Anda di halaman 1dari 118

1

APLIKASI PERIZINAN
KECAMATAN BANJARBARU UTARA

SKRIPSI
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Menyelesaikan Jenjang Strata Satu
pada STMIK Banjarbaru

OLEH :
JAFAR SIDIK
310112022162

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
(STMIK) BANJARBARU
BANJARBARU
2

2017

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
(STMIK) BANJARBARU

PERSETUJUAN SKRIPSI

Nama : Jafar Sidik


NIM : 3101 1202 2162
Program Studi : Teknik Informatika (TI)
Judul Skripsi : Aplikasi Perizinan Kecamatan Banjarbaru Utara

Telah disetujui untuk disidangkan pada Sidang Skripsi Program Studi Teknik
Informatika Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Dan Komputer (STMIK)
Banjarbaru.
Banjarbaru, 2016
Pembimbing

H.Soegiarto,M.Kom
NIK.1002.0106

Mengetahui :
Ketua Jurusan
Teknik Informatika
2

Ir. Yulia Yudihartanti, M.Kom


NIP. 19690401 200501 2 001
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
(STMIK) BANJARBARU

PENGESAHAN SKRIPSI

Nama : Jafar Sidik


NIM : 3101 1202 2162
Program Studi : Teknik Informatika (TI)
Judul Skripsi : Aplikasi Perizinan Kecamatan Banjarbaru Utara

Proposal ini telah diseminarkan di hadapan Komite Seminar pada tanggal 17 bulan
September tahun 2016 dan disetujui untuk dijadikan pedoman dalam penulisan
skripsi.

SUSUNAN KOMITE SEMINAR


N
KOMITE SEMINAR JABATAN TANDA TANGAN
O
1 Ketua
2 Sekertaris
3 Anggota

Banjarbaru, 17 September 2016

Mengetahui : Mengesahkan :
Ketua Program Studi Ketua STMIK Banjarbaru
Teknik Informatika

Ir. Yulia Yudihartanti, M.KomDr. H. Sushermanto, M. Kom


NIP. 19690401 200501 2 001 NIK.091.062.001

2
PENYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Nama : Jafar Sidik


NIM : 3101 1202 2162
Program Studi : Teknik Informatika
Judul Skripsi : Aplikasi Perizinan Kecamatan Banjarbaru Utara

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam Skripsi ini adalah tulisan saya
sendiri, begitu pula kode-kode program yang disertakan pada laporan ini. Dan
Skripsi ini belum pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu
Perguruan Tinggi lain, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya
atau pendapat yang sama yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali
yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Banjarbaru, Desember 2016

Jafar Sidik

3
ABSTRAK

Izin Mendirikan Bangunan atau biasa dikenal dengan IMB adalah perizinan
yang diberikan oleh Kepala Daerah kepada pemilik bangunan untuk membangun
baru, mengubah, memperluas, mengurangi, dan/atau merawat bangunan sesuai
dengan persyaratan administratif dan persyaratan teknis yang berlaku. IMB
merupakan salah satu produk hukum untuk mewujudkan tatanan tertentu sehingga
tercipta ketertiban, keamanan, keselamatan, kenyamanan, sekaligus kepastian
hukum. SITU adalah izin yang diberikan kepada perorangan, perusahaan, badan
untuk memperoleh tempat usaha sesuai dengan tata ruang wilayah yang diperlukan
dalam rangka penanaman modal. Dasar hukum untuk SITU biasanya dikeluarkan
oleh Pemerintah Daerah berupa Perda. Pada perda tersebut diatur bagaimaa proses
memperoleh SITU dan informasi lainnya
Dalam pembuatan IMB dan SITU karena data kelurahan dan kecamatan tidak
terhubung, pemohon perlu ke kantor kelurahan untuk membuat surat rekomendasi.
Setelah selesai, pemohon kembali ke kantor kelurahan untuk mengambil
rekomendasi tersebut. Kemudian dibawa ke kantor kecamatan untuk melanjutkan
proses pembuatan IMB dan SITU.
Dengan adanya penggunaan apikasi ini diharapakan dapat membantu
pemohon yang tidak perlu lagi ke kantor Kecamatan Banjarbaru untuk membawa
persyaratan dan surat rekomendasi dari kelurahan. Selain ini mempermudah petugas
ekobang kelurahan dalam pembuatan rekomendasi, dan diteruskan ke kantor
Kecamatan Banjarbaru untuk pembuatan IMB atau SITU.

Kata Kunci : IMB,SITU, Kantor Kecamatan Banjarbaru Utara, Kelurahan, aplikasi

4
ABSTRACT

Building permit or commonly known as the IMB is a license granted by the


Regional Head to building owners to build new, modify, extend, reduce, and / or
treating the building in accordance with the requirements of the administrative and
technical requirements applicable. IMB is a legal product to embody a certain order
so as to create order, security, safety, comfort, as well as legal certainty.THERE is a
license granted to an individual, company, corporation to obtain a place of business
in accordance with the spatial be needed in the framework of investment. The legal
basis for AIS is usually issued by the local government in the form of legislation. In
these regulations set bagaimaa process of obtaining AIS and other information.
In making the IMB and AIS for wards and district data is not connected, the
applicant needs to the district office to make a recommendation letter. Once
completed, the applicant returned to the village office to pick up the
recommendations. Then taken to the district office to continue the process of making
IMB and AIS
With the use of this apikasi expected to help applicants who do not need
anymore to the district office to bring persayarat Banjarbaru and a letter of
recommendation from the village. This addition makes it ekobang administrative
officer in making recommendations and forwarded to the district office for the
manufacture IMB Banjarbaru or AIS.

Keywords : IMB, SITU, Banjarbaru North District Office, Village, application

5
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan segala Rahmat dan Hidayah-Nya, serta shalawat dan salam atas
junjungan kita Nabi Muhammad SAW beserta para sahabat dan pengikut beliau,
penulis merasa bersyukur atas telah tersusunlah Skripsi yang berjudul Aplikasi
Perizinan Kecamatan Banjarbaru Utara untuk melengkapi salah satu persyaratan
yang diajukan dalam rangka menempuh ujian akhir untuk memperoleh gelar Sarjana
Komputer pada Jenjang Strata Satu Program Studi Teknik Informatika di Sekolah
Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Banjarbaru.
Penulis sungguh sangat menyadari, bahwa penulisan Skripsi ini tidak akan
terwujud tanpa adanya dukungan dan bantuan dari perbagai pihak. Maka, dalam
kesempatan ini penulis menghaturkan penghargaan dan ucapan terima kasih yang
sebesar-besarnya kepada:
1. Allah S.W.T. karena berkat rahmat dan hidayah Nya jualah saya bisa
menyelesaikan Tugas Akhir ini.
2. Nabi besar Muhammad S.A.W. yang sudah membimbing saya dan seluruh
umat muslim diseluruh dunia menuju jalan yang benar.
3. Orang tua yang sudah mendidik dan membesarkan saya sampai saat ini.
4. Bapak Dr. H. Sushermanto, M.Kom selaku ketua STMIK BANJARBARU.
5. Ir Yulia Yudihartanti, M.Kom selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika.

6. Bapak H.Soegiarto,M.Kom. selaku dosen pembimbing yang telah banyak


memberikan waktu dan tenaga untuk membimbing dan mengarahkan penulisan
skripsi ini.
7. Pegawai Kecamatan Banjarbaru Utara yang telah membantu dalam penelitian
ini.
8. Ratna Dewi yang selalu membantu dalam membuat laporan.
9. Seluruh kawan-kawan Teknik Informatika angkatan 2012.
10. Seluruh anggota Bakset STMIK Banjarbaru yang memberi semangat dan
hiburan ketika saya jenuh mengerjakan tugas akhir.

11. Permainan seperti Pokemon dan Film Anime yang membuat saya tetap bisa
terhibur saat mengerjakan tugas akhir ini.

6
Akhir kata penulis mohon maaf atas kekeliruan dan kesalahan yang terdapat
dalam Skripsi ini dan berharap semoga Skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi
khasanah pengetahuan Teknologi Informasi di Indonesia.
Banjarbaru, Desember 2016

Penulis

7
DAFTAR ISI
Hal
PERSETUJUAN SKRIPSI............................................................................................i
PENGESAHAN SKRIPSI............................................................................................ii
PENYATAAN KEASLIAN SKRIPSI.........................................................................iii
ABSTRAK...................................................................................................................iv
ABSTRACT...................................................................................................................v
KATA PENGANTAR..................................................................................................vi
DAFTAR ISI.............................................................................................................viii
DAFTAR TABEL........................................................................................................xi
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................xiii
DAFTAR LAMPIRAN..............................................................................................xvi
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................1
1.1.Latar Belakang...1
1.2.Permasalahan Penelitian.2
1.2.1. Identifikasi Masalah................................................................................2
1.2.2. Ruang Lingkup Masalah.........................................................................2
1.2.3. Rumusan Masalah...................................................................................2
1.3.Tujuan Dan Manfaat Penelitian..2
1.3.1. Tujuan Penelitian....................................................................................2
1.3.2. Manfaat Penelitian..................................................................................2
1.4.Sistematika Penulisan.2
BAB II LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN...............................4
2.1.Tinjauan Pustaka 4
2.2.Landasan Teori...5
2.2.1. Pengertian Aplikasi.................................................................................5
2.2.2. Hukum Perizinan....................................................................................5
2.2.3. Mengenai Pengelolaan Data...................................................................5
2.2.4. Pengertian Izin Mendirikan Bangunan...................................................5
2.2.5. Proses / Mekanisme Pembuatan Permohonan IMB................................6
2.2.6. Surat Izin Tempat Usaha (SITU)............................................................6
2.2.7. Mekanisme Pembuatan Permohonan SITU............................................7

8
Hal
2.2.8. Unified Modelling Language (UML).....................................................7
2.2.9. Delphi 7.0 ...8
2.2.10. Database MySQL..................................................................................10
2.2.11. Xampp .10
2.3.Kerangka Pemikiran..11
BAB III METODE PENELITIAN.............................................................................12
3.1.Analisa Kebutuhan12
3.1.1 Metode Pemilihan Sampel....................................................................12
3.1.2 Metode Pengumpulan...........................................................................23
3.2.Perancangan Penelitian.24
3.2.1. Diagram Konteks..................................................................................24
3.2.2. UML (Unified Modeling Language)....................................................25
3.2.3. Desain Database....................................................................................33
3.2.4. Diagram Arsitektural Admin Kasi Ekobang (Kelurahan).....................41
3.2.5. Diagram Arsitektural Admin Kasi Ekobang (Kecamatan)...................41
3.2.6. Desain Interface....................................................................................42
3.3.Teknik Analisa Data.57
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN....................................................................59
1.1.Hasil..59
4.1.1. Form Masuk Kelurahan........................................................................59
4.1.2. Form Menu Utama Kelurahan..............................................................59
4.1.2. Form Master Pemohon Kelurahan........................................................60
4.1.3. Form Master Lurah...............................................................................61
4.1.4. Form Transaksi Rekomendasi IMB Kelurahan....................................61
4.1.5. Form Transaksi Rekomendasi SITU Kelurahan...................................62
4.1.6. Form Laporan Pembuatan Rekomendasi IMB.....................................63
4.1.7. Form Laporan Pembuatan Rekomendasi SITU....................................64
4.1.8. Form Fasilitas Ganti Kata Sandi...........................................................65
4.1.10. Form Fasilitas Tambah Admin..............................................................65
4.1.11. Form Menu Utama Kecamatan............................................................66
4.1.12. Form Master Data Pemohon Kecamatan..............................................66

9
Hal
4.1.13. Form Master Data Biaya IMB..............................................................67
4.1.14. Form Master Pegawai Kecamatan........................................................68
4.1.15. Form Transaksi Proses IMB.................................................................68
4.1.16. Form Transaksi Pemeriksaan IMB.......................................................69
4.1.17. Form Transaksi Proses SITU................................................................71
4.1.18. Form Transaksi Pemeriksaan SITU......................................................71
4.1.19. Form Transaksi Perpanjang SITU........................................................73
4.1.20. Form Laporan Data Pemohon..............................................................73
4.1.21. Form Laporan IMB...............................................................................74
4.1.22. Form Laporan SITU.............................................................................75
4.1.23. Form Fasilitas Rekomendasi IMB........................................................76
4.1.24. Form Fasilitas Rekomendasi SITU......................................................77
4.2.Pembahasan..77
4.2.1. Pengujian Perangkat Lunak..................................................................77
4.3.User Acceptance..88
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.....................................................................95
5.1.Kesimpulan..95
5.2.Saran95
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................96
DAFTAR RIWAYAT HIDUP.....................................................................................97
LAMPIRAN...............................................................................................................98

10
DAFTAR TABEL
Hal

Tabel 3. 1 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan


Komet Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan..........................................................19
Tabel 3. 2 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan
Loktabat Utara Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan.............................................20
Tabel 3. 3 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan
Mentaos Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan........................................................21
Tabel 3. 4 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan
Sungai Ulin Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan..................................................21
Tabel 3. 5 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan
Sungai Ulin Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan( Lanjutan )...............................22
Tabel 3. 6 Tabel Admin...............................................................................................32
Tabel 3. 7Tabel Pemohon............................................................................................32
Tabel 3. 8 Tabel Lurah................................................................................................33
Tabel 3. 9 Tabel Rekomendasi IMB...........................................................................33
Tabel 3. 10 Tabel Rekomendasi SITU........................................................................34
Tabel 3. 11 Tabel Biaya IMB......................................................................................34
Tabel 3. 11 Tabel Biaya IMB ( Lanjutan )..................................................................35
Tabel 3. 13 Tabel Petugas Ekobang............................................................................35
Tabel 3. 14 Tabel Proses IMB.....................................................................................35
Tabel 3. 14 Tabel Proses IMB ( Lanjutan ).................................................................36
Tabel 3. 15 Tabel Pemeriksaan IMB...........................................................................36
Tabel 3. 15 Tabel Pemeriksaan IMB ( Lanjutan ).......................................................37
Tabel 3. 17 Tabel Proses SITU...................................................................................37
Tabel 3. 17 Tabel Proses SITU ( Lanjutan )................................................................38
Tabel 3. 19 Tabel Pemeriksaan SITU.........................................................................38
Tabel 4. 1 Pengujian BlackBox...................................................................................80
Tabel 4. 2 Pengujian BlackBox ( Lanjutan )...............................................................81
Tabel 4. 3 Pengujian BlackBox ( Lanjutan )...............................................................82
Tabel 4. 4. Kuesioner Untuk Admin...........................................................................83
Tabel 4. 5 Respon Pertanyaan Kedua.........................................................................85

11
Hal
Tabel 4. 6 Respon Responden Pertanyaan Ketiga......................................................86
Tabel 4. 7 Respon Responden Pertanyaan Kedua......................................................87
Tabel 4. 8 Respon Responden Pertanyaan Kelima....................................................88

12
DAFTAR GAMBAR
H
Gambar 2. 1 Kerangka Pemikiran............................................................................10Y
Gambar 3. 1 Blangko Pemohon..................................................................................13
Gambar 3. 2 Surat Tidak Keberatan Sebelah Menyebelah.........................................14
Gambar 3. 3 Surat Pengantar Dari RT........................................................................15
Gambar 3. 4 Fotocopy KTP Pemohon........................................................................16
Gambar 3. 5 Fotocopy Tanda Lunas PBB Tahun Terakhir.........................................16
Gambar 3. 6 Fotocopy Setrifikat Hak Milik...............................................................17
Gambar 3. 7 Fotocopy IMB........................................................................................18
Gambar 3. 8 Persyaratan Administrasi Lain Yang Diperlukan...................................19
Gambar 3. 9 Diagram Konteks...................................................................................24
Gambar 3. 10 Use Case Diagram...............................................................................25
Gambar 3. 11 Sequence Diagram Masuk...................................................................26
Gambar 3. 12 Sequence Diagram Master...................................................................27
Gambar 3. 13 Sequence Diagram Transaksi...............................................................27
Gambar 3. 14 Sequence Diagram Fasilitas.................................................................28
Gambar 3. 15 Sequence Diagram Laporan.................................................................28
Gambar 3. 16 Activity Diagram Masuk......................................................................29
Gambar 3. 17 Activity Diagram Form Master............................................................30
Gambar 3. 18 Activity Diagram Form Transaksi........................................................31
Gambar 3. 19 Activity Diagram Laporan...................................................................32
Gambar 3. 20 Relasi Tabel..........................................................................................40
Gambar 3. 21 Diagram Arsitektural Admin Kasi Ekobang (Kelurahan)....................41
Gambar 3. 22 Diagram Arsitektural Admin Kasi Ekobang (Kecamatan)...................41
Gambar 3. 23 Desain Form Masuk.............................................................................42
Gambar 3. 24 Desain Form Utama Kelurahan...........................................................42
Gambar 3. 25 Desain Form Data Pemohon................................................................43
Gambar 3. 26 Desain Form Data Lurah.....................................................................43
Gambar 3. 27 Desain Form Pembuatan Rekomendasi IMB......................................44
Gambar 3. 28 Desain Form Pembuatan Rekomendasi SITU.....................................44

13
Gambar 3. 29 Desain Form Laporan Rekomendasi Pembuatan IMB........................45
Hal
Gambar 3. 30 Desain Cetak Laporan Rekomendasi IMB..........................................45
Gambar 3. 31 Desain Form Laporan Rekomendasi Pembuatan SITU.......................46
Gambar 3. 32 Desain Cetak Laporan Rekomendasi Pembuatan SITU......................46
Gambar 3. 33 Desain Form Fasilitas Ubah Kata Sandi..............................................47
Gambar 3. 34 Desain Form Fasilitas Tambah Admin.................................................47
Gambar 3. 35 Desain Form Menu Utama..................................................................48
Gambar 3. 36 Desain Form Data Pemohon Kecamatan.............................................48
Gambar 3. 37 Desain Form Data Biaya......................................................................49
Gambar 3. 38 Desain Form Data Pegawai Kecamatan..............................................49
Gambar 3. 39 Desain Form Proses IMB....................................................................50
Gambar 3. 40 Desain Form Pemeriksaan IMB (Data Pemohon)...............................50
Gambar 3. 41 Desain Form Pemeriksaan IMB (Data Pemeriksaan)..........................51
Gambar 3. 42 Desain Form Transaksi Proses SITU..................................................51
Gambar 3. 43 Desain Form Proses Pemeriksaan SITU..............................................52
Gambar 3. 44 Desain Form Proses Pemeriksaan SITU..............................................52
Gambar 3. 45 Desain Form Perpanjang SITU Untuk Tab Data Pemohon.................53
Gambar 3. 46 Desain Form Perpanjangan SITU Untuk Tab Data Pemeriksa............53
Gambar 3. 47 Desain Form Laporan Pemohon..........................................................54
Gambar 3. 48 Desain Form Laporan IMB..................................................................54
Gambar 3. 49 Desain Form Laporan Cetak IMB.......................................................55
Gambar 3. 50 Desain Form Laporan SITU Selesai....................................................55
Gambar 3. 51 Desain Form Laporan Cetak SITU......................................................56
Gambar 3. 52 Desain Form Fasilitas Rekomendasi IMB...........................................56
Gambar 3. 53 Desain Form Fasilitas Rekomendasi SITU..........................................56
Gambar 4. 1 Form Masuk Kelurahan.........................................................................59
Gambar 4. 2 Form Menu Utama Kelurahan...............................................................60
Gambar 4. 3 Form Data Pemohon..............................................................................60
Gambar 4. 4 Form Data Lurah...................................................................................61
Gambar 4. 5 Form Pembuatan Rekomendasi IMB....................................................62
Gambar 4. 6 Form Pembuatan Rekomendasi SITU...................................................62

14
Gambar 4. 7 Form Laporan Pembuatan Rekomendasi IMB......................................63
Hal
Gambar 4. 8 Form Laporan Hasil Cetak Pembuatan Rekomendasi IMB..................63
Gambar 4. 9 Form Laporan Pembuatan Rekomendasi SITU.....................................64
Gambar 4. 10 Form Laporan Hasil Cetak Pembuatan Rekomendasi SITU...............64
Gambar 4. 11 Fasiltas Ganti Kata Sandi.....................................................................65
Gambar 4. 12 Fasilitas Tambah Admin.......................................................................65
Gambar 4. 13 Form Menu Utama Kecamatan............................................................66
Gambar 4. 14 Form Data Pemohon............................................................................67
Gambar 4. 15 Form Data Biaya..................................................................................68
Gambar 4. 16 Form Data Pegawai Kecamatan...........................................................68
Gambar 4. 17 Form Proses Pembuatan IMB..............................................................69
Gambar 4. 18 Form Proses Pemeriksaan IMB ( Data Pemohon )..............................70
Gambar 4. 19 Form Proses Data Pemeriksaan IMB ( Data Pemeriksaan )................70
Gambar 4. 20 Form Proses Pembuatan SITU............................................................71
Gambar 4. 21 Form Proses Pemeriksaan SITU..........................................................72
Gambar 4. 22 Form Proses Pemeriksaan SITU..........................................................73
Gambar 4. 23 Form Transaksi Perpanjang SITU.......................................................73
Gambar 4. 24 Laporan Cetak Pemohon......................................................................74
Gambar 4. 25 Form Cetak IMB Selesai.....................................................................74
Gambar 4. 26 Hasil Cetak Laporan Pembuatan IMB.................................................75
Gambar 4. 27 Laporan Cetak SITU Selesai................................................................75
Gambar 4. 28 Laporan Hasil Cetak Pembuatan SITU................................................76
Gambar 4. 29 Form Fasilitas Rekomendasi IMB.......................................................77
Gambar 4. 30 Form Fasilitas Rekomendasi SITU......................................................77
Gambar 4. 31 Hasil Grafik Pertanyaan Pertama.........................................................90
Gambar 4. 32 Hasil Grafik Pertanyaan Kedua...........................................................91
Gambar 4. 33 Hasil Grafik Pertanyaan Ketiga...........................................................92
Gambar 4. 34 Grafik Hasil Pertanyaan Keempat.......................................................93
Gambar 4. 35 Grafik Hasil Pertanyaan Kelima..........................................................94

15
DAFTAR LAMPIRAN

Hal

Lampiran 1. Kuesinoner 94
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Untuk pembangunan perumahan dan tempat-tempat usaha di Kota Banjarbaru


yang sudah banyak berdiri tidak lepas dari surat izin tempat usaha dan izin
mendirikan bangunan yang sudah didaftar pada kantor kecamatan setempat. Izin
Mendirikan Bangunan (IMB) adalah perizinan yang diberikan pemerintah daerah
kepada pemilik bangunan untuk membangun, mengubah atau memperluas bangunan.
Sedangkan Surat Izin Tempat Usaha (SITU) adalah izin yang diberikan kepada
perorangan, perusahaan, badan untuk memperoleh tempat usaha sesuai dengan tata
ruang wilayah yang diperlukan dalam rangka penanaman modal.
Untuk membuat IMB dan SITU di wilayah Banjarbaru Utara biasanya di
lakukan di Kantor Kecamatan Banjarbaru Utara, yang sebelumnya pemohon
menanyakan persyaratan sesuai tempat yang ingin di buatkan IMB atau SITU,
setelah itu pemohon mengumpulkan persyaratan kepada kelurahan dan persyaratan di
terima petugas kelurahan dari bagian Kasi Seksi Ekonomi dan Pembangunan
(Ekobang). Setelah diproses kemudian Kasi Ekobang Kelurahan mengeluarkan surat
rekomendasi yang kemudian diambil pemohon. Pemohon yang mengambil surat
rekomendasi dari kelurahan tersebut, dan di bawa ke kantor kecamatan untuk
dilakukan nya proses pembuatan IMB atau SITU.
Dalam pembuatan IMB dan SITU karena data kelurahan dan kecamatan tidak
terhubung, pemohon perlu ke kantor kelurahan untuk membuat surat rekomendasi.
Setelah selesai, pemohon kembali ke kantor kelurahan untuk mengambil
rekomendasi tersebut. Kemudian dibawa ke kantor kecamatan untuk melanjutkan
proses pembuatan IMB dan SITU.

16
Untuk mengatasi kekurangan dalam tidak terhubungnya data kelurahan yang
dengan kecamatan, maka dibuatlah sebuah Aplikasi Perizinan Pada Kantor
Kecamatan Banjarbaru Utara agar membantu data kelurahan dan kecamatan saling
terhubung.
1.2. Permasalahan Penelitian

1.2.1. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas maka identifikasi masalahnya yaitu dalam


pembuatan IMB dan SITU karena data kelurahan dan kecamatan tidak terhubung,
pemohon perlu ke kantor kelurahan untuk membuat surat rekomendasi. Setelah
selesai, pemohon kembali ke kantor kelurahan untuk mengambil rekomendasi
tersebut. Kemudian dibawa ke kantor kecamatan untuk melanjutkan proses
pembuatan IMB dan SITU.
1.2.2. Ruang Lingkup Masalah

Guna membatasi ruang lingkup permasalahan yang begitu luas ,maka masalah
yang akan dibahas adalah pembuatan IMB, dan Pembuatan SITU.
1.2.3. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah maka perumusan masalah


yang dibahas adalah bagaimana membuat sebuah Aplikasi Perizinan Pada Kecamatan
Banjarbaru Utara.
1.3. Tujuan Dan Manfaat Penelitian

1.3.1. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai yaitu Membuat Aplikasi Perizinan pada
Kantor Kecamatan Banjarbaru Utara .
1.3.2. Manfaat Penelitian

Pemohon tidak perlu bolak balik ke Kantor Kelurahan. Mempermudah dalam


pembuatan rekomendasi IMB atau SITU bagi petugas Ekobang kelurahan,
mempermudah pembuatan IMB atau SITU bagi petugas Ekobang kecamatan.
Mempermudah dan mempercepat proses pencarian data lama serta mempermudah
dalam perpanjangan SITU.

2
1.4. Sistematika Penulisan

Dalam penulisan laporan ini disusun secara sistematis terdiri dari bagian-
bagian yang saling berhubungan sehingga diharapkan akan lebih mudah dimengerti.
Sistematika penulisan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

3
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan secara singkat mengenai latar belakang masalah,
identifikasi masalah, ruang lingkup masalah, tujuan dan maksud
penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN
Bab ini menjelaskan tentang teori-teori yang mendukung dalam
menyelesaikan permasalahan yang akan dibahas serta menjadi landasan
dalam memecahkan masalah yang sedang dihadapi serta kerangka
pemikiran dalam penulisan skripsi.
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini menjelaskan analisa kebutuhan, perancangan penelitian, teknik
analisis dan bab ini juga akan dijelaskan mengenai perancangan sistem
baru yang akan dibuat.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini akan menjelaskan tentang penerapan dan cara penggunaan sistem
yang dibuat dengan tujuan agar pengguna dapat menggunakan sistem
tersebut dengan baik dan benar sehingga tidak terjadi kesalahan dalam
penggunaan sistem tersebut.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menjelaskan ringkasan hasil implementasi dan pengujian.
Sedangkan saran berisi usulan-usulan lanjut dari permasalahan yang
ditinjau.
BAB II
LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

2.1. Tinjauan Pustaka

Penelitian mengenai Aplikasi Permohonan Izin Mendirikan Bangunan (IMB)


Pada Kecamatan Banjarbaru Utara bukanlah baru pertama kali ini dilakukan, sudah
ada penelitian terdahulu tentang penerapan dalam pembuatan Aplikasi ini. Penelitian
terdahulu yang relevan dengan penelitian ini adalah sebagai berikut.

4
Penelitian yang dilakukan oleh Wahyu Ari Kurniawan yang berjudul
pengembangan aplikasi pelayanan Izin Mendirikan Bangunan ( studi kasus pada
badan pelayanan perijinan terpadu kota Tangerang Selatan) yang membahas BP2T
kota Tangerang Selatan selama masa kerjanya BP2T masih menggunakan aplikasi
semi manual dalam pengolahan surat izin ini, oleh karena itu sering terjadinya
kesalahan hitung karena perbedaan dan koefisien-koefisien yang di butuhkan pada
Izin Mendirikan Bangunan, sering di temukan ketidaksesuaian input data pemohon
karena tidak terkomputerisasi dengan baik. Dengan adanya hal ini di perlukan
mengembangkan aplikasi Izin Mendirikan Bangunan. (Wahyu, 2014)
Selain itu ada juga penelitian yang dilakukan oleh Riyanto Wibowo yang
berjudul Aplikasi Izin Mendirikan Bangunan Tempat Usaha Di Kota Depok Untuk
Multi Platform Smartphone. Tidak dapat dipungkiri bahwa masih banyak warga Kota
Depok yang belum mengerti betapa pentingnya Izin Pemanfaatan Izin Mendirikan
Bangunan (IMB. Hal ini dibuktikan dengan masih adanya bangunan tempat usaha di
Kota Depok yang belum memiliki IMB. Berdasarkan Perda Kota Depok No.3 Tahun
2006, setiap pemilik dan/atau pengguna bangunan yang tidak memenuhi ketentuan
persyaratan bangunan dan/atau penyelenggaraan bangunan sebagaimana dimaksud
dalam Peraturan Daerah ini dikeluarkan sanksi administrasi dan/atau sanksi pidana.
Dengan adanya hal tersebut diperlukan pembuatan aplikasi berbasis multi platform
smartphone untuk mempermudah dalam pembuatan IMB tersebut. (Riyanto, 2014)

5
6

2.2. Landasan Teori

2.2.1. Pengertian Aplikasi

Aplikasi adalah suatu kelompok file (form, class, report) yang bertujuan untuk
melakukan aktifitas tertentu yang saling terkait. Aplikasi dapat diartikan juga sebagai
program komputer yang dibuat untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas
tertentu. Aplikasi yang dirancang untuk penggunaan praktisi khusus, klasifikasi luas
ini dapat dibagi menjadi 2 (dua) yaitu:
1. Aplikasi software spesialis, program dengan dokumentasi tergabung yang
dirancang untuk menjalankan tugas tertentu.
2. Aplikasi paket, suatu program dengan dokumentasi tergabung yang dirancang
untuk jenis masalah tertentu. (Santoso, 2009)
2.2.2. Hukum Perizinan

Secara garis besar hukum perizinan adalah hukum yang mengatur hubungan
masyarakat dengan Negara dalam hal adanya masyarakat yang memohon izin. Izin
merupakan perbuatan Hukum Administrasi Negara bersegi satu yang diaplikasikan
dalam peraturan berdasarkan persyaratan dan prosedur sebagaimana ketentuan
perundang-undangan. (Sutedi, 2010)
2.2.3. Mengenai Pengelolaan Data

Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih
memerlukan adanya suatu pengelolaan. Data bisa terwujud suatu keadaan, gambar,
suara, huruf, angka matematika, bahasa ataupun simbol simbol lainnya yang bisa
kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun suatu
konsep. Informasi merupakan hasil dari pengelolaan dari sebuah model, formasi,
organisasi ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu dan
bisa digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya. Dalam hal
ini, data bisa dianggap sebagai suatu obyek dan informasi yang berarti suatu subyek
yang bermanfaat bagi penerimanya. Informasi juga bisa disebut sebagai hasil dari
pengelolaan ataupun pemrosesan dari data. (Firdaus M. , 2012)
7

2.2.4. Pengertian Izin Mendirikan Bangunan

Izin Mendirikan Bangunan atau biasa dikenal dengan IMB adalah perizinan
yang diberikan oleh Kepala Daerah kepada pemilik bangunan untuk membangun
baru, mengubah, memperluas, mengurangi, dan/atau merawat bangunan sesuai
dengan persyaratan administratif dan persyaratan teknis yang berlaku. IMB
merupakan salah satu produk hukum untuk mewujudkan tatanan tertentu sehingga
tercipta ketertiban, keamanan, keselamatan, kenyamanan, sekaligus kepastian
hukum. Kewajiban setiap orang atau badan yang akan mendirikan bangunan untuk
memiliki Izin Mendirikan Bangunan diatur pada Pasal 5 ayat 1 Perda 7 Tahun 2009.
IMB akan melegalkan suatu bangunan yang direncanakan sesuai dengan Tata Ruang
yang telah ditentukan. Selain itu, adanya IMB menunjukkan bahwa rencana kostruksi
bangunan tersebut juga dapat dipertanggungjawabkan dengan maksud untuk
kepentingan bersama.
Peraturan dan perundang-undangan yang memuat IMB adalah sebagai berikut:
1. Undang-undang no. 28 tahun 2002 tentang Bangunan Gedung
2. Undang-undang no. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang
3. PP no. 36 tahun 2005 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang no. 28
tahun 2002 tentang Bangunan Gedung. (Pemerintah Kota, 2011)
2.2.5. Proses / Mekanisme Pembuatan Permohonan IMB

Alur pembuatan IMB ini berawal dari pemohon mengumpulkan persyaratan


kepada Kelurahan dan persyaratan di terima petugas Kelurahan dari bagian Kasi
Seksi Ekobang. Setelah diproses kemudian Kasi Ekobang Kelurahan mengeluarkan
Surat Rekomendasi IMB yang kemudian diambil pemohon. Pemohon yang
mengambil Surat Rekomendasi dari Kelurahan tersebut, dan di bawa ke Kantor
Kecamatan untuk dilakukan nya proses pembuatan IMB.
Persyaratan yang di bawa pemohon seperti Surat keterangan dari RT, Surat
Pernyataan tidak keberatan dari tetangga sebelah, fotocopy KTP pemohon yang
masih berlaku, fotocopy Tanda Lunas PBB tahun terakhir, fotocopy Sertifikat
Tanah/Segel/Sporadik, rekomendasi dari Kelurahan, Surat pernyataan tidak
keberatan atas didirikannya bangunan (jika didirikan bukan di atas tanak milik
sendiri), dan gambar kasar/site plan/rancak tapak (PemerintahKota, 2012)
8

2.2.6. Surat Izin Tempat Usaha (SITU)

SITU adalah izin yang diberikan kepada perorangan, perusahaan, badan untuk
memperoleh tempat usaha sesuai dengan tata ruang wilayah yang diperlukan dalam
rangka penanaman modal.
Dasar hukum untuk SITU biasanya dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah
berupa Perda. Pada perda tersebut diatur bagaimaa proses memperoleh SITU dan
informasi lainnya. (Pemerintah Kota, 2011)
2.2.7. Mekanisme Pembuatan Permohonan SITU

Alur pembuatan SITU ini sama dengan alur pembuatan IMB. Dari pemohon
mengumpulkan persyaratan kepada Kelurahan dan persyaratan di terima petugas
Kelurahan dari bagian Kasi Seksi Ekobang. Setelah diproses kemudian Kasi
Ekobang Kelurahan mengeluarkan Surat Rekomendasi SITU yang kemudian diambil
pemohon. Pemohon yang mengambil Surat Rekomendasi dari Kelurahan tersebut,
dan di bawa ke Kantor Kecamatan untuk dilakukan nya proses pembuatan SITU.
Persyaratan yang di bawa pemohon seperti :
1. Blanko Permohonan yang bersangkutan
2. Surat tidak kebereratan sebelah menyebelah
3. Surat pengantar dari RT
4. Fotocopy KTP pemohon
5. Fotocopy tanda lunas PBB tahun terakhir
6. Fotocopy sertifikat hak milik

7. Fotocopy IMB (Pemerintah Kota, 2004)


2.2.8. Unified Modelling Language (UML)

Unified Modelling Language (UML) merupakan sistem arsitektur yang bekerja


dalam object oriented analysis design untuk membangun dan mendokumentasikan
objek objek dari sistem software untuk memodelkan bisnis dan komponennya.
UML memiliki beberapa diagram grafis dalam membuat suatu model sebagai
berikut:
1. Use-Case Diagram, menjelaskan manfaat sistem jika dilihat menurut
pandangan pihak eksternal (actor). Diagram ini menunjukkan pengunaan suatu
sistem atau kelas dan bagaimana sistem berinteraksi dengan dunia luar.
9

2. Class Diagram memperlihatkan hubungan antar kelas dan penjelasan detail


tiap tiap kelas di dalam perancangan model dari suatu sistem.
3. Statechart Diagram, digunakan untuk memodelkan perilaku dinamis satu kelas
atau obyek. Statechart Diagram memperlihatkan urutan sesaat (state) yang
dilalui sebuah obyek.

4. Activity Diagram, memodelkan alur kerja sebuah proses bisnis dan urutan
aktivitas dalam suatu proses. Activity Diagram dapat memodelkan alur kerja
dari suatu aktivitas ke aktivitas lainnya atau dari satu aktivitas ke dalam
keadaan sesaat (state), juga sangat berguna ketika ingin menggambarkan
perilaku parallel atau menjelaskan bagaimana perilaku dalam berbagai use-
case berinteraksi.

5. Sequence Diagram, menjelaskan interaksi obyek yang disusun dalam suatu


urutan waktu, secara khusus berkaitan dengan use-case. Sequence diagram
memperlihatkan tahap demi tahap apa yang seharusnya terjadi untuk
menghasilkan sesuatu di dalam use-case.

6. Collobaration Diagram, melihat pada interaksi dan hubungan terstruktur antar


obyek, menekankan pada hubungan (relationship) antar obyek. Collobaration
diagram digunakan sebagai alat untuk menggambarkan interaksi yang
mengungkapkan keputusan mengenai perilaku sistem.

7. Component Diagram, menggambarkan alokasi semua kelas dan obyek ke


dalam komponen komponen dalam rancangan fisik sistem software. Diagram
ini memperlihatkan pengaturan dan ketergantungan antara komponen
komponen software seperti source code, binary code dan komponen
tereksekusi.
Setiap model hanya memiliki satu diagram deployment. Diagram ini
memperlihatkan pemotretan software kepada hardware. Diagram ini
menggambarkan detail bagaimana komponen di-deploy dalam infrastruktur sistem,
dimana komponen akan terletak, bagaimana kemampuan jaringan pada lokasi dan hal
lain yang bersifat fisik. (Munawar, 2005)
10

2.2.9. Delphi 7.0


Delphi adalah sebuah bahasa pemrograman visual di lingkungan windows
(under windows) yang menggunakan bahasa Pascal sebagai penyusun. Keberadaan
bahasa pemrograman Delphi tidak bisa dipisahkan dari bahasa Turbo Pascal yang
diluncurkan pada tahun 1983 oleh Borland International Incorporation. Turbo Pascal
memang dirancang untuk dijalankan pada operasi DOS (Disk Operating System)
yang merupakan sistem operasi yang banyak digunakan pada saat ini. Seiring dengan
perkembangan zaman, dimana sistem operasi mulai bergeser ke sistem operasi
windows, maka Borland International merilis Turbo Pascal for windows yang
dijalankan dibawah sistem operasi Windows 3.X.
Borland Delphi 7.0 merupakan pilihan bagi sebagian kalangan programmer
untuk membuat aplikasi. Hal ini disebabkan kelebihan yang ada pada Borland Delphi
7.0, berikut ini beberapa kelebihan Borland Delphi 7.0 antara lain:
1. Berbasis objek berorientasiprogramming, seperti bagian yang ada pada
program dipandang sebagai suatu objek yang mempunyai sifat-sifat yang dapat
diubah dan diatur, sehingga dapat membuat tampilan sebuah program dengan
desain sendiri tanpa harus membuat coding yang panjang.

2. Suatu file EXE, setelah merancang program pada IDE Delphi akan
mengkomplikasinya pada sebuah file executable tunggal. Program yang buat
dapat langsung didistribusikan dan dijalankan pada komputer lain tanpa perlu
menyertakan file lain, kecuali file yang berekstensi *.exe atau aplikasi tersebut
membutuhkan file lain seperti database, koneksi atau file pendukung lainnya,
ini merupakan kelebihan yang sangat berarti.
3. Borland delphi 7.0 hadir bersama Borland Kylix 3 yang berbasis Linux, bila
ingin berganti flattform dari Windows ke Linux maka aplikasi yang dibuat di
Delphi dapat dijalankan di Kylix 3 yang dikarenakan kedua produk tersebut
merupakan produk Borland.
Agar Delphi versi 7.0 ini dapat dioperasikan dengan baik maka membutuhkan
perangkat keras dan perangkat lunak dengan spesifikasi tertentu. Delphi memerlukan
perangkat keras (Hardware) dengan ruang harddisk dan memori yang relatif besar
untuk pembuatannya tetapi untuk pemakaiannya/menggunakan hasil file aplikasinya
tidaklah membutuhkan spesifikasi yang besar, tergantung besar kecilnya program
11

yang diterapkan pada komputer tersebut, spesifikasi minimal yang dibutuhkan antara
lain:
1. Processor Pentium 233 MHz atau yang lebih tinggi.

2. Sistem operasi Windows XP, Windows 2000 atau Windows 98.

3. Memori membutuhkan RAM 64 MB untuk edisi Architect, Enterprise, dan


profesional, kecuali untuk personal 32 MB disarankan 128 MB.

4. Untuk harddisk minimal size yang kosong sebesar 500 Megabyte.


5. Mouse, Keyboard dan lain-lain. (Yusianto, 2008)
2.2.10. Database MySQL

MySQL adalah sebuah sistem manajemen database relasi (relational


database management system) yang bersifat terbuka (open source). Terbuka dalam
artian MySQL boleh diunduh oleh siapa saja, baik versi kode program aslianya
maupun versi binernya (executable) dan bisa digunakan secara gratis baik untuk
dimodifikasi sesuai kebutuhan sesorang maupun sebagai program aplikasi komputer.
Sejarah MySQL merupakan hasil buah pikiran dari Michael Monty
Weldinius, David Axmark dan Alan Larson dimulai tahun 1995. Tujuan awal
ditulisnya program MySQL adalah untuk mengembangkan aplikasi web yang akan
digunakan oleh satu klien MySQL AB. Pemrograman PHP juga sangat mendukung
dengan database MySQL sehingga apabila kita mempelajarinya dengan sungguh
sungguh kita dapat mengaplikasikan PHP dan MySQL dalam membuat aplikasi
website maupun dalam membuat website. MySQL dapat dikatakan lebih unggul
dibandingkan database server lainnya dalam Query data. Hal ini terbukti untuk query
yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih
cepat dari postgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan interbase. (Anhar,
2010)
2.2.11. Xampp

Xampp adalah sebuah software yang berfungsi untuk menjalankan website


berbasis PHP dan menggunakan pengolah data MYSQL di computer local. XAMPP
berperan sebagai server web pada computer local. XAMPP juga dapat disebut sebuah
Cpanel server virtual, yang dapat membantu melakukan preview sehingga dapat
12

dimodifikasi website tanpa harus online atau terakses dengan internet. (Wicaksono,
2008)
2.3. Kerangka Pemikiran

Gambar 2. 1 Kerangka Pemikiran


13

BAB III
METODE PENELITIAN

3.1. Analisa Kebutuhan

Untuk membuat IMB dan SITU di wilayah Banjarbaru Utara biasanya di


lakukan di Kantor Kecamatan Banjarbaru Utara, yang sebelumnya pemohon
menanyakan persyaratan sesuai tempat yang ingin di buatkan IMB atau SITU,
setelah itu pemohon mengumpulkan persyaratan kepada kelurahan dan persyaratan di
terima petugas kelurahan dari bagian Kasi Seksi Ekonomi dan Pembangunan
(Ekobang). Setelah diproses kemudian Kasi Ekobang kelurahan mengeluarkan surat
rekomendasi yang kemudian diambil pemohon. Pemohon yang mengambil surat
rekomendasi dari kelurahan tersebut, dan di bawa ke kantor kecamatan untuk
dilakukan nya proses pembuatan IMB atau SITU.
Dalam pembuatan IMB dan SITU karena data Kelurahan dan Kecamatan tidak
terhubung, pemohon perlu ke kantor kelurahan untuk membuat surat rekomendasi.
Setelah selesai, pemohon kembali ke kantor kelurahan untuk mengambil
rekomendasi tersebut. Kemudian dibawa ke kantor kecamatan untuk melanjutkan
proses pembuatan IMB dan SITU.
Jadi dalam pembuatan IMB atau SITU diperlukannya surat rekomendasi dari
kelurahan agar bisa diproses lanjut oleh kantor kecamatan dalam pembuatan IMB
atau SITU. Dengan adanya hal tersebut sehingga diperlukannya sistem yang dapat
mempermudah dalam pembuatan IMB dan SITU ini dengan menghubungkan data
kelurahan dan kecamatan.
3.1.1 Metode Pemilihan Sampel

Sampel data yang digunakan pada penelitian adalah data pemohon yang
mengumpulkan persyaratan ke kantor kelurahan untuk melakukan pembuatan surat
rekomendasi IMB atau SITU. Data ini diperoleh dari petugas Kasi Ekobang yang
berwenang dalam mengurus data tersebut.
14

Kelengkapan administrasi yang di kumpulkan pemohon ke Kantor Kelurahan


sama dengan kelengkapan buat Kantor Kecamatan. Kelengkapan pemohon berupa :

1. Blangko permohonan yang bersangkutan


15

Gambar 3. 1 Blangko Pemohon


2. Surat tidak keberatan sebelah menyebelah

Gambar 3. 2 Surat Tidak Keberatan Sebelah Menyebelah


16

3. Surat pengantar dari RT


17

Gambar 3. 3 Surat Pengantar Dari RT


4. Fotocopy KTP pemohon

Gambar 3. 4 Fotocopy KTP Pemohon

5. Fotocopy tanda lunas PBB tahun terakhir


18

Gambar 3. 5 Fotocopy Tanda Lunas PBB Tahun Terakhir


6. Fotocopy setrifikat hak milik
19

Gambar 3. 6 Fotocopy Setrifikat Hak Milik


7. Fotocopy IMB
20

Gambar 3. 7 Fotocopy IMB


8. Persyaratan administrasi lain yang diperlukan

Gambar 3. 8 Persyaratan Administrasi Lain Yang Diperlukan


Setelah persyaratan tersebut di kumpul dan melakukan pengecekan dokumen
tersebut, kemudian petugas Ekobang kelurahan melakukan proses pembuatan surat
rekomendasi. Setelah selesai pemohon mengambil surat rekomendasi tersebut di
kantor kelurahan kemudian membawa lagi kelengkapan persyaratan yang sama
dengan persyaratan yang di minta kelurahan, dan diserahkannya ke Kantor
Kecamatan Banjarbaru Utara untuk melakukan proses pembuatan IMB atau SITU.
Contoh data-data pemohon yang mengumpulkan persyaratan ke Kantor
kelurahan, dan membawa lagi persyaratan sama ke Kantor Kecamatan Banjarbaru
Utara sebagai berikut :
21

Tabel 3. 1 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan


Komet Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan
Pengumpulan
Pengumpulan
Nama Tanggal Persyaratan
Persyaratan
(Ke
(Ke Kelurahan)
Kecamatan)
Tono Rudiansyah Haji 02 April 2014 Lengkap Lengkap
Irwan Bora, Sh, Mm 07 April 2016 Lengkap Lengkap
H. Abdul Hakim 15 April 2016 Lengkap Lengkap
Willy Sujono 21 April 2016 Lengkap Lengkap
Muhammad 22 April 2016 Lengkap Lengkap
Agus Tri Susanto 22 April 2016 Lengkap Lengkap
Andik Slamet 23 April 2016 Lengkap Lengkap
Totok Sugijanto 27 April 2016 Lengkap Lengkap
Drs. M. Helmy Hakim,
27 April 2016 Lengkap Lengkap
SH, LLM
Gusti Noor Atauddin Satya
30 April 2016 Lengkap Lengkap
Dharma
Elawati 09 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Rio Adrianto 12 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Ahmad Arie 13 Mei 2016 Lengkap Lengkap
DR. H. Helfian Noor 22 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Henry Surya, A. Md 23 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Maike Sarah Hidayana 26 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Ir. Eric Sundara 30 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Achyat Nirmansyah 29 Juli 2016 Lengkap Lengkap
Muhammad Sofyar
30 Juli 2016 Lengkap Lengkap
Muslim
07 Agustus
Emi Muktiwahyuni, SE Lengkap Lengkap
2016
07 Agustus
DRS. H. Syamsulhadi Lengkap Lengkap
2016

Tabel 3. 2 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan


Loktabat Utara Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan
Pengumpulan Pengumpulan
Nama Tanggal Persyaratan Persyaratan
(Ke Kelurahan) (Ke Kecamatan)
Talita Noorferannisa 27 Maret 2016 Lengkap Lengkap
Deddy Hendrawan 27 Maret 2016 Lengkap Lengkap
22

Drs. H. KHAIRIL 02 April 2016 Lengkap Lengkap


Saipul Anuar 03 April 2016 Lengkap Lengkap
Hj. ERLY MARLINA,
03 April 2016 Lengkap Lengkap
SST
Hj. Mutia Nurani,
03 April 2016 Lengkap Lengkap
A.Md
Hj. Wahyuningsih 10 April 2016 Lengkap Lengkap
Ahmad Ripadin 14 April 2016 Lengkap Lengkap
Mahliansyah 14 April 2016 Lengkap Lengkap
Dedy Julianda 16 April 2016 Lengkap Lengkap
Siti Yunani 22 April 2016 Lengkap Lengkap
Abdul Malik 22 April 2016 Lengkap Lengkap
Gt. MULIA
22 April 2016 Lengkap Lengkap
ROMANSYAH
Rusli. H 23 April 2016 Lengkap Lengkap
H Muchlis 29 April 2016 Lengkap Lengkap
Hj. Rusnah, S.Pd 29 April 2016 Lengkap Lengkap
Anton Pranoto 29 April 2016 Lengkap Lengkap
Median Aditya Pratama 14 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Wakhid Junaidi 21 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Herliyana 28 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Boy Rachmad Noor 03 Juni 2016 Lengkap Lengkap
H. Hairu Susanto 4 Juni 2016 Lengkap Lengkap
Safriansyah 5 Agustus2016 Lengkap Lengkap

Tabel 3. 3 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan


Mentaos Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan
Pengumpulan Pengumpulan
Nama Tanggal Persyaratan Persyaratan
(Ke Kelurahan) (Ke Kecamatan)
Ahmad Alwi 25 Maret 2016 Lengkap Lengkap
Taufik Rahman 01 April 2016 Lengkap Lengkap
Wahidno Hasyim, St 03 April 2016 Lengkap Lengkap
Sri Asti Yuliani, St 10 April 2016 Lengkap Lengkap
Rivanila 10 April 2016 Lengkap Lengkap
H. Abduh Yani 15 April 2016 Lengkap Lengkap
Restu Lisdiyanto, Sp 16 April 2016 Lengkap Lengkap
Riza Yani 17 April 2016 Lengkap Lengkap
Syaiful Azhar 22 April 2016 Lengkap Lengkap
Rahmat Hadinata 22 April 2016 Lengkap Lengkap
Yorki Aiditha 30 April 2016 Lengkap Lengkap
Abdul Hasim, Se 02 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Sudarma 08 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Miskam 30 Juli 2016 Lengkap Lengkap
23

Tabel 3. 4 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan


Sungai Ulin Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan

Pengumpulan Pengumpulan
Nama Tanggal Persyaratan Persyaratan
(Ke Kelurahan) (Ke Kecamatan)
H. Murtalam 01 April 2016 Lengkap Lengkap
Siti Mariatul Kiftiah,
02 April 2016 Lengkap Lengkap
Sp
Saipul Anuar 02 April 2016 Lengkap Lengkap
Rusmiami 07 April 2016 Lengkap Lengkap
Sulasih 07 April 2016 Lengkap Lengkap
Nyoman Widi 14 April 2016 Lengkap Lengkap
Diyah Ayu Yuni
15 April 2016 Lengkap Lengkap
Wulandari
Tabel 3. 5 Tabel Data Pemohon Yang Mengumpulkan Persyaratan Ke Kelurahan
Sungai Ulin Dan Diteruskan Ke Kantor Kecamatan( Lanjutan )
Pengumpulan Pengumpulan
Nama Tanggal Persyaratan Persyaratan
(Ke Kelurahan) (Ke Kecamatan)
Agus Priyono 16 April 2016 Lengkap Lengkap
Suy Abror 17 April 2016 Lengkap Lengkap
H. Muhammad Rifqie
17 April 2014 Lengkap Lengkap
Basri Drs Ms
Muksin Sinulingga 17 April 2016 Lengkap Lengkap
Deutz Pitrony 24 April 2016 Lengkap Lengkap
Siti Aisyah Manulang 05 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Kukuh Widodo 07 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Teng Hon Yeong 12 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Hj. Saniah, S.Sos 26 Mei 2016 Lengkap Lengkap
Sumarto 02 Juni 2016 Lengkap Lengkap
H. Muhammmad
02 Juni 2016 Lengkap Lengkap
Rahman
Munawan 05 Juli 2016 Lengkap Lengkap

3.1.2 Metode Pengumpulan

Adapun dalam melakukan pengumpulan data digunakan beberapa cara yaitu :


1. Wawancara
Mengumpulkan data tentang subyek penelitian sebagai penunjang utama dalam
observasi. Wawancara yang dilakukan di Kantor Kecamatan Banjarbaru Utara
terutama pada bagian Kasi Ekobang memperoleh data dan informasi yang diperlukan
24

sehingga tidak ada manipulasi data serta data yang diperoleh langsung dari petugas
yang berwenang dalam pengurusan IMB dan SITU.
2. Metode Kepustakaan
Metode ini dilakukan dengan cara mengambil bahan dari buku buku
mengenai aplikasi pembuatan IMB dan SITU, serta sumber lain yaitu internet yang
berhubungan degan sistem tersebut.

3. Observasi
Observasi dilakukan dengan mengamati secara langsung terhadap objek
penelitian yang dilakukan di Kecamatan Banjarbaru Utara.
3.2. Perancangan Penelitian

3.2.1. Diagram Konteks

Diagram ini adalah diagram level tertinggi dari DFD yang menggambarkan
hubungan antara sistem dengan lingkungannya.

Gambar 3. 9 Diagram Konteks


Di dalam Aplikasi perizinan pada Kecamatan Banjarbaru Utara ini diawali
dengan pemohon mengumpulkan kelengkapan persyaratan pembuatan IMB atau
25

SITU ke Kantor Kelurahan (Komet, Loktabat Utara, Mentaos, Dan Sungai Ulin)
sesuai tempat tinggal pemohon, kemudian kelengkapan persyaratan tersebut di
terima oleh petugas kelurahan. Setelah itu data diproses oleh petugas kelurahan
menjadi surat rekomendasi pembuatan IMB atau SITU, dan rekomendasi tersebut
diteruskan langsung ke Kecamatan Banjarbaru Utara untuk dilakukan proses
pembuatan. Setelah selesai proses pembuatan IMB atau SITU selesai kemudian
diserahkan ke pemohon. Untuk penerima laporan hasil dari pembuatan rekomendasi
IMB atau SITU adalah Lurah, dan pembuatan IMB atau SITU adalah Camat
Banjarbaru Utara.
3.2.2. UML (Unified Modeling Language)

Perancangan sistem pada penelitian ini akan menggunakan permodelan UML.


Untuk permodelan UML akan menggunakan Diagram Use Case, melakukan
identifikasi pelaku bisnis, dan diagram activity.
3.2.2.1.Use Case Diagram

Use case diagram menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah


sistem. Yang ditekankan adalah apa yang diperbuat sistem, dan bukan
bagaimana. Sebuah use case merepresentasikan sebuah interaksi antara aktor
dengan sistem. Use case merupakan sebuah pekerjaan tertentu, misalnya masuk ke
sistem, membuat sebuah daftar belanja, dan sebagainya. Seorang aktor adalah
sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksii dengan sistem untuk
melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu. Use case diagram dapat sangat membantu
saat menyusun requirement sebuah sistem, mengkomunikasikan rancangan dengan
klien, dan merancang test case untuk semua feature yang ada pada sistem.
26

Gambar 3. 10 Use Case Diagram

Diagram diatas terdiri dari 2 admin dan use case. Alur ini dimulai dari admin
Kasi Ekobang Kelurahan melakukan Masuk selanjutnya memasukkan Informasi dan
menginputkan data pemohon, kemudian melakukan transaksi untuk membuat surat
rekomendasi IMB atau SITU yang kemudian hasil transaksi tersebut di teruskan ke
admin Kasi Ekobang kantor Kecamatan Banjarbaru Utara yang kemudian di proses
untuk melakukan pembuatan IMB atau SITU, dan di dapat hasil laporan.
3.2.2.2.Sequence Diagram

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di


sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang
digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atas waktu dan objek-objek
terkait.
Sequence diagram biasa digunakan untuk menggambarkan skenario atau
rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk
menghasilkan output tertentu, proses dan perubahan apa saja yang terjadi secara
internal dan output apa yang dihasilkan.
1. Sequence Diagram Masuk
27

Gambar 3. 11 Sequence Diagram Masuk


Pada gambar sequence diagram Masuk, Admin/pegawai kelurahan dan
kecamatan melakukan masuk yaitu memasukkan nama pengguna, kata sandi, dan
level kemudian sistem melakukan validas. Apabila masuk Admin/pegawai berhasil
maka akan tampil Menu Utama Admin sesuai memasukan nama pengguna, kata
sandi, dan level bila gagal sistem akan meminta masukkan nama pengguna, dan kata
sandi yang benar.
2. Sequence Diagram Master

Gambar 3. 12 Sequence Diagram Master


28

Gambar di atas menjelaskan pada menu utama, ketika Admin/pegawai


menginput data master maka sistem akan memverifikasi inputan data master,
kemudian akan disimpan kedalam database dan inputan data master akan
ditampilkan pada form data master.
3. Sequence Diagram Transaksi

Gambar 3. 13 Sequence Diagram Transaksi


Gambar di atas mejelaskan pada menu utama, ketika Admin/pegawai
menginput transaksi maka sistem akan memverifikasi inputan transaksi, kemudian
akan disimpan kedalam database dan inputan transaksi akan ditampilkan pada form
transaksi.
4. Sequence Diagram Fasilitas
29

Gambar 3. 14 Sequence Diagram Fasilitas


Admin/Pegawai memilih menu fasilitas, dalam menu fasilitas bisa melakukan
ganti kata sandi, dan tambah admin.

5. Sequence Diagram Laporan

Gambar 3. 15 Sequence Diagram Laporan


Pada gambar diatas menjelaskan urutan-urutan proses yang dilakukan oleh
admin/pegawai dalam pengelolaan laporan, menampilkan hasil laporan dan
kemudian mencetak laporan.
3.2.2.3.Activity Diagram

Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sebuah sistem


yang sedang di rancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang
mungkin terjadi dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat
menggambarkan proses parallel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi.
1. Activity Diagram Masuk
30

Gambar 3. 16 Activity Diagram Masuk


Activity diagram diatas merupakan diagram yang menggambarkan alir aktivitas
dalam sebuah proses masuk yang dilakukan oleh admin. Dimulai dari memasukkan
nama penguna, kata sandi, dan level. Fungsi level adalah akan mengarahkan ke menu
sesuai level di pilih. Kemudian sistem akan memverifikasinya.
2. Activity Diagram Form Master
31

Gambar 3. 17 Activity Diagram Form Master


Activity diagram diatas menggambarkan tentang admin menginput data master,
apabila data sudah ada maka data tidak akan bisa disimpan dan kembali kemenu
master dan apabila data tidak ada maka akan langsung disimpan kedalam database.
32

3. Activity Diagram Form Transaksi

Gambar 3. 18 Activity Diagram Form Transaksi


Activity diagram diatas menggambarkan tentang admin menginput data
transaksi, apabila data sudah ada maka data tidak akan bisa disimpan dan kembali
kemenu transaksi dan apabila data tidak ada maka akan langsung disimpan kedalam
database.
33

4. Activity Diagram Laporan

Gambar 3. 19 Activity Diagram Laporan


Activity diagram diatas merupakan diagram yang menggambarkan alir aktivitas
dalam sebuah proses mengelola dan mencetak laporan yang dilakukan oleh admin.
34

3.2.3. Desain Database

3.2.3.1. Struktur Tabel

1. Tabel Admin
Nama : t_admin
Fungsi : untuk Masuk admin
Tabel 3. 6 Tabel Admin
No
. Field Tipe Lebar Keterangan
1. Id_Admin Text 5 Id Admin
2. Nm_admin Text 20 Nama Admin
3. Sandi Text 20 Kata Sandi
5. Level Text 20 Jenis Masuk Admin

2. Tabel Pemohon
Nama : t_pemohon
Fungsi : untuk menyimpan data pemohon
Tabel 3. 7Tabel Pemohon
No. Field Tipe Lebar Keterangan
1. No_registrasi Text 20 Nomor registrasi pemohon
2. Tgl_registrasi Date/Time - Tanggal dalam pembuatan IMB
3. Nm_pemohon Text 50 Nama pemohon
4. Tempat Text 20 Tempat Lahir Pemohon
5. Tgl_lahir Date - Tanggal Lahir Pemohon
6. Pekerjaan Text 25 Pekerjaan Pemohon
7. Almt_pemohon Text 70 Alamat pemohon
8. No Text 4 No Rumah Pemohon
9. rt Text 4 RT Pemohon
10. rw Text 4 RW Pemohon
11. kel Text 30 Kelurahan Pemohon
12. kec Text 30 Kecamatan Pemohon
13. Kota Text 30 Kota Pemohon
14. No_telp Text 15 Nomor telepon pemohon

3. Tabel Lurah
Nama : t_lurah
Fungsi : untuk menyimpan data lurah
Tabel 3. 8 Tabel Lurah
35

No
. Field Tipe Lebar Keterangan
1. NIP_lurah Text 20 Nomor induk Lurah

2. Nm_lurah Text 20 Nama Lurah

4. Tabel Rekomendasi IMB


Nama : t_rekomendasiIMB
Fungsi : untuk menyimpan data Rekomendasi IMB
Tabel 3. 9 Tabel Rekomendasi IMB
No. Field Tipe Lebar Keterangan
1. No_RekomendasiIMB Text 30 Nomor rekomendasi IMB
Tanggal dalam pembuatan
Tgl_rekomendasiIMB Date/Time -
2. rekomendasi IMB
3. No_registrasi Text 20 Nomor registrasi pemohon
4. NIP_lurah Text 20 Nomor induk pegawai lurah
Lokasi pembuatan Izin
Lokasi_IMB Memo -
5. Mendirikan Bangunan (IMB)
6. No Text 4 No Rumah Pemohon
7. rt Text 4 RT Pemohon
8. rw Text 4 RW Pemohon
9. kel Text 30 Kelurahan Pemohon
10. kec Text 30 Kecamatan Pemohon
11. Kota Text 30 Kota Pemohon
12. Jns Text 20 Jenis bangunan
13. Jmlh Text 2 Jumlah lantai bangunan
14. Ukuran Text 4 Ukuran luas bangunan
15. Almt_kantor Text 70 Alamat kantor pembuatan IMB

5. Tabel Rekomendasi SITU


Nama : t_rekomendasiSITU
Fungsi : untuk menyimpan data Rekomendasi SITU
Tabel 3. 10 Tabel Rekomendasi SITU
No
. Field Tipe Lebar Keterangan
1. No_RekomendasiSITU Text 40 Nomor rekomendasi SITU
Tanggal dalam pembuatan
Tgl_rekomendasiSITU Date/Time -
2. rekomendasi SITU
3. No_registrasi Text 20 Nomor registrasi pemohon
36

4. NIP_lurah Text 20 Nomor induk pegawai lurah


5. Lokasi_SITU Memo - Lokasi pembuatan SITU
6. No Text 4 No Rumah Pemohon
7. Rt Text 4 RT Pemohon
8. Rw Text 4 RW Pemohon
9. Kel Text 30 Kelurahan Pemohon
10. Kec Text 30 Kecamatan Pemohon
11. Kota Text 30 Kota Pemohon
Nama usaha yang di buatkan
Nm_usaha Text 20
12. SITU
13. Jns_usaha Text 2 Jenis usaha
14. Ukuran Text 4 Ukuran luas bangunan
15. Almt_kantor Text 70 Alamat kantor pembuatan SITU

6. Tabel BiayaIMB
Nama : t_biayaIMB
Fungsi : untuk menyimpan data biaya IMB
Tabel 3. 11 Tabel Biaya IMB
No
Field Tipe Lebar Keterangan
.
1. Kd_biayaIMB Text 10 Kode biaya
2. Jns_bangIMB Text 20 Jenis bangunan dalam pembuatan IMB
3. L1 Number - Perhitungan biaya untuk luas bangunan

Tabel 3. 12 Tabel Biaya IMB ( Lanjutan )


No
Field Tipe Lebar Keterangan
.
Perhitungan biaya untuk teras
4. Teras Number -
bangunan
Perhitungan biaya untuk pagar
5. Pagar number -
bangunan

7. Tabel Petugas Ekobang


Nama : t_ekobang
Fungsi : untuk menyimpan data petugas Ekobang
Tabel 3. 13 Tabel Petugas Ekobang
No. Field Tipe Lebar Keterangan
Nomor induk pegawai di Kecamatan
1. NIP Text 20
Banjarbaru
37

Nama pegawai di Kecamatan Banjarbaru


2. Nm_pegawai Text 40
Utara

Jabatan Pegawai di Kecamatan Banjarbaru


3. Jabatan Text 20
Utara

8. Tabel Proses IMB


Nama : t_prosesIMB
Fungsi : untuk menyimpan data proses IMB
Tabel 3. 14 Tabel Proses IMB

No. Field Tipe Lebar Keterangan

1. No_prosesIMB Text 20 Nomor proses data IMB

2. Tgl_prosesIMB Date/Time - Tanggal

3. No_pemeriksaanIMB Text 40 Nomor pemriksaan data IMB

4. No_registrasi Text 20 Nomor registrasi pemohon

Nama pegawai Kasi


5. Nm_kasiekobang Text 30
ekonomi dan bangunan

Nomor induk pegawai Kasi


6. NIP_kasiekobang Text 20
ekonomi dan bangunan

Tabel 3. 15 Tabel Proses IMB ( Lanjutan )

No. Field Tipe Lebar Keterangan


Nama sekretaris kecamatan
7. Nm_sekcam Text 30
Banjarbaru Utara

Nomor induk sekretaris


8. NIP_sekcam Text 20
kecamatan Banjarbaru Utara

Nama camat Banjarbaru


9. Nm_camat Text 30
Utara

Nomor induk camat


10. NIP_camat Text 20
Banjarbaru Utara

11. Status Text 30 Status dalam proses IMB

9. Tabel Pemeriksaan IMB


Nama : t_pemeriksaanIMB
38

Fungsi : untuk menyimpan data pemeriksaan IMB


Tabel 3. 16 Tabel Pemeriksaan IMB
No. Field Tipe Lebar Keterangan
1. No_pemeriksaanIMB Text 30 Nomor pemeriksaan IMB
Tanggal dalam pemeriksaan
2. Tgl_pemeriksaanIMB Date/Time -
pembuatan IMB

3.. No_prosesIMB Text 30 Nomor proses data IMB

Nomor induk pegawai pegawai


4. No_rekomendasiIMB Text 40 ekonomi dan bangunan
(ekobang)

Kondisi terbangunnya
5. No_registrasi Text 20
bangunan

Bangunan tersebut sesuai


6. Sampedan Text 20
sampedan atau tidak

7. Kd_biayaIMB Text 10 Kode biaya pembuatan IMB

Pegawai Melakukan
8. Pegawai1 Text 30
Pemeriksaan

9. Pegawai2 Tetx 30 Pegawai Untuk Pemeriksaan

Panjang Number - Panjang Bangunan


10.

Tabel 3. 17 Tabel Pemeriksaan IMB ( Lanjutan )


No. Field Tipe Lebar Keterangan
Lebar Number - Lebar Bangunan
11.
Luas Number - Luas Bangunan
12.
Luas_teras Number - Luas Teras
13.
Luas_pagar Number - Luas Pagar
14.
Hasil_l1 Number - Hasil Lantai 1
15.
Hasil_l2 Number - Hasil Lantai 2
16.
Hasil_teras Number - Hasil Teras
17.
18. Hasil_pagar Number - Hasil Pagar

19. Total Number - Total


39

10. Tabel Proses SITU


Nama : t_prosesSITU
Fungsi : untuk menyimpan data proses SITU
Tabel 3. 18 Tabel Proses SITU

No. Field Tipe Lebar Keterangan


No_prosesSITU Text 20 Nomor proses data SITU
1.
Tgl_prosesSITU Date/Time - Tanggal proses SITU
2.
No_registrasi Text 20 Nomor registrasi pemohon
3.
Nomor induk pegawai kasi ekonomi dan
NIP_kasiekobang Text 20
bangunan
4.
Nomor induk sekretaris kecamatan
NIP_sekcam Text 20
Banjarbaru Utara
5.
NIP_camat Text 20 Nomor induk camat Banjarbaru Utara
6.

Tabel 3. 19 Tabel Proses SITU ( Lanjutan )

No. Field Tipe Lebar Keterangan


Lokasi Memo - Lokasi pembuatan IMB
7.
Jns_bangunan Text 20 Jenis bangunan atau usaha
8.
StatusSITU Text 11 Status dalam proses IMB
9.

11. Tabel Pemeriksaan SITU


Nama : t_pemeriksaanSITU
Fungsi : untuk menyimpan data pemeriksaan SITU
Tabel 3. 20 Tabel Pemeriksaan SITU
No. Field Tipe Lebar Keterangan
Nomor untuk pemeriksaan
No_pemeriksaanSITU Text 30
1. SITU
Tanggal dalam pemeriksaan
Tgl_pemeriksaanSITU Date/Time -
2. pembuatan SITU
3. No_prosesSITU Text 30 Nomor proses data SITU
4. No_rekomendasiSITU Text 40 Nomor Rekomendasi
5. No_registrasi Text 20 No Registrasi SITU
6. Pegawai1 Text 30 Pegawai Melakukan
40

Pemeriksaan
Pegawai Melakukan
Pegawai2 Text 30
7. Pemeriksaan
8. Tgl_berlaku Date - Tanggal
Panjang Number - Panjang Bangunan
9.
Lebar Number - Lebar Bangunan
10.
Luas Number - Luas Bangunan
11.
Luas_teras Number - Luas Teras
12.
Luas_pagar Number - Luas Pagar
13.
41

3.2.3.2. Relasi Tabel


42

Gambar 3. 20 Relasi Tabel


3.2.4. Diagram Arsitektural Admin Kasi Ekobang (Kelurahan)

Gambar 3. 21 Diagram Arsitektural Admin Kasi Ekobang (Kelurahan)


3.2.5. Diagram Arsitektural Admin Kasi Ekobang (Kecamatan)

Gambar 3. 22 Diagram Arsitektural Admin Kasi Ekobang (Kecamatan)


43

3.2.6. Desain Interface

3.2.2.1. Desain Form Kelurahan

1. Desain Form Masuk

Desain form masuk merupakan form yang digunakan untuk membuka form
utama. Terdapat nama pengguna,kata sandi, kantor yang harus diinput sebelum
masuk ke sistem. Form ini dirancang untuk mengidentifikasi apakah pengguna boleh
masuk atau tidak, jika pengguna tidak memiliki nama pengguna kata sandi dan
memilih kantor yang cocok maka masuk ditolak atau tidak diijinkan dan akan ada
peringatan bahwa nama pengguna dan kata sandi tidak sesuai atau salah. Berikut
desain form masuk:

Gambar 3. 23 Desain Form Masuk


2. Desain Form Menu Utama Kelurahan

Desain form menu utama merupakan rancangan tampilan dari keseluruhan


menu yang disediakan atau yang akan berfungsi dalam aplikasi tersebut. Didalam
menu utama terdapat menu-menu yang di sajikan oleh aplikasi. Menu tersebut adalah
menu data master, transaksi, fasilitas, dan laporan. Berikut desain form menu utama :
44

Gambar 3. 24 Desain Form Utama Kelurahan


3. Desain Form Master Data Pemohon Kelurahan

Desain form master pemohon merupakan rancangan pemasukan data pemohon


pada layar monitor. Terdapat beberapa inputan pada master pemohon ini seperti no
registrasi,tanggal, nama, alamat pemohon, no, rt, rw, kelurahan, kecamatan, kota dan
no telepon . Berikut desain form master data pemohon :

Gambar 3. 25 Desain Form Data Pemohon


45

4. Desain Form Master Data Lurah

Desain form master lurah merupakan rancangan pemasukan data lurah pada
layar monitor. Terdapat dua inputan pada master lurah ini seperti nama dan nip .
Berikut desain form master data lurah :

Gambar 3. 26 Desain Form Data Lurah


5. Desain Form Transaksi Rekomendasi IMB

Desain form transksi rekomendasi IMB merupakan rancangan pemasukan


data pemohon untuk rekomendasi IMB yang di tunjukkan untuk kecamatan.

Gambar 3. 27 Desain Form Pembuatan Rekomendasi IMB


46

6. Desain Form Transaksi Rekomendasi SITU

Desain form transksi rekomendasi SITU merupakan rancangan pemasukan data


pemohon untuk rekomendasi SITU yang di tunjukkan untuk kecamatan.

Gambar 3. 28 Desain Form Pembuatan Rekomendasi SITU


7. Desain Form Laporan Rekomendasi Pembuatan IMB

Desain form laporan rekomendasi pembuatan IMB merupakan rancangan


laporan transaksi rekomendasi pembuatan IMB. Berikut desain form laporan
rekomendasi pembuatan IMB:

Gambar 3. 29 Desain Form Laporan Rekomendasi Pembuatan IMB


Berikut tampilan rancangan desain cetak laporan rekomendasi pembuatan IMB.
47

Gambar 3. 30 Desain Cetak Laporan Rekomendasi IMB


8. Desain Form Laporan Rekomendasi SITU

Desain form laporan rekomendasi SITU merupakan rancangan laporan


transaksi rekomendasi SITU. Berikut desain form laporan rekomendasi SITU :

Gambar 3. 31 Desain Form Laporan Rekomendasi Pembuatan SITU


Berikut tampilan rancangan desain cetak laporan rekomendasi pembuatan SITU.
48

Gambar 3. 32 Desain Cetak Laporan Rekomendasi Pembuatan SITU


9. Desain Form Fasilitas Ubah Kata Sandi

Desain form ubah kata sandi merupakan rancangan pemasukan ubah kata sandi.
Berikut tampilan fasilitas ubah kata sandi.

Gambar 3. 33 Desain Form Fasilitas Ubah Kata Sandi


10. Desain Form Fasilitas Tambah Admin
Desain form fasilitas tambah admin merupakan rancangan pemasukan ubah
kata sandi. Berikut tampilan fasilitas tambah admin.
49

Gambar 3. 34 Desain Form Fasilitas Tambah Admin


3.2.2.2. Desain Form Kecamatan

1. Desain Form Menu Utama Kecamatan

Desain form menu utama merupakan rancangan tampilan utama saat aplikasi
sudah dijalankan. Berikut tampilan menu utama.

Gambar 3. 35 Desain Form Menu Utama


2. Desain Form Master Data Pemohon

Desain form master data pemohon merupakan rancangan data pemohon yang
telah diinput pada master pemohon di kelurahan. Berikut desain form master data
pemohon :
50

Gambar 3. 36 Desain Form Data Pemohon Kecamatan


3. Desain Form Master Data Biaya
Desain form master data biaya merupakan rancangan untuk inputan data biaya
pengolahan IMB. Berikut desain form master data biaya :

Gambar 3. 37 Desain Form Data Biaya


4. Desain Form Master Data Pegawai

Desain form master pegawai merupakan rancangan data pegawai yang telah
diinput pada master pemohon di kelurahan. Berikut desain form master data
pegawai :
51

Gambar 3. 38 Desain Form Data Pegawai Kecamatan


5. Desain Form Transaksi Proses IMB
Desain form transksi proses IMB merupakan rancangan pemasukan data
pemohon untuk proses IMB. Berikut ini tampilan form transaksi proses IMB.

Gambar 3. 39 Desain Form Proses IMB


52

6. Desain Form Transaksi Pemeriksaan IMB

Desain form transksi pemeriksaan IMB merupakan rancangan pemasukan data


pemohon untuk pemeriksaan IMB. Berikut tampilan form transaksi pemeriksaan
IMB untuk tab data pemohon.
a. Data Pemohon

Gambar 3. 40 Desain Form Pemeriksaan IMB (Data Pemohon)


b. Data Pemeriksaan
Berikut tampilan rancangan desain form transaksi pemeriksaan untuk tab data
pemeriksaan.
53

Gambar 3. 41 Desain Form Pemeriksaan IMB (Data Pemeriksaan)

7. Desain Form Transaksi Proses SITU


Desain form transksi proses SITU merupakan rancangan pemasukan data
pemohon untuk proses SITU. Berikut ini tampilan form transaksi proses SITU.

Gambar 3. 42 Desain Form Transaksi Proses SITU


54

8. Desain Form Transaksi Pemeriksaan SITU


Desain form transksi pemeriksaan SITU merupakan rancangan pemasukan data
pemohon untuk pemeriksaan SITU. Berikut tampilan form transaksi pemeriksaan
SITU untuk tab pemohon.
a. Data Pemohon

Gambar 3. 43 Desain Form Proses Pemeriksaan SITU


b. Data Pemeriksaan

Berikut tampilan rancangan desain form transaksi pemeriksaan untuk tab data
pemeriksaan.
55

Gambar 3. 44 Desain Form Proses Pemeriksaan SITU

9. Desain Form Transaksi Perpanjangan SITU

Desain form transksi perpanjangan SITU merupakan rancangan pemasukan data


pemohon untuk memperpanjang SITU. Berikut tampilan form transaksi perpanjangan
SITU untuk tab pemohon.
a. Data Pemohon

Gambar 3. 45 Desain Form Perpanjang SITU Untuk Tab Data Pemohon


b. Data Pemeriksaan

Berikut tampilan rancangan desain form transaksi pemeriksaan untuk tab data
pemeriksaan.
56

Gambar 3. 46 Desain Form Perpanjangan SITU Untuk Tab Data Pemeriksa


10. Desain Form Laporan Data Pemohon
Berikut tampilan desain form laporan data pemohon.

Gambar 3. 47 Desain Form Laporan Pemohon


11. Desain Form Laporan IMB
Berikut tampilan rancangan desain form laporan IMB.
57

Gambar 3. 48 Desain Form Laporan IMB


Berikut tampilan rancangan desain form laporan cetak IMB.

Gambar 3. 49 Desain Form Laporan Cetak IMB


12. Desain Form Laporan SITU

Berikut tampilan rancangan desain form laporan SITU selesai.


58

Gambar 3. 50 Desain Form Laporan SITU Selesai


Berikut tampilan desain form laporan cetak SITU.

Gambar 3. 51 Desain Form Laporan Cetak SITU


13. Desain Form Fasilitas Rekomendasi IMB

Berikut tampilan rancangan desain form fasilitas IMB.

Gambar 3. 52 Desain Form Fasilitas Rekomendasi IMB


59

14. Desain Form Fasilitas Rekomendasi SITU

Berikut tampilan rancnagan desain form fasilitas IMB.

Gambar 3. 53 Desain Form Fasilitas Rekomendasi SITU


3.3. Teknik Analisa Data

Analisis sistem yaitu proses memahami dan mempelajari mekanisme cara


pembuatan pembuatan IMB dan SITU. Dalam penelitian ini, aplikasi yang akan
dibuat bersifat multiuser yang terdiri dari admin Kasi Ekobang Kelurahan Komet,
Kelurahan Loktabat Utara, Kelurahan Mentaos, Kelurahan Sungai Ulin, dan
Kecamatan Banjarbaru Utara. Untuk pembuatan Rekomendasi IMB dan SITU
dilakukan admin Kelurahan, dan untuk pembuatan IMB dan SITU dilakukan admin
Kecamatan.
Proses dari pembuatan Rekomendasi IMB dan SITU sampai pembuatan IMB
dan SITU berikut adalah tahapan-tahapan dalam proses tersebut :
1. Buka Aplikasi Perizinan Kcamatan Banjarbaru Utara.
2. Jika ada pemohon ingin melakukan pembuatan Rekomendasi IMB atau
SITU, admin Kasi Ekobang Kelurahan masuk ke Aplikasi Perizinan
Kecamatan Banjarbaru Utara, dengan memasukan nama pengguna, kata sandi,
dan level. Level adalah pemilihan lokasi Kantor sesuai admin Kasi Ekobang
yang masuk ke aplikasi tersebut.
3. Admin Kasi Ekobang Kelurahan memasukan data pemohon, data tersebut
masuk ke database sesuai dengan admin Kasi Ekobang Kelurahan yang
memasukannya . Jadi untuk data pemohon hanya bisa di lihat admin Kasi
60

Ekobang Kelurahan dan admin Kecamatan Banjarbaru Utara yang memasukan


data tersebut, contohnya admin Kasi Ekobang Kelurahan Mentaos memasukan
data pemohon, admin Kasi Ekobang Kelurahan Mentaos dan admin Kecamatan
Banjarbaru Utara yang hanya bisa melihat data pemohon yang di masukan
admin tersebut, seperti itu juga untuk admin Kasi Ekobang Kelurahan yang
lain.
4. Setelah memasukan data pemohon, admin melakukan proses transaksi
pembuatan Rekomendasi IMB atau SITU, dalam proses transaksi Rekomendasi
IMB atau SITU diperlukan data pemohon, data Lurah, tempat IMB atau SITU
dibangun, luas bangunan. Setelah selesai di proses, surat Rekomendasi tersebut
dapat di cetak.
5. Untuk admin Kecamatan Banjarbaru Utara melanjutkan proses tersebut
dengan masuk ke Aplikasi Perizinan Banjarbaru Utara. Di menu utama terdapat
pemberitahuan ada surat Rekomendasi IMB atau SITU yang sudah di buat oleh
admin Kasi Ekobang Kelurahan. Kemudian admin Kecamatan melakukan
proses transaksi pembuatan proses IMB atau SITU, dengan memasukan data
pemohon, data Seksi Ekobang, data Sekcam, dan data Camat.proses ini
berfungsi untuk memberitahukan bahwa ada pemohon yang melakukan
pembuatan IMB atau SITU.
6. Kemudian dalam melakukan proses transaksi pemeriksaan lapangan, awalnya
petugas Kasi Ekobang melakukan pemeriksaan lapangan apabila sesuai maka
dapat dilakukan proses transaksi pemeriksaan lapangan di aplikasi dengan
memasukan data di proses IMB atau SITU, data petugas pemeriksaan, luas
bangunan. Setelah selesai melakukan proses tersebut, admin dapat mencetak
IMB atau SITU.

7. Dalam pembuatan laporan untuk admin Kasi Ekobang Kelurahan dan admin
Kasi Ekobang Kecamatan sudah tersedia di menu laporan.
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
61

1.1. Hasil
4.1.1. Form Masuk Kelurahan

Form masuk adalah form pertama akan muncul pada saat aplikasi digunakan,
form masuk berfungsi untuk mencegah akses yang ilegal ke dalam aplikasi. Untuk
masuk ke menu utama di awali dengan memasukan nama pengguna, kata sandi, dan
memilih kantor yang sesuai. Berikut ini adalah tampilan form masuk:

Gambar 4. 1 Form Masuk Kelurahan

4.1.2. Form Menu Utama Kelurahan


Form menu utama berfungsi untuk mengontrol semua form yang ada, form
menu utama juga digunakan untuk memanggil form-form yang lainnya dari sub menu
utama. Di dalam menu utama kelurahan ini terdapat Master, Transaksi, Laporan,
Fasilitas, dan Keluar. Selain itu juga terdapat keterangan sedang aktif dan keluar,
keterangan tersebut berfungsi untuk memberi tahu kantor yang sedang masuk di
dalam aplikasi, maka keterangan otomatis akan berubah menjadi aktif, dan apabila
keluar dari aplikasi maka keterangan akan berubah jadi keluar. Berikut ini adalah
tampilan form menu utama:
62

Gambar 4. 2 Form Menu Utama Kelurahan

4.1.2. Form Master Pemohon Kelurahan


Form master data pemohon ini digunakan untuk memasukan data pemohon
seperti no.registrasi dan tanggal yang terisi secara otomatis ,nama ,alamat pemohon,
no, rt, rw, keluraha, kecamatan, kota, dan no.telepon. Untuk melakukan proses
pengelolaan data pemohon ada beberapa tombol yang disediakan yaitu tombol
simpan, hapus, ubah, batal, tambah dan keluar. Berikut ini adalah tampilan form
master data pemohon :

Gambar 4. 3 Form Data Pemohon


63

4.1.3. Form Master Lurah


Form master data lurah ini terlebih dahulu melalui form menu utama lalu
memilih menu master dan selanjutnya ke form master data lurah, form ini digunakan
untuk memasukan data lurah seperti nama dan nip. Untuk melakukan proses
pengelolaan data pemohon pada form master data lurah ada beberapa tombol yang
disediakan yaitu tombol simpan, hapus, ubah, batal, tambah dan keluar. Berikut ini
adalah tampilan form master data lurah :

Gambar 4. 4 Form Data Lurah

4.1.4. Form Transaksi Rekomendasi IMB Kelurahan


Form transaksi rekomendasi IMB ini terlebih dahulu melalui form menu
utama lalu memilih menu transaksi dan selanjutnya ke form rekomenasi IMB, form
ini digunakan untuk memasukan data pemohon seperti no.rekomendasi dan tanggal
di isi secara otomastis, nama pemohon dan nama lurah menggunakan F3, lokasi IMB
,jenis, lantai dan luas di isi manual. Untuk melakukan proses pengelolaan data
rekomendasi IMB pada form transaksi rekomendasi ada beberapa tombol yang
disediakan yaitu tombol simpan, hapus, ubah, batal, tambah dan keluar. untuk tombol
cetak berfungsi untuk menampilkan data rekomendasi IMB yang di masukan dalam
form transaksi rekomendasi IMB tersebut. Berikut ini adalah tampilan form transaksi
rekomendasi IMB :
64

Gambar 4. 5 Form Pembuatan Rekomendasi IMB

4.1.5. Form Transaksi Rekomendasi SITU Kelurahan


Form transaksi rekomendasi SITU ini terlebih dahulu melalui form menu
utama lalu memilih menu transaksi dan selanjutnya ke form rekomenasi SITU, form
ini digunakan untuk memasukan data pemohon seperti no.rekomendasi dan tanggal
di isi secara otomastis, nama pemohon dan nama lurah menggunakan F3, lokasi
SITU,nama usaha ,jenis usah,dan luas di isi manual. Untuk melakukan proses
pengelolaan data rekomendasi SITU pada form transaksi rekomendasi ada beberapa
tombol yang disediakan yaitu tombol simpan, hapus, ubah, batal, tambah dan keluar.
Berikut ini adalah tampilan form transaksi rekomendasi SITU :

Gambar 4. 6 Form Pembuatan Rekomendasi SITU


65

4.1.6. Form Laporan Pembuatan Rekomendasi IMB


Form laporan transaksi pembuatan rekomendasi IMB ini terlebih dahulu
melalui form menu utama lalu memilih menu laporan dan selanjutnya ke laporan
transksi pembuatan rekomendasi IMB, form ini digunakan untuk melihat dan
mencetak laporan transaksi rekomendasi IMB. Berikut ini adalah tampilan form
laporan transaksi rekomendasi IMB :

Gambar 4. 7 Form Laporan Pembuatan Rekomendasi IMB


Berikut adalah tampilan hasil cetak dari laporan rekomendasi pembuatan
IMB:

Gambar 4. 8 Form Laporan Hasil Cetak Pembuatan Rekomendasi IMB


66

4.1.7. Form Laporan Pembuatan Rekomendasi SITU

Form laporan transaksi pembuatan rekomendasi SITU ini terlebih dahulu


melalui form menu utama lalu memilih menu laporan dan selanjutnya ke laporan
transksi pembuatan rekomendasi SITU, form ini digunakan untuk melihat dan
mencetak laporan transaksi rekomendasi SITU. Berikut ini adalah tampilan form
laporan transaksi rekomendasi SITU :

Gambar 4. 9 Form Laporan Pembuatan Rekomendasi SITU


Berikut adalah tampilan hasil cetak dari laporan rekomendasi pembuatan SITU
selesai:

Gambar 4. 10 Form Laporan Hasil Cetak Pembuatan Rekomendasi SITU


67

4.1.8. Form Fasilitas Ganti Kata Sandi


Form fasilitas ubah kata sandi ini terlebih dahulu melalui form menu utama
lalu memilih menu fasilitas dan selanjutnya ke form ubah kata sandi, form ini
digunakan untuk mengubah nama pengguna dan kata sandi. Berikut ini adalah
tampilan form ubah kata sandi :

Gambar 4. 11 Fasiltas Ganti Kata Sandi

4.1.10. Form Fasilitas Tambah Admin


Form fasilitas tambah admin ini terlebih dahulu melalui form menu utama
lalu memilih menu fasilitas dan selanjutnya ke form tambah admin, form ini
digunakan untuk menambah admin seperti nama pengguna dan kata sandi. Berikut
ini adalah tampilan form ubah kata sandi :

Gambar 4. 12 Fasilitas Tambah Admin


68

4.1.11. Form Menu Utama Kecamatan


Form menu utama kecamatan berfungsi sama dengan form menu utama
kelurahan yaitu untuk mengontrol semua form yang ada, form menu utama juga
digunakan untuk memanggil form-form yang lainnya dari sub menu utama. Di dalam
menu utama kelurahan ini terdapat Master, Transaksi, Laporan, Fasilitas, dan Keluar.
Selain itu juga terdapat keterangan sedang aktif dan keluar, keterangan tersebut
berfungsi untuk memberi tahu kantor yang sedang masuk di dalam aplikasi, maka
keterangan otomatis akan berubah menjadi aktif, dan apabila keluar dari aplikasi
maka keterangan akan berubah jadi keluar. Berikut ini adalah tampilan form menu
utama:

Gambar 4. 13 Form Menu Utama Kecamatan

4.1.12. Form Master Data Pemohon Kecamatan


Form master data pemohon ini terlebih dahulu melalui form menu utama lalu
memilih menu master dan selanjutnya ke form master data pemohon form ini
digunakan untuk melihat data pemohon yang telah diinput dari master pemohon
kelurahan. Pada form master data pemohon ada beberapa tombol yang disediakan
yaitu tombol batal dan keluar. Berikut ini adalah tampilan form master data
pemohon kecamatan :
69

Gambar 4. 14 Form Data Pemohon

4.1.13. Form Master Data Biaya IMB


Form master data biaya IMB ini terlebih dahulu melalui form menu utama
lalu memilih menu master dan selanjutnya ke form master biaya IMB, form ini
digunakan untuk memasukan data biaya IMB seperti kode biaya yang terisi otomatis,
jenis bangunan, biaya lantai 1, biaya teras dan biaya pagar. Untuk melakukan proses
pengelolaan data biaya IMB pada form master biaya IMB ada beberapa tombol yang
disediakan yaitu tombol simpan, hapus, ubah, batal, tambah dan keluar. Berikut ini
adalah tampilan form master biaya IMB:

Gambar 4. 15 Form Data Biaya


70

4.1.14. Form Master Pegawai Kecamatan


Form master pegawai kecamatan ini terlebih dahulu melalui form menu
utama lalu memilih menu master dan selanjutnya ke form master pegawai
kecamatan, form ini digunakan untuk memasukan data pegawai seperti nama, nip
dan jabatan. Untuk melakukan proses pengelolaan data pegawai pada form master
pegawai kecamatan ada beberapa tombol yang disediakan yaitu tombol simpan,
hapus,ubah,batal, tambah dan keluar. Berikut ini adalah tampilan form master data
pegawai kecamatan :

Gambar 4. 16 Form Data Pegawai Kecamatan

4.1.15. Form Transaksi Proses IMB


Form transaksi proses IMB ini terlebih dahulu melalui form menu utama lalu
memilih menu transaksi ,pilih IMB dan selanjutnya ke form proses IMB, form ini
digunakan untuk memasukan seperti no.proses IMB dan tanggal di isi secara
otomastis, nama pemohon menggunakan F3, lokasi IMB ,jenis, lantai dan luas di isi
manual. Untuk melakukan proses pengelolaan data proses IMB pada form transaksi
proses IMB ada beberapa tombol yang disediakan yaitu tombol simpan, hapus, ubah,
batal, tambah dan keluar. untuk tombol cetak berfungsi untuk menampilkan data
proses IMB yang di masukan dalam form transaksi proses IMB tersebut. Berikut ini
adalah tampilan form transaksi proses IMB :
71

Gambar 4. 17 Form Proses Pembuatan IMB

4.1.16. Form Transaksi Pemeriksaan IMB


Form transaksi pemeriksaan IMB ini terlebih dahulu melalui form menu
utama lalu memilih menu transaksi ,pilih IMB dan selanjutnya ke form pemeriksaan
IMB, pada form pemeriksaan IMB ini digunakan untuk memasukan seperti
no.pemeriksaan IMB dan tanggal di isi secara otomastis, untuk memproses data
pemohon seperti nama pemohon menggunakan F3 untuk menampilkan seluruh data
dari form transaksi proses IMB, kemudian secara otomatis beralih ke tab data
pemeriksaan. Pada tab data pemeriksaan ,nama pemeriksa 1, nama pemeriksa 2, dan
data biaya menggunakan tombol bantu F3. Dalam memasukan panjang, lebar, luas
teras, dan luas pagar di isi manual . Untuk melakukan proses pengelolaan data
pemriksaan IMB pada form transaksi pemeriksaan IMB ada beberapa tombol yang
disediakan yaitu tombol simpan, hapus, ubah, batal, tambah dan keluar. untuk tombol
cetak berfungsi untuk menampilkan atau mencetak hasil dari memasukan di form
transaksi pemeriksaan IMB. Berikut ini adalah tampilan form transaksi rekomendasi
IMB :
72

Gambar 4. 18 Form Proses Pemeriksaan IMB ( Data Pemohon )


Berikut ini tampilan form transaksi permeriksaan IMB untuk tab data
pemeriksaan:

Gambar 4. 19 Form Proses Data Pemeriksaan IMB ( Data Pemeriksaan )


73

4.1.17. Form Transaksi Proses SITU


Form transaksi proses SITU ini terlebih dahulu melalui form menu utama lalu
memilih menu transaksi ,pilih SITU dan selanjutnya ke form proses SITU, form ini
digunakan untuk memasukan data proses SITU seperti no.proses SITU dan tanggal
di isi secara otomastis, nama pemohon, nama sek.ekobang, nama sek.camat dan
nama camat diisi menggunakan tombol bantu F3, Untuk melakukan proses
pengelolaan proses SITU pada form transaksi proses ada beberapa tombol yang
disediakan yaitu tombol simpan, hapus, ubah, batal, tambah dan keluar. Untuk
tombol cetak berfungsi untuk menampilkan data proses SITU yang di masukan
dalam form transaksi proses SITU tersebut. Berikut ini adalah tampilan form
transaksi proses SITU :

Gambar 4. 20 Form Proses Pembuatan SITU

4.1.18. Form Transaksi Pemeriksaan SITU


Form transaksi pemeriksaan SITU ini terlebih dahulu melalui form menu
utama lalu memilih menu transaksi ,pilih SITU dan selanjutnya ke form pemeriksaan
SITU, pada form pemeriksaan SITU ini digunakan untuk memasukan seperti
no.pemeriksaan SITU dan tanggal di isi secara otomastis, untuk memproses data
pemohon seperti nama pemohon menggunakan F3 untuk menampilkan seluruh data
dari form transaksi proses IMB, kemudian secara otomatis beralih ke tab data
pemeriksaan. Pada tab data pemeriksaan ,nama pemeriksa 1, nama pemeriksa 2, dan
data biaya menggunakan tombol bantu F3. Dalam memasukan panjang, lebar, luas
74

teras, dan luas pagar di isi manual . Untuk melakukan proses pengelolaan data
pemeriksaan SITU pada form transaksi pemeriksaan IMB ada beberapa tombol yang
disediakan yaitu tombol simpan, hapus, ubah, batal, tambah dan keluar. untuk tombol
cetak berfungsi untuk menampilkan atau mencetak hasil dari memasukan di form
transaksi pemeriksaan IMB. Berikut ini adalah tampilan form transaksi rekomendasi
IMB :

Gambar 4. 21 Form Proses Pemeriksaan SITU


Berikut ini tampilan form transaksi permeriksaan SITU untuk tab data
pemeriksaan:

Gambar 4. 22 Form Proses Pemeriksaan SITU


75

4.1.19. Form Transaksi Perpanjang SITU


Form transaksi perpanjang SITU ini terlebih dahulu melalui form menu
utama lalu memilih transaksi, form ini digunakan untuk mengubah data pemohon
yang ingin memperpanjang kembali SITU.Saat admin melakukan ubah data,maka
hanya tanggal yang akan di aktifkan kemudian secara otomatis beralih ke tab data
pemeriksaan. Pada tab data pemeriksaan ,nama pemeriksa 1 dan nama periksa 2
menggunakan tombol bantu F3. Untuk melakukan proses pengelolaan data
pemeriksaan SITU pada form transaksi rekomendasi ada beberapa tombol yang
disediakan yaitu tombol simpan, ubah, batal, dan keluar. Berikut ini adalah tampilan
form transaksi perpanjangan SITU :

Gambar 4. 23 Form Transaksi Perpanjang SITU

4.1.20. Form Laporan Data Pemohon


Form laporan data pemohon ini terlebih dahulu melalui form menu utama lalu
memilih laporan pemohon, form ini merupakan hasil cetak dari master data
pemohon.Berikut ini adalah tampilan form laporan data pemohon.
76

Gambar 4. 24 Laporan Cetak Pemohon

4.1.21. Form Laporan IMB


Form laporan IMB ini terlebih dahulu melalui form menu utama lalu memilih
menu laporan IMB, form ini digunakan untuk melihat dan mencetak laporan
pembuatan IMB yang telah selesai. Berikut ini adalah tampilan form laporan IMB
selesai.

Gambar 4. 25 Form Cetak IMB Selesai


Berikut adalah laporan hasil cetak dari laporan IMB selesai:
77

Gambar 4. 26 Hasil Cetak Laporan Pembuatan IMB

4.1.22. Form Laporan SITU


Form laporan SITU ini terlebih dahulu melalui form menu utama lalu
memilih menu laporan SITU, form ini digunakan untuk melihat dan mencetak
laporan pembuatan SITU yang telah selesai. Berikut ini adalah tampilan form laporan
SITU selesai.

Gambar 4. 27 Laporan Cetak SITU Selesai


Berikut adalah tampilan hasil cetak dari laporan SITU selesai:
78

Gambar 4. 28 Laporan Hasil Cetak Pembuatan SITU

4.1.23. Form Fasilitas Rekomendasi IMB


Form fasilitas rekomendasi IMB ini terlebih dahulu melalui form menu utama
lalu memilih menu fasilitas dan selanjutnya ke form rekomendasi IMB, form ini
digunakan untuk melihat data pemohon pembuatan IMB dari rekomendasi kelurahan.
Berikut ini adalah tampilan form rekomendasi IMB :

Gambar 4. 29 Form Fasilitas Rekomendasi IMB


79

4.1.24. Form Fasilitas Rekomendasi SITU


Form fasilitas rekomendasi SITU ini terlebih dahulu melalui form menu
utama lalu memilih menu fasilitas dan selanjutnya ke form rekomendasi SITU, form
ini digunakan untuk melihat data pemohon pembuatan SITU dari rekomendasi
kelurahan. Berikut ini adalah tampilan form rekomendasi SITU :

Gambar 4. 30 Form Fasilitas Rekomendasi SITU


4.2. Pembahasan

4.2.1. Pengujian Perangkat Lunak

4.2.2.1. Pengujian White Box

Pengujian white box adalah pengujian yang didasarkan pada pengecekan


terhadap detail perancangan. Berfungsi untuk mengetahui cara kerja suatu perangkat
lunak secara internal dan juga untuk menjamin operasi-operasi internal sesuai dengan
prosedur yang telah ditetapkan.
Dalam melakukan pengujian ini, hanya diambil beberapa sampel dari
keseluruhan coding yang dibuat antara lain :
80

1. Button Masuk
81
82
83
84

Jalur Testing :

V(G) = E-N+2
V(G) = ( 37-29)2 = 10

1. 1..2-3-9-119
2. 1..2-3-4..8-10-16-119
3. 1..2-3-4..8-10-11..15-17-23-119
4. 1..2-3-4..8-10-11..15-17-18..22-24..28-119
5. 1..2-3-4..8-10-11..15-17-18..22-24..28-29-30-44-45-
59-60-74-75-89-90-105-106..117-118-119
6. 1..2-3-4..8-10-11..15-17-18..22-24..28-29-30-44-45-
59-60-74-75-89-90-91..104-119
7. 1..2-3-4..8-10-11..15-17-18..22-24..28-29-30-44-45-
59-60-74-75-76..88-119
8. 1..2-3-4..8-10-11..15-17-18..22-24..28-29-30-44-45-
59-60-61..73-119
9. 1..2-3-4..8-10-11..15-17-18..22-24..28-29-30-44-45-
46..58-119
10. 1..2-3-4..8-10-11..15-17-18..22-24..28-29-30-31..43-
119
2. Tombol Button Simpan
85
86
87

Jalur Testing :

V(G) = E-N+2
V(G) = ( 39-33)2 = 11

1. 1..4-5-7..8-109
2. 1..4-5-6-9-16-109
3. 1..4-5-6-9-10..15-17-24-109
4. 1..4-5-6-9-10..15-17-18..23-25-32-109
5. 1..4-5-6-9-10..15-17-18..23-25-26..31-33-40-109
6. 1..4-5-6-9-10..15-17-18..23-25-26..31-33-34..39-41-
48-109
7. 1..4-5-6-9-10..15-17-18..23-25-26..31-33-34..39-41-
42..47-49-56-109
8. 1..4-5-6-9-10..15-17-18..23-25-26..31-33-34..39-41-
42..47-49-50..55-57-64-109
9. 1..4-5-6-9-10..15-17-18..23-25-26..31-33-34..39-41-
42..47-49--50..55-57-58..63-65-72-109
10. 1..4-5-6-9-10..15-17-18..23-25-26..31-33-34..39-41-
42..47-49--50..55-57-58..63-65-66-71-73-80-81..108-109
11. 1..4-5-6-9-10..15-17-18..23-25-26..31-33-34..39-41-
42..47-49--50..55-57-58..63-65-66-71-73-74..79-109
3. Tombol Onklik Hapus
88

Jalur Testing :

V(G) = E-N+2
V(G) = ( 5-5)+2 = 2

1. 1..2-3-8-9
2. 1..2-3-4..7-0

4.2.2.2. Pengujuan BlackBox

Tabel 4. 1 Pengujian BlackBox

No Teknik Testing Inputan Hasil Keterangan

1. Memastikan Masukkan Sesuai


inputan pada nama
halaman login pengguna
berfungsi dan kata
dengan baik sandi
dengan
huruf. Dan
memilih
kantor yang
sesuai

Tabel 4. 2 Pengujian BlackBox ( Lanjutan )

No Teknik Inputan Hasil Keterangan


89

Testing

Jika Sesuai maka akan muncul


pemberitahuan

Dan tampilan menu utama


aplikasi

2 Memastikan Melakukan Tampilan form utama saat Sesuai


inputan inputan data pertama kali
pada master pemohon
sesuai dengan
dengan melakukan
inputan penginputan
admin pada tombol
tambah dan
edit.

Tabel 4. 3 Pengujian BlackBox ( Lanjutan )

Akan ada pemberitahuan ,apabila


ada salah satu data yang tidak diisi
90

Jika sudah berhasil akan ada


pmberitahuan

3. Memastikan Menginput Jika Sampedan tidak di centang Sesuai


tombol data
simpan di pemeriksaan
transaksi pada
saat ingin transaksi
menyimpan pemeriksaan
Jika telah di centang maka data
data imb,jika
diisi sesuai data
sampedan
tidak di
contreng

4.3. User Acceptance

User Acceptance merupakan pengujian yang dilakukan secara objektif dimana


program aplikasi diuji secara langsung oleh pegawai Kelurahan dan Kecamatan
91

Banjarbaru Utara dengan menjawab kuesioner mengenai program Aplikasi Perizinan


Kecamatan Banjarbaru Utara dengan membuat kuesioner mengenai kepuasan
pengguna.
Daftar pertanyaan yang diajukan kepada pegawai adalah sebagai berikut :
Tabel 4. 4. Kuesioner Untuk Pegawai
Jawaban
No Pertanyaan
SS S CS TS STS
Menurut Anda apakah aplikasi ini mudah
1
untuk dipakai dan dimengerti ?
Menurut Anda apakah tampilan aplikasi ini
2 menarik ?

Menurut Anda apakah menu dan fasilitas


3 yang ada dalam aplikasi ini sudah sesuai
dengan kebutuhan ?

Menurut Anda apakah pencetakan data dan


4 laporan dalam aplikasi ini sudah sesuai
kebutuhan ?

Menurut Anda apakah aplikasi ini mampu


5 membantu dan menambah pelayanan dalam
proses pembuatan IMB atau SITU ?

Dengan keterangan :
SS : Sangat Setuju
S : Setuju
CS : Cukup Setuju
TS : Tidak Setuju
STS : Sangat Tidak Setuju
Setelah ditentukan nilai dari setiap jawaban itu, kemudian menghitung rata-rata
persentase jawaban dari setiap pertanyaan tersebut. Sebelumnya perlu ditentukan
panjang kelas interval dari nilai-nilai tersebut dengan rumus sebagai berikut:
rentang nilai
Panjang kelas interval=
banyak kelas interval
Keterangan:
Rentang nilai = nilai tertinggi nilai terendah
Banyak kelas interval = jumlah jawaban dari pertanyaan
Sehingga didapat:
92

51 4
panjangkelas interval= = =0,8
5 5
Keterangan:
1 - 1,8 = sangat tidak setuju
>1,8 - 2,6 = tidak setuju
>2,6 - 3,4 = cukup setuju
>3,4 - 4,2 = setuju
>4,2 - = sangat setuju
Berikut adalah hasil perhitungan setiap pertanyaan yang diajukan dan jawab oleh
responden dalam penggunaan aplikasi tersebut:
1. Menurut Anda apakah aplikasi ini mudah untuk dipakai dan dimengerti ?
Tabel 4. 4. Respon Responden Pertanyaan Pertama
Tanggapan Jumlah Bobot Nilai Persentase

Sangat setuju 5 5 25 50 %

Setuju 5 4 20 50 %

Cukup Setuju 0 3 0 0%

Tidak setuju 0 2 0 0%

Sangat tidak setuju 0 1 0 0%

Total 10 45 100
93

Menurut Anda apakah aplikasi ini mudah untuk dipakai dan dimengerti ?

Sangat Setuju
Setuju
Cukup Setuju

50% 50% Tidak Setuju


Sangat Tidak Setuju

Gambar 4. 31 Hasil Grafik Pertanyaan Pertama


Jika dilihat dari grafik diatas, maka dapat disimpulkan bahwa 50 % responden
sangat setuju jika aplikasi ini mudah digunakan dan 50 % responden menyatakan
setuju. Dengan menghitung rata-rata nilai adalah 45 / 10 = 4,5 dan karena berada
pada interval > 4,2 - 5,0 sehinggan dapat dikatakan bahwa responden sangat setuju.
2. Menurut Anda apakah tampilan aplikasi ini menarik ?
Tabel 4. 5 Respon Pertanyaan Kedua

Tanggapan Jumlah Bobot Nilai Persentase

Sangat setuju 5 5 25 70 %

Setuju 5 4 20 50%

Cukup Setuju 0 3 0 0%

Tidak setuju 0 2 0 0%

Sangat tidak setuju 0 1 0 0%

Total 10 45 100 %
94

Menurut Anda apakah tampilan aplikasi ini menarik ?

Sangat Setuju
Setuju
Cukup Setuju

50% 50% Tidak Setuju


Sangat Tidak Setuju

Gambar 4. 32 Hasil Grafik Pertanyaan Kedua


Jika dilihat dari grafik diatas, maka dapat disimpulkan bahwa 50 % responden
sangat setuju jika aplikasi ini mudah digunakan dan 50 % responden menyatakan
setuju. Dengan menghitung rata-rata nilai adalah 45 / 10 = 4,5 dan karena berada
pada interval > 4,2 - 5,0 sehinggan dapat dikatakan bahwa responden sangat setuju.
3. Menurut Anda apakah menu dan fasilitas yang ada dalam aplikasi ini sudah
sesuai dengan kebutuhan ?
Tabel 4. 6 Respon Responden Pertanyaan Ketiga

Tanggapan Jumlah Bobot Nilai Persentase

Sangat setuju 7 5 35 70 %

Setuju 3 4 12 30 %

Cukup Setuju 0 3 0 0%

Tidak setuju 0 2 0 0%

Sangat tidak setuju 0 1 0 0%

Total 10 47 100 %
95

Menurut Anda apakah menu dan fasilitas yang ada dalam aplikasi ini sudah sesuai dengan kebutuhan ?

Sangat Setuju
Setuju

30% Cukup Setuju


Tidak Setuju
Sangat Tidak Setuju
70%

Gambar 4. 33 Hasil Grafik Pertanyaan Ketiga


Jika dilihat dari grafik diatas, maka dapat disimpulkan bahwa 70 % responden
sangat setuju jika aplikasi ini mudah digunakan dan 30 % responden menyatakan
setuju. Dengan menghitung rata-rata nilai adalah 47 / 10 = 4,7 dan karena berada
pada interval > 4,2 - 5,0 sehinggan dapat dikatakan bahwa responden sangat setuju.
4. Menurut Anda apakah pencetakan data dan laporan dalam aplikasi ini sudah
sesuai kebutuhan ?
Tabel 4. 7 Respon Responden Pertanyaan Kedua

Tanggapan Jumlah Bobot Nilai Persentase

Sangat setuju 5 5 25 50 %

Setuju 5 4 20 50 %

Cukup Setuju 0 3 0 0%

Tidak setuju 0 2 0 0%

Sangat tidak setuju 0 1 0 0%

Total 10 45 100 %
96

Menurut Anda apakah pencetakan data dan laporan dalam aplikasi ini sudah sesuai kebutuhan ?

Sangat Setuju Setuju Cukup Setuju Tidak Setuju Sangat Tidak Setuju

50% 50%

Gambar 4. 34 Grafik Hasil Pertanyaan Keempat


Jika dilihat dari grafik diatas, maka dapat disimpulkan bahwa 50 % responden
sangat setuju jika aplikasi ini mudah digunakan dan 50 % responden menyatakan
setuju. Dengan menghitung rata-rata nilai adalah 45 / 10 = 4,5 dan karena berada
pada interval > 4,2 - 5,0 sehinggan dapat dikatakan bahwa responden sangat setuju.

5. Menurut Anda apakah aplikasi ini mampu membantu dan menambah pelayanan
dalam proses pembuatan IMB atau SITU ?
Tabel 4. 8 Respon Responden Pertanyaan Kelima

Tanggapan Jumlah Bobot Nilai Persentase

Sangat setuju 5 5 25 50 %

Setuju 3 4 12 30 %

Cukup Setuju 2 3 6 20 %

Tidak setuju 0 2 0 0%

Sangat tidak setuju 0 1 0 0%

Total 10 43 100 %
97

Menurut Anda apakah aplikasi ini mampu membantu dan menambah pelayanan dalam proses pembuatan IMB atau SITU ?

20%
Sangat Setuju Setuju Cukup Setuju Tidak Setuju Sangat Tidak Setuju

50%

30%

Gambar 4. 35 Grafik Hasil Pertanyaan Kelima


Jika dilihat dari grafik diatas, maka dapat disimpulkan bahwa 50 % responden
sangat setuju jika aplikasi ini mudah digunakan dan 50 % responden menyatakan
setuju. Dengan menghitung rata-rata nilai adalah 43 / 10 = 4,3 dan karena berada
pada interval > 4,2 - 5,0 sehinggan dapat dikatakan bahwa responden sangat setuju.

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Dengan dibuatnya Aplikasi Perizinan Kecamatan Banjarbaru Utara dan


berdasarkan pada pembahasan pada bab-bab sebelumnya,maka secara garis besar
dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut.
Aplikasi ini menyelesaikan masalahan tentang tidak terhubungnya data
kelurahan dan kecamatan. Hasil dari kuesioner ( user acceptance ) yang sudah
diujikan kepada pegawai ekobang kelurahan dan kecamatan menghasilkan respon
sangat setuju.
98

Maka dapat disimpulkan bahwa aplikasi yang dibangun sudah sesuai dengan
tujuan, dimana dapat mengatasi masalah yang ada dan sesuai dengan kebutuhan.
Dengan adanya penggunaan apikasi ini diharapakan dapat membantu pemohon yang
tidak perlu lagi ke kantor Kecamatan Banjarbaru untuk membawa persayarat dan
surat rekomendasi dari kelurahan. Selain ini mempermudah petugas ekobang
kelurahan dalam pembuatan rekomendasi, dan diteruskan ke kantor Kecamatan
Banjarbaru untuk pembuatan IMB atau SITU.
5.2. Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka saran yang dapat diberikan adalah bagi
penelitian selanjutnya untuk mengembangkan penelitian ini dengan menambahkan
sistem berbasis web dengan menggunakan situs umum Kecamatan Banjarbaru agar
pemohon bisa langsung mendaftarkan data nya langsung melalui web Kecamatan
Banjarbaru dengan ketentuan yang sudah disetujui pihak kelurahan dan kecamatan.
99

DAFTAR PUSTAKA

[1] Adrian, S. S. (2010). Hukum Perizinan Dalam Sektor Pelayanan Publik.


Jakarta: Sinar Grafika.
[2] Anhar. (2010). PHP & Mysql Secara Otodidak. Jakarta: PT. TransMedia.
[3] Firdaus, M. (2012). Pengelolaan data. Bogor.
[4] Munawar. (2005). Pemodelan Visual dengan UML. Yogyakarta: Graha Ilmu.
[5] Pemerintah Kota, Banjarbaru. (2004). Tentang Surat Izin Tempat Usaha
(SITU). Banjarbaru.
[6] Pemerintah Kota, Banjarbaru. (2011). Retribusi Izin Mendirikan Bangunan.
Banjarbaru.
[7] Pemerintah Kota, Banjarbaru. (2011). Retribusi Surat Izin Tempat Usaha.
Banjarbaru.
[8] Pemerintah Kota, Banjarbaru. (2012). Peraturan Walikota Banjarbaru.
Banjarbaru.
[9] Riyanto, W. (2014). Aplikasi Izin Menidirkan Bangunan Tempat Usaha Di
Kota Depok Untuk Multi PLatform Smartphone. Depok.
[10] Sandy, P. (2013). XAMPP, Software web server apache. Jawa Barat.
[11] Santoso, S. (2009). Pengertian Aplikasi, Semarang. FEUI.
[12] Sutedi, A. (2010). Hukum Perizinan Dalam Sektor Pelayanan Publik. Jakarta:
Sinar Grafika.
[13] Wahyu, A. K. (2014). Pengembangan Aplikasi Pelayanan Izin Mendirikan
Bangunan Badan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Tanggerang Selatan.
Tanggerang Selatan.
[14] Wicaksono, Y. (2008). Membangun Bisnis Online dengan Mambo. Jakarta:
PT. Elex Media Komputindo.
[15] Yusianto, R. (2008). komputer, Teori dan Praktik. Jakarta Selatan.
100

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

a. Identitas Diri
NIM : 310112022162

Nama : Jafar Sidik

Tempat, Tanggal : Banjarmasin, 29 Agustus 1992


Lahir

Jenis Kelamin : Laki-Laki

Agama : Islam

Status Perkawinan : Belum Menikah

Jenjang : Strata Satu (S1)

Program Studi : Teknik Informatika

Alamat Rumah : Jl. Al-Jafri Gg. Zam-Zam

Kec. Banjarbaru Selatan, Kel. Kemuning,


Banjarbaru, Kalimantan Selatan, 70714

Nomor : 083153686813
Handphone

Email : Jafarsidiks1@gmail.com

Riwayat Pendidikan
101

Jurus
Jenjang Nama Lembaga Tahun Masuk-Lulus
an

SDN Kota 4
SD/MI - 1998-2004
Banjarbaru

SMP/MTs. SMPN 5 Banjarbaru - 2004-2007

SMA/SMK/M SMAN 1 PGRI


IPS 2007-2010
A Banjarbaru

Demikian daftar riwayat hidup ini dibuat dengan sebenarnya.

Banjarbaru, 31 Desember 2016

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai