No. BP : 04121032
Tanggal Praktek : 30 April 2007
Tempat Praktek : Bangsal Paru (Bagian Paru)
I. PENGKAJIAN
1. Identitas/ Data Demografi
Nama : Ny. D No. RM : 01.38.54
Umur : 48 th Tgl. Masuk : 25 April 2007
Jenis Kelamin : ()Wanita
Status Perkawinan : Cerai Mati
Agama : Islam
Alamat : Surau Gadang
Pekerjaan : IRT.
2. Tanda-tanda Vital
Berat Badan : 60 Kg
Tinggi Badan : 153 cm
Suhu Tubuh : 37 oC
Nafas : 18 kali/menit
Tekanan Darah : 160/100 mmHg
Nadi : 128 kali/menit, (tidak teratur/ bervariasi)
3. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Kesehatan Keluarga:
(tidak terkaji)
1
pilek, Stress karena tidak ada yang mengurus rumah. Sesak hilang timbul dan
mengganggu aktivitas. Terbangun pada malam hari 2-3 kali dalam satu minggu karena
sesak kambuh. Batuk berdahak dan encer, kepala pusing, konstipasi, gelisah.
Alasan masuk Rumah Sakit/keluhan utama: Sesak nafas meningkat sejak 2 hari sebelum
masuk Rumah Sakit M.Djamil. Pasien masuk ke Rumah Sakit melalui IGD
4. Pengkajian Fisik
a. Pola Persepsi dan Penanganan Kesehatan
Ny. D mengatakan bahwa penyakit yang dideritanya membuat ia tidak bisa melakukan
aktivitas seperti biasa. Apalagi sekarang telah banyak penyakit-penyakit lain yang
menyertai penyakit asma yang ia alami. Hanya saja Diabetes yang juga dialaminya
membuat Ny.D harus mengatur makanan sehari-hari.
Apabila asma yang diderita kambuh ketika Ny.D berada di rumah, maka Ny.D langsung
mengkonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter sebelumnya. Ny.D mengatakan
Penyakit asma yang ia derita lebih dari 30 tahun ini membuat dirinya putus asa. Ny.D
tidak pernah mengkonsumsi Rokok, alcohol dan sejenisnya.
2
c. Pola Eliminasi :
Perubahan pola defikasi (BAB tidak lancar), terjadi konstipasi, distensi adomen, bising
usus (+) . Ny.D mengatakan Urine berwarna kuning seperti biasa (Kebiasaan
berkemih /BAK masih dalam batas normal).
Ket: 0 1 2 3 4
Makan/ Minum
0 = Mandiri
Mandialat bantu
1 = Dengan
Berpakaian/
2 = Bantuan Orang Berdandan
lain Ny.D mengeluh saat hendak ke
Toileting
3 = Bantuan alat dan orla kamar mandi harus sendiri.
Mobilisasi ditempat
4 = tergantung/tidak mamputidur
Berpindah Padahal kakinya sakit. (tampak
Berjalan sebuah luka kecil kering di
Menaiki Tangga
Berbelanja telapak kaki kanan. Ketika
Memasak pengkaji menyentuh bagian
Pemeliharaan Rumah
tidak terkaji sekitar luka, Ny.D mengatakan
tidakau
terkajidengan wajah meringih kesakitan.
Ketika tim gizi memberikan buah-buahan yang dibagikan diluar kamar, Ny.D meminta
tidak terkaji
tidakkeluarga
terkaji pasien yang berada sebelahnya untuk mengambilkan buah tersebut.
3
Hipertensi arterial, frekuensi nadi bervariasi, disritmia, perubahan EKG.
Ketidakmampuan menelan/batuk/ hambatan jalan nafas, nafas sulit, tak teratur. depan
tempat tidur Ny.D terdapat tabung gas sebagai alat bantu oksigenasi.
5. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum : Kesadaran Compos mentis, gelisah.
Pemeriksaan GCS (tidak dilakukan)
Tekanan Darah meningkat (hipertensi) : 160/100 mmHg
4
Konjungtiva tidak anemis (deviasi konjungtiva (+))
Reflek cahaya (+) Pupil Isokor
Ikterik (-), Peningkatan TIK . JVP 5+2 cmH2O
b. Status mental : Tidak ada kelainan Bahasa/ Komunikasi
c. Pemeriksaan Motorik: (tidak dilakukan)
6. Pemeriksaan Laboratorium
a. Hb : 13,9 gr% k. Gula darah : 189 mg /dl
b. Leukosit : 10.600 mm3 l. Urobilin : (+)
c. PCO2 : 82,4 mmHg m. Total kolesterol : 172
d. PO2 : 228,4 mmHg - HDL : 52
e. pH darah : 7,15 - LDL : 168
f. HCO3 : 28,1 mmol/L n. Protein : 6,9 gr%
g. BB : 45,5 mmol/L o. Bilirubin : 0,8 mg%
h. Natrium : 141 mEq/l p. SGOT : 28 U/L
i. Kalium : 3,7 mEq/l q. SGPT : 24 U/L
j. Cl- serum : 95 mg/dl
7. Pemeriksaan Penunjang: EKG, APE setiap hari, Spirometri, kultur dan sensitivity
kuman.
8. Penatalaksanaan Medik:
a. Pemberian O2
b. Bolus Aminofilin 5 cc
c. Drip Aminofilin 10 cc dalam dextrose 5 %
d. Ventolen Nebu 6 x 1
e. Metil P. 2 x 125 mg
9. Diagnosa Keperawatan
a. Tidak efektifnya bersihan jalan nafas b.d bronkospasme, penurunan produksi
sekret, sekresi tertahan, penurunan energi, kelemahan/paralisis otot pernafasan.
b. Kerusakan pertukaran gas b.d gangguan suplai O2, kerusakan alveoli
5
c. Resti infeksi b.d tidak adekuatnya pertahanan utama (penurunan kerja silia,
menetapnya sekret).
d. Gangguan Pola Tidur b.d bronkospasme dyspnea, sesak nafas, nyeri dada,
ansietas.
e. Nyeri kronik b.d proses penyakit yang dialami
f. Resiko tinggi terhadap kerusakan integritas kulit b.d tirah baring lama, Penyakit
DM.
g. Curah jantung menurun b.d perubahan kontraktilitas miokardial/ perubahan
inotropik, perubahan frekuensi, irama, konduksi listrik, dan perubahan structural.
6
Lampiran 2
ANALISA DATA
N
Data Penunjang Masalah Keperawatan Diagnosa Keperawatan
o
1 DS :
1. Ny.D mengatakan sulit Tidak efektifnya Tidak efektifnya
bernafas/ sesak nafas berat ketika bersihan jalan nafas bersihan jalan nafas b.d
beristirahat, sesak menciut, nyeri bronkospasme,
sekitar dada penurunan produksi
2. Ny.D mengatakan sering sekret, sekresi tertahan,
batuk dan pilek, penurunan energi,
3. Ny.D mengatakan Batuk kelemahan/paralisis otot
kadang berdahak dan encer pernafasan
4. Ny. Mengeluh lemah, sakit
kepala
DO:
1. Fremitus kiri dan kanan
2. Ekspirasi Memanjang
3. Wheezing/ mengi (+)
4. Ronkhi (-)
5. Sputum Putih encer
6. Nadi cepat >120 x /menit
7. Ketidakmampuan menelan/batuk/
hambatan jalan nafas, nafas sulit,
tak teratur.
7
mmHg
- Nadi cepat: 128 kali/menit
8
Lampiran 3.
INTERVENSI KEPERAWATAN
3. Catat adanya dispnea, gelisah, ansietas, 3. Disfungsi pernafasan adalah variabel yang
distress pernafasan, penggunaan otot tergantung pada tahap proses kronis selain
bantu. proses akut yang menimbulkan perawatan di
rumah sakit
4. Kaji pasien untuk posisi yang nyaman 4. Peninggian kepala tempat tidur mempermudah
(peninggian kepala tempat tidur, duduk fungsi pernafasan dengan mempergunakan
sandaran tempat tidur) grafitasi. Sokongan tangan/kaki dengan bantal
membantu menurunkan kelemahan otot dan
dapat sebagai alat ekspansi dada.
5. Pertahankan polusi lingkungan minuman 5. Pencetus tipe reaksi alergi pernafasan yang dapat
(mis, debu, asap, bulu bantal) mentriger episode akut
6. Bentu latihan pernafasan abdomen atau 6. Memberikan pasien beberapa cara untuk
bibir mengatasi dan mengontrol dispne dan
menurunkan jebakan udara.
9
7. Observasi karakteristik batuk (mis, 7. Abtuk dapat menetap tetapi tidak efektif,
menetap, batuk pendek, basah). Bantu khususnya bila pasien lansia, sakit akut, atau
tindakan untuk memperbaiki keefektifan kelemahan. Batuk paling efektif pada posisi
upaya batuk. duduk tinggi atau kepala di bawah setelah
perkusi dada.
Kolaborasi Kolaborasi
1. Berikan obat sesuai indikasi
2. Berikan humidifikasi tambahan mis, Kelembaban menurunkan kekentalan sekret
nebuliser ultranik, humidifier aerosol mempermudah pengeluaran dan dapat membantu
ruangan. menurunkan / mencegah pembentukan mukosa tebal
pada bronkus.
3. Bantu pengobatan pernafasan mis IPPB, Drainase postural dan perkusi bagian penting untuk
fisioterapi dada membuang banyaknya sekresi/ kental dan
memperbaiki ventilasi pada segmen dasar paru.
Catatan: dapat meningkatkan spasme bronkus pada
asma.
4. Awasi/ buat grafik seri GDA, nadi Membuat dasar untuk pengawasan kemajuan/
oksimetri, foto dada. kemunduran proses penyakit dan komplikasi.
10
DATA DASAR PENERIMAAN KEPERAWATAN
1. Data Klinis
Nama : .............................. No. RM : ..................................
Usia : ........... th TB : ............... BB : ............. (aktual/perkiraan)
LILA : ...........
Suhu : ...........
Nadi : ........... Kuat........Lemah........Teratur...........Tidak Teratur
Tekanan Darah : Lengan Kanan ____Lengan Kiri ____Duduk ____Berbaring
Tanggal:_______Waktu Kedatangan_______Orang yg dihubungi _________Telepon:______
CATATAN KEDATANGAN: Kursi Roda______Ambulans______Brankar
ALASAN DIRAWAT Di RUMAH SAKIT: _______________________________________
___________________________________________________________________________
PERAWATAN DI RUMAH SAKIT TERAKHIR:
Tanggal _____________Alasan: ________________________________________________
___________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
PENGGUNAAN:
Tembakau: _______Tidak____berhenti(tanggal)_____Pipa_____Cerutu_______<1bks /hari
___1-2 bks/hari______> 2 Bks/Hari _______Riwayat Bungkus/tahun___________
Alkohol :_____Tidak______Jenis/jumlah______/Hari_____/Minggu______ /Bulan______
Obat Lain: ______Tidak ______Ya, Jenis______________Penggunaan_________________
Alergi (obat-obatan, makanan, plester, zat warna) ______________ Reaksi: ______________
Obat-obatan Warung tanpa resep dokter: __________________________________________
11
POLA NUTRISI/METABOLISME
Diet/Suplemen Khusus ___________________________________________
Instruksi Diet sebelumnya:_____________ya___________tidak
Nafsu Makan: ___Normal____Meningkat_____Menurun______Penurunan Sensasi Kecap
___Mual______Muntah_______Stomatitis
Perubahan Berat Badan 6 Bulan terakhir: ____ Tidak ada___Kg. Peningkatan/Penurunan
Kesulitan Menelan (disfagia): ____ tidak____ makanan: Padat___ Cair
Gigi: _____ Atas (parsial/ lengkap) ______Bawah (parsial/ lengkap)
Riwayat masalha kulit/ penyembuhan: ____ tidak Ada_____penyembuhan Abnormal
____ Ruam ___Kering ___ keringat berlebihan
Gambaran diet pasien dalam sehari
Makan Pagi:
Makan Siang:
Makan Malam:
Pantangan / alergi:
POLA ELIMINASI
Kebiasaan defekasi ___ defekasi/hari____tanggal defekasi terakhir ____ DBN
___ Konstipasi _____ Diare ___ Inkontinensia
___ Ostomi _____Jenis ____ Alat ____ karakter Stoma
Kebiasaan Berkemih ___DBN___frekuensi___disuria____nokturia___hematuria___retensi
Inkontinensia ___Tidak___ya___ total___siang hari___Malam hari
___Kadang-kadang___ Kesulitan menahan kemih
___Kesulitan mencapai Toilet
Alat Bantu ___Kateterisasi intermitten
___Kateter Indwelling____ kateter eksternal
___Jenis Implantasi Penis
Lain-lain____________________________________________________________________
___________________________________________________________________________
12
POLA AKTIVITAS/ OLAH RAGA
Kemampuan Perawatan Diri:
0 = Mandiri 1 = dengan alat bantu 2 = Bantuan dari orang lain 3 = Bantuan alat dan orang
4 = tergantung /tidak mampu
0 1 2 3 4
Makan/ Minum
Mandi
Berpakaian/ Berdandan
Toileting
Mobilisasi ditempat tidur
Berpindah
Berjalan
Menaiki Tangga
Berbelanja
Memasak
Pemeliharaan Rumah
Alat bantu : ____ Tidak ada ____ kruk ___ pispot ditempat tidur ____ walker ____ tongkat ____
belat/mitela ____ kursi roda
Kekuatan otot:
Keluhan saat berktifitas:
13
Pendengaran: _____DBN______ Kerusakan (___kanan/__Kiri)____Tuli (___kanan/____kiri)
Alat bantu dengar_________Tinnitus
Penglihatan: ________DBN__________kacamata__________lensa Kontak
________Kerusakan____Kanan___Kiri________buta___kanan___Kiri
________katarak______ Kanan___Kiri________Glaukoma
________Protesis______ kanan___Kiri________Ya__Tidak
Vertigo:
Ketidaknyamanan/Nyeri:________ tidak ada____ akut_____ Kronik_____
Deskripsi:____________________________________________________
Penatalaksanaan Nyeri:________________________________________________________
___________________________________________________________________________
Kegiatan Sosial:______________________________________________________________
Lain-lain: ___________________________________________________________________
14
POLA KOPING TOLERANSI
Perhatian utama tentang perawatan di rumah sakit atau penyakit (finansial, perawatan diri):
__________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________
15
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Diagnostik
1.
2.
3.
4.
5.
Laboratorium
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
PEMERIKSAAN FISIK
Gambaran
TD:
N:
Tanda Vital
S:
P:
Kulit
Leher
Trakea
Karotid Bruit
Vena
Tiroid
16
Lainnya
Dada
Jantung
Auskultasi
Ritme
PMI
Abdomen
Muskuloskeletal/ sendi
Nodus Limfe
Neurologi
Status mental/GCS
Saraf Kranial
Motoris
Sensoris
DTR
Lainnya
Ekstermitas
Vaskuler Perifer
Payudara
Genitalia
Rectal
PERENCANAAN PULANG
Rencana Tindak lanjut:
17
LAPORAN PRE-KLINIK KMB
Oleh:
18
19