Anda di halaman 1dari 2

Istilah gondok beracun mungkin pernah anda dengar sebelumnya.

Mungkin sebagian dari


anda bertanya tanya tentang apa yang dimaksud dengan gondok beracun itu? Atau apa saja
penyebab gondok beracun ini? Bagaimana cara mengatasinya? Artikel ini diharapkan dapat
mengulas dan memberikan gambaran bagi anda mengenai penyakit ini sehingga diharapkan
dapat membantu memberi sedikit informasi bagi anda mengenai istilah gondok beracun.
Secara garis besar penyakit gondok ada yang jinak alias tidak beracun dan adapula yang
beracun. Gondok beracun atau disebut juga toksik goiter adalah pembesaran kelenjar tiroid
yang disertai adanya peningkatan produksi hormon tiroid melebihi ambang normal sehingga
terjadi suatu keadaan hipertiroid. gondok beracun seorang wanita dengan gondok beracun
Penyebab Gondok Beracun Gondok beracun berkembang dari gondok sederhana. Penyakit
ini berkaitan dengan defisiensi atau kekurangan kadar iodine (yodium) dalam tubuh karena
satu dan lain hal. Gondok beracun sering terjadi pada usia lanjut. Insidensinya meningkat
biasanya pada wanita dibandingkan lelaki dan pada individu dengan usia lebih dari 50 tahun.
Penyakit ini hampir tidak pernah ditemukan pada anak anak. Individu dengan gondok
beracum akan mengalami peningkatan kadar hormon tiroid pertama kali sesudah mendapat
sejumlah iodium via pembuluh darah vena atau via mulut. Iodium banyak digunakan sebagai
kontras pada pemeriksaan CT scan atau kateterisasi jantung. Mengkonsumsi obat obatan
tertentu misalnya amiodarone juga menjadi salah satu faktor pencetus berkembangnya
penyakit gondok beracun. Gejala Gondok Beracun Gejala gondok beracun mirip dengan
keadaan hipertiroid lainnya. Berikut gejala gejala yang muncul antara lain: Tampak adanya
benjolan pada leher yang ikut bergerak ketika pasien menelan. Pasien menjadi cepat lelah.
Pergerakan usus meningkat pada pasien usia tua sedangkan pada usia muda pasien cenderung
mengalami konstipasi atau sembelit. Tidak tahan panas. Pasien dengan gondok beracun
mudah sekali berkeringat. Meningkatnya nafsu makan. Pada pasien wanita, periode
menstruasi menjadi tidak teratur. Kram otot Mudah gugup. Pasien tampak gelisah Badan
terlihat kurus karena berat badan yang menurun. Gejala ini merupakan salah satu gejala yang
paling sering muncul apalagi pada pasien dengan usia tua. Tremor atau gemetaran Berdebar
debar dan juga sesak napas juga mungkin terjadi. Komplikasi kardiovaskular juga sering
terjadi misalnya adanya atrial fibrilasi, dan lain sebagainya. Biasanya lebih sering terjadi pada
pasien gondok beracun yang berusia tua. Gejala lainnya Ada juga beberapa pasien yang tanpa
disertai gejala (asimptomatik) atau memiliki gejala namun sangat minimal, sehingga baru
diketahui saat dilakukan pemeriksaan atau skrining rutin hipertiroid Selain berdasarkan gejala
di atas, perlu dilakukan pemeriksaan fisik dan penunjang untuk menegakkan diagnosis
gondok beracun. Dari pemeriksaan fisik ditemukan adanya: Adanya pembesaran kelenjar
tiroid. Dari pemeriksaan fisik diketahui adanya 1 atau lebih nodul nodul tiroid. Denyut
jantung meningkat (takikardi). Pemeriksaan penunjang yang perlu dilakukan antara lain
berupa: Pemeriksaan kadar hormon tiroid dalam darah yaitu pemeriksaan T3 dan T4.
Pemeriksaan TSH (Thyroid Stimulating Hormon) dalam serum darah . Biasanya terjadi
penurunan kadar TSH disertai kadar tiroksin bebas (T4) normal Scanning tiroid USG tiroid
Dan lain sebagainya Pengobatan Gondok Beracun Ada beberapa metode pengobatan gondok
beracun yaitu antara lain dengan: Pemberian obat obatan anti tiroid untuk menurunkan
kadar hormon tiroid yang berlebihan Radioaktif iodine Tindakan pembedahan, yaitu dengan
dilakukan pengangkatan kelenjar tiroid (tiroidektomi) Pemberian obat beta bloker ( misalnya
propranolol) bisa mengontrol gejala hipertiroid sampai kadar hormon tiroid bisa terkontrol.
Pada umumnya pasien gondok beracun yang mendapatkan pengobatan dengan tepat akan
memiliki prognosis yang baik. Prognosis gondok beracun yang jelek berkaitan dengan
hipertiroid yang tidak diobati atau tak mendapat penanganan yang sesuai. Ada beberapa
komplikasi yang bisa terjadi jika seorang pasien dengan hipertiroid tidak mendapat
pengobatan yaitu antara lain berupa: Osteoporosis atau pengeroposan tulang Aritmia atau
irama jantung yang ireguler Gagal jantung (cardiac failure) Penurunan kesadaran (koma)
Kematian Sebaiknya anda segera mengkonsultasikan diri ke dokter jika memang terdapat
beberapa gejala yang menyerupai keluhan yang disampaikan di atas sehingga dapat
ditegakkan diagnosis yang tepat dan mendapat pengobatan yang sesuai. Pencegahan gondok
beracun bisa dilakukan dengan mengobati hipertiroid dan gondok sederhana hingga tuntas
sesuai dengan yang direkomendasikan dokter.
Bersumber dari: Gondok Beracun : Gejala, Penyebab, Pengobatan - Mediskus

Anda mungkin juga menyukai