Anda di halaman 1dari 3

List Wawancara Faktor Sosial Ekonomi

Product diversity
Ubi:
1. Produk olahan apa saja yang telah di buat? (ex. Kripik, ubi bakar, mentahan,
dsb)
2. Tempat pembuatan di rumah sendiri atau ada tempat khusus, contohnya
pabrik?
3. Hasil olahan di pakai untuk konsumsi sendiri atau di jual beli kan?
4. Jika jual beli kan, hasil produk sudah distribusikan kemana saja?
5. Hasil yang diperoleh dari setiap hasil olahan?
Sapi:
1. Hasil perahan susu yang dapatkan per hari berapa?
2. Susu yang di dapatkan apa hanya dijadikan untuk konsumsi warga sekitar
atau di pasarkan? (target pemasaran)
3. Jika susu di pasarkan, bentuk susu sudah di olah atau tidak?
4. Jika susu di olah, jenis olahan apa saja yang telah di buat?
5. Apakah sudah ada pabrik khusus dalam pengolahan susu sapi?

Productivity
1. Berapa ubi yang dihasilkan per hektar?
2. Berapa lama siklus tanam ubi?
3. Berapa L/hari susu yg dihasilkannya sapi diperternakan?
4. Berapa banyak biasanya susu yang dihasilkan dari perahan sapi selama masa
pemerahan dapat dilakukan?(L/masa laktasi)
5. Berapa kali dalam sehari pemerahan sapi dilakukan? setiap jam berapa saja?

Labor Management (Ubi)


1 Darimana bapak/ibu mendapatkan benih ubi?
2 Bagaimana pengolahan benih ubi menjadi bibit?
3 Kapan benih ubi ini ditanam?
4 Bagaimana jadwal pemberian pupuk untuk ubi?
5 Bagaimana cara bapak/ibu mengontrol hama yang ada?
6 Kapan panen ubi ini dilaksanakan?
7 Apa saja hasil olahan dari ubi yang telah di panen?
8 Bagaimana cara memanen benih?

Labor Management (Sapi)


1 Berapakah jumlah peternak sapi didesa cilembu hingga saat ini?
2 Berapakah usia rata-rata peternak sapi?
3 Apakah mayoritas peternak sapi adalah perempuan atau laki-laki?
4 Apakah ada pelatihan khusus untuk menjadi peternak sapi didaerah ini
sebelumnya?
5 Apakah terdapat jam kerja khusus untuk para peternak sapi?
6 Apakah pekerjaan yang dilakukan tergolong berat (membutuhkan banyak
tenaga)?
7 Apakah peternak didesa ini merupakan peternak dibawah suatu naungan
perusahaan atau berdiri sendiri? (menjurus kepada hasil peternakan untuk
diri sendiri atau perusahaan)

Community Support
1 Apakah ada komunitas pemerah sapi disini?
2 Apakah ada komunitas petani ubi disini?
3 Apakah ada kegiatan penyuluhan pertanian disini? Kalau ada oleh siapa?
4 Bagaimana bentuk komunitas tersebut? Formal (dengan keanggotaan) atau
non-formal (berdasarkan gotong royong gitu)?
5 Bagaimana dampak yang ditimbulkan dari adanya komunitas tersebut?
6 Komunitas apa seperti apa yang diharapkan keberadaannya oleh
petani/pemerah?
7 Apakah ada LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) yang menawarkan jasa
ataupun kebutuhan akan petani dan pemerah disini?
8 Jika ada, seperti apakah bentuk LSM tersebut dan bagaiman peran
petani/pemerah dalam komunitas tersebut?
9 Sebutkan perbedaan antara mengikuti komunitas pemerah sapi atau
pertanian ubi dengan tidak ikut komunitas, seperti apakah perbedaannya?
10 Jika ada komunitas pemerah sapi ataupun petani ubi, bagaimanakah proses
ataupun syarat menjadi anggota komunitas tersebut?

Profit
1 Apakah ada koperasi atau tidak ?
2 Kalau ada, apakah berdampak langsung terhadap bapak/ibu ? jika iya
dalam segi apa?
3 Berapa modal [atau pengeluaran] yang dibutuhkan untuk satu kali
proses penanaman/perawatan ternak ? [1 periode]
4 Berapa pendapatan bersih b/i sekali panen/ penjualan (ubi/susu sapi) ?
5 Berapakah pendapatan b/i selama 1 bulan? Apakah memenuhi UMR
daerah ?
6 Selain hasil panen/ ternak [disesuaikan], adakah produk lain yang
dapat dihasilkan dari panen tersebut? [misal, selain susu , daging sapi
juga bisa dijual ]
7 Apakah hasil panen/ternak yang dihasilkan dijual secara langsung?
Atau diproses terlebih dahulu sebelum dijual di pasaran?
8 Darimanakah sumber bibit ubi/sapi ?
9 Berapa harga jual tiap produk dari ubi/sapi?
10 Bagaimana permintaan pasar terhadap produk hasil pengolahan?
Otonomi
1. Bagaimana peran pemerintah desa pada awal mula pendirian peternakan
sapi dan pertanian umbi (terutama dalam konsep dan desain)?
2. Bagaimana pemerintah desa setempat menerapkan kebijakan untuk
keberjalanan peternakan sapi dan pertanian umbi?
3. Bagaimana petani/peternak merespon kebijakan tersebut?
4. Apakah pemerintah desa mengeluarkan kebijakan mengenai limbah yang
dihasilkan serta harga yang diterapkan untuk produk yang dihasilkan? Jika
ada, bagaimana bentuk kebijakannya?
5. Apakah ada stakeholder yang dibentuk oleh pemerintah desa untuk
mengatur keberjalanan peternakan sapi dan peternakan umbi? Bagaimana
struktur organisasinya?
6. Bagaimana hubungan antara petani/peternak dengan pemerintah desa?
Adakah kendala yang dialami? Jika ada, bagaimana cara petani/peternak
mengatasi kendala tersebut? Bagaimana peran pemerintah desa untuk
mengatasi kendala tersebut?
7. Bagaimana kontrol dan evaluasi pada keberjalanan peternakan sapi dan
pertanian ubi? Apakah pemerintah desa berperan dalam hal tersebut?
8. Bagaimana peran pemerintah desa terhadap peningkatan keberlanjutan
peternakan sapi dan pertanian ubi?

Animal Walfare
1 Berapa luas kandang masing-masing sapi (termasuk tinggi kandang)?
2 Seberapa sering sapi mengalami sakit (fisik maupun fisiologis)? Penyakit apa
yang sering menyerang?
3 jika ada sapi yang sakit, penanganan aapa yang biasanya diberikan?
4 Seberapa sering kandang dibersihkan?
5 Apa saja jenis makanan dan minuman yang diberikan pada sapi?
6 apakah ada suplemen yang menjaga agar sapi tidak muudah terserang
penyakit?
7 Seberapa sering proses pemberian makanan dan minuman?
8 Bagaimana sistem pengelolaan kotoran sapi (yang ada di kandang)?

Anda mungkin juga menyukai