Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
KEGIATAN BELAJAR 1
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN DALAM MENULIS
KARYA ILMIAH
Karya tulis ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa sebagai laporan dari hasil
penelitian yang sudah dilakukannya disebut laporan penelitian.laporan penelitian
tidak dapat lagsung dikirimkan untuk dimuat dalam jurnal ilmiah,karena laporan
penelitian kadangkala terlalu panjang,isinya sangat detil dan spesifik sehingga
hanya diminati dan dipahami oleh mereka yang benar-benar membutuhkan untuk
dijadikan rujukan bahan penelitian lebih lanjut.laporanpnelitian harus diubah
dahulu menjadi sebuh artikel ilmiah agar hasil penelitian seorang peneliti dapat
dipublikasikan untuk dibaca oleh target pembaca.
Artikel ilmiah adalah karya tulis yang dirancang untuk dimuat dalam jurnal
ilmiah dengan tata cara ilmiah dan mengikuti konyensi ilmiah yang telah dispakati
bersama ( Bahdin dan Ardial,2005 ) artikel ilmiah yang baik adalah dapat berfungsi
sebagai media komunikasi antara peneliti dengan target pembacanya oleh karena
itu, Anda harus mengubah dari bentuk laporan penelitian yang panjang, detil, dan
spesifik menjadi tulisan yang lebih fokus dan menarik untuk dibaca oleh target
pembaca tanpa meninggalkanbobot ilmiahnya.
Berdasarkan sumbernya, ada dua jenis artikel ilmiah, yaitu artikel hasil
penelitian dan artikel nonpenelitian.
2. Artikel Nonpenelitian
Artikel nonpenelitian adalah telaah artikel , kajian pustaka, dan
hasil pengembangan proyek.
a. Telaah artikel ( review articles )
Telaah artikel ( review articles ) adalah tulisan yang merupakan
evaluasi atas sebuah isu/masalah yang sudah pernah
dipublikasikan. Pada sarnya, hal-hal yang dilakukan dalam review
artikel adalah (i) membuat definisi/batasan masalah yang akan
dibahas; (ii) menyusun/membuat catatan-catatan dari penelitian
sebelumnya sebagai upaya bentuk penjelasan dijadikan bahan
telaah; (iii) mengidentifikasi hubungan, kontradiksi, dan
kesenjangan dan inkonsistensi dalam kajian pustaka; dan (iv)
menyarankan tindak lanjut untuk menyelesaikan masalah ( APA,
2009 ).
Laporan Penelitian
1. Format laporan Penelitian dibagi 3: Bagian awal,tengah dan akhir.
2. Bagian awal terdiri dari halaman sampul dan halaman judul. Untuk laporan
dalam bentuk Skripsi terdapat halam persetujuan, pernyataan, motto,
persembahan, daftar isi dan daftar tabel abstark.
3. Bagian tengah terdiri dari
Pendahuluan yang berisi latar belakang masalah, identifikasi masalah,
pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan
penelitian, definisi oprasional.
Kajian pustaka yang berisi teoritik, kerangka pemikiran yang berisi
hipotesis(jika ada).
Metode penelitian yang berisi populasi dan sampel, metode
pengumpulan data, instrumen penelitian, metode analisis data.
Hasil penelitian dan pembahasan berisi sipnosis hasil penelitian dan
pembahasan.
Kesimpulan dan saran berisi kesimpulan dan aplikasi.
Daftar pustaka.
4. Penyusun laporan penelitian disajikan secarasistematis sesuai dengan format,
setiap bab disertai dengan sub-sub termasuk pendahuluan. Sedangkan,
Jurnal Publikasi
1. Format jurnal publikasi tidak dibagi menjadi beberpa bagian, tetapi secara
berurutan dan sistematis.
2. Format awal hanya terdiri dari judul, nama pengarang (tanpa gelar akademik)
dan abstrak terdiri dari 50- 75 kata.
3. Bagian-bagian jurnal publikasi.
Terdapat pendahuluan (tanpa judul sub-sub), berisi pembahasan
kepustakaan dan tujuan penelitian.
Metode
Hasil.
Bahasan.
Kesimpulan dan saran.
Daftar pustaka, berisi pustaka yang dirujuk dalam artikel.
4. Jurnal publikasi disajikan dalam bentuk esai, disertai judul sub-sub (heading)
nasing-masing bagian, kecuali bagian pendahuluan yangdisajikan tanpa
judul sub-sub.
2. Apa yang membedakan antara tulisan yang diangkat dari hasil penelitian
dengan tulisan nonpenilitian?
Yang membedakan antara tulisan yang diangkat dari hasil penilitian dengan
tulisan nonpenelitian yaitu:
Artikel yang diangkat dari hasil penelitian ini merupakan penulisn yang berisi
paparan tentang proses dan hasil-hasil yang diperoleh penelitian dari suatu
kegiatan penelitian. untuk tujuan publikasi ilmiah maka laporan penelitian
diubah menjadi artikel ilmiah yang merupakan hasil pemadatan (condensed) dari
laporan penelitian sedangkan,
Nonpenelitian adalah telaah artikel, kajian pustaka dan hasil pengembangan
proyek. Dalam modul ini hanya di bicarakan telaah artikel dan kajian pustaka
TES FORMATIF 1
Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !
3) Mengapa dalam proses penulisan artikel ilmiah harus diawali dengan menyusun
outline ?
B. memberikan arah yang jelas.
7) Yang perlu dilakukan oleh penulis dalam upaya menyajikan artikel jurnal yang
berbentuk kajian teori adalah
A. membuat hubungan-hubungan antarteori
8) Isi artikel yang diangkat dari hasil penelitian pada dasarnya merupakan
A. esensi hasil penelitian
9) Artikel yang dimuat di jurnal pada dasarnya adalah merupakan
A. media bagi ilmuwan
10) Sebelum dipublikasikan dalam jurnal, sebuah menuskrip artikel perlu direviu
oleh pakar untuk memenuhi asas..
D. validitas isi
LATIHAN 2
1. Jelaskan perbedaan prinsip antar artikel yg ditulis berdasarkan penelitian dengan
artikel yang ditulis berdasarkan kajian pustaka
Artikel karya tulis ilmiah yang dirancang untuk dimuat dalam jurnal atau buku
kumpulan artikel yang ditulis dengan tata cara ilmiah dan mengikuti pedoman
atau kovensi ilmiah yang telah di sepakati atau ditetapkan. Berdasarkan
penelitian beberapa cirri artikel ini adalah
- hanya berisi hal yang penting saja, mencakup temuan penelitian, dan
kesimpulan
- sistimatika penulisan terdiri atas bagian dan sub bagian, misalnya; kajian
pustaka merupakan kajian awal dari artikel(tampa judul subbag kajian pustaka)
2. mengapa judul begitu penting dalam proses penulisan sebuah artikel ilmiah
Artikel ilmiah memiliki beberapa komponen penting yang harus ada di dalam
sebuah artikel dan judul pada artikel ilmiah dibuat dalam dua bahasa yaitu
bahasa Indonesia dan bahasa inggris. Judul artikel ilmiah haruslah singkat,
deskriptif, informative, dan menggambarkan isi dari artikel ilmiah.
Karena artikel ini menjadi salah satu tujuan yang akan dicapai dalam waktu
dekat ini, oleh karena itu semua artikel yang masuk ini harus dilengkapi dengan
judul abstrak dalam bahasa inggris.
TES FORMATIF 2
1. Berikut adalah kreteria judul artikel yang baik,kecuali
B.Mempersentasikan variabel-variabel yang digunakan
3. Perbedaan isi antara artikel hasil penelitian dengan nonpenelitian terletak pada
bagian .
D. Bagian inti (bodi)
A. JUDUL
Judul hendaknya mampu memberikan kesan awal yang baik bagi
pembaca,yaitu singkat,tata bahasa benar, merefleksikan isi,dan spesifik,judul
hendaknya merupakan ringkasan dari ide utama (main ideal) dari artikel dan
menunjukkan variable-variabel yang digunakan atau teori-teori yang sedang
diinvestigasikan serta hubungan antar variabel atau antarteori.penulisan judul
artikel memiliki dua tujuan ,yaitu menarik minat pembaca dan membantu dalam
indeksisasi dan penelusuran subjek.
3. Metode
Metode yang digunakan harus relavan dengan tujuan penelitian dan
informasi yang di sammpaikan harus sesuai kronologis pernyataan penelitian.
5. Penutup/kesimpulan
Penyampian temuan dan kesimpulan hendaknya selaras dengan hipotesis
atau problem statement atau pernyataan penelitian.
Referensi/Daftar pustaka
Referensi mencakup semua literature yang anda referensikan dalam artikel
anda. Cari tahu sistem referensi yang digunakan. Referensi lengkap untuk setiap
karya yang diterbitkan dikutip dalam teks harus diberikan dalam urutan abjad
pada bagian yang terpisah, di akhir laporan.
Perbedaan ditinjau dari aspek judul dan bagian inti tulisan. Judul artikel dapat
anda bahas, dari aspek tata bahasa, pesan yang ingin disampaikan penulis, ke-
ilmiah-an, gaya penulisan dan efektivitas. Sedangkan mengapa artikel harus
dilengkapi dengan abstrak, maka andan akan mencermati hakikat dari sebuah
abstrak untuk sebuah artikel.