Dalam Hukum Kesunyataan
Dalam Hukum Kesunyataan
NIM :1407123747
1. Dalam hukum kesunyataan, Tuhan Yan Maha Esa dapat menunjukan Ke-mahakuasaanNya dan
roh manusia dapat eksis di di dunia ini, menurut anda bagaimana cara kita memahaminya?
Jawab:
Hukum Kesunyataan merupakan hukum mutlak yang mengatur alam dan manusia. Hukum
Kesunyataan pun berkaitan dengan Hukum Karma (Sebab Akibat).
- Karma
- Mengatur metabolisme
Ketika kita sesudah makan, kitapun akan merasa kenyang. Makan dan kenyang tidak lepas
dari Hukum Kesunyataan (Hukum Cosmos/ Hukum Alam) karena dapat lebih memahami diri
manusia.
2.Dalam pemahaman Dharma, kita tidak meninggalkan aktivitas kehidupan sehari - hari,
menurut anda
Dhama sebagai Ajaran yang ditemukan oleh sang buddha yang menunjukan sebuah kebahagiaan
sejati yang ditujukan sebagai
3.Dharma sebagai Hukum kesunyataan, Absolute truth dengan dharma sebagai fenomena alam,
benda, dan segala peristiwa apa perbedaannya.
Absolut (sunyata) :Dharma yang tidak yang bisa diubah sama sekali. seperti hukum
kesunyataan dan hukum sebab akibat yang tidak akan berubah apapun
yang akan terjadi
Fenomena alam :Fenomena alam dapat muncul secara tiba-tiba. Munculnya berbagai macam
fenomena alam juga tidak lepas dari hubungan antara manusia dengan
lingkungannya. Dimana saat ini, manusia sering kali melupakan apa yang
sudah diberikan alam. Manusia pun sering kali merusak alam untuk
kepentingannya sendiri. Akibatnya manusia lah yang menerima
apa yang telah dipetiknya berupa bencana alam yang dasyat.
4.Dalam pemahaman lima elemen (wu xing) di alam dan lima organ pada tubuh manusia
berhubungan erat dengan pola hidup dan perilaku manusia, menurut anda bagaimana alam
mengatur dan manusia mengikuti agar kesemua elemen tersebut dapat terjadi keserasian,
keselarasan, dan keseimbangan.
jawab:
WU XING atau lima unsur yang ada di alam ini berhubungan erat dengan
kehidupan manusia terutama lima unsur alam dan lima manusia berinteraksi
secara harmonis. Banyaknya unsur tidak lepas dari lima unsur pokok
Logam (Jin), kayu (Mu), air (Shui),api (Huo), dan tanah (Tu) dikenal Wu
Xing atau hokkian : Ngo Hing yang diajarkan dalam Taoisme oleh Lao Zi
berhubungan erat dengan perilaku manusia yang diajarkan Khong Hu Cu
dikenal panca kekekalan (wu chang) dan diajarkan oleh Buddha Sakyamuni
tentang panca sila buddhis (wu jie).
Kedua : Orang yang tidak mencuri, menipu, korupsi, atau tidak mengambil
yang bukan haknya, ia telah melatih hidup dalam
kebenaran dan keadilan (Yi), seperti menggunakan
jari telunjuknya untuk menunjuk kebenaran dan keadilan, ia telah
menjaga organ hatinya tidak terganggu yang berunsur kayu
dengan banyak makan-makanan hijau. Arahnya timur
(Dong)
5.Menurut anda bagaimana cara hidup dengan sederhana dalam pikiran, perilaku, dan kebutuhan
fisik yang bernilai estetis.
jawab:
Sederhana dalam pikiran : berteguh dalam keilahian, jasmani, dan rohani lembah ke asal
semula, senantiasa berjiwa bocah/polos, hidup indah dalam
kebahagiaan, kegembiraan, dan bersukata.
Sederhana dalam perilaku : bersatu internal dan eksternal, seia sekata, jujur dalam
pergaulan, membangun kekeluargaan antar personal,
material, dan spiritual.
6.Secara singkat, apa pengalaman intuisi anda setelah mendapat penjelasan tentang pembelajaran
dharma dari dosen dan mengapa dalam realitas dharma sangat penting untuk mencapai
pengalaman spiritual empiris daripada pemahaman teoritis.
jawab:
karena menurut saya setelah mendengar dharma dari dosen agama saya menyadari beberapa hal
yang membuat saya merenung. Dimana salah satunya yaitu mengenai lima unsur kehidupan yang
sangat berpengaruh terhadap diri kita dan lingkungan kita. DImana saya menyadari bahwa dari
makanan dapat berpengaruh terhadap tubuh kita dan terhadap hal di sekitar.
Selain itu saya juga menyadari bahwa menjalankan llima sila yang diajarkan sang buddha dapat
berdampak langsung terhadap sekitar kita dimana dengan menjalankan lima sila kita dapat
mengembangkan lima moral perilaku dan juga dapat bermanfaat terhadap tubuh kita.