Nurul Qamar A3113018
Nurul Qamar A3113018
PROFIL PERUSAHAAN:
PT.Arah Sejahtera adalah salah satu Agen Elpiji Pertamina untuk wilayah
Makassar atau Rayon II ukuran 12 kg dan 50 kg. Yang telah mulai memasarkan
elpiji di Makassar sejah tahun 1986. Mempunyai konsumen yang luas mulai dari
rumah tangga, restaurant dan hotel hingga industri.
Misi:
Visi:
PRODUK:
1. ELPIJI 12 KG
Elpiji adalah gas yang dikemas dalam bentuk cair, memiliki nilai panas yang
tinggi, besar kecilnya api mudah diatur. Selain itu, keunggulan lain dari Elpiji
adalah merupakan bahan bakar yang bersih, dalam arti tidak menimbulkan
jelaga/membuat hitam peralatan memasak ataupun dinding dapur, dan juga
tidak menimbulkan bau pada masakan Anda. Selain untuk memasak, Elpiji 12
Kg juga dapat digunakan untuk water heater .
2. ELPIJI 50KG
Pada usaha catering, restoran, hotel dan industri atau pabrik, kualitas dan
kecepatan mempersiapkan Produk adalah kebutuhan yang utama. Untuk itu,
diperlukan bahan bakar yang praktis, cepat dan dalam jumlah yang besar.
Elpiji 50 Kg merupakan jawabannya. Merupakan LPG yang dikemas dalam
tabung baja dengan berat isi LPG sejumlah 50 Kg, Anda tidak perlu sering
mengganti dan membeli refillnya. Anda pun dapat menggunakannya dengan
leluasa tanpa takut harus membeli refillnya setiap hari.
3. BRIGH GAS (More Secure and Fashionable)
Bright Gas merupakan produk dengan MERK BARU / NEW BRAND ELPIJI
PERTAMINA ynag tersedia dengan 4 macam warna yang snagat menarik
serta elegan dan memiliki tingkat keamanan yang lebih karena menggunakan
DOUBLE SPINDLE pada valve juga karet pelindung pada badan tabung,
sehingga dapat meminimalkan kebocoran pada tabung.
Setelah menerima tabung isi dari SPBE, pihak agen langsung melakukan
distribusi ke Pangkalan-Pangkalan (Sub-Agen) yang menjadi mitra dari agen,
karena sifatnya distribusi harus final atau habis tersalurkan sesuai dengan DO
yang ada, maaka diperlukan penjadwalan untuk pangkalan atau sub agennya.
Untuk mengatur penjadwalan terhadap pangkalan/sub agennya, pihak agen
membuatkan penjadwalan yang disesuaikan volumenya dnegan penjadwalan yang
diterima dari SPBE, istilahnya adalah schedule agreement pangkalan atau
disingkat SA Pangkalan. Dengan demikian kegiatan distribusi agen terhadap
pangkalan/ sub agennya akan lebih mudah dimonitoring dan mudah pula
melakukan pelaporan sistem PERTAMINA yang mewajibkan kegiatan distribusi
harian agen terhadap pangkalan/sub agennya dilaporkan harian melalui aplikasi
SIMOL3K.
Risiko Operasional
Dalam kegiatan operasionalnya risiko yang biasa dihadapi oleh AGEN LPIJI
khususnya , PT Arah Sejahtera adalah :
1. Kebocoran gas
Kebocoran gas bisanya terjadi akibat ulah oknum tidak bertanggung jawab
yang melakukan oplosan terhadap tabung gas LPJ. Misalnya saja gas elpiji
ukuran 3 kg dioplos ke gas ukuran 12 kg dengan tujuan untuk memperoleh
keuntungan yang lebih besar. Namun, agen tentunya hanya melakukan
penyaluran saja kepada pangkalan dan tidak berwenang melakukan
NURUL QAMAR
Kebocoran gas ini memberikan dampak yang sangat besar, ledakan yang
timbulkan juga bisa menyebabkan kerugian material, bahkan jiwa bisa
melayang.
Selain itu, sebagian besar konsumen yakni ibu rumah tangga menggunakan
gas elpiji dalam kehidupan sehari-hari. Biasanya ibu-ibu kurang
memperhatikan beberapa atribut dari gas elpiji tersebut seperti karet, apakah
karet yang terpasang masih layak pakai atau tidak. Regulator yang digunakan
juga kadang-kadang konsumen belum bisa membedakan yang mana yang
telah meneduhi SNI dan yang mana palsu.
Sebenarnya pemakaian gas elpiji ini memang memiliki risiko yang sangat
besar dan sangat sensitif. Jadi diperlukan kehati-hatian dan pengetahuan yang
baik dalam meggunakan gas elpiji.
2. Kebijakan pemerintah
Selain itu, kebijakan pemerintah yang mematok harga produk secara fluktuatif
(naik turun), juga merupakan tantangan bagi agen. Agen bisanya masih
memiliki stock elpiji yang lama yang belum habis terjual, namun tiba-tiba ada
kebijakan dari pemerintah untuk menurunkan harga, tentunya pihak agen akan
menyalurkan gas elpiji sesuai dengan harga kebijakan yang mengakibatkan
agen akan mengalami kerugian.
NURUL QAMAR