MEMBUAT PROGRAM MENGGUNAKAN JAVA

Java adalah salah satu bahasa pemrograman yang banyak digunakan untuk
membuat aplikasi ataupun program lainnya sesuai kemampuan pembuat program.
Disini, saya akan berbagi pengetahuan Java dengan membuat program sederhana
yaitu TesTipeData.java , TesKeputusan.java , dan TesPerulangan.java.

1; TesTipeData.java
Program TesTipeData.java ini menggunakan hampir seluruh tipe data yang
ada pada bahasa pembrograman java, yaitu byte, short, int, long, char float, double,
boolean, dan penggunaan konstanta yang ditambahkan sintaks final sebelum tipe
data nya. Dibawah ini adalah perintah dari program TesTipeData.java :

class Testtipedata{
public static void main(String[]args){

byte b=1;
short s=100;
int i=1000;
long L=10000;
char c='a';
float f=3.14f;
double d= 3.14;
boolean t=true;
final double PI= 3.14;

System.out.println("byte "+b);
System.out.println("short "+s);
System.out.println("int "+i);
i=010;
System.out.println("int "+i+" octal mode");
i=0XFF;
System.out.println("int "+i+" hexa mode");
System.out.println("long "+i);
System.out.println("char "+c);
System.out.println("float "+f);
System.out.println("double "+d);
System.out.println("boolean "+t);
System.out.println("PI "+PI);
}
}
Jika berhasil, program TesTipeData.java akan menampilkan hasil seperti :

Masing-masing perintah System.outprintln akan menampilkan :

System.out.println("byte "+b); = byte 1
System.out.println("short "+s); = short 100
System.out.println("int "+i); = int 1000
i=010;
System.out.println("int "+i+" octal mode"); = int 8 octal mode
i=0XFF;
System.out.println("int "+i+" hexa mode"); = int 255 hexa mode
System.out.println("long "+i); = long 255
System.out.println("char "+c); = char a
System.out.println("float "+f); = 3.14
System.out.println("double "+d); = 3.14
System.out.println("boolean "+t); = boolean true
System.out.println("PI "+PI); = PI 3.14

Namun, apabila salah satu perintah error, maka perintah diatas tidak akan
bisa dijalankan hingga semua perintah java benar. Karena java memiliki sifat case
sensitive, oleh karena itu jika ada kesalahan kecil baik itu tanda baca ataupun huruf
besar dan kecil akan terjadi error pada program.

2; TesKeputusan.java
Sintaks keputusan pada java ada 2, yaitu Else dan Switch-Case. Sintaks
Keputusan digunakan untuk pengambilan keputusan dari 1 kondisi dengan 2
pernyataan atau lebih yang berbeda. Isi dari perintah dari program ini yaitu :
class TesKeputusan{
public static void main(String[] args){
char jeniskelamin = 'W';
//nested if
if (jeniskelamin=='L')
System.out.println("Cowok");
else if (jeniskelamin=='P')
System.out.println("Cewek");
else
System.out.println("Banci");

//Ternary
System.out.println(jeniskelamin=='P'? "Dia Pasti
Cowok." : "Dia Pasti Cewek");

//Switch case
switch (jeniskelamin){
case 'P' : System.out.println("Cowok");
break;
case 'L' : System.out.println("Cewek");
break;
default : System.out.println("Banci");
break;
}
}
}

Hasil dari program ini adalah :

Hasil ini didapat dari nilai atribut jeniskelamin yang diberi nilai W.
 Hasil Banci didapat karena pernyataan if (jeniskelamin=='L') tidak sesuai
dengan nilai jeniskelamin yang didefinisikan tipe data. maka dilanjutkan ke
pernyataan selanjutnya yaitu else if (jeniskelamin==P) yang ternyata tidak sesuai
juga dengan nilai yang didefinisikan tipe data. Maka, nilai diambil dari nilai else yang
didefinisikan yaitu Banci.

Hasil Dia Pasti Cewek didapat karena pada hasil ternary System.out.println
berisi pernyataan dan 2 hasil yaitu hasil true dan false. Jeniskelamin==P? Dia pasti
cowok : Dia pasti cewek. Jika pernyataan bernilai true maka hasil yang
ditampilkan adalah Dia pasti cowok , dan jika pernyataan bernilai false maka hasil
yang ditampilkan adalah Dia pasti cewek.

Hasil Banci yang terakhir ditampilkan dari pernyataan Switch-Case, karena

switch yang berisi ekspresi jeniskelamin diambil dari tipe data yang telah
didefinisikan diatas. Dan case yang memiliki 2 nilai yaitu P yang jika nilainya sama
dengan tipe data diatas akan menampilkan Cowok, dan L yang jika nilainya sama
dengan tipe data diatas akan menampilkan Cewek. Dan nilai default yaitu
pernyataan yang akan digunakan jika dari case yang tersedia tidak ada yang bernilai
sama dengan tipe data yang didefinisikan diatas akan menampilkan banci.

3; TesPerulangan.java
Perulangan dalam java memiliki 3 jenis, yaitu for, while, dan do while yang
masing-masing memiliki cara penggunaan yang berbeda. Berikut isi dari program
TesPerulangan.java ;

class TesPerulangan{
public static void main(String[] args){
int i;

//for
System.out.println("Perulangan for...");
for (i=0;i<10;i++)
System.out.println("Perulangan ke : "+i);

//while
System.out.println("Perulangan while...");
i=0;
while(i<10){
System.out.println("Perulangan ke : "+ i);
i++;
}

//do while
 System.out.println("Perulangan do while...");
i=0;
do {
System.out.println("Perulangan Ke : "+ i);
i++;
}
while(i<10);
}
}

Jika sukses, program ini akan menampilkan hasil seperti :

Perulangan for memiliki ketentuan ;

for (inisialisasi; kondisi; iterasi)
pernyataan;

For (i=0; i<10; i++) berarti i bernilai 0, nilai i lebih kecil dari 10 dan nilai i
ditambahkan 1 disetiap perulangan hingga 1 nilai dibawah 10. Disitulah program
akan berhenti melakukan perulangan dan hasil nya seperti gambar diatas.
Perulangan While memiliki ketentuan ;
while (kondisi) {
pernyataan;
}

Inisialisasi pada perulangan while diletakkan sebelum perintah perulangan. While

(i<10) memiliki arti sama dengan kondisi pada perulangan for yaitu i tidak boleh
bernilai lebih dari 10. Iterasi diletakkan setelah perintah System.out.println atau
dapat juga didalamnya, contohnya ;
System.out.println("Perulangan ke : "+ i++);

Perulangan Do while sedikit berbeda dengan perulangan lainnya, yaitu;

do {
pernyataan;
} while (kondisi);

Dengan ketentuan ini, perulangan Do While tidak pernah kosong atau tidak
memiliki nilai. Karena perulangan Do while berjalan dengan pernyataan terlebih
dahulu kemudian dilanjutkan dengan kondisi. Berdeda dengan perulangan for dan
while yang berjalan dengan kondisi terlebih dahulu kemudian pernyataan. Maka jika
pada ketiga perulangan nilai dari variabel lebih kecil atau dibawah kondisi.
Perulangan for dan while tidak akan memiliki nilai dan perulangan do while akan
menampilkan out println dari pernyataan.