FAKTOR KONVERSI SATUAN

Massa (Mass) & Densitas (Density) :

1 kg = 2,2046 lbm 1 lbm = 0,4536 kg
1 g/cm3 = 103 kg/m3 1 lbm/ft3 = 0,016018 g/cm3
1 g/cm3 = 62,428 lbm/ft3 1 lbm/ft3 = 16,018 kg/m3

Panjang (Length) :
1 cm = 0,3937 in 1 in = 2,54 cm
1 m = 3,2808 ft 1 ft = 0,3048 m
1 mil = 1,609344 km 1 km = 0,62 mil
Kecepatan (Velocity) :
1 km/h = 0,62137 mile/h 1 mile/h = 1,6093 km/h

Volume :
1 cm3 = 0,061024 in3 1 in3 = 16,387 cm3
1 m3 = 35,315 ft3 1 ft3 = 0,028317 m3
1 L = 10-3 m3 1 gal = 0,13368 ft3
1 L = 0,0353 ft3 1 gal = 3,7854 . 10-3 m3

Gaya (Force) :
1 N = 1 kg.m/s2 1 lbf = 32,174 lbm.ft/s2
1 N = 0,22481 lbf 1 lbf = 4,4482 N

Tekanan (Pressure) :
1 Pa = 1 N/m2 1 lbf = 6894,8 Pa
1 Pa = 1,4504 . 10-4 lbf/in2 1 lbf/in2 = 144 lbf/ft2
1 bar = 105 N/m2 1 atm = 14,696 lbf/in2
1 atm = 1,01325 bar

Energi (Energy) & Energi Jenis (Specific Energy) :

1 J = 1 N.m 1 ft.lbf = 1,35582 J
1 J = 0,73756 ft.lbf 1 Btu = 778,17 ft.lbf
1 kJ = 737,56 ft.lbf 1 Btu = 1,0551 kJ
1 kJ = 0,9478 Btu 1 Btu/lbm = 2,326 kJ/kg
1 kJ/kg = 0,42992 Btu/lbm 1 kcal = 4,1868 kJ

Laju Perpindahan Energi (Energy Transfer Rate) :

1 W = 1 J/s 1 Btu/h = 0,293 W
1 W = 3,413 Btu/h 1 hp = 2545 Btu/h
1 kW = 1,341 hp 1 hp = 550 ft.lbf/s
1 hp = 0,7457 kW

Kalor Jenis (Specific Heat) :

1 kJ/(kg.K) = 0,238846 Btu/(lbm.R) 1 Btu/(lbm.R) = 4,1868 kJ/(kg.K)
1 kcal/(kg.K) = 1 Btu/(lbm.R)

1
 BAB 1 KONSEP DASAR TERMODINAMIKA

1.1 Tentukan tekanan suatu gas di dalam tangki jika selisih tinggi kolom fluida pada manometer
sebesar 50 cm dalam satuan Pa dan atm. Diketahui gravitasi jenis (SG, specific gravity)
fluida manometer sebesar 0,9.

1.2 Suatu manometer air raksa (mercury, = 13.600 kg/m3) dihubungkan dengan saluran udara
untuk mengukur tekanan di dalamnya. Perbedaan tinggi permukaan air raksa 15 mm dan
tekanan atmosfer sekitar sebesar 100 kPa. Tentukan tekanan di dalam saluran udara dalam
satuan : Pa (gauge), Pa (absolute), psig, psia, atm (gauge) & atm (absolute).

1.3 Suatu barometer digunakan untuk menentukan tekanan atmosfer suatu lokasi tertentu. Katup
A yang terletak di ujung tabung vertical dibuka dan udara di dalam tabung tersebut
dikosongkan hingga tekanannya full vacuum (0 Pa). Air raksa masuk ke tabung vertical
hingga tinggi kolom sebesar 75,2 cm. Tentukan tekanan atmosfer di lokasi tersebut !

1.4 Suatu alat ukur tekanan vakum (vacuum gauge) dipasang pada suatu tangki. Pembacaan
vacuum gauge menunjukkan tekanan 45 kPa (vakum). Tekanan atmosfer sekitar diketahui
755 mm Hg dan densitas air raksa (Hg) sebesar 13.590 kg/m 3. Tentukan tekanan absolute di
dalam tangki tersebut dalam satuan kPa!

1.5 Tentukan massa dan berat udara yang berada dalam ruangan yang berdimensi : 6 m x 6 m x
8 m. Asumsikan densitas udara sebesar 1,16 kg/m3.

1.6 Suatu silinder piston berisi gas. Selanjutnya suatu benda dengan massa 2,5 kg ditambahkan
di atas piston. Tentukan tekanan gas di dalam piston jika massa piston sebesar 0,5 kg dan
luas penampang piston sebesar 25 cm2 ! Tuliskan satuan dalam satuan Pa, psig, psia, dan
atmosfer (atm)

1.7 Tentukan konversi suhu-suhu berikut dalam satuan yang sesuai :

No T (oC) T (oF) T (K) T (R)
1 85
2 90
3 345
4 490
5 245

2
1.8 Suatu gas berada di dalam suatu silinder piston tanpa gesekan. Piston mempunyai massa
sebesar 4 kg dan luas penampang 35 cm2. Suatu pegas menekan piston ke bawah sehingga
gas semakin bertekanan. Diketahui konstanta pegas sebesar 125 kN/m, defleksi pegas
sebesar 5 cm, dan tekanan atmosfer setempat sebesar 95 kPa. Tentukan tekanan gas di dalam
silinder-piston tersebut dalam satuan Pa, psig, dan atmosfer (atm) !

1.9 Suatu barometer digunakan sebagai peralatan untuk mengukur ketinggian pesawat terbang.
Menara control (ground control) melaporkan bahwa pembacaan barometer di darat sebesar
753 mmHg, sementara pembacaan barometer pilot di pesawat sebesar 690 mmHg.
Perkirakan ketinggian pesawat terbang dari permukaan tanah jika densitas rata-rata udara
sebesar 1,20 kg/m3 dan g = 9,8 m/s2.

1.10 Suatu barometer dapat digunakan untuk mengukur ketinggian suatu bangunan pencakar
langit. Jika pembacaan barometer pada bagian paling atas dan paling bawah dari bangunan
berturut-turut adalah 730 mmHg dan 780 mmHg, tentukan ketinggian bangunan tersebut !
Asumsikan densitas udara rata-rata sebesar 1,18 kg/m3, densitas Hg 13.600 kg/m3; g=9,81
m/dt2. (Jawab : 576,27 m)

1.11 Suatu silinder diisi dengan air dan oli, masing-masing setinggi 5 m sehingga total
ketinggian kedua fluida dalam silinder tersebut 10 m. Tentukan perbedaan tekanan antara
bagian paling atas (bagian atas oli) dan paling bawah (bagian bawah air) dari silinder
tersebut ! Diketahui densitas air sebesar 1000 kg/m3 dan gravitasi jenis (specific gravity,
SG) dari oli sebesar 0,5.

1.12 Pemanas bertekanan (pressure cooker) memasak lebih cepat daripada pemasak (panci)
biasa. Pada bagian ujung atas tutup pressure cooker diberi petcock. Petcock mencegah uap
air keluar dari pressure cooker sampai tekanan di dalam pressure cooker melebihi berat dari
petcock. Secara periodic uap keluar dari pressure cooker untuk mencegah tekanan berlebih
di dalamnya dan menjaga tekanan di dalamnya tetap konstan.
Tentukan massa dari petcock yang mempunyai tekanan operasi 100 kPa (gauge) dan
mempunyai luas penampang lintang sebesar 4 mm2. Asumsikan tekanan atmosfer sekitar
sebesar 101 kPa (absolute).

3
1.13 Balon sering diisi dengan gas Helium karena beratnya yang hanya 1/7 dari berat udara
pada kondisi yang sama. Gaya apung (buoyancy force) dapat dinyatakan dengan
perumusan :

F b udara . g . Vbalon

4
Vbalon . . R 3
3

Yang akan mengangkat balon ke atas. Jika balon mempunyai diameter 10 m dan membawa 2
orang yang masing-masing massanya 70 kg. Tentukan :
a. Percepatan saat balon pertama kali dilepas. Asumsikan densitas udara sebesar 1,16
kg/m3 dan abaikan massa tali dan keranjang penumpang.
b. Berapa jumlah orang maksimal yang dapat diangkut oleh balon tersebut ?

1.14 Suatu pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) memproduksi 1000 MW daya dan mempunyai
efisiensi termal 30%. Dengan mengasumsikan proses kontinyu, tentukan jumlah bahan bakar
batu bara yang dikonsumsi oleh PLTU tersebut per tahun ! Nilai kalor batu bara sebesar
28.000 kJ/kg.

1.15 Pembacaan barometer seorang pendaki gunung sebesar 930 mbar pada saat awal pendakian
dan sebesar 780 mbar pada saat akhir pendakian. Tentukan jarak vertical yang didaki oleh
pendaki tersebut. Asumsikan densitas udara rata-rata sebesar 1,20 kg/m3 dan g = 9,7 m/s2.
(Jawab : 1.288,66 m)

1.16 Tentukan tekanan yang diterima oleh suatu kapal selam pada kedalaman 300 ft di bawah
permukaan air. Asumsikan tekanan atmosfer sebesar 14,7 psia dan gravitasi jenis (specific
gravity, SG) air laut sebesar 1,03.

1.17 Suatu pipa gelas berdiameter kecil dipasangkan pada suatu pipa air. Jika tekanan air pada
bagian bawah pipa gelas tersebut sebesar 115 kPa dan tekanan atmosfer setempat sebesar 92
kPa, tentukan berapa ketinggian level air dalam pipa gelas tersebut ! Asumsikan g = 9,8
m/s2 dan densitas air sebesar 1000 kg/m3.

4
 BAB II SIFAT-SIFAT ZAT MURNI

2.1 Tentukan nilai sifat-sifat H2O dan kondisi pada table berikut :
No T (oC) P (kPa) v (m3/kg) u (kJ/kg) x Kondisi
a 250 0,75
b 155 2000
c 950 0,05
d 80 450
e 190 3500

2.2 Tentukan nilai sifat-sifat H2O dan kondisi pada table berikut :
No T (oF) P (psia) v (m3/kg) u (Btu/lbm) x Kondisi
a 250 851
b 20 Cair jenuh
c 500 120
d 400 400

2.3 Tentukan sifat-sifat dan kondisi untuk refrigerant R-134a berikut yang belum diketahui :
No T (oC) P (kPa) v (m3/kg) h (kJ/kg) x Kondisi
a -12 600
b 20 0.022
c 320 Uap Jenuh
d 100 600

2.4 Tentukan sifat-sifat dan kondisi untuk refrigerant R-134a berikut yang belum diketahui :
No T (oF) P (psia) v (ft3/lbm) h (Btu/lbm) x Kondisi
a 70 64
b 20 0,7
c 10 70
d 180 128,77
e 110 1,0

2.5 Pada suatu musim panas, suhu udara di atas danau terukur 25 oC. Tentukan suhu air danau
jika kondisi kesetimbangan fasa terbentuk antara air di danau dan uap air di udara untuk
kelembaban relative (RH, relative humidity) 10%, 80%, dan 100% !
Petunjuk :
Tekanan atmosfer (Patm) dapat ditentukan dari :
Patm Pa Pv

5
 Dengan :
Pa = Tekanan udara kering (Pa)
Pv = Tekanan uap air jenuh pada suhu yang ditentukan (Pa)

Tekanan uap jenuh pada suatu suhu T (oC) dapat ditentukan dari :
Pv RH . Psat @T

Dengan :
RH = Kelembaban relative udara [%]
Psat@T = Tekanan jenuh uap air yang ada di udara pada suhu T(oC) [Pa]

2.6 Suatu tangki kaku berisi 25 kg air pada 80 oC. Tentukan tekanan di dalam tangki dan
volume tangki !

2.7 Suatu silinder-piston berisi 2,5 ft3 uap air jenuh pada tekanan 100 psia. Tentukan suhu uap
air dan massa uap di dalam silinder tersebut !

2.8 Suatu air pada kondisi cair jenuh dengan massa 150 gram diuapkan seluruhnya menjadi uap
jenuh pada tekanan konstan 150 kPa. Tentukan :
a. Perubahan volume
b. Jumlah energi yang ditambahkan untuk menguapkan

2.9 Suatu tangki kaku berisi 7,5 kg air pada suhu 75 oC. Jika 5 kg berada pada kondisi cair
jenuh dan sisanya berada pada kondisi uap jenuh, tentukan :
a. Tekanan di dalam tangki
b. Volume tangki

2.10 Suatu bejana dengan volume 60 liter mengandung 2,5 kg refrigerant R-134a pada
tekanan 140 kPa. Tentukan :
a. Suhu refrigerant (-18,80 oC)
b. Kualitas uap refrigerant (0,1676)
c. Entalpi jenis refrigerant (61,01 kJ/kg)
d. Volume yang ditempati oleh fasa uap (58,4505 liter)

2.11Tentukan energi dalam suatu H2O pada kondisi 75 oC dan 5 MPa !

6
2.12 Tentukan massa dari udara pada suatu ruangan yang berukuran 6 m x 6 m x 4 m pada
tekanan 100 kPa dan suhu 27 oC !

2.13 Air sebanyak 1 kg dipanaskan dalam suatu panci tertutup bertekanan (pressure cooker).
Tekanan di dalam pressure cooker tersebut dapat diatur-atur. Tentukan jumlah kalor yang
dibutuhkan untuk mendidihkan air dari suhu awal 25 oC untuk tekanan di dalam pressure
cooker sebesar :
a. 125 kPa
b. 160 kPa
Keterangan : Jumlah kalor sebesar perubahan entalpi untuk menaikkan suhu air ke suhu
cair jenuh dan perubahan entalpi untuk mengubah kondisi cair jenuh
menjadi uap jenuh pada tekanan yang ditentukan.

2.14 Tentukan volume jenis refrigerant R-134a pada 1 MPa dan 50 oC dengan menggunakan :
a. Persamaan gas ideal
b. Grafik Kompresibilitas
Bandingkan nilai keduanya dan tentukan deviasinya ! Apakah refrigerant R-12 pada
kondisi tersebut dapat diperlakukan sebagai gas ideal ? Terangkan !

2.15 Suatu bejana kaku dengan volume 80 liter berisi refrigeran R-134a sebanyak 1,5 kg. Tekanan di
dalam bejana sebesar 140 kPa absolut. Tentukan :
a. Suhu di dalam bejana
b. Kualitas uap refrigeran (jika kondisi di dalam bejana berupa campuran)
c. Entalpi jenis refrigerant
d. Volume yang ditempati uap dan cairan refrigeran tersebut

2.16 Air dididihkan di dalam panci stainless steel berdiameter 30 cm yang diletakkan di atas
pemanas listrik 3 kW. Jika 60% kalor yang dihasilkan oleh pemanas listrik digunakan
untuk mendidihkan air, tentukan laju evaporasi (pendidihan) air !

2.17 Suatu panci pemasak yang mempunyai diameter 20 cm diisi dengan air dan ditutup dengan
tutup panci seberat 4 kg. Jika tekanan atmosfer setempat sebesar 101 kPa, tentukan suhu
dimana air mulai mendidih saat dipanaskan !

7
2.18 Suatu tangki kaku dengan volume 2,5 m3 mengandung 5 kg campuran cair & uap jenuh
H2O pada suhu 75 oC. Sekarang air dipanaskan perlahan-lahan. Tentukan suhu dimana
cairan di dalam tangki seluruhnya menjadi uap. Juga tunjukkan proses dalam diagram T-v !

2.19 Suatu silinder-piston mengandung 0,1 m3 air fasa cair dan 0,9 m3 uap air yang berada pada
keadaan setimbang pada 800 kPa. Kalor ditransfer pada tekanan konstan sampai mencapai
suhu 350 oC.
a. Berapa suhu awal dari air (H2O) tersebut
b. Tentukan massa total H2O
c. Hitung volume akhir silinder-piston tersebut
d. Tunjukkan proses tersebut dalam diagram P-v yang berkaitan dengan garis-garis
jenuh

2.20 Suatu balon dengan diameter 6 m diisi dengan gas Helium pada suhu 20 oC dan tekanan
200 kPa. Tentukan jumlah mol dan massa dari gas Helium di dalam balon tersebut !

2.21 Tekanan di dalam suatu ban mobil tergantung pada suhu udara di dalam ban. Saat suhu
udara 25 oC, tekanannya 210 kPa (gauge).
a. Jika volume ban sebesar 0,025 m3, tentukan kenaikan tekanan di dalam ban saat suhu
udara di dalam ban naik menjadi 50 oC !
b. Tentukan jumlah udara yang harus dikeluarkan untuk menjaga tekanan sesuai tekanan
awal pada suhu 50 oC ini ! Asumsikan tekanan atmosfer sebesar 100 kPa.

2.22 Tekanan suatu tangki yang berisi oksigen (O2) dengan volume 1,3 m3 sebesar 500 kPa
(gauge). Tentukan jumlah oksigen di dalam tangki jika suhunya 24 oC dan tekanan
atmosfer sebesar 97 kPa.

2.23 Suatu tangki A dengan volume 1 m3 mengandung udara pada 25 oC dan 500 kPa. Tangki
tersebut dihubungkan dengan tangki B melalui katup yang berada ditengah-tengahnya.
Tangki B mengandung udara sebesar 5 kg pada 35 oC dan 200 kPa. Selanjutnya katup
dibuka dan fluida di dalam kedua tangki mencapai keadaan setimbang dengan lingkungan
yang bersuhu 20 oC.
a. Tentukan volume tangki B !
b. Tentukan tekanan akhir udara di dalam kedua tangki tersebut !