Penduduk Kabupaten Sumba Timur 2015
Penduduk Kabupaten Sumba Timur 2015
tp
://
su
m
ba
tim
ur
ka
b.
bps
.go
.id
PENDUDUK SUMBA TIMUR HASIL PROYEKSI 2015
Ukuran Buku : 21 Cm X 28 Cm
Jumlah Halaman : 64 Halaman
.id
Gambar Kulit : Seksi Statistik Sosial
go
Diterbitkan Oleh : Badan Pusat Statistik Kabupaten Sumba Timur
s.
bp
b.
ka
Penduduk Sumba Timur Hasil Proyeksi 2015 merupakan publikasi tahunan dari BPS
Kabupaten Sumba Timur yang menyajikan data menyangkut kependudukan. Data yang
digunakan berasal dari data hasil proyeksi penduduk yang dikeluarkan oleh Badan Pusat
Statistik.
Penyajian data publikasi ini dirinci menurut kecamatan dan desa/kelurahan sehingga
dapat dipergunakan sampai ke tingkat desa/kelurahan. Data yang ditampilkan berupa jumlah
penduduk, rumah tangga, kepadatan penduduk dan kewarganegaraan. Untuk penjabaran
jumlah penduduk ditampilkan menurut jenis kelamin.
id
Kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi hingga terbitnya publikasi ini,
.
go
disampaikan penghargaan dan terima kasih yang sedalam-dalamnya. Saran bagi perbaikan
s.
bp
publikasi sangat diharapkan untuk perbaikan penyajian di masa mendatang. Semoga publikasi
ini bermanfaat.
b.
ka
ur
tim
ba
Halaman
Kata Pengantar iii
Daftar Isi iv
Daftar Tabel v
A. Pendahuluan ix
id.
Ulasan Singkat xi
go
s.
I. Jumlah Penduduk dan Pertambahannya xii
bp
II. Penduduk menurut Jenis Kelamin Xiii
b.
ka
Tabel-tabel 1
tim
ba
m
su
://
tp
ht
id
1.5 Banyaknya Penduduk Kecamatan Katala Hamu Lingu menurut 6
Desa/Kelurahan dan Jenis Kelamin, 2015
.
go
1.6 Banyaknya Penduduk Kecamatan Tabundung menurut Desa/Kelurahan 7
dan Jenis Kelamin, 2015
s.
1.7 Banyaknya Penduduk Kecamatan Pinu Pahar menurut Desa/Kelurahan
bp 8
dan Jenis Kelamin, 2015
b.
1.8 Banyaknya Penduduk Kecamatan Paberiwai menurut Desa/Kelurahan 9
dan Jenis Kelamin, 2015
ka
id
Kecamatan Nggaha Ori Angu menurut Desa/Kelurahan, 2015
2.4 Banyaknya Rumah Tangga WNI, WNA dan Kepadatan Penduduk 28
.
go
Kecamatan Lewa Tidahu menurut Desa/Kelurahan, 2015
2.5 Banyaknya Rumah Tangga WNI, WNA dan Kepadatan Penduduk 29
s.
Kecamatan Katala Hamu Lingu menurut Desa/Kelurahan, 2015
bp
2.6 Banyaknya Rumah Tangga WNI, WNA dan Kepadatan Penduduk 30
b.
Kecamatan Tabundung menurut Desa/Kelurahan, 2015
2.7 Banyaknya Rumah Tangga WNI, WNA dan Kepadatan Penduduk 31
ka
. id
go
s.
bp
b.
ka
ur
tim
ba
m
su
://
tp
ht
UMUM
PENJELASAN
PENJELASAN UMUM
A. Pendahuluan
id
dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik.
.
go
s.
B. Konsep dan Definisi bp
1. Bagan penduduk
b.
ka
Penduduk
L+P
ur
tim
ba
WNI WNA
m
L+P L+P
su
://
tp
ht
Keterangan :
L+P : laki-laki dan perempuan
WNI : Warga Negara Indonesia
WNA : Warga Negara Asing
15 + : Umur 15 tahun atau lebih
< 15 : Umur dibawah 15 tahun
. id
go
s.
bp
b.
ka
ur
tim
ba
m
su
://
tp
ht
ULASAN
SINGKAT
ULASAN SINGKAT
Penduduk yang besar adalah salah satu modal dasar untuk kelangsungan pembangunan
karena dengan potensi sumber daya manusia yang besar serta didukung potensi sumber daya
alam maka pembangunan akan berjalan dengan baik dan lancar. Secara keseluruhan dari tahun
ke tahun penduduk Kabupaten Sumba Timur terus mengalami pertambahan. Sesuai dengan
hasil proyeksi penduduk yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik, pada tahun 2015 jumlah
penduduk Kabupaten Sumba Timur tercatat sebanyak 246.294 jiwa. Sementara itu jumlah
penduduk tahun 2014 sebanyak 243.009 jiwa. Ini berarti bahwa dalam kurun waktu 2014-2015
penduduk Kabupaten Sumba Timur bertambah sebanyak 3.285 jiwa atau mengalami
.id
pertumbuhan sebesar 1,35 persen.
go
Tabel 1
s.
Banyaknya Penduduk per Kecamatan
bp
Tahun 2014 - 2015
b.
Jumlah Penduduk
ka
Kecamatan
2014 2015
ur
tim
Penduduk Sumba Timur pada tahun 2015 yang berjumlah 246.294 jiwa terdiri dari laki-
laki 126.595 jiwa dan perempuan 119.699 jiwa. Perbandingan antara penduduk laki-laki dan
perempuan didefenisikan dengan sex rasio. Sex rasio penduduk Sumba Timur adalah sebesar
106, ini berarti untuk setiap 100 penduduk perempuan ada 106 penduduk laki-laki. Jika
dibandingkan dengan sex ratio provinsi NTT maka sex ratio Sumba Timur masih di bawah sex
ratio Provinsi NTT yang besarnya 108.
Tabel 2
Banyaknya Penduduk dan Rasio Jenis Kelamin Per Kecamatan
Tahun 2015
id
Sex Ratio
District Male Female Total
.
go
(1) (2) (3) (4) (5)
01. L e w a 8.677 8.033 16.710 108
s.
02. Nggaha Ori Angu 4.833 bp
4.674 9.507 103
03. Lewa Tidahu 3.355 3.396 6.751 99
b.
04. Katala Hamu Lingu 1.999 1.997 3.996 100
ka
Luas Kabupaten Sumba Timur adalah 7000,5 km2 dan dihuni oleh 246.294 jiwa pada
tahun 2015 atau dengan kepadatan rata-rata per km2 adalah 35 jiwa. Bila kita lihat sepintas lalu
saja dengan kepadatan tersebut nampaknya belum mengalami masalah kependudukan yang
serius. Kepadatan penduduk yang paling besar terdapat di Kecamatan Kambera yaitu sebanyak
636 jiwa per km2, diikuti oleh Kecamatan Kota Waingapu sebanyak 518 jiwa per km2, dan yang
terkecil terdapat di Kecamatan Katala Hamu Lingu dan Kambata Mapambuhang yakni masing-
masing sebanyak 9 jiwa per km2. Sedangkan kecamatan lain berkisar antara 10 - 59 jiwa per
km2.
Sementara itu kepadatan penduduk per rumah tangga paling banyak yaitu 5 jiwa per
id
rumah tangga. Masih tingginya angka kepadatan per rumah tangga di Kabupaten Sumba Timur
.
go
mungkin disebabkan karena penduduk Sumba Timur masih senang hidup berkumpul
s.
dengan/dalam satu keluarga atau masih banyak anak-anak yang sudah menikah tetapi masih
bp
bersama dengan orang tua mereka, walaupun Pemerintah Kabupaten sudah mencanangkan
b.
operasi khusus (opsus) Pahamu Nduma Luri termasuk didalamnya program Pisah Tungku.
ka
ur
tim
ba
m
su
://
tp
ht
Rata-rata Kepadatan
Luas Wilayah Jumlah Total
Kecamatan Penduduk per Penduduk
(Km2) Rumah Tangga
Rumah Tangga per Km2
(1) (2) (3) (4) (5)
01. Lewa 281,1 3.147 5 59
02. Nggaha Ori Angu 286,4 2.015 5 33
03. Lewa Tidahu 322,1 1.547 4 21
04. Katala Hamu Lingu 453,1 896 4 9
05. Tabundung 514,4 1.994 4 17
id
.
06. Pinu Pahar 246,6 1.546 5 29
go
07. Paberiwai 199,7 1.307 5 30
s.
08. Karera 334,6 bp
1.844 4 24
b.
09. Matawai La Pawu 405,4 1.352 5 16
ka
TABEL - TABEL
Tabel/Table 1.1
Jumlah Penduduk Sumba Timur menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin
Number of Population in East Sumba by District and Sex
Tahun 2015
. id
06. Pinu Pahar 3.700 3.537 7.237
go
07. Paberiwai 3.106 2.819 5.925
s.
08. Karera 4.187 bp 3.927 8.114
b.
09. Matawai La Pawu 3.239 3.097 6.336
ka
. id
go
04. Kambata Wundut 1.574 1.446 3.021
s.
05. Rakawatu 703 bp 716 1.419
b.
ka
. id
go
04. Prai Paha 785 747 1.532
s.
05. Prai Hambuli 858 bp 868 1.726
b.
ka
. id
go
04. Lai Hawu 1.050 1.181 2.231
s.
05. Mondu Lambi 348 bp 338 686
b.
ka
. id
go
04. Mandahu 346 342 688
s.
05. Matawai Amahu 209 bp 205 414
b.
ka
. id
go
04. Praing Kareha 634 653 1.287
s.
05. Waikanabu 484 bp 465 949
b.
ka
. id
go
04. Wangga Bewa 530 496 1.026
s.
05. Ramuk 474 bp 430 904
b.
ka
. id
go
04. Praimbana 404 315 719
s.
05. Pabera Manera 442 bp 436 878
b.
ka
. id
go
04. Tandula Jangga 368 342 710
s.
05. Nangga 441 bp 401 842
b.
ka
. id
go
04. Katikutana 645 582 1.227
s.
05. Prai Bokul 717 bp 672 1.389
b.
ka
. id
go
04. Kataka 531 501 1.032
s.
05. Matawai Maringu 314 bp 318 632
b.
ka
. id
go
04. Prai Kalala 250 254 504
s.
05. Lulundilu 564 bp 509 1.073
b.
ka
. id
go
04. Kabanda 338 335 673
s.
05. Prau Raming 214 bp 165 379
b.
ka
. id
go
04. Tanamanang 968 1.019 1.987
s.
05. Tamma 794 bp 803 1.597
b.
ka
. id
go
04. Lumbu Manggit 554 553 1.107
s.
05. Paranda 323 bp 302 625
b.
ka
. id
go
04. Kel. Lumbukore 1.769 1.697 3.466
s.
05. Watu Hadang 1.117 bp 1.083 2.200
b.
ka
. id
go
04. Kabaru 466 408 874
s.
05. Heikatapu 696 bp 687 1.383
b.
ka
. id
go
04. Palakahembi 1.986 1.836 3.822
s.
05. Kel. Watumbaka 848 bp 821 1.669
b.
ka
. id
go
04. Maidang 469 411 880
s.
05. Lai Meta 317 bp 310 627
b.
ka
. id
go
04. Kel. Kambajawa 5.822 5.479 11.301
s.
05. Mbatakapidu 963 bp 895 1.858
b.
ka
. id
go
04. Kel. Mauliru 2.189 2.030 4.219
s.
05. Kel. Mau Hau 1.017 bp 919 1.936
b.
ka
. id
go
04. Wunga 446 411 857
s.
05. N a p u 439 bp 430 869
b.
ka
. id
go
04. Hamba Praing 545 536 1.081
s.
05. Mondu 720 bp 687 1.407
b.
ka
. id
04. Katala Hamu Lingu 896 - 896 3.996 453,1 4 9
go
05. Tabundung 1.994 - 1.994 8.786 514,4 4 17
s.
06. Pinu Pahar 1.546 - 1.546 bp 7.237 246,6 5 29
b.
07. Paberiwai 1.307 - 1.307 5.925 199,7 5 30
ka
. id
go
02. Kel. Lewa Paku 799 - 799 4.845 29,4 6 165
s.
03. Tanarara 402 - 402 bp2.199 35,5 5 62
b.
04. Kambata Wundut 517 - 517 3.021 112,2 6 27
ka
ur
. id
go
02. Makamenggit 326 - 326 1.546 30,0 5 52
s.
03. Prai Karang 219 - 219 bp 1101 31,1 5 35
b.
04. Prai Paha 337 - 337 1.532 25,4 5 60
ka
ur
. id
go
02. Umamanu 204 - 204 924 95,4 5 10
s.
03. Kangeli 397 - 397 bp1.532 28,2 4 54
b.
04. Lai Hawu 446 - 446 2.231 40,4 5 55
ka
ur
. id
go
02. Lai Lara 252 - 252 1.107 80,6 4 14
s.
03. Mandahu 166 - 166 bp 771 117,3 5 7
b.
04. Kombapari 153 - 153 688 75,0 4 9
ka
ur
. id
go
02. Tapil 89 - 89 315 24,9 4 13
s.
03. Billa 325 - 325 bp1.588 79,5 5 20
b.
04. Praing Kareha 306 - 306 1.287 51,2 4 25
ka
ur
. id
go
02. Tawui 356 - 356 1.615 40,5 5 40
s.
03. Lai Lunggi 299 - 299 bp 1.437 48,6 5 30
b.
04. Wangga Bewa 222 - 222 1.026 32,3 5 32
ka
ur
id
02. Karera Jangga 236 - 236 1.047 27,9 4 38
.
go
s.
03. Mehang Mata 200 - 200 927 28,1 5 33
bp
b.
04. Praimbana 168 - 168 719 22,0 4 33
ka
. id
go
02. Praimadita 518 - 518 2.203 52,5 4 42
s.
03. Nggongi 424 - 424 bp 2.031 99,0 5 21
b.
04. Tandula Jangga 179 - 179 710 42,4 4 17
ka
ur
. id
go
02. Wanggameti 129 - 129 575 55,9 4 10
s.
03. Katikuwai 284 - 284 bp 1.421 159,1 5 9
b.
04. Katikutana 284 - 284 1.227 20,3 4 60
ka
ur
. id
go
02. Kambata Bundung 293 - 293 1.343 39,3 5 34
s.
03. Kamanggih 272 - 272 bp 1.467 57,8 5 25
b.
04. Kataka 218 - 218 1.032 65,3 5 16
ka
ur
. id
go
02. La Hiru 183 - 183 986 34,2 5 29
s.
03. Wairara 144 - 144 bp 553 20,0 4 28
b.
04. Prai Kalala 121 - 121 504 11,0 4 46
ka
ur
. id
go
02. Kakaha 475 - 475 1.716 68,9 4 25
s.
03. Hamba Wutang 274 - 274 bp1.414 62,5 5 23
b.
04. Kabanda 195 - 195 673 39,4 3 17
ka
ur
. id
go
02. Pamburu 194 - 194 823 19,1 4 43
s.
03. Kaliuda 829 - 829 bp 3.826 76,9 5 50
b.
04. Tanamanang 478 - 478 1.987 25,7 4 77
ka
ur
. id
go
02. La Tena 141 - 141 705 10,7 5 66
s.
03. Lai Pandak 255 - 255 bp 1.075 20,2 4 53
b.
04. Lumbu Manggit 227 - 227 1.107 7,9 5 140
ka
ur
. id
go
02. Watu Puda 350 - 350 1.435 41,1 4 35
s.
03. Umalulu 264 - 264 bp 1.139 24,9 4 46
b.
04. Kel. Lumbukore 767 - 767 3.466 10,4 5 333
ka
ur
. id
go
02. Lai Lanjang 289 - 289 1.314 32,4 5 41
s.
03. Hanggaroru 250 - 250 bp1.424 48,9 6 29
b.
04. Kabaru 194 - 194 874 58,7 5 15
ka
ur
. id
go
02. Mau Bokul 371 - 371 1.671 101,6 5 16
s.
03. Kadumbul 377 - 377 bp 1.678 50,2 4 33
b.
04. Palakahembi 825 - 825 3.822 54,9 5 70
ka
ur
. id
go
02. Luku Wingir 147 - 147 589 54.2 4 11
s.
03. Marada Mundi 200 - 200 bp 729 18.1 4 40
b.
04. Maidang 179 - 179 880 103.4 5 9
ka
ur
Kambata
923 - 923 3.744 412.7 4 9
://
Mapambuhang
tp
ht
. id
go
02. Kel. Matawai 1.078 - 1.078 5.337 1,4 5 3.812
s.
03. Kel. Hambala 1.581 - 1.581 bp 8.437 2,4 5 3.515
b.
04. Kel. Kambajawa 2.038 - 2.038 11.301 2,7 6 4.186
ka
ur
. id
go
02. Kel. Malumbi 368 - 368 2.043 11,2 6 182
s.
03. Kel. Lambanapu 506 - 506 bp2.886 6,9 6 418
b.
04. Kel. Mauliru 711 - 711 4.219 5,8 6 727
ka
ur
. id
go
02. Prai Bakul 204 - 204 892 105,0 4 8
s.
03. Mbatapuhu 255 - 255 bp1.006 212,4 4 5
b.
04. Wunga 163 - 163 857 22,4 5 38
ka
ur
. id
go
02. Kel. Temu 891 - 891 5.612 56,5 6 99
s.
03. K u t a 263 - 263 bp1.230 42,9 5 29
b.
04. Hamba Praing 255 - 255 1.081 44,2 4 24
ka
ur
WNA / Foreign
Kecamatan WNI Jumlah
Cina Belanda Lainnya Jumlah
District Indonesia Total
China Holland Others Total
(1) (2) (3) (4) (5)
01. Lewa 16.710 - - - - 16.710
02. Nggaha Ori Angu 9.507 - - - - 9.507
03. Lewa Tidahu 6.751 - - - - 6.751
04. Katala Hamu Lingu 3.996 - - - - 3.996
id
05. Tabundung 8.786 - - - - 8.786
.
go
06. Pinu Pahar 7.237 - - - - 7.237
s.
07. Paberiwai 5.925 -
bp - - - 5.925
08. Karera 8.114 - - - - 8.114
b.
ka
. id
06. Pinu Pahar - - -
go
07. Paberiwai - - -
s.
08. Karera - bp - -
b.
09. Matawai La Pawu - - -
ka
11. M a h u - - -
tim
15. R i n d i - - -
://
16. Umalulu - - -
tp
ht
17. Pandawai - - -
18. Kambata Mapambuhang - - -
19. Kota Waingapu - - -
20. Kambera - - -
21. Haharu - - -
22. Kanatang - - -
Sumba Timur - - -