wertyuiopasdfghjklzxcvbnmqw
ertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwe
SISTEM
rtyuiopasdfghjklzxcvbnmqwert
PEMERINTAHAN
yuiopasdfghjklzxcvbnmqw
THAILAND
ertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwe
DISUSUN OLEH :
- DAINA PRATIWI
rtyuiopasdfghjklzxcvbnmqwert
- ERWIN LAWIRA
- GUSTI MUHAMMAD K.
yuiopasdfghjklzxcvbnmqwerty
- NOVARINA FAHRISA
- RISMAYA MUTIARA LESTARI
uiopasdfghjklzxcvbnmqwertyui
KELAS : XII IPS 3
opasdfghjklzxcvbnmqwertyuio
pasdfghjklzxcvbnmqwertyuiop
asdfghjklzxcvbnmqwertyuiopa
sdfghjklzxcvbnmqwertyuiopas
dfghjklzxcvbnmqwertyuiopasd
fghjklzxcvbnmqwertyuiopasdf
ghjklzxcvbnmqwertyuiopasdvb
I. Pendahuluan
Sistem pemerintahan adalah sistem yang dimiliki suatu negara dalam
mengatur pemerintahannya. Sistem pemerintahan mempunyai sistem dan tujuan
untuk menjaga kestabilan suatu negara. Secara luas berarti sistem pemerintahan
itu menjaga kestabilan masyarakat, menjaga tingkah laku kamu mayoritas maupun
minoritas, menjaga fondasi pemerintahan, menjaga kekuatan politik, pertahanan,
ekonomi, dan keamanan, sehingga menjadi sitem pemerintahan yang
berkelanjutan.
Setiap negara di dunia memliki sistem pemerintahan yang berbeda-
beda. Sistem pemerintahan di dunia dibagi menjadi dua, yaitu parlementer dan
presidensial. Pada umumnya, negara-negara di dunia menganut salah satu dari
sistem pemerintahan tersebut.
Dalam kesempatan ini kami akan menyampaikan tentang sistem
pemerintahan di Thailand. Semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk menjadi
bagian dari pembelajaran Pkn.
a. Ayutthaya
b. Siam
c. Thailand modern
Kudeta tahun 1932 mengubah Siam menjadi Thailand modern yang berupa
monarki konstitusional. Perubahan nama dari Siam menjadi Thailand sendiri baru
diumumkan Perdana Menteri Plaek Pibulsonggram (Phibun) pada tahun 1939.
Pemerintahan Perdana Menteri Phibun ini ditandai dengan bangkitnya nasionalisme
Thai.
Raja yangmemerintah saat ini dihormati dengan besar dan dianggap sebagai
pemimpin dari segimoral, suatu hal yang telah dimanfaatkan pada beberapa
kesempatan untuk menyelesaikan krisis politik. Kepala pemerintahan adalah
Perdana Menteri, yang dilantik sang raja dari anggota-anggota parlemen dan
biasanya adalah pemimpin partai mayoritas.
KEKURANGAN
1. Kedudukan badan eksekutif /kabinet sangat tergantung pada mayoritas
dukungan parlemen sehingga sewaktu-waktu kabinet dapat dijatuhkan
oleh parlementer
3.Kabinet dapat mengendalikan parlemen, hal ini terjadi bila para anggota
parlemen dan berasal dari partai mayoritas, karena pegaruh mereka
yang besar di parlemen dan partai , anggota kabinet pun dapat
menguasai parlemen
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau
referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Kami berharap para pembaca yang budiman sudi memberikan kritik dan
saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan
penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini
berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada
umumnya.