ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara Body Condition
Score (BCS) atau Nilai Kondisi Tubuh (NKT) dan lingkar panggul dengan jumlah anak kambing
Jawarandu dalam satu kali periode. Materi penelitian yang digunakan adalah kambing Jawarandu
sejumlah 32 ekor. Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linier sederhana, sebagai
independent variabel adalah lingkar panggul dan BCS, sedangkan dependent variabelnya adalah
jumlah anak sekelahiran (litter size). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai rataan linier tubuh
kambing Jawarandu di Pemalang untuk lingkar panggul dan BCS adalah 90,25 cm dan 2,5.
Sedangkan rataan litter size 1 sampai 2 ekor. Kesimpulan dari hasil analisis regresi menunjukkan
bahwa keterkaitan antara BCS dan lingkar panggul terhadap litter size sangat rendah.
Kata kunci : Lingkar panggul; body condition score; litter size; kambing Jawarandu.
ABSTRACT
Research this time have purpose the relation of pelvic ring and Body Condition Score
(BCS) and pelvic ring to the litter size of Jawarandu goat. The research material used was 32
Jawarandu goat. This study used simple linear regression analysis, as the independent variable
was the pelvic ring and the BCS, dependent variable was litter size. The results showed that the
average BCS and pelvic ring of jawarandu goat in pemalang was 90,25 cm and 2.5, moreover litter
size was at 1 to 2 .Conclusion between BCS and pelvic ring against litter size was very low.
Keyword: Pelvic ring; body condition score; litter size; Jawarandu goats.
Smith, O.B., and O.O. Akinbamijo. 2000. Toelihere, M.R.1981. Fisiologi Reproduksi
Micronutrients and reproduction in pada Ternak. Cetakan ke-1. An