Anda di halaman 1dari 5

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PENILAIAN, PENGENDALIAN, PENYEDIAAN DAN


PENGGUNAAN OBAT
No. Dokumen No. Revisi Tgl terbit Halaman
............ ........... . 1/5
Dibuat oleh, Disetujui oleh,
DINAS KESEHATAN
KABUPATEN PASURUAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS BANGIL dr. Sakinah dr. Arif Kurnianto
Koordinator Pokja Kepala UPTD Kesehatan
Pelayanan Medis

1 Tujuan : Tersedianya sediaan farmasi dan perbekalan


. kesehatan sesuai dengan kebutuhan dalam
jumlah yang memadai
Agar tidak terjadi kekosongan sediaan farmasi
dan perbekalan kesehatan di Puskesmas
Bangil
Agar semua rangkaian aktivitas pencatatan,
pelaporan, pengarsipan dalam rangka penata
pelaksanaan kefarmasian baik untuk sediaan
farmasi dan perbekalan kesehatan maupun
pengeloalaan resep supaya lebih mudah
dimonitor dan dievaluasi.
2 Ruang lingkup : Mencakup kegiatan pengelola obat Puskesmas
. Bangil dalam menilai, mengendalikan,
menyediakan dan menggunakan obat
3 Definsi : Sediaan farmasi adalah obat, bahan obat, obat
. tradisional dan kosmetik. Perbekalan
kesehatan adalah semua bahan selaian obat
dan perlatan yang diperlukan untuk
menyelenggarakan kesehatan.
Pengelolan sediaan farmasi dan perbekalan
kesehatan meliputi semua tahap pengelolaan
dan pelayanan kefarmasiaan, yaitu :
- Perencanaan
- Permintaan obat keUTPD Kesehatan
Pengelolah Obat Publik dan Perbekalan
Kesehatan (POPPK)
- Penerimaan
- Penyimpanan
- Pendestribusiaan dan pelaporan
menggunakan form LP-LPO.
4 Prosedur : PERENCANAAN / PENILAIAN
. 1) Menghitung jumlah pemakaian obat satu
tahun sebelumnya.
2) Merencanakan jumlah kebutuhan satu tahun
ke depan dengan perhitungan : Jumlah
pemakaian tahun lalu + 10%.
3) Mengirimkan usulan kebutuhan ke Instalasi
Farmasi Kabupaten.
PERMINTAAN OBAT / PENYEDIAAN OBAT
1) Menyiapkan data jumlah pemakaian obat tiap
bulan dari semua unit di Puskesmas ( Induk,
Pustu dan sub-sub unit lainnya).
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENILAIAN, PENGENDALIAN, PENYEDIAAN DAN
PENGGUNAAN OBAT
No. Dokumen No. Revisi Tgl terbit Halaman
............ ........... . 2/5
Dibuat oleh, Disetujui oleh,
DINAS KESEHATAN
KABUPATEN PASURUAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS BANGIL dr. Sakinah dr. Arif Kurnianto
Koordinator Pokja Kepala UPTD Kesehatan
Pelayanan Medis

2) Menghitung jumlah pemkaian dalam satu


bulan (dalam LP-LPO)
3) Menentukan jumlah permintaan obat dengan
perhitungan : Permintaan = 4x Pemakaian
Sisa Stok
4) Mengirimkan LP-LPO ke UPTD POPPK
5) Jika ada kebutuhan khusus/di luar
permintaan rutin, permintaan langsung ke
UPTD POPPK Kabupaten dengan jenis dan
jumlah sesuai kebutuhan.
PENERIMAAN
Dropping obat dari UPTD POPPK kabupaten ke
puskesmas dilakukan tiap 2 bulan sekali. Langkah-
langkah yang dilakukan :
1) Mencocokkan jenis dan jumlah barang yang
datang dengan LP-LPO.
2) Meniliti ED obat yang datang dan dicatat
3) Segera masukan ke dalam gudang obat
puskesmas
4) Tahapan penyimpanan dan selanjutnya
(kriteria 8.2.3)

5 Diagram Alir : PERENCANAAN/PENILAIAN


.
Menghitung jumlah pemakaian obat satu tahun sebelumnya

Rencanakan jumlah kebutuhan satu tahun ke depan


Rumus : jumlah pemakaian tahun lalu+10%

Kirimkan usulan kebutuhan ke Instalansi UPTD Pengelola Obat Publik dan Perbekalan Kesehat

PERMINTAAN OBAT/PENYEDIAAN

Siapkan data jumlah pemakaian obat tiap bulan


dari semua unit di Puskesmas (Induk,Pustu dan
sub-sub unit lainnya)
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENILAIAN, PENGENDALIAN, PENYEDIAAN DAN
PENGGUNAAN OBAT
No. Dokumen No. Revisi Tgl terbit Halaman
............ ........... . 3/5
Dibuat oleh, Disetujui oleh,
DINAS KESEHATAN
KABUPATEN PASURUAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS BANGIL dr. Sakinah dr. Arif Kurnianto
Koordinator Pokja Kepala UPTD Kesehatan
Pelayanan Medis

Hitung jumlah pemakaian satu bulan

Hitung jumlah permintaan untuk 4 bulan

LP-LPO

Kirim ke UPTD POPPK Kabupaten

PENERIMAAN
Droping Obat Cek jenis, jumlah dan ED

Simpan di Gudang Obat Puskesmas sesuai dengan prinsip First Expred Firs Out

PENYIMPANAN OBAT dalam gudang obat pu


STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENILAIAN, PENGENDALIAN, PENYEDIAAN DAN
PENGGUNAAN OBAT
No. Dokumen No. Revisi Tgl terbit Halaman
............ ........... . 4/5
Dibuat oleh, Disetujui oleh,
DINAS KESEHATAN
KABUPATEN PASURUAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS BANGIL dr. Sakinah dr. Arif Kurnianto
Koordinator Pokja Kepala UPTD Kesehatan
Pelayanan Medis

6 Referensi : Buku Pedoman Pengelolaan Obat Puskesmas,


. Dinas Kesehatan Kabupaten(DKK) Pasuruan,
2013
Buku Pedoman Pelayanan Kefarmasian Di
Puskesmas, Direktorat Bina Farmasi
Komunitas Dan Klinik, Depkes R.I, 2006
7 Dokumen : LP-LPO Sub Unit
. terkait Blangko berita acara serah terima
Buku Bantu Gudang
Catatan Kaduluarsa
LP-LPO
8 Distribusi : Apoteker penanggung jawab
. Tenaga Teknis Kefarmasian

Unit : ...............................................................................
Nama Petugas : ...............................................................................
Tanggal Pelaksanaan : ...............................................................................

No Kegiatan Ya Tidak TB.


PERENCANAAN / PENILAIAN
1. Apakah pemakaian obat satu tahun sebelumnya
sudah dihitung ?
2. Apakah ada usulan kebutuhan obat untuk satu
tahun ke depan ?
3. Apakah usulan kebutuhan tahunan sudah
dikirimkan ke UPTD POPPK kabupaten ?
PERMINTAAN OBAT / PENYEDIAAN
4. Apakah jumlah pemakaian bulanan semua unit
dihitung setiap bulan ?
5. Apakah jumlah permintaan sudah dihitung
dengan benar ?
6. Apakah permintaan obat rutin dilakukan 2 bulan
sekali ?
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENILAIAN, PENGENDALIAN, PENYEDIAAN DAN
PENGGUNAAN OBAT
No. Dokumen No. Revisi Tgl terbit Halaman
............ ........... . 5/5
Dibuat oleh, Disetujui oleh,
DINAS KESEHATAN
KABUPATEN PASURUAN
UPTD KESEHATAN
PUSKESMAS BANGIL dr. Sakinah dr. Arif Kurnianto
Koordinator Pokja Kepala UPTD Kesehatan
Pelayanan Medis

7. Apakah ada permintaan khusus di luar


permintaan rutin jika ada kebutuhan /
kekurangan obat, sehingga tidak terjadi
kekosongan obat ?
PENERIMAAN OBAT
8. Jika ada droping obat dari UPTD Kesehatan
POPPK Kabupaten apakah dilakukan pengecekan
jenis, dan jumlah obat ?
9. Apakah dilakukan pencatatan ED obat yang
datang ?
10 Apakah obat yang baru datang dari UPTD
. Kesehatan POPPK langsung dimasukkan ke dalam
gudang dan di simpan sesuai dengan prinsip
FEFO&FIFO ?

CR : ............................................................%

Pasuruan, .................................................

Pelaksana/ Ouditor

( ..............................................................)

Anda mungkin juga menyukai