Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah tentang Sistem
Kardiovaskuler. Kami berterima kasih pada Bapak Ando Fikri.,S.Kep.,Ners.,MAN selaku
Dosen Pembimbing Tutorial Sistem Kardiovaskuler yang telah sabar membimbing kami.
Kami juga berterimakasih kepada Ibu Wulan Ambasari.,S.Kep.,Ners.,MAN selaku
koordinator mata kuliah Sistem Kardiovaskuler.
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, kami berharap adanya kritik, saran
dan usulan demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang,
mengingat tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya makalah yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri maupun orang
yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang
kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di
masa depan.
Penyusun
DAFTAR ISI
!Unexpected End of Formula
DAFTAR ISI............................................................................................................. 2
BAB I...................................................................................................................... 3
PENDAHULUAN....................................................................................................... 3
A. LATAR BELAKANG.............................................................................................. 3
BAB II...................................................................................................................................................4
TINJAUAN TEORITIS.........................................................................................................................4
A. DEFINISI.........................................................................................................................................4
B. ETIOLOGI............................................................................................................ 5
C. PATOFISIOLOGI.............................................................................................................................6
D. PATHWAY ........................................................................................................... 7
F. DIAGNOSA KEPERAWATAN.................................................................................11
G. DISCHARGE PLANNING..................................................................................... 11
I.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyakit jantung bawaan terdiri dari berbagai jenis dan salah satunya adalah
Tetralogi of Fallot.Yang mana Tetralogi of Fallot adalah suatu penyakit dengan kelainan
bawaan yang merupakan kelainan jantung bawaan sianotik yang paling banyak dijumpai.
Kelainan ini mula mula dilaporkan pada tahun 1671, tetapi baru diformulasikan oleh
Fallot pada tahun 1888.
Tetralogi fallot menempati urutan keempat dari angka kejadian penyakit jantung
bawaan pada anak, setelah defek septum ventrikel, defek septum atrium dan duktus
arteriosus persisten atau lebih kurang 10-15% dari seluruh penyakit jantung bawaan.Di
antara penyakit jantung bawaan sianotik, tetralogi fallot merupakan 2/3 nya.Dari
banyaknya kasus kelainan jantung serta kegawatan yang ditimbulkan akibat kelainan
jantung bawaan ini, maka sebagai seorang perawat dituntut untuk mampu mengenali
tanda kegawatan dan mampu memberikan asuhan keperawatan yang tepat.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN PENULIS
2. Mampu menyusun serta melakukan manajemen asuhan keperawatan pada klien
dengan Tetralogi Of Fallot (TOF)
3. Mampu melakukan pengkajian pada klien dengan Tetralogi Of Fallot (TOF)
4. Mampu menetapkan diagnosa keperawatan dengan klien Tetralogi Of Fallot
(TOF)
5. Mampu menentukan intervensi keperawatan yang tepat pada klien dengan
Tetralogi Of Fallot (TOF)
BAB II
TINJAUAN TEORI
Para ahli berpendapat bahwa penyebab endogen dan eksogen tersebut jarang terpisah
menyebabkan penyakit jantung bawaan. Diperkirakan lebih dari 90% kasus penyebab
adalah multifaktor. Apapun sebabnya, pajanan pada faktor penyebab harus ada
sebelum akhir bulan kedua kehamilan, oleh karena pada Minggu ke-8 kehamilan
pembentukan jantung janin sudah selesai.
sesak hipoksemia
- Gg pertukaran gas
- Pk hipoksemia
- Gangguan pola
F. Manisfestasi Klinik
1. Sianosis terutama pada bibir dan kuku
2. Bayi mengalami kesulitan untuk menyusu
3. Setelah melakukan aktivitas, anak selalu jongkok (squating) untuk mengurangi
hipoksi dengan posisi knee chest
4. Jari tangan clubbing (seperti tabuh genderang karena kulit atau tulang di sekitar kuku
jari tangan membesar)
5. Pertumbuhan dan perkembangan anak berlangsung lambat
6. Sesak napas jika melakukan aktivitas dan kadang disertai kejang atau pingsan
7. Berat badan bayi tidak bertambah
8. Pada auskultasi terdengar bunyi murmur pada batas kiri sternum tengah sampai
bawah
Serangan sianosis dan hipoksia atau yang disebut blue spell terjadi ketika
kebutuhan oksigen otak melebihi suplainya. Episode biasanya terjadi bila anak
melakukan aktivitas (misalnya menangis, setelah makan atau mengedan).
M. Intervensi
NO
TUJUAN INTERVENSI
DX
1 NOC NIC
1. Monitor kualitas dan respirasi
Setelah dilakukan asuhan keperawatan dengan suatu paru, catat pola suara
selama 3 x 24 jam klien tidak nafas, rales ronchi batuk dan
mengalami penurunan cardiac output, retraksi.
dengan kriteria : Rasional : Identifikasi dini gagal
nafas/ akibat dari odema paru.
- Pertukaran gas menjadi optimal. 2. Latih batuk dan nafas dalam jika
- Klien tidak menunjukkan gejala
bisa.
sianosis. Rasional : Mengeluarkan sekret yang
ada dalam saluran nafas dan melatih
kerja jantung.
3. Posisikan anak lebih tinggi untuk
menambah pengembangan
diafragma secara maksimal.
Rasional : Pengembangan diafragma
secara maksimal akan memudahkan
usaha bernafas.
2 NOC NIC
3 NOC NIC
BAB II
PEMBAHASAN
ASUHAN KEPERAWATAN PADA An.A DENGAN GANGGUAN
SISTEM KARDIOVASKULAR TETRALOGY OF FALLOT (TOF)
Ruang perawatan :
No MR/CM :
Tanggal masuk RS :
Tanggal pengkajian :
I.BIODATA
1. Nama pasien : An.A
Umur/tgl lahir : 14 bulan
Jenis kelamin : Laki-laki
Diagnosa medis : Tetralogi Of Fallot
2. Nama Orang Tua / Wali :
II. RIWAYAT KESEHATAN KLIEN
1. Keluhan utama
Sesak
2. Riwayat kesehatan sekarang
a. Keluhan utama
Klien bersama orang tuanya datang ke klinik. Orangtuanya melaporkan bahwa
anaknya mengalami sianosis yang hilang timbul atau berulang sejak dilahirkan,
serta tidak dapat bertahan seperti anak seusianya. Menurut penjelasan orang
tuanya , anaknya harus berjongkok untuk bernafas.
3. Riwayat kesehatan dahulu
Orang tua Klien mengatakan tidak ada riwayat penyakit jantung kongenital di
keluarganya ataupun penyakit paru-paru.
4. Riwayat kesehatan keluarga
Orang tua Klien mengatakan tidak ada riwayat penyakit jantung kongenital di
keluarganya ataupun penyakit paru-paru.
5. Riwayat kehamilan dan kelahiran
- Prenatal
- Natal
- Post Natal
6. Riwayat Imunisasi
7. Riwayat Tumbuh Kembang
a. Pengkajian Pertumbuhan
b. Pengkajian Perkembangan
V. PEMERIKSAAN FISIK
a. Keadaan Umum
b. Tanda-tanda Vital
c. Sistem Kardiovaskular
Terdapat bunyi murmur
d. Sistem Respirasi
e. Sistem Integumen
Tampak sianosis di ujung jari ekstremitas
harus
berjongkok
Hipoksemia
untuk
bernapas dan
tampak Sianosis
sianosis di
ujung
ekstermitas Sesak
2 DS : Orang tua Kelainan Jantung Kongenital Gangguan
Klien Sianotik : Tetralogi Of Fallot Pertukaran Gas
melaporkan
anaknya Pulmonal Stenosis
mengalami
sianosis yang
Obstruksi Berat
hilang timbul
DO : Tampak
sianosis di Hipertropi Aliran Darah
ujung Ventrikel kanan Aorta Meningkat
ekstremitas
dan terdapat
bunyi murmu Hipoksemia
saat
pemeriksaan
Sianosis
fisik
DO : Tampak
sianosis di Hipertropi Aliran Darah
ujung Ventrikel kanan Aorta Meningkat
ekstermitas
Hipoksemia
Sianosis
Hipoksemia
Sesak
Kelemahan Tubuh
Intoleransi Aktivitas
X. INTERVENSI KEPERAWATAN
4 Setelah dilakukan 1. 1.
tindakan keperawatan
selama 3 x 24 jam,
klien tidak mengalami
Ketidakefektifan
Perubahan perfusi
jaringan dengan
kriteria:
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Tetralogi of Fallot (TOF) adalah kelainan jantung kongenital dengan gangguan
sianosis yang ditandai dengan kombinasi empat hal yang abnormal meliputi Defek
septum ventrikel, Stenosis pulmonal, overriding aorta dan hipertrofi ventrikel kanan.
TOF adalah merupakan defek jantung yang terjadi secara konginetal dimana secara
khusus mempunyai empat kelainan anatomi pada jantungnya. TOF ini adalah merupakan
penyebab tersering pada Cyanotic Heart Defect dan juga pada Blue Baby Syndrome.
Para ahli berpendapat bahwa penyebab endogen dan eksogen tersebut jarang terpisah
menyebabkan penyakit jantung bawaan. Diperkirakan lebih dari 90% kasus penyebab
adalah multifaktor. Apapun sebabnya, pajanan pada faktor penyebab harus ada sebelum
akhir bulan kedua kehamilan, oleh karena pada Minggu ke-8 kehamilan pembentukan
jantung janin sudah selesai.
B. SARAN
Setelah membaca makalah ini semoga pembaca disarankan lebih menjaga kesehatan,
pola hidup, memperhatikan asupan makanan dan berolahraga untuk menghindari
penyakit degenarasi ini (hipertensi). Khususnya kepada mahasiswa keperawatan yang
telah mempelajari faktor-faktor apa saja yang dapat menimbulkan hipertensi. Harapanya
tentunya lebih tahu dan akan lebih safety untuk mencegah terjadinya penyakit hipertensi
ini. Karena kelak mahasiswa keperawatan tidak hanya memperhatikan kesehatan dirinya
sendiri namun akan memperhatikan kesehatan orang lain (kliennya).
DAFTAR PUSTAKA
Amin Husada Nurarif, S.Kep.,Ns 2015. Aplikasi keperawatan Berdasarkan Dignosa Medis
dan NANDA NIC-NOC. Jogjakrta: Media Action
https://www.scribd.com/mobile/doc/138161099/laporan-Pendahuluan-Tof