Anda di halaman 1dari 11

ANALISA DINAMIK MODEL MEKANISME EMPAT BATANG MENGGUNAKAN

MATLAB .

Adrian Setiawan, Rizky Arman1), Wenny Marthianna2)


Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknologi Industri
Universitas Bung Hatta
Kampus III Jl. Gajah mada Gunung Pangilun Telp. (0751) 51257 Padang, Sumatra Barat
Email : Zackedryan@gmail.com

ABSTRAK

Mekanisme empat batang digunakan pada sebagian peralatan mekanik untuk mencapai proses
atau gerakan tertentu. Mekanisme semacam ini terdiri dari batang-batang yang bergerak relatif satu
terhadap yang lain. Untuk mengidentifikasi perpindahan maupun kecepatan sudut mekanisme empat
batang di satu posisi, analisis dilakukan untuk mengidentifikasi perpindahan serta kecepatan mekanisme
4 batang diseluruh posisi batang input yang berputar 3600, secara grafis akan memakan banyak waktu.
Untuk kasus semacam ini, cara analitik dengan bantuan computer merupakan cara penyelesaian yang
tepat . Analisa dilakukan menggunakan perangkat lunak Matlab (Matrix Laboratory), dan menetapkan
mekanisme empat batang sebagai studi kasus penelitian. Simulasi merupakan suatu teknik meniru
operasi-operasi atau proses-proses yang terjadi dalam satu sistem dengan bantuan perangkat komputer
dan dilandasi oleh beberapa asumsi tertentu sehingga sistem tersebut dipelajari secara ilmiah. PID
Controller (Proposional Integral Derivatif) merupakan salah satu jenis pengatur yang banyak digunakan,
karakteristik dari setiap pengontrol P, pengontrol I, dan pengontrol D serta bagaimana menggunakannya
untuk mendapatkan respon yang diinginkan. Analisa dilakukan pada variasi putaran dan panjang engkol,
sedangkan dimensi batang hubung dan batang pengikut dianggap tetap. Perbandingan kecepatan sudut
untuk panjang batang yang bervariasi dapat simpulkan bahwa jika terjadi perubahan pada panjang
batang input, maka akan mempengaruhi terhadap kecepatan sudutnya. Semakin besar panjang batang
inputnya maka kecepatan sudutnya akan semakin rendah.

Kata Kunci : Mekanisme empat batang, Matlab, Variasi putaran, Panjang engkol, PID.

ABSTRACT

Four-bar mechanism used in most mechanical equipment to achieve the process or movement.
Such mechanisms consist of rods that move relative to one another. To identify displacement and angular
velocity of four-bar mechanism in one position, the analysis conducted to identify mechanisms of
displacement and velocity throughout the four bars rotating input rod position 3600, graphically it will
take a lot of time. For such cases, computer-assisted analytical way is the right way of settlement. The
analyzes were performed using the software Matlab (Matrix Laboratory), and establish a mechanism of
four bars as a case study research. Simulation is a technique to mimic the operations or processes that
occur in a single system with the aid of computer equipment and based on certain assumptions that the
system studied scientifically. Controller PID (Proportional Integral Derivative) is one type of regulator
that is widely used, the characteristics of each controller P controller I, and D controllers as well as how
to use it to get the desired response. The analysis was made on the variation of rotation and crank length,
while the dimensions of the bar and bar follower circuit is considered permanent. Comparison of angular
velocity for varying stem lengths can conclude that if there is a change in input bar length, it will affect
the angular velocity. The greater the length of the bar input the angular velocity will be lower.

Keywords: Four-bar mechanism, Matlab, Variation round, crank length, PID.


PENDAHULUAN terdapat industri besar maupun industri
kecil dan menengah. Setiap industri selalu
Perkembangan ilmu pengetahuan dan memiliki mekanisme-mekanisme yang
teknologi saat ini mengalami kemajuan terhubung untuk menggerakkan industri
yang sangat pesat. Kemajuan teknologi itu tersebut, diantaranya pada sistem
tidak terlepas dari dukungan dunia industri pengoperasian pada alat industri.
manufaktur dimana terdapat industri
besar maupun industri kecil dan menengah. Mekanisme empat batang (four bar
Setiap industri selalu memiliki mekanisme- mechanism) digunakan pada sebagian
mekanisme yang terhubung untuk peralatan mekanik untuk mencapai proses
menggerakkan industri tersebut, atau gerakan tertentu. Mekanisme semacam
diantaranya pada sistem pengoperasian ini terdiri dari batang-batang yang bergerak
pada alat industri. relatif satu terhadap yang lain. Dalam
notasi yang umum, batang tersebut juga
Mekanisme empat batang (four bar disebut sebagai link. Sambungan dua
mechanism) digunakan pada sebagian batang yang memungkinkan gerakan relatif
peralatan mekanik untuk mencapai proses antara dua batang yang disambung, disebut
atau gerakan tertentu. Mekanisme semacam joint.
ini terdiri dari batang-batang yang bergerak
relatif satu terhadap yang lain. Dalam Dengan demikian mekanisme empat
notasi yang umum, batang tersebut juga batang yang dimaksud, terdiri dari empat
disebut sebagai link. Sambungan dua batang (link) yang dihubungkan oleh
batang yang memungkinkan gerakan relatif sambungan-sambungan (joint) sedemikian
antara dua batang yang disambung, disebut rupa sehingga memungkinkan terjadinya
joint. gerakan relatif diantara batang-batang yang
ada. Dalam analisis kinematika,
Dengan demikian mekanisme empat perpindahan serta kecepatan dari
batang yang dimaksud, terdiri dari empat sambungan (joint) mekanisme empat
batang (link) yang dihubungkan oleh batang mempunyai peran sangat penting.
sambungan-sambungan (joint) sedemikian
rupa sehingga memungkinkan terjadinya
gerakan relatif diantara batang-batang yang TINJAUAN PUSTAKA
ada. Dalam analisis kinematika, 2.1 Mekanisme Empat Batang
perpindahan serta kecepatan dari
sambungan (joint) mekanisme empat Sebuah rantai kinematis adalah
batang mempunyai peran sangat penting. sebuah system dari batang batang
penghubung yang berupa benda kaku yang
Perkembangan ilmu pengetahuan apakah digabungkan bersama atau dalam
dan teknologi saat ini mengalami keadaan saling bersinggungan sehingga
kemajuan yang sangat pesat. Kemajuan memungkin kan mereka untuk bergerak
teknologi itu tidak terlepas dari dukungan relatif satu terhadap yang lainnya.
dunia industri manufaktur dimana
Jika salah satu dari batang Dalam notasi yang umum, batang tersebut
penghubungnya tetap dan gerakan dari juga disebut sebagai link.
seberang batang penghubung yang lain ke
posisinya yang baru akan menyababkan Sambungan dua batang yang
setiap batang penghubung yang lain memungkinkan gerakan relatif antara dua
bergerak ke posisi-posisi tertentu yang batang yang disambung, disebut joint.
telah diramalkan system tersebut adalah Dengan demikian mekanisme empat batang
sebuah rantai kinematis yang dibatasi. yang dimaksud, terdiri dari empat batang
(link) yang dihubungkan oleh sambungan-
Jika salah satu dari batang sambungan (joint) sedemikian rupa
penghubung ditahan tetap gerakan dari sehingga memungkinkan terjadinya
batang penghubung yang lain ke posisinya gerakan relatif diantara batang-batang yang
yang baru tidak akan menyebabkan setiap ada.
batang penghubung yang lain bergerak ke
posisi tertentu yang telah diramalkan maka Dalam analisa kinematika,
system tersebut adalah suatu rantai perpindahan serta kecepatan dari
kinematis yang tak terbatas. sambungan (joint) mekanisme empat
batang mempunyai peran yang sangat
Analisa perpindahan serta penting. Klasifikasi mekanisme empat
kecepatan sudut mekanisme empat batang, batang menurut J.T. Kimbrel dibedakan
biasanya dilakukan secara grafis. Untuk menjadi tiga, yaitu crank rocker
mengidentifikasi perpindahan maupun mechanism, double rocker mechanism,
kecepatan sudut mekanisme empat batang serta drag link mechanism. Ketiga
di satu posisi, secara grafis bisa dilakukan mekanisme empat batang yang dimaksud
dengan sederhana dan cepat. dapat dilihat pada gambar dibawah ini .

Namun bila analisis dilakukan


untuk mengidentifikasi perpindahan serta
kecepatan mekanisme 4 batang diseluruh
posisi batang input yang berputar 3600,
secara grafis akan memakan banyak waktu.
Untuk kasus semacam ini, cara analitik
dengan bantuan computer merupakan cara
penyelesaian yang tepat .

Mekanisme empat batang (four bar


mechanism) digunakan pada sebagian
peralatan mekanik untuk mencapai proses
atau gerakan tertentu. Mekanisme semacam
ini terdiri dari batang-bantang yang
bergerak relatif satu terhadap yang lain.
Pada mekanisme empat batang jenis pemograman level tinggi yang dikhususkan
crank rocker mechanism, batang 1 (input untuk kebutuhan komputasi teknik,
link) berputar 3600, sedangkan batang 3 visualisasi dan pemograman seperti
(output link) hanya berosilasi . Pada double komputasi matematik, analisis data,
rocker mechanism tidak ada satu pun pengembangan algoritma, simulasi dan
batang (link) yang bergerak rotasi, pemodelan dan grafik-grafik perhitungan.
sedangkan pada drag link mechanism dua
diantara empat batang (link) bergerak rotasi Dalam linkungan perguruan tinggi
terhadap sumbu putarnya. teknik, Matlab merupakan perangkat
standar untuk memperkenalkan dan
2.2 Kinematika dan Dinamika mengembangkan penyajian materi
matematika, rekayasa dan keilmuan. Di
Dalam mempelajari gerakan- industri, Matlab merupakan perangkat
gerakan dari bagian-bagian mesin, biasanya pilihan untuk penilitian dengan
kita gambarkan bagian-bagian tersebut produktifitas yang tinggi, pengembangan
dalam bentuk sketsa sehingga hanya dan analisanya.
bagian-bagian yang akan memberi efek
pada gerakan yang diperhatikan. Batang Kegunaan Matlab secara umum sebagai
penghubung (link adalah suatu nama yang berikut :
diberikan pada setiap benda yang
mempunyai gerakan relatif terhadap yang a. Matematikan dan komputasi
lainnya. b. Perkembangan algoritma
c. Pemodelan, simulasi, dan
Posis kecepatan, kecepatan dan pembuatan prototype
percepatan sudut dari batang tergantung d. Analisa data, eksplorasi dan
hanya pada panjang dari batang hubung dan visualisasi
engkol dan tidak dipengaruhi oleh lebar e. Pembuatan aplikasi, termasuk
atau ketebalan dari batanag. Gambar skala pembuatan antarmuka grafis
yang menyatakan suatu mesin sehingga
2.4 Analisa Menggunakan Matlab
hanya dimensi yang memberi efek pada
gerakannya disebut diagram kinematis. Pada pembahasan kali ini, sebelum
melakukan percobaan yang diperkenalkan
2.3 Matlab (Matrix Laboratory)
dengan yang namanya Matlab, daerah
Matlab adalah singkatan dari Matrix linkungan kerjanya, karakter-karakter
Laboratory, merupakan bahasa special Matlab yang juga perlu kita ketahui
pemograman yang dikembangkan oleh The serta cara meimplentasikan fungsi, vektor,
Mathwork Inc. Yang hadir dengan fungsi matriks maupun grafik ke dalam Matlab.
dan karakteristik yang berbeda dengan
bahasa pemograman lain yang sudah ada Matlab adalah sebuah bahasa
lebih dahulu seperti Delphi, Basic maupun pemograman yang berbeda dengan bahasa
C++. Matlab merupakan bahasa pemograman tinggkat tinggi seperti visual
basic, Delphi dan lain-lain, Malab memiliki
kelebihan sendiri yaitu dapat kesalahan atau error maka Matlab akan
menyelesaikan persoalan komputasi teknik, memberitahu kita baris mana yang
visualisasi dan pemograman seperti mangalami kesalahan penulisan
komputasi matematik, analisa data, pemograman program tersebut, sehingga
pengembangan algoritma, simulasi dan kita tidak susah lagi untuk mencari kesalah
pemodelan dan grafik-grafik perhitungan. dinama yang terjadi.

Matlab memiliki aturan/kaidah Contoh figure berupa grafik pada


sendiri dalam penulisan perintah
perangkat lunak Matlab :
programnya misalnya kita ingin membuat
persamaan matriks maka kita harus
mengawalinya dengan tanda [ dan diakhiri figure(1);
tanda ] seta tanda ; sebagai pemisah baris plot(Angle,Input);
satu dan baris selanjutnya. Dan untuk grid;
mengetahui invers atau determinan dari
xlabel('Angle (rad)');
matriks tersebut kita tinggal berikan
perintah inv atau det. Bukan hanya matriks, ylabel('Torque (N-m)');

bisa juga turunan integral, laplace, laplace title('Input Torque Vs. Crank Angle');
balik dan lain-lain.

Selain dapat menyelesaikan


perhitungan matematik, Matlab juga dapat
menyajikan data input dalam tampilan
grafik. Grafik yang disajikan dapat berupa
3D atau 2D berupa plot, stem, bar atau
stair. Tergantung bagaimana input yang
kita berikan. Bahkan Matlab juga dapat
bermanfaat untuk pengoperasian fungsi
laplace dan membuat diagram block. PID
controller yang merupakan salah satu jenis
pengaturan yang dilakukan dapat
disimulasikan dengan metode Simulink
pada Matlab.

Setelah melakukan percobaan


terhadap Matlab, dapat dpahami bahwa dal
penulisan perintah program pada Matlab
diperlukan ketelitian yang sangat tinggi
karena salah sedikit saja maka pesan error
akan ditampilkan, tetapi disini Matlab lagi-
lagi memiliki kelebihan ketika mengalami
command windows dimasukan
METODOLOGI PENELITIAN perintah-perintah yang sudah
A. Diagram Alir diketik dan dapat disimpan
menggunakan command diary.

b. Simulink mekanisme empat batang


Mekanisme empat batang pada
Matlab dapat dilihat dengan
menggunakan simulink, pada
simulink sudut dari mekanisme
empat batang yang kita analisa, data
yang dikeluarkan berupa gambar
yang bergerak.
c. Analisa data
Analisa data pada matlab dapat
dilihat dengan keluaran grafik
dengan bantuan figure windows.
Data keluaran / Output data dapat
berupa grafik.
d. Output Dari Analisa Matlab
Output dari Matlab dapat berupa
simulink dan grafik.

C. Komponen Utama
B. Metode Pengerjaan
Pada mekanisme empat batang ini,
Metode pengerjaan yang dilakukan yang menjadi spesimen pengujian adalah
adalah studi tentang kinematika dan batang hubung (coupler) elastis , sedangkan
dinamika pada mekanisme empat batang. engkol dan batang pengikut dianggap
Didukung oleh data pendukung yang kaku.Untuk mencapai tujuan penelitian
digunakan untuk menjalankan perintah tentang batang hubung, maka ditetapkan
numerik pada perangkat lunak Matlab. bahan yang sesuai dengan pertimbangan
ketersedian dan kemudahan untuk
Mekanisme empat batang yang dibuat mendapatkannya.
meliputi :
Untuk menghubungkan batang
a. Input data pada command windows
tersebut ke engkol dan batang pengikut,
Matlab Command windows / edit maka kedua ujungnya diikat pada bantalan
merupakan windows yang dibuka penjepit yang juga berfungsi sebagai pena.
pada saat Matlab dijalankan, pada Selanjutnya pena tersebut dipasangkan
pada dudukan bantalan yang terdapat pada
engkol 1 dan engkol 2 serta batang
pengikut, sehingga masing-masing ujung
batang hubung tersebut dapat bergerak
rotasi terhadap engkol dan batang pengikut.

Komponen engkol terdiri dari


engkol, puli, flywheel dan dudukan
bantalan yang memiliki sifat mampu mesin
dan kekuatan yang cukup baik serta ringan
sehingga tidak diperlukan daya yang besar
untuk menggerakkannya. Poros engkol
tersebut terbuat dari baja yang dibuat
Batang pengikut pada mekanisme bertingkat sesuai dengan dimensi
empat batang in merupakan modifikasi dari komponen yang terpasang pada nya.
mekanisme torak yang telah dibuat Engkol terdiri dari dua batang
sebelumnya. Oleh sebab itu, dimensi aluminium paralel beralur. Alur tersebut
batang pengikut menyesuaikan dengan dibuat untuk mengatur besar radius engkol
komponen lain yang telah ada pada yang merupakan jarak antar sumbu poros
mekanisme batang torak. engkol ke pena engkol yang
Batang pengikut dirancang agar menghubungkan engkol dengan batang
dapat bergerak sebagai dari masukan penghubung. Pena tersebut diikat tetap
putaran engkol melalui batang hubung. pada batang penghubung dan dipasang ke
Sebuah dudukan tetap dibuat untuk pena alur engkol melalui sebuah bantalan
yang terpasang pada batang pengikut dengan dudukan bantalan pada kedua
utama. Dua buah batang beralur dibuat sisinya.
sebagai dudukan batang pengikut utama
dan poros atas (bantalan jepit batang
hubung).
D. Model Simulasi ANALISA DAN MODEL SIMULASI

Pada tahap simulasi model A. Simulasi Model Mekanisme


mekanisme empat batang, dapat Empat Batang
mensimulasikan model hanya dengan
mengklik tombol Star pada Editor Model. Simulasi variasi putaran dan
Namun sebelum memulai sebuah simulasi, panjang engkol dan menganalisa respon
tentukan pilihan barbagai simulasi, seperti dinamik dari mekanisme empat batang.
waktu mulai simulasi dan waktu berhenti Simulasi merupakan suatu teknik meniru
dan jenis solver yang digunakan untuk operasi-operasi atau proses-proses yang
menyelesaikan model pada setiap langkah terjadi dalam satu sistem dengan bantuan
simulasi. perangkat komputer dan dilandasi oleh
beberapa asumsi tertentu sehingga sistem
Menentukan pilihan simulasi yang tersebut dipelajari secara ilmiah.
disebut dengan mengkonfigurasi model.
Dengan perangkat lunak Matlab, dapat Dengan membuat model dari suatu
membuat konfigurasi beberapa model, sistem maka diharapkan dapat lebih mudah
menyetel konfigurasi, memodifikasi dan untuk melakukan analisis. Hal ini
mengatur konfigurasi yang ada. Setelah merupakan prinsip pemodelan, yaitu bahwa
menetukan atau memilih satu set pemodelan bertujuan untuk mempermudah
konfigurasi model, maka kita dapat analisis dan pengembangannya. Melakukan
memulai simulasi. pemodelan adalah suatu cara untuk
mempelajari sistem dan model itu sendiri
Simulasi berjalan dari waktu mulai dan juga bermacam-macam perbedaan
ditentukan sampai waktu berhenti perilakunya.
ditentukan. Saat simulasi berjalan, kita
dapat berinteraksi dengan simulasi dengan Tahapan model simulasi dimulai
berbagai cara, menghentikan atau jeda dengan membuat diagram PID dalam
simulasi dan melakukan model simulasi perangkat lunak Matlab, secara keseluruhan
lainnya. Jika kesalahan terjadi selama tampilan rangkaian diagram PID yang ada
simulasi, simulasi dapat dihentikan dan pada simulink mekanisme empat batang
penampilan diagnostik muncul membantu dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
untuk menentukan penyebab kesalahan.
Pada mekanisme empat batang ini,
terdiri dari batang input, coupler, dan
batang output. Dari ketiga batang tersebut,
link terpendek berada pada batang input,
dan link terpanjang berada pada batang
coupler. Sedangkan panjang batang
outputnya berada diantara panjang batang
input dan coupler.

Setelah ukuran standar sudah


ditetapkan, maka simulink dapat bergerak
secara normal. Setelah itu kita juga dapat
A. Analisa Model Mekanisme Empat
melihat garfik keluaran pada tabel analisa
Batang
model mekanisme empat batang, output
Dalam tahap ini kita akan dari Input link (batang engkol), Coupler
melakukan analisa model, pada link diatas Link (batang hubung), dan Output Link
dengan merubah ukuran panjang engkol (batang pengikut), seperti yang terlihat
dan variasi putaran. Data yang dirubah pada grafik dibawah ini :
terdapat dalam block parameter pada
masing-masing link. Output yang
dikeluarkan berupa grafik, sehingga kita
dapat membandingkan grafik keluaran
dengan input data yang berbeda.

Untuk ukuran standar pada setiap


link harus ditetapkan, apabila ukuran link
tidak sesuai dengan standar, maka simulink
tidak dapat beroperasi secara normal.
Pada gambar menunjukan gerak
Ukuran standar untuk link tersebut dapat
putaran dari batang input link, Satuannya
dilihat pada tabel dibawah ini.
dalam bentuk radian, dimana radian adalah
satuan baku dari sudut dan ditetapkan
sebagai perbandingan antara panjang busur
dan radiusnya. Maka, satu sudut penuh atau
linkaran penuh sama dengan radian.

Jika satu radian adalah sudut yang


diperpanjang dipusat linkaran dengan
sebuah busur yang sama dengan panjang
jari-jari lingkaran. Dengan panjang batang
engkol 8 cm, kepadatan batang engkol 10
cm, dan lebar batang engkol 2 cm. Maka
dari grafik ditunjukan nilai radian adalah Pada setiap putaran posisi batang
119,38 radian dalam 10 detik. pengikut tidak berubah atau tetap dalam
setiap kali batang pengikut tersebut
bergerak. Gerakan batang pengikut terjadi
pada rentang drajat 164 248 dalam 10
detik.

Pada mekanisme ini terjadi 19


putaran dalam waktu 10 detik. Berarti
mekanisme ini memiliki frekuensi sebesar
1.9 hz dan perioda yang dibutuhkan untuk 1
putaran penuh adalah 0.52 detik. Sehingga
Pada Gambar menunjukan gerakan dari data-data yang didapatkan diatas
posisi dari Coupler link, yang bergerak didapatkan kecepatan sudut untuk
dalam 19 kali putaran. Dengan panjang mekanisme ini adalah :
batang hubung 18 cm, kepadatan batang =2..f
hubung 10 cm, dan lebar batang hubung 2
cm. Pada setiap putaran posisi batang = 2 . 3,14 . 1,9
hubung tidak berubah atau tetap dalam
setiap kali batang hubung tersebut = 11,93 rad/s
bergerak. Gerakan batang hubung terjadi
pada rentang drajat 42 137 dalam 10 Setelah kita mengetahui kecepatan
detik. sudutnya sebesar 11,93 rad/s, maka kita
dapat menentukan kecepatan linear dari
batang inputnya yaitu sebagai berikut :

V=.R

V = 11,93 . 8

V = 95,44 cm/s
Setelah dilakukan perhitungan didapatkan
kecepatan linear batang inputnya sebesar
Pada Gambar menunjukan gerakan 95,44 cm/s. Dan kecepatan linear untuk
posisi dari output link, yang bergerak dalam batang input ini nilainya konstan.
19 kali putaran. Dengan panjang batang
pengikut 12 cm, kepadatan batang pengikut
12 cm, dan lebar batang pengikut 2 cm.
KESIMPULAN DAFTAR PUTAKA

Dari mekanisme yang telah Chen, J.S., Chian, C.H, Effects of Crank
Length on the Dynamics
disimulasikan dalam program Matlab Behavior of a Flexible
didapatkan besar nilai kecepatan sudut dari Connecting Rod, ASME,
mekanisme untuk panjang batang yang Journal of Vibration and
divariasikan adalah : Acoustics, Vol 123, pp 318-323.

a. Untuk panjang batang input 8 cm, Huda, S., Mahyuddin, A.I., Analisis
kecepatan sudutnya 119,38 rad/s Ketidakstabilan Parametrik
dan kecepatan linearnya bernilai Mekanisme Empat Batang,
konstan sebesar 95,44 cm/s. Journal Mesin Vol. XVII No.3.
b. Untuk panjang batang input 10 cm,
Kimbrell, T. Jack., Kinematics Analysis
kecepatan sudutnya 100,48 rad/s and Synthesis, Singapore, 1991.
dan kecepatan linearnya bernilai
konstan sebesar 100.4 cm/s. Richards, J.A., Analysis of Periodically
c. Untuk panjang batang input 12 cm, Time-Varying Systems,
Springer-Verlag, Berlin,
kecepatan sudutnya 87,92 rad/s dan
Heidelberg, New York, 1983
kecepatan linearnya bernilai
konstan sebesar 105,48 cm/s. Suharto, D., Dasar-Dasar Analisis
Tegangan Eksperimental,
Jadi dari perbandingan kecepatan Diktat Kuliah, Jurusan Teknik
sudut untuk panjang batang yang bervariasi Mesin, ITB.
dapat simpulkan bahwa jika terjadi
perubahan pada panjang batang input, maka Waldron, K.J and Kinzel, G.L.,
Kinematics, Dynamics, and
akan mempengaruhi terhadap kecepatan
Design of Machinery, First
sudutnya. Semakin besar panjang batang Edition, Department of
inputnya maka kecepatan sudutnya akan Mechanical Engineering, The
semakin rendah. Ohio State University, USA,
1999.

Anda mungkin juga menyukai