .swf .mp3, .mp4,
atau .avi, serta gambar yang diambil oleh web cam ketika web
3. Basis Data cam diaktifkan.
Basis data adalah kumpulan data yang dapat digambarkan 2. Data Proses
sebagai aktifitas dari satu atau lebih organisasi yang berelasi Data proses yang digunakan dalam sistem ini adalah data
yang dapat berfungsi sebagai informasi[3]. video dari file yang dimainkan di play list maupun dari web
cam yang diproses untuk ditampilkan dalam website.
4. Query 3. Data Keluaran
Query adalah salah satu object yang terdapat pada database Pada sistem ini, data keluaranya adalah berupa laporan bukti
yang digunakan untuk memanipulasi isi suatu tabel[2]. siar harian dan video streaming yang ditampilkan di website.

4.2.2 Perancangan Data Flow Diagram


III. METODE PENELITIAN
Metode penelitian dilakukan dengan tahap-tahap sebagai Data Flow Diagram (DFD) dari sistem siaran radio ini
berikut: adalah sebagai berikut :
1. Tahap Analisis 1. Diagram Konteks (Context Diagram)
2. Tahap Perancangan Diagram ini adalah diagram level tertinggi dari DFD yang
3. Tahap Implementasi menggambarkan hubungan sistem dengan lingkungan
4. Tahap uji Coba luarnya[5]. Gambar dari interaksi tersebut dapat dilihat pada
gambar 4.2.
IV. PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI SISTEM
Pada bab ini akan diuraikan secara jelas mengenai analisis
kebutuhan sistem, model perancangan, perancangan data, dan
implementasi sistem siaran radio.
Gambar 4.2 Diagram Konteks Siaran Radio
4.1 Analisis Kebutuhan Sistem
Tahapan analisis kebutuhan sistem yang telah dilakukan 2. Diagram Level 0
adalah sebagai berikut: Diagram ini adalah dekomposisi dari diagram konteks.
1. Berdasarkan pengamatan secara langsung di salah satu Diagram konteks dipecah secara terperinci menjadi 2 proses.
stasiun radio swasta yang ada di Surabaya, didapat sebuah Dapat dilihat pada gambar 4.3.
fakta bahwa sistem siaran radio yang saat ini digunakan
belum bisa menampilkan data pentiar di dalam laporan atau
bukti siarnya. Untuk itu dibutuhkan sebuah sistem yang
mampu merecord data si penyiar saat dia bertugas.
2. Berdasarkan pengamatan itu juga, sistem yang saat ini
digunakan juga belum terintegrasi dengan database dalam
oprasionalnya. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah sistem
yang terintegrasi dengan database.
3. Pengamatan juga dilakukan terhadap data sms pendengar
radio yang bersangkutan, dari data sms tersebut terdapat
pendengar dari luar daerah jangkauan frekwensi radio
tersebut yang mendengarkan secara streaming.
Pengoptimalisasian streaming audio visual-pun akhirnya
diperlukan.

Gambar 4.3 DFD Level 0 Sistem Siaran Radio


JURNAL SAINS DAN SENI Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 3

Website

3. Diagram level 1 URL <pi> Variable characters (50) <M>


Identifier_1 <pi>
Pada DFD Level 1, proses input data inputan lebih
diperinci lagi, dimana proses data lagu dan video yang telah
diinputkan, yang kemudian dilanjutkan dengan proses live
Dilakukan_Proses_Streaming_Ke
streaming audio visual. DFD level 1 untuk input data masuk
dapat dilihat pada gambar 4.4.
Data_Masukan
Petugas
ID_Data <pi> Characters (5) <M>
User_Name <pi> Variable characters (10) <M>
Format Variable characters (3)
Nama Variable characters (20)
Judul Variable characters (50)
Alamat Variable characters (50) Memproses Durasi Time
No_Telp Variable characters (15)
Artis Variable characters (30)
Jabatan Variable characters (20)
Album Variable characters (30)
Password Variable characters (10)
Tahun Date
Identifier_1 <pi>
Identifier_1 <pi>

Menghasilkan

Laporan
Tanggal <pi> Date <M>
Identifier_1 <pi>

Gambar 4.6 CDM Sistem Siaran Radio

Kemudian dari CDM (Conceptual Data Model) dihasilkan


PDM (Physical Data Model) yang ditunjukkan pada Gambar
4.7.
Website
URL varchar(50) <pk>
Gambar 4.4 DFD Level 1 Data Masuk Sistem Siaran Radio

4.2.3 Entity Relationship Diagram

ERD (Entity Relationship diagram) adalah suatu model Data_Masukan


jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan Petugas
ID_Data char(5) <pk>
User_Name varchar(10) <fk1>
dalam sistem secara abstrak[2]. User_Name varchar(10) <pk> URL varchar(50) <fk2>
Nama varchar(20) Tanggal date <fk3>
ER Diagram dari sistem ini dapat dilihat pada gambar Alamat varchar(50) Format varchar(3)
berikut ini: No_Telp
Jabatan
varchar(15)
varchar(20)
Judul
Durasi
varchar(50)
time
Password varchar(10) Artis varchar(30)
Album varchar(30)
Tahun date

Laporan
Tanggal date <pk>

Gambar 4.7 PDM Sistem Siaran Radio

4.2.4 Tabel Basis Data

Dari ER Diagram yang dirancang di atas, akhirnya diperoleh


tabel basis data yang terdiri dari:

1. Tabel Petugas
Tabel petugas digunakan untuk menyimpan data petugas
Gambar 4.5 ER Diagram Sistem Siaran Radio
(penyiar dan admin) yang terdaftar pada suatu stasiun radio
dengan primary key Username.
Dari diagram E-R di atas data akan di modelkan menjadi
bentuk konseptual dan bentuk fisik. CDM (Conceptual Data
Model) dengan akan ditunjukkan pada Gambar 4.6.
JURNAL SAINS DAN SENI Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 4

Tabel 4.1 Struktur Tabel Petugas


No Nama Field Tipe Ukuran
1 Username * Varchar 10
2 Password Varchar 10
3 Nama Varchar 20
4 Alamat Varchar 50
5 Telepon Varchar 15
6 Jabatan Varchar 20

Gambar 4.9 Design Antar Muka Input Data Petugas


2. Tabel Log File
Tabel log file digunakan untuk menyimpan data siaran yang
sudah berlangsung.
4.3 Implementasi Antarmuka Sistem

Pada tugas akhir ini, antarmuka sistem dibangun dengan


Tabel 4.2 Struktur Tabel Masuk
menggunakan form dan kontrol yang terdapat pada Microsoft
Visual Basic.NET 2005. Microsoft Visual Basic.NET 2005
No Nama Field Tipe Ukuran merupakan sebuah tempat pembuatan program-program yang
1 ID * Char 5 menggunakan bahasa pemrograman VB. Adapun antarmuka-
2 Announcer** Varchar 10 antarmuka yang diimplementasikan untuk menunjang
3 Date Date - penelitian tugas akhir ini dapat dilihat pada gambar-gambar di
bawah ini:
4 Time Time -
5 Song Varchar 50

4.2.5 Perancangan Antar Muka

Salah satu aspek penting dalam pembuatan suatu sistem


adalah perancangan antarmuka, karena perancangan antarmuka
yang baik berbanding lurus dengan tingkat user friendly
sebuah sistem. Perancangan antar muka sistem siaran radio ini
dapat dilihat pada gambar berikut:

Gambar 4.10 Implementasi Antarmuka Tampilan Utama

Pada form tampilan utama terdapat beberapa menu File dan


User, dimana dalam menu File terdapat beberapa sub menu
seperti New, Open, Save, dan Exit. Sedangkan pada menu User
terdapat sub menu Log In, Log Out, dan Add User.

Gambar 4.8 Design Antar Muka Form Utama

Gambar 4.13a Antarmuka Form Petugas


JURNAL SAINS DAN SENI Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 5

telah diimplementasikan pada bab 4. Bab ini diakhiri dengan


Tombol Save berfungsi untuk menyimpan data petugas pembahasan hasil pengujian yang telah dilakukan.
kedalam basis data, tombol Update berfungsi untuk mengedit
data petugas yang telah ada, tombol Reset berfungsi untuk 5.1 Lingkungan Uji Coba Sistem
menghapus data yang tampil pada kolom-kolom teks pada
form, tombol Delete berfungsi untuk menghapus data petugas Lingkungan implementasi sistem yang dibangun meliputi
yang telah disimpan. Tombol Exit berfungsi untuk menutup beberapa perangkat keras dan perangkat lunak komputer.
form. Tampilan proses penyimpanan data petugas dapat dilihat Perangkat keras yang digunakan adalah laptop dengan
pada gambar 4.13b. Prosesor Intel Celeron M 1,73 GHz, Memori 1 GB DDR2,
Harddisk 80GB, VGA Card 128 MB, Webcam SOMC 10
megapixel, Printer Canon PIXMA iP1980.
Sedangkan perangkat lunak yang digunakan adalah Sistem
Operasi Windows XP Professional with Service Pack 3 dengan
bahasa pemrograman Visual Basic.NET 2005 dan
menggunakan DBMS SQL Server 2005.

5.2 Pengujian Pemutaran File Video dan Audio

File-file yang dapat diinputkan dalam program ini adalah


file-file audio dan video dengan format .swf .mp3, .mp4, .wav,
dan .avi. hasilnya bisa dilihat di gambar 5.1 di bawah ini:
Gambar 5.13b Proses Penyimpanan data

Kolom username merupakan kolom yang memiliki nilai


unik, jika terdapat user yang mendaftar dengan username yang
sama dengan username yang telah terdaftar maka sistem akan
menolaknya. Data yang diinputkan pada textbox confirm
password harus sama dengan data pada textbox password, jika
tidak sama maka akan muncul peringatan.
Semua proses yang terjadi di sistem siaran radio ini nantinya
akan berbuahkan output berupa form laporan siar harian yang
bisa dilihat pada gambar berikut:

Gambar 5.1a Implementasi pemutaran file video

5.3 Pengujian Hasil Streaming

Video yang dimainkan pada media player dalam sistem


yang dibuat kemudian akan dikirimkan ke server streaming
online melalui video capture. Server streaming yang
digunakan pada sistem adalah ustream.tv yang bisa dilihat
pada gambar berikut.

Gambar 4.14 Antarmuka Form Laporan

Tombol Proses berfungsi untuk menampilkan laporan


berdasarkan tanggal yang dipilih, tombol Delete berfungsi
untuk menghapus laporan berdasarkan tanggal yang dipillih.

V. UJI COBA SISTEM


Bab ini menjelaskan mengenai proses pengujian yang
Gambar 5.2 Streaming server pada ustream
dilakukan terhadap sistem siaran radio live streaming audio
visual. Isi dari bab ini dimulai dengan mengenalkan
Hasil lebih lengkap dari beberapa pengujian streaming ini
lingkungan pengujian sistem yang digunakan. Selanjutnya
akan dipaparkan sebagai berikut:
dijelaskan mengenai hasil pengujian terhadap sistem yang
JURNAL SAINS DAN SENI Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 6

1. Percobaan pertama computer server menggunakan koneksi VI. KESIMPULAN DAN SARAN
Indosat dedicated 2mb di lokasi gedung Graha Pena 6.1 Kesimpulan
Surabaya. Computer client menggunakan laptop apple Dari hasil penelitian dan penjelasan yang telah diuraikan
dengan koneksi yang sama. Hasilnya adalah audio dan pada bab-bab sebelumnya, dapat diambil kesimpulan sebagai
video streaming lancar tanpa putus dengan delay video berikut:
adalah 3 sampai 5 detik. 1. Sistem yang telah dibuat berhasil diakses secara streaming
2. Percobaan kedua computer server menggunakan koneksi hingga wilayah yang berada di luar jangkauan frekwensi
wifi restoran cepat saji Mc Donalds dengan bandwith 200- sebuah stasiun radio lokal.
300 kbps. Dalam uji coba ini, streaming diakses oleh lima 2. Sistem ini menggunakan media player yang dibuat dengan
client di tiga kota berbeda. bahasa pemrograman berorientasi objek yang kemudian
Hasil lebih lengkap dari uji coba sistem siaran radio live distreamingkan dengan server ustream.tv dan diembeded
streaming audio visual ini dapat dilihat pada Tabel 5.1 di ke dalam sebuah tampilan website yang dibuat dengan
bawah ini: bahasa pemrograman PHP.
Tabel 5.1 Hasil Uji Coba Sistem
Percobaan Kota Media - Bandwith Kelancaran
6.2 Saran
Provider Beberapa saran yang dapat penulis berikan untuk proses
Pertama (Gd. Net book Dedicated Delay 3 pelaksanaan dan pengembangan sistem ini selanjutnya adalah :
Graha Apple - Indosat 2mb sampai 4 1. Sistem yang dibuat sejauh ini hanya bisa memainkan video
Pena) detik,baik dengan tipe .SWF saja. Diharapkan ada pengembangan
Surabaya video Maupun
audo lancer lebih lanjut terhadap sistem agar bisa memainkan video
tanpa putus. dengan format yang lain.
Ke dua Jl. I Pad 2 Wifi 100 - 150 Audio lancar 2. Live streaming audio visual yang dibuat masih cukup berat
Panglima D Net kbps tanpa untuk diakses dengan standard bandwith yang dubutuhkan
Sudirman terputus,
, video sedikit
untuk mengakses streaming berada di kisaran angka 300 -
Surabaya tersendat 400 kbps. Diharapkan kedepanya nanti dapat
sendat. dikembangkan lagi sehingga dapat diakses dengan
Ke dua Jl. I Phone 4 - Audio lancar bandwith yang lebih kecil.
Sesetan 3(tri) Paket tanpa
3. Server streaming yang digunakan pada sistem masih
Bali internet 3 terputus,
unlimited video sedikit sebatas account premium dengan biaya 3,99 USD per
up to 1 tersendat bulan, diharapkan dalam pengembanganya nanti dapat
mbps digunakan account professional dengan biaya 400 USD
Ke dua Kelapa PC First 300-400 video Maupun bulan. Dengan ini diharapkan dapat memperbaiki
Gading, Media kbps audo lancer
Jakarta tanpa putus. kecepatan streaming ketika diakses client.
Ke dua Mulyosar PC Accer 50-100 Video jalan
i, Wifi Mc Kbps tersendat.
Surabaya Donalds Audio tidak DAFTAR PUSTAKA
bisa didengar [1] Fatta, Hanif Al. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem
karena media
uji coba tidak Informasi. Yogjakarta: Penerbit Andi.
menggunakan [2] Harrismare. 2003. Pemodelan Database. Jakarta:
sound output. Gramedia.
[3] Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolahan
5.5 Hasil pengujian Sistem Siaran Radio Live Streaming Basis Data. Yogjakarta: Penerbit Andi.
Audio Visual [4] Masduki. 2001. Jurnalistik Radio, Menata
Profesionalisme Reporter dan Penyiar.
Dari pengujian yang telah dilakukan terhadap sistem, Yogyakarta:LKiS.
menunjukkan tidak adanya proses kegagalan baik dalam [5] Miller, Federic P, dkk. 2010. Data Flow Diagram.
proses menjalankan web cam maupun pemutaran lagu dan Lousiana: Alphascript Publishing.
video. Adapun hasil dari uji coba sistem yang telah dilakukan [6] Parno. Data Flow Diagram.
dapat dilihat pada gambar tabel bukti siar berikut ini URL:
[http://tavipia.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/1542
5/DFD.pdf>. Diunduh pada 23 September 2011 pukul
19:45 WIB].
[7] Pertekom. 2008. Perkembangan Teknologi Radio.
(online).
URL :
[http://tahiti80.blogdetik.com/category/tak-berkategori/
diakses pada 20 Februari 2011 pukul 21:00 WIB].
Gambar 5.4 Bukti siar yang dihasilkan sistem

Anda mungkin juga menyukai