Satuan Acara Penyuluhan Pendidikan Kesehatan

Diare Pada Anak

I Latar Belakang
Pada umumnya masalah penyakit diare merupakan salah satu penyakit
yang berbasis lingkungan yang masih merupakan masalah kesehatan terbesar di
Indonesia baik dikarenakan masih buruknya kondisi sanitasi dasar, lingkungan
fisik maupun rendahnya perilaku masyarakat untuk hidup bersih dan sehat, dan
masih banyak faktor penyebab munculnya penyakit diare tersebut.
Kebersihan lingkungan merupakan suatu yang sangat berpengaruh
terhadap kesehatan pada umumnya. Banyaknya penyakit-penyakit lingkungan
yang menyerang masyarakat karena kurang bersihnya lingkungan disekitar
ataupun kebiasaan yang buruk yang mencemari lingkungan tersebut. Hal ini dapat
menyebabkan penyakit yang dibawa oleh kotoran yang ada di lingkungan bebas
tersebut baik secara langsung ataupun tidak langsung yaitu melalui perantara.
Penyakit diare merupakan suatu penyakit yang telah dikenal sejak jaman
Hippocrates. Sampai saat ini, diare masih merupakan salah satu masalah
kesehatan utama masyarakat Indonesia

II TUJUAN
A Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Setelah diberikan penyuluhan selama 1x20 menit diharapkan sasaran mampu
memahami tentang penyakit diare
B Tujuan Intruksional Khusus (TIK)
Setelah mendapatkan penyuluhan selama 1x20 menit, sasaran diharapkan
mampu :
1 Menjelaskan pengertian penyakit diare.
2 Menyebutkan penyebab penyakit diare.
3 Menyebutkan tanda dan gejala penyakit diare.
4 Menyebutkan pencegahan penyakit diare.
5 Menjelaskan pencegahan diare.
 III MATERI
1 Pengertian penyakit diare
2 Pennyebab penyakit diare
3 Tanda dan gejala penyakit diare
4 Pencegahan penyakit diare
5 Penanganan penyakit diare

IV KEGIATAN
NO LANGKAH- WAKTU KEGIATAN PENYULUH KEGIATAN
LANGKAH SASARAN
1 Pendahuluan 2 menit - Salam Pembukaan Sasaran menjawab
- Perkenalan Diri salam
- Penyampaian Tujuan Sasaran antusias
- Kontrak Waktu atas kedatangan
saya

2 Apersepsi 5 menit - Pengenalan kepada sasaran - Sasaran antusias

tentang penyakit diare menyimak dan
mendengarkan
penyuluh
2 Penyajian 10 Menit Pemberian Materi : Sasaran mau
1 Menjelaskan pengertian menyimak dan
penyakit diare mendengarkan
2 Menyebutkan penyebab dengan seksama
penyakit diare
3 Menyebutkan tanda dan
gejala penyakit diare
4 Menyebutkan
pencegahan penyakit
diare
5 Menjelaskan penanganan
penyakit diare.

3 Evaluasi 3 Menit 1. Memberikan evaluasi - Sasaran mampu

kepada sasaran. menjawab semua
2. Sasaran mampu pertanyaan dengan
mendemontrasikan cara baik
penanganan penyakit - Sasaran mampu
diare. melakukan
redemonstrasi
dengan baik

4 Penutup 2 menit - Penyampaian terima kasih Sasaran berterima

 - Salam penutup kasih kembali atas
kedatangan penyuluh

V METODE
1 Ceramah
2 Tanya jawab
3 Demonstra
VI MEDIA
1 Leaflet
2 Lembar Balik
VII SUMBER
FKUI.2007.ILMU KESEHATAN ANAK. Jakarta: Infomedika Jakarta
Hengky. 2015. Makalah Penyakit Diare. Online (Available).
https://www.academia.edu/13334255/MAKALAH_PENYAKIT_D
IARE. Diakses pada 17 Mei 2017.
Wahyudi, Muhammad. 2015. Satuan Acara Penyuluhan (SAP). Online
(Available).
https://www.academia.edu/11263315/SATUAN_ACARA_PENYU
LUHAN_SAP. Diakses pada 17 Mei 2017
VIII SASARAN
Orang tua balita dan anak yang hadir di posyandu Betang.
IX WAKTU
Hari : Senin
Tanggal : 22 Mei 2017
Jam : 15 WIB - Selesai
X TEMPAT
Posyandu Betang

Sasaran Media Penyuluh

MATERI DIARE
A Pengertian Penyakit Diare
Menurut WHO (1999) secara klinis diare didefinisikan sebagai
bertambahnya defekasi (buang air besar) lebih dari biasanya/lebih dari tiga kali
sehari, disertai dengan perubahan konsisten tinja (menjadi cair) dengan atau tanpa
darah..
Sedangkan menurut menurut Depkes RI (2005), diare adalah suatu penyakit
dengan tanda-tanda adanya perubahan bentuk dan konsistensi dari tinja, yang
melembek sampai mencair dan bertambahnya frekuensi buang air besar biasanya
tiga kali atau lebih dalam sehari .

B Penyebab Penyakit Diare

Penyebab diare adalah sebagai berikut:
a Infeksi: virus, bakteri, dan parasit.
b Makanan: basi, beracun, alergi terhadap makanan.
c Gangguan penyerapan makanan: tidak toleransi terhadap karbohidrat,
lemak atau protein.
d Sistem kekebalan tubuh menurun.
e Psikologis: rasa takut dan cemas.

C Tanda dan Gejala Penyakit Diare

1 Mula-mula anak cengeng, gelisah, suhu tubuh mungkin meningkat, nafsu
makan berkurang.

2 Sering buang air besar dengan bentuk tinja cair atau encer, kadang disertai
mual dan muntah

3 Anus dan sekitarnya lecet karena seringnya BAB

4 Frekuensi kencing menurun

D Pencegahan Penyakit Diare

Cara untuk mencegah diare antara lain adalah sebagai berikut:
1 Mencuci tangan sebelum dan setelah buang air besar, sebelum memasak,
mengolah makanan, sebelum memberi makan pada anak-anak.
 2 BAB pada tempatnya

3 Jangan makan di sembarang tempat

4 Menggunakan air matang untuk minum

5 Memperkuat daya tahan tubuh: ASI minimal 2 tahun pertama,

meningkatkan status gizi dan imunisasi.

6 Meletakkan makanan di tempat tertutup

E Penanganan Penyakit Diare

1 Cairan yang keluar harus segera diganti, bisa dengan minum air putih, dan
membuat LGG (Larutan Gula Garam) yang sering disebut oralit.

Adapun cara pembuatan LGG :

Larutan gula garam dibuat dengan air matang sebanyak 1 gelas,

dicampur dengan 1 sendok teh gula, dan 1/4 sendok teh garam, kemudian
diminum setelah BAB.
2 Tetap makan dan minum

3 Istirahat yang cukup

4 Bila masih diare segera bawa ke Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat.
 EVALUASI
A Pertanyaan
1 Apakah pengertian penyakit diare ?
2 Apa sajakah penyebab penyakit diare?
3 Apa sajakah tanda dan gejala penyakit diare?
4 Bagaimana cara pencegahan penyakit diare ?
5 Bagaimana cara penanganan penyakit diare
B Kunci Jawaban
1 diare adalah suatu penyakit dengan tanda-tanda adanya perubahan
bentuk dan konsistensi dari tinja, yang melembek sampai mencair dan
bertambahnya frekuensi buang air besar biasanya tiga kali atau lebih
dalam sehari .
2 Penyebab penyakit diare :
a Infeksi: virus, bakteri, dan parasite.
b Makanan
c Gangguan penyerapan makanan
d Sistem kekebalan tubuh menurun
e Psikologis
2 Tanda dan gejala penyakit diare :
a Mula-mula anak cengeng, gelisah, suhu tubuh mungkin meningkat,
nafsu makan berkurang.

b Sering buang air besar dengan bentuk tinja cair atau encer, kadang
disertai mual dan muntah

c Anus dan sekitarnya lecet karena seringnya BAB

d Frekuensi kencing menurun

3 Pencegahan penyakit diare :

a Mencuci tangan sebelum dan setelah buang air besar, sebelum
memasak, mengolah makanan, sebelum memberi makan pada
anak-anak.

b BAB pada tempatnya

 c Jangan makan di sembarang tempat

d Menggunakan air matang untuk minum

e Memperkuat daya tahan tubuh: ASI minimal 2 tahun pertama,

meningkatkan status gizi dan imunisasi.

f Meletakkan makanan di tempat tertutup

4 Penanganan Diare

a Membuat larutan LGG

1 Siapkan gelas

2 Masukkan 200 ml air matang ke dalam gelas

3 Campurkan 1 sendok teh gula dan 1/4 sendok teh garam,

kemudian berikan pada anak yang menderita diare.