Anda di halaman 1dari 8

Berani Bongkar, Beruntung Bisa Pasang ~ Membersihkan Fan Acer 4732Z

8:49 AM Astria Hijriani 6 comments


Liburan lalu, beberapa kali, laptop ini mati tiba-tiba, biasanya pada saat memainkan game
yang membutuhkan grafis tinggi. Sempat sangat khawatir, trauma dengan laptop lama
yang mati dan tersimpan di lemari, juga karena laptop adalah salah satu modal
menyelesaikan studi. Dan tentu saja belum ada budget untuk membeli yang baru T_T.
Akhirnya browsing sana sini, beberapa bilang, overheating kerap terjadi pada Acer
4732Z. Over heat terjadi karena aluran pendinginan dan fan tidak bekerja dengan baik,
tertutup debu, ciri awalnya biasanya fan laptop berdengung sangat keras saat pertama
dihidupkan. Solusinya adalah dengan membuka laptop dan membersihkan fan
processornya. Juga ada yang menyarankan menambahkan greaser/pelekat processor
dengan pendinginnya.

Whew..
Rekor saya membuka laptop baru sekedar membuka dan menambahkan memori. Sangat
ragu sekali dengan urusan bongkar pasang laptop, kalau bongkar, saya yakin bisa. Tapi
mengembalikan semua kembali di tempatnya, errr itu agak beda. Akhirnya, nekad saja
deh, Bismillah.. dengan modal tutorial ini saya membuka laptop yang diamanahkan
kepada saya ini. Dan ini step-step yang sempat saya dokumentasikan, bukan apa-apa, ini
juga agar memudahkan kita melacak balik, apa yang sudah kita lakukan sebelumnya.

1. Siapkan obeng kecil, untuk membuka baut yang ada. yang kayak gini

maaf, lupa harganya waktu beli :p

2. Buka batere laptop


3. Buka semua baut yang ada dibagian bawah laptop

4. Jangan lupa, susun baut sesuai tempat yang buka, supaya nanti gak kebingungan,
sebagai petunjuk lokasi dan jumlahnya sama seperti semula

5. Buka kartu memori, dengan menekan penahan dikiri kanan memori kearah luar
6. Buka baut yang ada di hardisk

7. Ambil hardisk, dengan menariknya ke bawah dengan hati-hati

8. Buka penutup wireless lan


9. Tarik modul wireless lan dengan menarik keatas pelan-pelan, lepaskan kabel hitam
putih/antena WIFI (INGAT lokasi kabelnya ya, mana yang hitam dan mana yang putih)

10. Lepas DVD Drive


11. Rebahkan LCD, buka penutup tombol power dengan menarik perlahan bagian yang
renggang di kanan kiri penutup.

12. Angkat perlahan kabel VGA dengan menggerakkan ke atas agar soket tidak rusak.
lepaskan juga socket untuk power MB dengan menaikan bagian hitamnya ke atas.

13. Lepaskan baut speaker, dan angkat socketnya hati-hati


14. Angkat keyboard dengan hati-hati melepaskan dari pengaitnya, lepaskan socket
keyboard dengan bagian hitamnya ditarik keatas, juga socket touchpad

15. Amankan LCD


16. Intip motherboardnya, apakah sudah bisa diangkat atau belum. pastikan tidak ada
baut yang menempel pada casing
17. Inilah bentuk motherboardnya

18. Lihat di bagian fan-nya, penuh dengan debu hitam.

Bagian yang berbentuk seperti kisi-kisi, yang mengalirkan udara panas keluar, penuh
dengan debu. Pantas saja kalau processornya tidak bisa bekerja dengan baik. Bersihkan
fan dan saluran udaranya dengan cairan pembersih, tissue atau dengan vacuum kecil.
Untuk pemakaian greaser, silahkan lihat kesini . Saya tidak menggunakan greaser, karena
belum beli dan sangat tidak pede membuka baut penahan processor (susah bener bukanya
:p ).

Ok, fan dan saluran udara bersih.


Masalah selesai?
Belum saudara-saudara, mengembalikan semuanya yang juga penting.

19. Nah, lakukan secara terbalik, dari step-step diatas. ^_^.

Bongkarnya mudah, Alhamdulillah saya beruntung bisa memasang laptop saya utuh
kembali.
Whaa keren dong.
Nggak juga.
Pertama kali setelah terakit, tiga kali saya hidupkan tombol powernya, tidak berhasil
juga. Sempat panik, apa yang terjadi? Panik, karena saya sempat mematahkan ujung
penahan socket motherboard hehehe jangan-jangan saya merusak kabel2 berbentuk pita
karena terlalu keras menariknya. atau jangan-jangan salah menaruh kabel?

Saya coba lihat satu-satu lagi, dan mengulang mengencangkan kartu memori. Wah,
ternyata disitu masalahnya, kartu memori belum terpasang sempurna. Sekali lagi tekan
tombol power, Alhamdulillah.. laptop berfungsi baik. Untuk uji coba, saya hidupkan
sekitar 9 jam setelah itu, sambil merapikan isi harddisk. Laptop tidak panas lagi, dan
suara fan-nya, nyaris tak terdengar (ya iyalah, tipe laptop ini, fan hanya hidup kalau
mencapai panas tertentu).

Anda mau coba? Good Luck! ^_^

Anda mungkin juga menyukai