Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN KASUS

Topik: Penyakit HIV dengan Infeksi Oportunistik


Tanggal (kasus): Presenter: dr. Desi Rasid
Tanggal presentasi: Pendamping: dr. Deciana
Tempat Presentasi: Ruang Komite Medik
Keilmuan Keterampi Penyegaran Tinjauan Pustaka
lan
Diagnostik Manajeme Masalah Istimewa
n
Neonatus Bayi Anak rem dewasa lansia Bumil
aj
a
Deskripsi:
Perempuan, 52 tahun, di bawa ke rumah sakit dengan riwayat lemas sejak 3 hari, uji HIV reaktif.
Tujuan:
Mengetahui dan mendalami anamnesis dan diagnosis penyakit Human Immunodeficiency Virus.
Bahan bahasan:
o Tinjauan Pustaka o Riset o Kasus o Audit
Cara membahas:
Diskusi Presentasi dan e-mail Pos
diskusi

Data pasien: Nama: Ny.T No. registrasi: 04.95.95


Nama klinik: RS. Madani Telp: - Terdaftar sejak: 09 Nov 2016
Anamnesis:
1. Keluhan Utama: Lemas sejak 3 hari sebelum masuk rumah sakit
2. Keluhan Tambahan: mual dan nafsu makan menurun, mulut terasa pahit. Demam sejak 2 hari
sebelum masuk rumah sakit. Luka-luka pada mulut. Batuk dan sementara pengobatan 6 bulan.
3. Riwayat penyakit sekarang: pasien datang dengan keluhan lemas sejak 3 hari sebelum masuk
rumah sakit, di sertai dengan mual, nafsu makan menurun, mulut terasa pahit dan luka-luka pada
mulut.
4. Riwayat penyakit dahulu: pasien sementara pengobatan TB
5. Riwayat penyakit keluarga: tidak ada keluarga yang menderita sakit seperti ini sebelumnya
6. Riwayat kebiasaan: pasien mengaku ada riwayat kontak seksual dengan pasangan yang berbeda-
beda.
7. Riwayat pekerjaan: pasien merupakan seorang ibu rumah tangga.
Pemeriksaan fisik:
Status umum:
Keadaan umum: lemah
Kesadaran: compos mentis
Vital sign:
T: 100/70 mmHg R: 28 x/menit
N: 90 x/menit S: 37,2 0C
Kepala: simetris, mesochepal, rambut hitam, tidak ada hematom
- Mata: konjungtiva anemis (-/-), sclera ikterik (-/-), pupil isokor (+/+), reflex cahaya (+/+)
- Hidung: deviasi septum (-), discharge(-)
- Telinga: simetris, discharge (-/-)
- Mulut: sulit dibuka, tampak lesi di mulut dan lidah
- Leher: JVP tidak meningkat, tidak ada pembesaran kelenjar limfe

Thorax: Simetris
- Jantung: S1>S2, regular, gallop (-), murmur (-)
- Paru: suara vesikuler, rhonki (-/-), wheezing (-/-)

Abdomen
- Inspeksi: datar, tidak tampak gambaran usus
- Palpasi: hepar & lien tidak teraba
- Perkusi: tympani di seluruh lapangan abdomen

Anda mungkin juga menyukai