A. Preparasi Sampel
1. Menyiapkan bahan:
a. Besi karbon 0,6% dengan diameter 10mm (Sampel A)
b. Besi karbon 0,6% dengan diameter 16mm (Sampel B)
c. Pipa PVC dengan diameter 3cm
d. Plastisin
e. Katalis
f. Resin
2. Alat yang digunakan:
a. Gergaji tangan digunakan untuk memotong sampel.
b. Gerinda digunakan sebagai meratakan ujung sampel yang telah dipotong.
c. Penggaris digunakan sebagai alat ukur ketika mengukur sampel sebelum
dipotong.
d. Kaca digunakan sebagai alas dari mika.
e. Mika digunakan sebagai tempat sempel diletakkan.
f. Timbangan untuk menimbang sampel
B. Langkah Langkah Pengerjaan:
1. Memotong sampel A sepanjang 12cm sebanyak 2 buah menggunakan gergaji.
2. Memotong sampel B sepanjang 1cm sebanyak 4 buah menggunakan gergaji.
3. Memotong pipa PVC diameter 3 cm sepanjang 4 cm sebanyak 4 buah
menggunakan gergaji.
4. Ujung besi karbon yang sudah terpotong digerinda agar permukaanya rata.
5. Ujung pipa yang sudah terpotong digerinda agar permukaan rata dan bisa
digunakan untuk sampel uji mikro.
6. Kemudian siapkan kaca yang dilapisi oleh mika digunakan sebagai alas tempat
sampel diletakan.
Jawab:
Misal volume katalis 1cc/mL
kg kcal kcal
2.034 .000 x (664 295 )
hr kg kg
efisiensi boiler = x 100
kg kcal
276.119 x 2.938
hr kg
Massaresin=80 gr
Jadi didapat hasil:
a. Resin = 80gr atau 66,6 mL
b. Katalis = 1 mL
Jadi setiap jumlah volume resin 66,6 mL atau massa 80 gram maka ditambahi katalis
sebanyak 1 mL atau massa 1,2 gram