Buku Informasi
Buku Informasi
MENGHITUNG VOLUME
HASIL PEKERJAAN
BUKU INFORMASI
DAFTAR ISI
BAB I
PENGANTAR
3) Buku Penilaian
Buku penilaian ini digunakan oleh instruktur untuk menilai jawaban
dan tanggapan peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :
a. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai
pernyataan keterampilan.
b. Metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian
keterampilan peserta pelatihan.
c. Sumber-sumber yang digunakan oleh peserta pelatihan untuk
mencapai keterampilan.
BAB II
STANDAR KOMPETENSI
1. Memeriksa kesesuaian hasil 1.1 Gambar hasil pelaksanaan dan formulir / borang-
pekerjaan terhadap gambar borang disiapkan sesuai dengan yang dibutuhkan.
kerja dan spesifikasi teknis 1.2 Hasil pemeriksaan dicatat ke dalam formulir standar.
1.3 Seluruh hasil pemeriksaan dirangkum pada formulir
standar.
1.4 Seluruh hasil pekerjaan dibandingkan dengan
gambar kerja dan spesifikasi teknis.
2. Menghitung volume hasil 2.1 Standar metode pengukuran tanah (Standard
pekerjaan tanah measurement method) disiapkan.
2.2 Hasil pekerjaan tanah diukur berdasarkan
pelaksanaan di lapangan.
2.3 hasil Pekerjaan tanah dihitung berdasarkan
pengukuran di lapangan.
3. Menghitung volume hasil 3.1 Standar metode pengukuran bronjong (Standard
pekerjaan bronjong measurement method) yang dipakai, dicatat.
3.2 Volume bronjong dihitung berdasarkan penggunaan
tiap lapisan.
3.3 Perhitungan Volume total hasil pekerjaan bronjong
dilakukan sesuai dengan yang terpasang.
4. Membuat rekapitulasi 4.1 Hasil perhitungan volume masing-masing pekerjaan
pekerjaan bronjong dikumpulkan.
4.2 Seluruh hasil perhitungan pekerjaan dimasukkan
kedalam daftar perhitungan volume pekerjaan.
4.3 Rekapitulasi pekerjaan dijumlahkan berdasarkan
e. Aspek kritis
1) Kecermatan dalam berkoordinasi/berkomunikasi dan sikap kerja yang
profesional dengan tim kerja dan pihak-pihak terkait.
BAB III
STRATEGI DAN METODE PELATIHAN
3.1.4 Implementasi
1) Menerapkan pelatihan kerja yang aman.
2) Mengamati indikator kemajuan yang telah dicapai melalui kegiatan praktek.
3) Mempraktekkan keterampilan baru yang telah diperoleh.
3.1.5 Penilaian
Melaksanakan tugas penilaian untuk penyelesaian belajar peserta pelatihan
dengan menerapkan metode :
1) Penilaian tertulis
2) Penilaian lisan/wawancara
3) Penilaian observasi/Praktek/simulasi
Jam
pelaj
Kriteria Unjuk Kerja Tujuan Referensi
Metode Tahapan aran
No / Indikator Unjuk pembelajara yang
pelatihan pembelajaran indik
Kerja n disarankan
atif
(mnt)
1 Gambar hasil Seelsai Ceramah 1. Instruktur 10
pelaksanaan dan mengikuti Diskusi menjelaskan
4. Instruktur
menjelaskan
cara
memeriksa
gambar hasil
pelaksanaan
secara detil,
peserta
menyimak dan
mencatat
4. Instruktur
mengamati
sikap kerja
peserta dalam
merangkum
hasil
pemeriksaan
Jam
pelaj
Kriteria Unjuk Kerja Tujuan Referensi
Metode Tahapan aran
No / Indikator Unjuk pembelajara yang
pelatihan pembelajaran indik
Kerja n disarankan
atif
(mnt)
1 Standar metode Selesai Ceramah 1. Instruktur 5
pengukuran tanah mengikuti Diskusi menjelaskan
(Standard materi Tugas standar metode
measurement pelatihan ini kemlompo
pengukuran
method) disiapkan peserta k
mampu Demonstr dengan benar,
1. Dapat peserta
menjelaskan menyiapkan asi /
4. Instruktur
mengamati
sikap kerja
peserta dalam
menyiapkan
standar metode
pengukuran
tanah
2. Mampu 2. Instruktur
menginterpreta mennjelaskan
si hasil cara
pekerjaan tanah menginterpreta
3. Mampu si hasil
mengukur pekerjaan
volume tanah, peserta
pekerjaan tanah menyimak dan
4. Harus mampu
2. Mampu 2. Instruktur
memilah data menjelaskan
hasil cara memilah
pengukuran
data hasil
3. Harus mampu pengukuran,
bersikap cermat peserta
dan teliti dalam menyimak dan
menghitung mencatat
volume hasil
pekerjaan tanah
3. Instruktur
mengamati
sikap kerja
peserta dalam
menghitung
hasil pekerjaan
tanah
Jam
pelaj
Kriteria Unjuk Kerja Tujuan Referensi
Metode Tahapan aran
No / Indikator Unjuk pembelajara yang
pelatihan pembelajaran indik
Kerja n disarankan
atif
(mnt)
1 Standar metode Selesai Ceramah 1. Instruktur 5
4. Instruktur
mengamati
sikap kerja
peserta dalam
mencatat
pemakaian
standar metode
pengukuran
bronjong
5. Instruktur
mengamati
sikap kerja
peserta dalam
menghitung
volume
bronjong
terpasang
5. Instruktur
mengamati
sikap kerja
peserta dalam
melakukan
perhitungan
volume total
hasl pekerjaan
bronjong
Jam
pelaj
Kriteria Unjuk Kerja Tujuan Referensi
4. Instruktur
mengamati
sikap perilaku
peserta dalam
mengumpulkan
hasil
perhitungan
volume
pekerjaan
4. Instruktur
mengamati
sikap kerja
peserta dalam
memasukan
hasil
perhitungan
pekerjaan ke
dalam daftar
perhitungan
volume
pekerjaan
4. Instruktur
mengamati
sikap kerja
peserta dalam
menjumlahkan
rekapitulasi
pekerjaan
BAB IV
MENGHITUNG VOLUME HASIL PEKERJAAN
Selesai mengikuti mata pelaatihan ini peserta mampu menghitung volume hasil
4.1 Pendahuluan
Materi pelatihan ini akan memuat langkah-langkah pekerjaan untuk menghitung
volume hasil pekerjaan bronjong mulai dari pekerjaan persiapan, pelaksanaan
dan pekerjaan akhir.
Dan untuk melaksanakan pekerjaan ini perlu mengikuti uraian lebih mendalam
seperti pekerjaan berikut ini.
Nama Proyek : .
Nama PT : .
Nama Konsultan : .
Waktu lama Pekerjaan : .
Beaya Proyek : .
Waktu FHO : ..
7 Gambar tampak
, ..
Mengetahui Menyetujui Menyetuji Pemeriksa
Manajer Pelaksana Manajer Teknis Pelaksana Lapangan
Susunan bronjong
pada lapisan 1
2 Pekerjaan tanah
1) Pematokan
2) Galian
3) Timbunan
4) pemadatan
3 Pekerjaan Perakitan Bronjong
Merakit
Terpasang
4 Pekerjaan Pengisian Material
Jakarta,...........................
Manajer Lapangan Pelaksana Lapangan
(-------------------------------------) (-------------------------------)
Jakarta, .
Manajer Lapangan Pelaksana Lapangan
( ------------------------------------- ) (------------------------------------)
2) Jika harus menggunakan alat ukut theodolit, atau sejenis, maka seorang
V=pxLxt
I=Fxp
Kontur Tanah
Garis Rencana C
Konstruksi B
1
1.50 h1
2 h2
0 3
45
h3
B C 3.00
4
1.50
3.00 1.50 450 E
4,00 D 5,00
IV 3,00 m 5,00 m 20 m
V 1,00 m 3,00 m 20 m
VI 1,00 m 1,50 m 20 m
I ((1.5 x 3) 0.5) x 20 30 m3
IV (3 x 5)x x 20 650 m3
V (1 x 3)x x 20 30 m3
VI ((1+1) x 1.5)x x 20 15 m3
VII (1 x 4 ) x x 20 40 m3
Jumlah .. 990 m3
Contoh BoQ
Kuantita
No Uraian Pekerjaan Satuan Harga Jumlah
s
1 Pekerjaan Persiapan
Mobilisasi :
1. Tenaga kerja Oh -
2. Material kawat kg -
3. Material isi bronjong m3 -
4. Material pengikat kg -
Pengukuran & Pematokan
1. Pengukuran oh -
2. Kaso bt -
3. Papan lb -
4. Paku kg -
Land clearing
1. Menebang pohon bt -
2. Membuang sampah m3 -
Pekerjaan Membuat Bedeng
Bedeng dari container bh -
2 Pekerjraan Tanah
1. Pekerjaan pengukuran, m -
2. Pekerjaan pematokan, m -
3. Menyiapkan alat berat set -
4. Melakukan penggalian, m3 -
5. Melakukan penimbunan, m3 -
Melakukan pemadatan, m2 -
6. Pemeriksaan laboratorium unit -
tanah
3 Pekerjaan Merakit Kawat Bronjong,
1. pekerjaan merakit kawat
2. Kawat pengikat bronjong m3
3. memasang angker, m
4. memasang kawat penyekat bt
lb
4 Pengisian material bronjong
2,00 m
10,m
4,m
2,00 m
23
21 22
19 20
17 18
4,00 m 15 16
11 12 13 14
6 7 8 9 10
2 3 4 5
1
10,00 m
Gambar kerja pasangan bronjong Tampak Depan
3,00 m
0,50 m
2,00 m
Gambar susunan bronjong lapis per lapis
Perhitungan volume :
Bronjong 0,5 x 2 x 3 ; jumlahnya 23 buah
Panjang bronjong rangkaian 20 m = 20/3 = 7 buah
Jumlah total bronjong 23 x 7 = 161 buah
Volume 1 buah bronjong = 0,5 x 2 x 3 = 3 m3
Volume total = 3 m3 x 161 buah = 483 m3
Mobilisasi
Tenaga Kerja OH OH
Alat buah buah
Material m3 m3
Galian m3 m3
Timbunan m3 m3
Pemadatan m3 m3
2 Pekerjaan Tanah
Pengukuran & Pematokan
BAB V
Instruktur dipilih karena dia telah berpengalaman. Peran instruktur adalah untuk :
3) Membantu peserta untuk memahami konsep dan praktek baru dan untuk
menjawab pertanyaan peserta mengenai proses belajar.
10.1.2 Penilai
Teman kerja /sesama peserta pelatihan juga merupakan sumber dukungan dan
bantuan. Peserta juga dapat mendiskusikan proses belajar dengan mereka.
Pendekatan ini akan menjadi suatu yang berharga dalam membangun semangat
tim dalam lingkungan belajar/kerja dan dapat meningkatkan pengalaman belajar
peserta.
Ada beberapa sumber yang disebutkan dalam pedoman belajar ini untuk
membantu peserta pelatihan mencapai unjuk kerja yang tercakup pada suatu
unit kompetensi.