Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PROGRAM PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH

Hari/Tanggal : Sabtu / 20 Mei 2017


Waktu : (30 menit)
Tempat : Perumahan Ariesco Block DD no. RT.37
Sasaran : Masyarakat RT 24 dan RT 37
Pelaksana : Mahasiswa Stikes Muhammadiyah Samarinda
Topik : Stroke
Sub Topik : - Pengertian Stroke
- Faktor penyebab Stroke
- Tanda dan Gejala Stroke

I. Latar Belakang
Penyakit yang berhubungan dengan saraf sangat banyak terjadi jaman
sekarang ini, seperti stroke. Stroke sudah di kenal sejak lama, penyakit ini
terjadi bisa diakibatkan karena hipertensi sehinga menyebabkan tubuh
menjadi lumpuh baik sebagian maupun semuanya. Namun sekarang stroke
tidak hanya menyerang anggota badan namun sudah menyerang otak yaitu
stroke hemoragik. Stroke hemoragik menyerang otak sehingga terjadi
perdarahan di otak.
Stroke adalah kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke otak terputus
akibat penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah, sehingga terjadi
kematian sel-sel pada sebagian area di otak. Stroke adalah kondisi kesehatan
yang serius yang membutuhkan penanganan cepat.

II. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Pada akhir proses penyuluhan, klien mengerti tentang pengertian dan
penyebab, tanda dan gejala stroke,jenis penyakit stroke, penanganan stroke.
Tujuan Intruksional Khusus
Setelah diberikan penyuluhan, sasaran dapat:
1. Menjelaskan pengertian penyakit stoke
2. Menjelaskan gejala stroke

3. Menjelaskan penyebab stroke

4. Menjelaskan pencegahan stroke

III. Materi (Terlampir)


a. Pengertian penyakit stroke

b. Gejala stroke

c. Penyebab stroke

d. Pencegahan stroke

IV. Metode
a. Ceramah
b. Diskusi
c. Tanya Jawab
d. Evaluasi

V. Media/Alat
a. Flip Chart
b. Leaflet
VI. Setting

Keterangan :
: Moderator dan Penyaji :
Observer

: Audiens

VII. Pengorganisasian dan Uraian Tugas


a. Moderator: bertugas membuka penyuluhan, mendampingi pemateri untuk
berinteraksi dengan audien dan menutup penyuluhan.
b. Penyaji : bertugas menyampaikan materi terkait kepada sasaran
penyuluhan.
c. Observer : bertugas mencatat dan mengamati proses penyuluhan dari
awal hingga akhir penyuluhan.

VIII. Kegiatan Pembelajaran/Penyuluhan

Tahapan dan Kegiatan Penyuluhan


No.
Waktu Pelaksanaan Sasaran

Memberi salam
Memperkenalkan diri
Memberi gambaran
umum tentang Demam
Membuka
penyuluhan Berdarah Dengue Menjawab salam
1. (DBD)
(5 menit) Menjawab
Menggali pengetahuan pertanyaan
peserta tentang
Demam Berdarah
Dengue (DBD)

Membuat kontrak
waktu

Menjelaskan Menyimak dengan


Pengertian Demam seksama
(mendengarkan
Berdarah Dengue
dan
(DBD)
Menjelaskan tentang
faktor Penyebab
Demam Berdarah
Penyampaia
Dengue (DBD)
n
Menjelaskan tentang
Materi
Tanda dan gejala
Demam Berdarah
Dengue (DBD)
memperhatikan)
Mnjelaskan tentang
Aktif bertanya
akibat Demam
dengan materi yang
Berdarah Dengue telah disampaikan
(DBD)
Menjelaskan tentang
pemeriksaan dini
Demam Berdarah
Dengue (DBD)
Menjelaskan tentang
terapi dan pengobatan
o Demam Berdarah
Dengue (DBD)
Evaluasi Tanya jawab

(10 menit ) Menanyakan kembali Parsitipasi


3
Post test Masyarakat

Kesimpulan

4. Penutup Memberi atau


Memberi kesan dan
(5 menit) meminta pesan dan
pesan
kesan
Menjawab salam
Memberi salam

IX. Evaluasi
a. Evaluasi Struktur
1. Satuan acara penyuluhan ini dibuat seminggu sebelum penyuluhan
dilaksanakan.
2. Menggunakan power point dan leaflet
3. Melakukan konsultasi kepada dosen tentang materi yang akan
disampaikan dalam penyuluhan.
b. Evaluasi Proses
1. Proses penyuluhan menggunakan metode ceramah, diskusi, tanya
jawab.
2. Audien boleh bertanya disaat proses pemberian materi.
3. Audien aktif terhadap penyampaian materi yang disampaikan.
4. Penyuluhan dilakukan selama 30 menit.
c. Evaluasi Hasil
1. Audien dapat mengerti 75 % dari materi yang telah disampaikan
pemateri.
2. Audien mampu menjawab dan menanggapi dari pertanyaan yang ada.
d. Pertanyaan
1. Apa pengertian penyakit stroke?
2. Apa penyebab stroke?
3. Apa tanda dan gejala dari stroke?
4. Cara untuk mencegah stroke?
Kunci Jawaban
1. Stroke adalah suatu keadaan yang timbul karena terjadi gangguan
peredaran darah di otak yang menyebabkan terjadinya kematian
jaringan otak sehingga mengakibatkan seseorang menderita
kelumpuhan atau kematian.
2. kekurangan suplai oksigen yang menuju otak.
- Pecahnya pembuluh darah di otak karena kerapuhan pembuluh
darah otak
- Adanya sumbatan bekuan darah di otak
- Faktor resiko medis : hipertensi (tekanan darah tinggi), Kolesterol,
Gangguan Jantung, Diabetes, Riwayat stroke dalam keluarga.
- Faktor resiko perilaku : merokok, makanan tidak sehat, alkohol,
kurang olahraga
3. Tanda-tanda:
a. Kelumpuhan wajah/anggota badan yang timbul mendadak

b. Afasia (Bicara kurang lancer)

c. Disatrial (Bicara cadel)

d. Gangguan penglihatan

e. Mual, muntah, nyeri kepala

4. - Periksa tekanan darah secara rutin


- Singkirkan tembakau
- Lakukan latihan olahraga
- Konsumsi makanan yang bergizi
- Kurangi makanan berlemak
- Jauhi alkohol

X. Lampiran Materi

1. Pengertian Penyakit Stroke

Stroke adalah suatu keadaan yang timbul karena terjadi gangguan


peredaran darah di otak yang menyebabkan terjadinya kematian jaringan
otak sehingga mengakibatkan seseorang menderita kelumpuhan atau
kematian.( Batticaca, Fransisca B.2008hlm:56)

2. Gejala Stroke

Kenali gejala stoke dengan kata WASPADA

- Wajah perot

- Anggota gerak lemah

- Sensibilitas atau rasa raba terganggu separuh

- Pelo atau bicara tidak jelas

- Afasia atau sukar berkomunikasi

- Disorientasi atau bingung mendadak


- Apabila ada salah satu gejala diatas segera ke RS

3. Penyebab Stroke

- Kekurangan suplai oksigen yang menuju otak.

- Pecahnya pembuluh darah di otak karena kerapuhan pembuluh darah


otak.

- Adanya sumbatan bekuan darah di otak.

- Faktor resiko medis : hipertensi (tekanan darah tinggi), Kolesterol,


Gangguan Jantung, Diabetes, Riwayat stroke dalam keluarga.

- Faktor resiko perilaku : merokok, makanan tidak sehat, alkohol, kurang


olahraga.

4. Pencegahan Stroke

- Periksa tekanan darah secara rutin. Riset menunjukkan, rajin kontrol


mengurangi 40 persen risiko stroke.

- Singkirkan tembakau. Hasil studi memperlihatkan, menjauhi tembakau


mengurangi risiko stroke sampai 33 persen.

- Lakukan latihan olahraga. Riset menunjukkan, mereka yang mulai


latihan pada usia antara 25-40 tahun, risikonya terserang stroke
berkurang 57 persen. Sedangkan yang mulai latihan saat usianya 40-55
tahun, kesempatannya 37 persen lebih baik untuk terhindar dari stroke.

- Konsumsi makanan yang bergizi

- Kurangi makanan berlemak.

- Jauhi alkohol.

Evaluasi

a. Jenis
- Tempat dan alat tersedia sesuai perencanan.

- Peran peserta sesuai perencanaan.

b. Bentuk

- Pelaksanan sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.

- Peseta mengikuti penyuluhan dari awal sampe akhir.

- Peserta berperan aktif selama penyuluhan.

c. Soal

- Sebutkan gejala stoke ?

- Bagaimana cara pencegahan stoke ?

- Apa saja yang menyebabkan stroke ?

Daftar Pustaka

Batticaca, Fransisca B.2008.Asuhan Keperawatan Klien dengan Gangguan


persarafan.Jakarta:Salemba Medika

http://www.scribd.com/doc/99962574/54419951-Sap-Stroke

http://detikhealth.com

http://pengobatanstroke.net/

Anda mungkin juga menyukai