Tesis Manajemen
Tesis Manajemen
PENDAHULUAN
Penelitian ini permasalahan yang akan diuji hanya terbatas pada pengujia dari
pengaruh motivasi dan budaya terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas
D. Perumusan Masalah
dikemukakan bahwa tujuan yang hendak dicapai dalam penelitin ini adalah:
Utara
2. Untuk mengetahui dan menganalisis budaya berpengaruh terhadap kinerja
Sumatera Utara
F. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian yang didapat dari hasil penelitian ini adalah
1. Bagi pemerintah sebagai bahan masukan dan pertimbangan dalam
pengaruh motivasi dan budaya terhadap kinerja pegawai negeri sipil (PNS)
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Motivasi
1. Motivasi
merupakan subyek yang penting bagi manajer, karena menurut definisi manajer harus
untuk memenuhi sesuatu kebutuhan individual. Ada 3 unsur kunci dalam definisi
1) Kebutuhan fisiologis
Kebutuhan paling pokok yaitu makanan, minuman, tempat tinggal, dan
istirahat.
3) Kebutuhan sosial
4) Kebutuhan Ego
seseorang;
Kebutuhan yang dimiliki semua orang untuk menjadi orang yang kita
kebutuhan yang lebih pokok dahulu sebelum berusaha memenuhi kebutuhan yang
lebih tinggi dan kebutuhan yang telah terpenuhi akan berhenti daya motivasinnya.
Dalam pandangan teori ini individu bertingkah laku tertentu karena di masa
lalu mereka belajar bahwa perilaku tertentu akan berhubungan dengan hasil yang
sifat manusia didasarkan atas beberapa kelompok asumsi, kelompok asumsi tersebut
tanggunga jawab.
2. Budaya
2.1 Pengertian Budaya
Budaya kerja adalah suatu falsafah dengan didasari pandangan hidup sebagai
nilai-nilai yang menjadi sifat, kebiasaan dan juga pendorong yang dibudayakan dalam
suatu kelompok dan tercermin dalam sikap menjadi perilaku, cita-cita, pendapat,
pandangan serta tindakan yangterwujud sebagai kerja. (Sumber : Supriyadi dan Guno,
wikimedia.org).
Budaya kerja berbeda antara organisasi satu dengan yang lainnya, hal itu
dikarenakan landasan dan sikap perilaku yang dicerminkan oleh setiap orang dalam
organisasi berbeda. Budaya kerja yang terbentuk secara positif akan bermanfaat
karena setiap anggota dalam suatu organisasi membutuhkan sumbang saran, pendapat
bahkan kritik yang bersifat membangun dari ruang lingkup pekerjaaannya demi
kemajuan di lembaga pendidikan tersebut, namun budaya kerja akan berakibat buruk
jika pegawai dalam suatu organisasi mengeluarkan pendapat yang berbeda hal itu
pembenahan pembenahan yang dimulai dari sikap dan tingkah laku pemimpinnya
kesadaran pemimpin atau pejabat yang ditunjuk, dimana besarnya hubungan antara
pemimpin dengan bawahannya akan menentukan cara tersendiri apa yang dijalankan
Maka dalam hal ini budaya kerja terbentuk dalam satuan kerja atau organisasi
itu berdiri, artinya pembentukan budaya kerja terjadi ketika lingkungan kerja atau
individu, tugas dan tanggung jawab orang lain sesama mitra kerja.
dan atau kepada mitra kerja dalam mencapai sasaran dan target perusahaan
melalui fakta dan data yang akurat (informasi yang benar). Selanjutnya, situasi yang
interaksi lintas sektoral dan antar karyawan semakin baik akan menyuburkan
semangat kerjasama dalam wujud saling koordinasi manajemen atau karyawan lintas
Hal inilah yang menjadi tujuan bersama dalam rangka membentuk budaya
kerja.
manusia seutuhnya agar setiap orang sadar bahwa mereka berada dalam suatu
hubungan sifat peran pelanggan, pemasok dalam komunikasi dengan orang lain
secara efektif dan efisien serta menggembirakan. Budaya kerja berupaya mengubah
sehingga hasilnya sesuai dengan standar atau kualifikasi yang ditentukan organiasi.
Jika hal ini dapat terlaksana dengan baik atau membudaya dalam diri pegawai,
sehingga pegawai tersebut menjadi tenaga yang bernilai ekonomis, atau memberikan
nilai tambah bagi orang lain dan organisasi. Selain itu, jika pekerjaan yang dilakukan
pegawai dapat dilakukan dengan benar sesuai prosedur atau ketentuan yang berlaku,
berarti pegawai dapat bekerja efektif dan efisien. Budaya kerja mempunyai arti yang
sangat mendalam, karena akan merubah sikap dan perilaku sumber daya manusia
untuk mencapai produktivitas kerja yang lebih tinggi dalam menghadapi tantangan
masa depan. Disamping itu masih banyak lagi manfaat yang muncul seperti kepuasan
dan lain-lain.
senantiasa berpijak pada peraturan dan norma yang berlaku di dalam maupun di luar
3. Kinerja
3.1 Pengertian kinerja (Prestasi kerja)
Istilah kinerja berasal dari kata job Performance atau Actual Performance
(prestasi kerja atau prestasi sesungguhnya yang dicapai oleh seseorang). Pengertian
kinerja (prestasi kerja) adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai
dan perilaku karyawan (ketangguhan dan sikap kerja) dalam melaksanakan tugasnya
sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya.
secara menal,
1.
2.
3.
C. Kerangka Berfikir
Motivasi
Kinerja Pengawai Negeri Sipuil
(PNS)
Budaya
D. Hipotesis
BAB III
METODE PENELITIAN
Penelitian akan dilaksanakan bulan Mei 2013 sampai dengan bulan September
2013
B. Jenis Penelitian
motivasi dan budaya terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil di Dinas Inspektorat
C.1 Populasi
diteliti. Sedangkan sebagian yang diambil dari keseluruhan obyek yang diteliti
(Nursalam, 2003). Populasi penelitian ini adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di
Orang.
C.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki populasi
(Sugiyono, 2012). Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah pegawai
Negeri Sipil (PNS) di Dinas Inspektorat Provinsi Sumatera Utara Jalan Wahid
Hasyim No. 4 Medan yang bersedia menjadi responden. Jumlah sampel pada
penelitian ini sesuai dengan tabel penentuan jumlah sampel dari populasi tertentu
jika populasi 60 maka jumlah sampel adalah 51 orang. Maka jumlah sampel pada
sebagai berikut:
Pengukuran
Motivasi (X1) Dorongan yang ada 1. Harapan
pimpinan
Budaya (X2)
Kinerja
Pengawai
Negeri Sipil
(PNS)
dalam penelitian yang menggunakan alat ukur untuk memperkuat hasil penelitian
( Hidayat, 2010).
E. 1. Data Primer
Data primer dalam penelitian ini diperoleh dari penyebaran kuesioner kepada
responden mengenai variabel yang akan diteliti. Data primer pada penelitian ini
adalah: data demografi dan data pengaruh motivasi dan budaya terhadap kinerja