Anda di halaman 1dari 3

USULAN PERUBAHAN JUDUL

1. TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB BALAI HARTA


PENINGGALAN DALAM PEMBERESAN HARTA PAILIT PADA
PERSEROAN TERBATAS (Studi Kasus PT Trisakti Putra Mandiri)

a. Apakah dasar hukum tugas, wewenang dan tanggung jawab Balai Harta
Peninggalan dalam pemberesan harta pailit pada kasus PT Trisakti Putra
Mandiri?

b. Bagaimanakah peranan dan hambatan Balai Harta Peninggalan dalam


pemberesan harta pailit pada kasus PT Trisakti Putra Mandiri?

c. Bagaimanakah kedudukan PT Trisakti Putra Mandiri sebagai perseroan


terbatas dalam perspektif hukum kepailitan?

* Bagaimana pemberesan harta pailit pada perseroan terbatas dalam kasus


PT Trisakti Putra Mandiri?

2. PENYELESAIAN UTANG DEBITOR TERHADAP KREDITOR


MELALUI KEPAILITAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 37
TAHUN 2004 (Studi Kasus Putusan Nomor 09/Pailit/2008/PN. Niaga
Semarang)

a. Bagaimana penyelesaian utang debitor terhadap kreditor melalui


kepailitan?

*Bagaimana pelaksanaan pemberesan harta pailit pada orang perseorangan?

b. Apakah hambatan-hambatan yang terjadi dalam penyelesaian utang


debitor terhadap kreditor melalui kepailitan dan cara mengatasinya?
OUTLINE PROPOSAL

TUGAS, WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB BALAI HARTA


PENINGGALAN DALAM PEMBERESAN HARTA PAILIT PADA
PERSEROAN TERBATAS (Studi Kasus PT Trisakti Putra Mandiri)

I. Judul

II. Latar Belakang Masalah

III. Rumusan Masalah

IV. Tujuan Penelitian

V. Manfaat Penelitian

VI. Keaslian Penelitian

VII. Tinjauan Pustaka

a. Tinjauan umum tentang kepailitan dalam sistem hukum di Indonesia

b. Tinjauan umum tentang tugas, wewenang dan tanggung jawab balai harta
peninggalan selaku pengampu kepailitan.

c. Kedudukan perseroan terbatas menurut hukum kepailitan di Indonesia

*Pelaksanaan pemberesan harta pailit pada perseroan terbatas dalam kasus


PT Trisaksti Putra Mandiri?

VIII. Metode Penelitian

IX. Daftar Pustaka


OUTLINE PROPOSAL

PENYELESAIAN UTANG DEBITOR TERHADAP KREDITOR MELALUI


KEPAILITAN MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 37 TAHUN
2004 (Studi Kasus Putusan Nomor 09/Pailit/2008/PN. Niaga Semarang)

I. Judul

II. Latar Belakang Masalah

III. Rumusan Masalah

IV. Tujuan Penelitian

V. Manfaat Penelitian

VI. Keaslian Penelitian

VII. Tinjauan Pustaka

a. Tinjauan umum tentang kepailitan dalam sistem hukum di Indonesia

b. Penyelesaian utang debitor terhadap kreditor melalui kepailitan

*Pemberesan harta pailit dalam kepailitan

VIII. Metode Penelitian

IX. Daftar Pustaka

Anda mungkin juga menyukai