Modul 1
SEKILAS LINUX dan INSTALASI
UBUNTU
Disusun oleh :
Fanny Anggraini
123050106
Plug 5
Assisten/Coass
Danang Adhityo/Rico Saputra
Linux ini merupakan salah satu Sistem Operasi yang ada. Praktikum ini
merupakan implementasi dari mata kuliah Jaringan Komputer. Di bawah ini terdapat
berbagai macam tugas yang akan dijelaskan sebagai dasar perkenalan dengan Linux.
Tugas :
1. Catat spesifikasi computer kamu (Procc,Hardisk,Memory,Video,FileSystem)
Processors : Intel(R) Pentium(R) 4 CPU 2.66GHz
Hardisk : 80GB
Memory : 256 MB RAM
Video : ATI Radeon 9250 128 MB, 128 bit
FileSystem : NTFS, FAT32
2. Apakah yang dimaksud dengan GNU, kernel, Open source, live CD?
GNU merupakan singkatan dari Gnu Not Unix yang merupakan lisensi
dari Linux, karena adanya lisensi dari GNU inilah yang membuat Linux
menjadi terkenal. Anda dapat memperoleh program, lengkap dengan kode
sumbernya (source code). Tidak hanya itu, Anda diberikan hak untuk
mengkopi sebanyak Anda mau, atau bahkan mengubah kode sumbernya. Dan
itu semua legal dibawah lisensi. Meskipun gratis, lisensi GNU
memperbolehkan pihak yang ingin menarik biaya untuk penggandaan maupun
pengiriman program.
Kernel adalah kernel Linux merupakan inti dari sistem operasi Linux.
Kernel adalah sebuah perangkat lunak yang membuat komunikasi / mediator
antara aplikasi komputer dan perangkat keras, yang menyediakan pelayanan
sistem seperti pengaturan memori untuk proses-proses yang sedang berjalan,
pengaturan file-file, input-output terhadap dan dari suatu device dan masih
banyak lagi fungsi tambahan yang lainnya. Kernel merupakan komponen
paling mendasar dari sistem operasi. Kernel ini juga bekerja untuk mengelola
penjadwalan dan context switching, exception handling dan interrupt handling
serta sinkronisasi multiprosesor. Intinya adalah kernel merupakan suatu
penghubung (antara software dan hardware).
Open Source adalah perintah-perintah program atau bahasa pemrograman
yang tersedia secara gratis berikut kode-kode dari bahasa pemrograman yang
digunakan baik untuk kalangan luas. Open source ini memiliki keistimewaan
karena kita dapat memodifikasi source yang ada.
Live CD adalah merupakan salah satu cara menjalankan program tanpa
meginstalan nya terlebih dahulu. Istilah kerennya juga dapat dikatakan dengan
CDROM yang disiapkan untuk mengoperasikan di PC tanpa menggunakan
harddisk.
Fedora
Secara teori seharusnya di Fedora Core 3 akan lebih mudah atau minimal
tingkat kesulitannya setara pada versi distro sebelumnya. Namun pada
kenyataannya TIDAK ! [Catatan: Ketika anda membaca artikel ini diasumsikan
anda sudah mengerti proses instalasi driver nvidia -baca artikel saya tentang
instalasi driver nvidia di linux-]. Fedora Core merupakan fokus utama Fedora
Project, sebuah proyek open source yang disponsori RedHat, serta didukung oleh
komunitas open source. Tujuan Fedora Project adalah bekerja sama dengan
komunitas Linux untuk mengembangkan sistem operasi umum, yang berasal dari
freesoftware.
Fedora sendiri merupakan sistem operasi dan platform berbasis Linux
yang dapat digunakan, mudah dimodifikasi serta didistribusikan secar bebas oleh
setiap orang.
Ubuntu
Ubuntu adalah salah satu distro linux yang mudah untuk di install,
terbebas dari virus, cocok untuk berbagai laptop, komputer desktop ataupun
server. Ubuntu adalah distribusi linux yang dikembangkan oleh komunitas dan
ada support layanan untuk yang komersial, selain itu juga tersedia update paket-
paket keamanan dengan gratis. Versi terbaru Ubuntu akan di rilis setiap enam
bulan sekali. Begitulah salah satu bentuk promosi Ubuntu yang tertulis di sampul
CD.
Ubuntu adalah distro yang dikembangkan dari Debian. Yang menarik dari
Ubuntu adalah synaptic atau Ubuntu Packages Manager. Dengan menggunakan
kedua aplikasi ini segala proses instalasi, upgrade ataupun menghapus aplikasi
terlihat semakin mudah. Hal itu bisa terjadi karena dibantu dengan aplikasi apt
dan juga repository Ubuntu yang selalu berisikan aplikasi-aplikasi terbaru. Hanya
saja jika anda pengguna dial up jangan berharap banyak untuk menggunakan
aplikasi ini, sebab aplikasi ini akan berjalan dengan normal jika PC anda
terkoneksi ke internet secara terus menerus.
Secara default, Ubuntu mengunci akun root. Dengan demikian kita tidak
bisa masuk ke mode grafik dengan user root. Hal ini untuk menghindari
terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti kesalahan memasukkan perintah
ketika kita sedang menjalankan aktifitas sebagai user root sehingga membuat
crash sistem. Dari penjelasan di atas dapat dilihat bahwa ubuntu memiliki
kelebihan pada sistem keamanan dan jaringan.
BlankOn
BlankOn Linux adalah distro Linux berbasis Fedora Core yang
dikembangkan oleh Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI). Tujuan
pengembangan BlankOn Linux adalah menghasilkan distro Linux yang sesuai
dengan kebutuhan pengguna komputer umum di Indonesia. Yayasan Penggerak
Linux Indonesia (YPLI) bekerja sama dengan UNESCO dan komunitas Linux
lainnya telah mengembangkan BlankOn Linux 1.0 ini menjadi sistem operasi
yang lengkap berbasis Fedora Core 3 yang memanfaatkan software open source.
Pengembangan akan terus dilakukan secara terbuka dalam forum publik.
Kegiatan ini akan menghasilkan release BlankOn Linux satu hingga dua kali
setahun. BlankOn dikembangkan berdasarkan ketentuan di bawah ini, sehingga
bisa juga di sebut kelebihan dari distro BlankOn:
- Didesain untuk pemakai di Indonesia
- Dibuat untuk keperluan pengguna desktop kasual
atau kantoran
- Terdiri dari satu CD instalasi, serta satu atau lebih
CD kode sumber
- Dibuat berdasarkan distribusi Fedora Core 3 dengan
beberapa paket tambahan
- Indonesia tidak memiliki hukum paten perangkat
lunak, sehingga BlankOn dapat menyertakan paket-paket seperti MP3 atau
DVD yang tidak disertakan pada FC3
- Instalasi disederhanakan, misalnya tidak ada
tahapan pemilihan paket
- Hanya mendukung L10N bahasa Indonesia
(walaupun mungkin masih ada frasa yang belum diterjemahkan), hal ini
bertujuan untuk dapat dengan mudah mengidentifikasi kesalahan
penerjemahan selain untuk menghemat pemakaian disk
- BlankOn Linux disponsori oleh Yayasan Penggerak
Linux Indonesia dan UNESCO.
Slackware
Distribusi ini keluar pertama kali pada bulan April 1993, tujuan dibuatnya
adalah untuk membuat sebuah distribusi Linux yang mirip dengan sistem operasi
UNIX. Slackware ini lebih baik digunakan pada jaringan.
Pada penjelasan tugas di atas kita dapat mengetahui bagaimana sistem Linux itu
bekerja atau bagian-bagian yang terdapat pada Linux tersebut. Dengan adanya tugas-
tugas di atas, sedikit banyaknya kita dapat mengenal berbagai jenis distro yang terdapat
pada sistem operasi Linux. Seperti adanya Suse, Fedora, Ubuntu, BlankOn, SlackWare,
Edubuntu, Kubuntu, RedHat, dan lain sebagainya. Selain itu, kita juga dapat mengetahui
kelebihan masing-masing distro tersebut. Selain itu juga, kita dapat mengetahui
komponen-komponen apa saja yang terdapat pada distro yang kita pilih. Yang paling
penting, kita dapat mengetahui bagaimana cara penginstalan linux, yang harus
mempartisi sendiri hardisk yang ada yang akan digunakan untuk penginstalan Linux
tersebut. Setelah kita melakukan penginstalan Linux yang kita pilih, maka kita akan dapat
berkenalan dengan distro tersebut. Dalam hal ini saya menggunakan ubuntu. Pada linux
ini, setiap kerjaan yang akan kita lakukan akan mengetikan perintah-perintah pada
terminal yang ada atau disebut juga dengan command line. Dalam pengetikan skript nya
kita akan berfungsi sebagai usernya. Karena pada linux ini terdapat 2 prompt, yaitu user
dan root.
LAPORAN PRAKTIKUM
Modul 2
COMMAND LINE DAN
ADMINISTRASI SISTEM
Disusun oleh :
Fanny Anggraini
123050106
Plug 5
Assisten/Coass
Danang Adhityo/Rico Saputra
BAB I
PEMBAHASAN
Command line dan admistration pada linux
Dalam Praktikum kita belajar tentang command line pada linux, perintah untuk
memasuki commandline pada linux/Unix : Ctrl + Alt + F1 ~ F6 , untuk kembali
kedestop Linux awal : Ctrl + Alt + F7 ,
Dalam Linux ada 2 mode untuk menjalankan berbagai aplikasi
1. Terminal Mode : tempat untuk menjalankan aplikasi yang tidak ada grapical
mode
2. Graphical Mode : dikenal dengan X windows ,Aplikasi ditampilkan dalam
mode Grafis dan tertata pada panel menu
Setelah kita sampai teminal Linux yang dikatakan sebagai Shell adalah aplikasi
dimana anda dapat berinteraksi dengan mesin anda. Pada umunya, ada dua macam file
yang berada pada struktur file, yaitu file direktori dan file biasa. File biasa menyimpan
data, sedang file direktori meyimpan nama file yang terdapat pada direktori tersebut.
Sebagian besar file, hanya merupakan file biasa yang disebut file regular yang berisi
data biasa sebagai contoh file text, file executable, atau program, input atau output dari
program dan lainnya. Selain file biasa ada file-file khusus seperti berikut :
Links: Sistem untuk membuat file atau direktori dapat terlihat di banayk bagian
dari pohon file sistem.
(Domain) sockets: Jenis file khusus, mirip dengan soket TCP/IP, yang
menyediakan jaringan antar proses yang terproteksi oleh file system's access
control.
Named pipes: berfungsi kurang lebih seperti soket dan membentuk jalur untuk
proses komunikasi.
Perintah dasar yang biasa dipakai dalam Linux dengan mode Console / Terminal
user@himatif:~$
Perintah untuk masuk kedirektori yang berada diatas direktori anda Diikuti Letak
direktori
UserHimatif:~$cd . .
Merupakan parameter yang berfungsi untuk masuk menuju direktori tertentu sesuai
dengan keinginan user ,untuk beberapa direktori tergantung hak aksesnya.
user@himatif:~$ cd / etc /
Cat -> Menampilkan isi file biasanya untuk membaca file binary.
touch -> sama seperti mkdir tetapi touch hanya untuk membuat file dengan nilai
0 byte,jika pada direktori tersebut telah terdaftar file dengan nama yang sama
maka dibatalkan
user@himatif:-$ touch home/student/coba_fny.txt
mv -> Memindahkan file ke direktori lain atau mengubah nama file. Perintah mv
juga bisa mengganti nama file.
user@imatif:-$mv
cp -> Menyalin satu atau beberapa file.copy
/home/coba_fny.txt /home/student/fny_baru.txt
BAB III
KESIMPULAN
Linux adalah sistem operasi multiuser. Artinya, sebuah sistem Linux dapat dipakai
oleh lebih dari satu orang sekaligus. Seorang pengguna Linux memiliki sebuah direktori
pribadi (home directory) untuk menyimpan file-filenya. Umumnya ia tidak
diperkenankan untuk memodifikasi isi direktori selain home directory-nya. Pada
kebanyakan sistem Linux, home directory user abc biasanya diletakkan di /home/abc.
Pada Linux, setiap file dimiliki oleh seorang user dan sebuah group. Hak akses baca,
tulis, dan execute untuk user dan group juga dapat dibatasi. Hal ini akan mempermudah
administrasi sistem karena user tidak akan dapat mengubah konfigurasi sistem
seenaknya, berbeda dengan sistem operasi yang tidak didesain sebagai sistem operasi
multiuser seperti halnya Windows