NIM : 121021112
JANTUNG KORONER
Jantung (bahasa latin:cor) adalah sebuah rongga, rongga organ berotot yang memompa
darah lewat pembuluh darah oleh kontraksi berirama yang berulang. istilah kardiak berarti
berhubungan dengan jantung, dari kata yunani cardia untuk jantung. Jantung adalah salah satu
organ manusia yang berperan dalam system peredaran darah.
Di Indonesia, penyakit jantung masih menjadi penyebab utama kematian terbesar Dalam
kelompok penyakit tidak menular, penyakit jantung menduduki posisi pertama dengan 29 persen
atau 17,1 juta pasien meninggal setiap tahunnya di seluruh dunia
Menurut Prof Dr dr Budi Setyanto, Sp.JP dari Departemen Kardiologi dan Kedokteran
Vaskular FKUI, tingginya angka kematian akibat penyakit jantung lebih didorong karena
rendahnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang penyakit jantung.
Jantung merupakan salah satu organ terpenting tubuh, kelainan pada jantung dapat
beresiko kematian. Masalah pada jantung dibagi karena kegagalan organ jantung seringkali
hampir menjadi dua bagian, yaitu penyakit jantung dan serangan jantung.
Penyakit Jantung
Penyakit jantung adalah sebuah kondisi yang menyebabkan Jantung tidak dapat melaksanakan
tugasnya dengan baik. Hal-hal tersebut antara lain:
Otot jantung yang lemah. Ini adalah kelainan bawaan sejak lahir. Otot jantung yang
lemah membuat penderita tak dapat melakukan aktivitas yang berlebihan, karena pemaksaan
kinerja jantung yang berlebihan akan menimbulkan rasa sakit di bagian dada, dan
kadangkala dapat menyebabkan tubuh menjadi nampak kebiru-biruan. Penderita lemah otot
jantung ini mudah pingsan.
Adanya celah antara serambi kanan dan serambi kiri, oleh karena tidak sempurnanya
pembentukan lapisan yang memisahkan antara kedua serambi saat penderita masih di dalam
kandungan. Hal ini menyebabkan darah bersih dan darah kotor tercampur. Penyakit ini juga
membuat penderita tidak dapat melakukan aktivitas yang berat, karena aktivitas yang berat
hampir dapat dipastikan akan membuat tubuh penderita menjadi biru dan sesak napas,
walaupun tidak menyebabkan rasa sakit di dada. Ada pula variasi dari penyakit ini, yakni
penderitanya benar-benar.
Serangan Jantung
Serangan jantung adalah sebuah kondisi yang menyebabkan jantung sama sekali tidak
berfungsi. Kondisi ini biasanya terjadi mendadak, dan sering disebut gagal jantung. Penyebab
gagal jantung bervariasi, namun penyebab utamanya biasanya adalah terhambatnya suplai darah
ke otot-otot jantung, oleh karena pembuluh-pembuluh darah yang biasanya mengalirkan darah ke
otot-otot jantung tersebut tersumbat atau mengeras.
Belakangan ini juga sering ditemukan gagal jantung mendadak ketika seseorang sedang
beraktivitas, seperti yang menyerang beberapa atlet-atlet sepak bola ternama di dunia di tengah
lapangan sepak bola.
Makanan juga menjadi penyebab utama terjadinya serangan jantung, terutama makanan
cepat saji (junk food). Para penelti dari McMaster University, Kanada, menemukan hasil bahwa
orang yang banyak mengonsumsi makanan yang digoreng, cemilan bergaram, dan daging
memiliki risiko serangan jantung lebih dari 35 persen lebih besar dibandingkan dengan orang
yang mengonsumsi sedikit atau tidak mengonsumsinya.
Penanggulangan.
Tidak ada penanggulangan yang lebih baik untuk mencegah penyakit dan serangan
jantung, di samping gaya hidup sehat (seperti sering bangun lebih pagi, tidak sering tidur terlalu
larut malam, dan menghindari rokok dan minuman beralkohol), pola makanan yang sehat
(memperbanyak makan makanan berserat dan bersayur, serta tidak terlalu banyak makan
makanan berlemak dan berkolesterol tinggi), dan olah raga yang teratur dan tidak berlebihan.
1. Aterosklerosis.
Aterosklerosis adalah penebalan dinding arteri sebelah dalam karena endapan plak
(lemak, kolesterol dan buangan sel lainnya) sehingga menghambat dan menyumbat pasokan
darah ke sel-sel otot. Aterosklerosis dapat terjadi di seluruh bagian tubuh. Bila terjadi pada
dinding arteri jantung, maka disebut penyakit jantung koroner (coronary artery disease)
atau penyakit jantung iskemik.
Infark miokard adalah kematian otot jantung karena penyumbatan pada arteri koroner.
Otot-otot jantung yang tidak tersuplai darah akan mengalami kerusakan atau kematian
mendadak.
3. Kardiomiopati
Kardiomiopati adalah kerusakan/gangguan otot jantung sehingga menyebabkan dinding-
dinding jantung tidak bergerak sempurna dalam menyedot dan memompa darah. Penderita
kardiomiopati seringkali berisiko terkena arritmia dan gagal jantung mendadak.
4. Arritmia
Arritmia berarti irama jantung tidak normal, yang bisa disebabkan oleh gangguan
rangsang dan penghantaran rangsang jantung ringan maupun berat.
Gagal jantung adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah secara efektif ke
seluruh tubuh. Jantung dikatakan gagal bukan karena berhenti bekerja, namun karena tidak
memompa sekuat yang seharusnya. Sebagai dampaknya, darah bisa berbalik ke paru-paru dan
bagian tubuh lainnya.
6. Fibrilasi Atrial
Fibrilasi atrial adalah gangguan ritme listik jantung yang mengganggu atrial. Gangguan
impuls listrik ini menyebabkan kontraksi otot jantung tidak beraturan dan memompa darah
secara tidak efisien. Akibatnya, atrium jantung tidak sepenuhnya mengosongkan darah menuju
ke serambi (ventrikel).
7. Inflamasi Jantung
Inflamasi jantung dapat terjadi pada dinding jantung (miokarditis), selaput yang
menyelimuti jantung (perikarditis), atau bagian dalam (endokarditis). Inflamasi jantung dapat
disebabkan oleh racun maupun infeksi.
Katup jantung berfungsi mengendalikan arah aliran darah dalam jantung. Kelainan katup
jantung yang dapat mengganggu aliran tersebut, antara lain karena pengecilan (stenosis),
kebocoran (regurgiasi), atau tidak menutup sempurna (prolapsis). Kelainan katup dapat terjadi
sebagai bawaan lahir maupun karena infeksi dan efek samping pengobatan.
Daftar pustaka
http://www.suarapembaruan.com/home/rs-harapan-kita-layani-3000-pasien-jantungtahun/30115
http://mgb.ugm.ac.id/media/download/pidato-pengukuhan.html?download=122&start=40
http://id.wikipedia.org/wiki/Jantung
http://majalahkesehatan.com/9-gangguan-jantung-yang-wajib-anda-ketahui/