Bab 3
Bab 3
METODE PENELITIAN
3.3.1. Populasi
Populasi target untuk penelitian ini adalah keseluruhan subyek yang dibatasi
oleh karakteristik klinis dan demografis yaitu masyarakat yang menderita DM tipe
2 yang mendapat terapi insulin.
Populasi terjangkau umumnya dibatasi oleh tempat dan waktu. Maka untuk
penelitian ini populasi terjangkau adalah penderita DM tipe 2 yang mendapat
terapi insulin di RSUD Dr. Pirngadi Medan.
3.3.2. Sampel
Supaya hasil penelitian sesuai dengan tujuan, maka penentuan sampel yang
dikehendaki harus sesuai dengan kriteria tertentu yang ditetapkan. Kriteria ini
berupa kriteria inklusi, merupakan batasan ciri/karakter umum pada subyek
penelitian, dikurangi karakter yang masuk dalam kriteria eksklusi. Sebagian
27
subyek yang memenuhi kriteria inklusi, harus dikeluarkan dari penelitian karena
berbagai sebab yang dapat mempengaruhi hasil penelitian sehingga terjadi bias,
hal ini disebut kriteria eksklusi. Maka sampel dalam penelitian ini adalah
penderita DM tipe 2 yang mendapat terapi insulin di RSUD Dr. Pirngadi Medan,
yang memenuhi kriteria inklusi dan tidak memenuhi kriteria eksklusi.
31
(Z + Z) 2
n= +3
0,5 In ((1+r)/(1-r))
(Sastroasmoro, 2011).
Dimana :
n = total besar sampel minimal
Z = kesalahan tipe 1 berdasarkan nilai yang telah ditentukan (= 0,05)
Z = 1,960
Z = kesalahan tipe 2 berdasarkan nilai yang telah ditentukan (= 0,2)
Z = 0,842
r = Perkiraan koefisien korelasi (r = 0,50) (Sastoasmoro, 2011).
2
(1,960 + 0,842)
n= +3
0,5 ln [( 1 + 0,5) / (1- 0,50)]
n 30
POPULASI
31
SAMPEL
30
4. Bila subyek memenuhi kriteria inklusi dan tidak memenuhi kriteria
eksklusi, subyek dapat diikutsertakan sebagai sampel.
5. Selanjutnya peneliti menjelaskan secara garis besar tujuan penelitian ini.
6. Peneliti juga menjelaskan bahwa pada penelitian ini tidak dilakukan
intervensi yang mewakili sampel (Principle of Non Maleficence).
7. Selain itu peneliti juga menjelaskan manfaat apa yang akan diperoleh
bila subyek mengikuti penelitian ini (Principle of Beneficence).
8. Peneliti juga menjelaskan bahwa identitas dan hasil setiap sampel akan
dijaga kerahasiaannya (Principle of Confidentiality).
9. Bila sampel tersebut bersedia mengikuti penelitian ini, maka sampel
harus menandatangani Informed Consent (Principle of Autonomy and
Respect).
10.Setelah sampel bersedia dan menandatangani informed consent, maka
peneliti akan mengirim pasien ke Laboratorium klinik Pramita Medan
untuk dil0020akukan pemeriksaan HOMA-IR dengan KGD 2 jam PP.
31
32