Anda di halaman 1dari 13

Tugas Mata Kuliah Bahasa Indonesia 2

Makalah Tentang :

Hakikat Karya Ilmiah dan Pola Pikir Ilmiah

Di susun oleh :

1. Retno Savitri NPM : 201401579003


2. Wuri Elsawati NPM : 201401579010
3. Triyani NPM : 201401579009
4. Sri Wiyanti NPM : 201401579001
5. Siti Khodijah NPM :
6. Edy Yusuf NPM : 201401579008
7. Hendra NPM : 201401570029
8. Rahmat Nur Raharjo NPM : 2014015790
9. Yunus NPM :

UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI


JAKARTA

2016
Kata Pengantar

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi


Maha Panyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-
Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya
kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang
Hakikat Karya Ilmiah dan Pola Pikir Ilmiah.

Makalah ini telah kami susun dengan maksimal atas


sumbangsih pemikiran dan beberapa keterangan dari media informasi
sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu
kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.

Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa


masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata
bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima
segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki
makalah ilmiah ini.

Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang


Hakikat Karya Ilmiah dan Pola Pikir Ilmiah ini dapat memberikan
manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.

Jakarta, Februari 2016

Penyusun

1
BAB I

PENDAHULUAN

Karya ilmiah merupakan karya tulis yang isinya berusaha untuk


memaparkan suatu yang dibahas secara ilmiah, yang dilakukan oleh
seseorang penulis atau peneliti untuk memberitahukan sesuatu hal
secara logis dan sistematis kepada para pembaca. Karya ilmiah
biasanya ditulis untuk untuk mencari jawaban mengenai sesuatu hal
dan untuk membuktikan kebenarannya tentang suatu hal dan untuk
membuktikan kebenarannya tentang sesuatu yang terdapat dalam
obyek tulisannya.

Maka sudah selayaknya, jika tulisan ilmiah sering kali


mengangkat tema seputar hal-hal baru dan belum pernah ditulis oleh
orang lain. Kalaupun tulisan itu pernah ditulis dengan tema yang
sama, tujuan dari penulisannya karya ilmiah adalah sebagai upaya
pengembangan dari tema terdahulu.

Tujuan penulisan karya ilmiah, antara lain untuk menyampaikan


gagasan, memenuhi tugas dalam studi, untuk mendiskusikan gagasan
dalam suatu pertemuan, mengikuti perlombaan, serta untuk
menyebarluaskan ilmu pengetahuan/hasil penelitian.

Karya ilmiah dapat berfungsi sebagai rujukan, untuk


meningkatkan wawasan, serta menyebarluaskan ilmu pengetahuan.
Bagi penulis, menulis karya ilmiah bermanfaat untuk meningkatkan
keterampilan membaca dan menulis, berlatih mengintegrasikan
berbagai gagasan dan menyajikannya secara sistematis, memperluas
wawasan, serta memberi kepuasan intelektual, di samping
menyumbang terhadap perluasan cakrawala ilmu pengetahuan. Karya
ilmiah populer adalah karya ilmiah yang disajikan dengan gaya

2
bahasa yang populer atau santai sehingga mudah dipahami oleh
masyarakat dan menarik untuk dibaca.

3
BAB II

PEMBAHASAN

A. Hakekat Karya Ilmiah

Karya ilmiah/tulisan ilmiah adalah laporan/karangan


pengetahuan yang disajikan bersadarkan fakta dan ditulis menurut
metodelogi penulisan yang baik dan benar, dimana di dalam
menyajikan gagasan-gagasan, deskripsi atau pemecahan masalah
secara sistimatis, yang disajikan secara objek dan jujur, dengan
menggunakan bahasa yang baku.

Karya ilmiah, merupaka suatu tulisan yang didalamnya


membahas suatu masalah. Pembahasan masalah itu dilakukan
disadarkan pada penyelidikan, pengamatan, pengumpulan data yang
dapat dari suatu penelitian lapangan, tes laboratorium atau kajian
pustakan.

Karya ilmiah (bahasa Inggris : (scientific paper) merupakan


laporan tertulis yang dipublikasikan yang memmaparkan hasil
penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau
sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang di
kukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.

Suatu tulisan dapat dikatakan sebagai karya ilmiah jika fakta


yang disajikan berupa fakta umum yang obyektif dan dapat
dibuktikan benar tidaknya ditulis secara ilmiah, maka karya tersebut
dapat dikatakan / di kategorikan sebagai karya ilmiah. Sedangkan bila
fakta yang disajikan berupa data pribadi yang bersifat subyektif dan
tidak dapat dibuktikan benar tidaknya serta tidak ditulis secara
ilmiah, maka karya tersebut termasuk karya tulis non ilmiah.

4
5
B. Ciri-ciri Karya Ilmiah

Sebuah karya tulisan dapat dikatakan sebagai karya ilmiah


apabila tulisan tersebut mempunyai ciri-ciri diantaranya adalah:

1. Tulisan tersebut mengacu kepada teori


Karangan ilmiah wajib memiliki teori yang dijadikan sebagai
landasan berpikir/ kerangka pemikiran/acuan dalam pembahasan.
2. Berdasarkan fakta
Setiap informasi yang ditulis dalam karya ilmiah selalu ditulis apa
adanya/ sebenarnya dan kongkret.
3. Logis
Dimana isi dalam karya ilmiah tersebut dapat diterima dengan akal
sehat. (suatu tulisan dapat dikatakan logis apabila data, argumen,
penjelasan yang disajikan / dikemukakan dapat diterima oleh akal.
4. Objektif
Dalam penulisan karya ilmiah semua yang ditulis tidak bersikap
subjektif, senantiasa faktual dan apa adanya, serta tidak
berdasarkan kepentingan pribadi dan golongan. (Sebuah karya
ilmiah mengandung kebenaran yang obyektif serta kejujuran
dalam penulisannya / apa yang ditulis merupakan uraian-uraian
yang dikemukakan sesuai apa adanya).
5. Sistematis
Baik dalam penulisan / penyajian maupun pembahasan dalam
karya ilmiah disajikan sesuai dengan prosedur dan sistem yang
berlaku, berututan dan tertib. (setiap permasalahan yang diuraikan
/ dituliskan disusun secara teratur, berurutan / runtut dantidak
tumpang tindih).
6. Sahih / Valid ( kebenarannya dapat diuji)
Baik bentuk maupun isi dari suatu karya ilmiah hendaknya ditulis
secara benar menurut aturan ilmiah yang berlaku. Masalah yang
dibahas bukan semata-mata angan-angan penulis, akan tetapi
masalah tersebut harus melalui serangkaian penelitian / percobaan
sehingga kebenarannya dapat di buktikan.
7. Jelas

6
Setiap informasi yang disajikan dalam sebuah karya ilmiah
hendaknya diungkap sejelas-jelasnya dan gablang,( kejelasan
dalam penulisan karya ilmiah sangatlah di pelukan sehingga tidak
akan menimbulkan pertanyaan dan keragu-raguan dalam benak
pembaca. Dan apa yang dituliskan harus terungkap / dapat
dimengerti oleh pembaca. Jadi penggunaan bahasa haruslah
bahasa yang sederhana / ringkas dan padat isi sehingga tidak
terdapat unsure bahasa yang tidak perlu dan tidak ada
pemborosan kata).
8. Tuntas dan menyeluruh
Masalah yang ditulis dalam karya ilmiah hendakny dibahas secara
lengkap dan menyeluruh, sehingga pembaca dapat memahami
inti/ maksud dari tulis tersebut.

C. Tujuan Karya Ilmiah.

Selain ciri-ciri yang ada, sebuah karya ilmiah mempunyai


beberapa tujuan, adapun tujuan dari karya ilmiah yaitu :

1. Sebagai wahana untuk melatih keterampilan dasar


mengungkapkan pemikiran atau hasil penelitian. (Karya ilmiah
bertujuan untuk melatih mengungkapkan pemikiran tau hasil
penelitian dalam bentuk dalam bentuk tulisan ilmiah yang
sistematis dan metodelogis).
2. Untuk menyampaikan gagasan dalam memenuhi tugas yang
diberikan dalam menjalankan studi (karya ilmiah bertujuan
untuk membuktikan dalam melatih potensi dan wawasan ilmiah
yang dimiliki mahasiswa / pelajar dalam menghadapi dan
menyelesaikan tugas / masalah , juga sebagai media untuk
melatih menumbuhkan cara berfikir ilmiah, sehingga tidak
hanya menjadi konsumen ilmu pengetahuan, tetapi juga
mampu menjadi penghasil pemikiran dan karya ilmiah dalam

7
bidang ilmu pengetahuan tertentu setelah yang bersangkutan
memperoleh pengetahuan pendidikan dalam jenjang tertentu).
3. Sebagai wahana transformasi pengetahuan.(karya ilmiah yang
dibuat itu diharapkan dapat menjadi wahana untuk
menyampaikan gagasan antara penulis dengan masyarakat /
orang yang berminat membacanya. Karena karya ilmiah ditulis
dengn tujuan agar gagasan / hasil karya pemikiran ilmiah
penulis dapat dibaca, didukung,dan mendapatkan respon dari
pembacanya. tujuan seperti ini pada umumnya terkait pada
karya ilmiah yang berupa artiket yang dimuat dalam berbagai
media masa).
4. Untuk melatih / memberikan pemahaman agar dapat berpikir
secara logis. ( dengan membuat karya ilmiah kita diajarkan
untuk dapat menyampaikan data, membuat argument,
memberikan penjelasan erhadap apa yang kita sajikan dengan
suatu karya tertulis yang dapat diterima akal dan ilmiah dalam
menuangkannya).

D. Macam-macam Karya Ilmiah.

Sesuai dengan ciri-ciri yang ada dalam sebuah karya


ilmiah/laporan ilmiah terdiri, maka karya ilmiah terdiri dari bermacam-
macam diantaranya adalah :

1. Makalah
Makalah merupakan karya tulis ilmiah yang paling sederhana dan
penyajiannya sangat singkat / paling sederhana. (Merupakan
bentuk dari karya ilmiah yang membahas suatu pokok persoalan
atau menyajikan suatu masalah dan cirri pokok suatu makalah
adalah karya ilmiah yang penyajian pokok masalahnya adalah
singkat yang dibahas mengenai pokok-pokoknya dan menyajikan
suatu masalah yang pembahasannya dapat didasarkan pada data
yang ada dilapangan dilapangan / dibuat berdasarkan hasil bacaan

8
tanpa berdasarkan kenyataan yang ada dilapangan / kenyataan
yang penyajiannya bersifat empiris-objektif dan
mengabungkancara berpikir deduktif-induktif).

2. Kertas Kerja
Kertas kerja pada prinsipnya sama dengan makalah, yang
menyajikan sesuatu berdasarkan data dilapangan yang bersifat
empiris-objektif. Namun analisa dalam kertas kerja lebih mendalam
dari pada analisa suatu makalah.(Kertas kerja ditulis untuk
dipresentasikan pada acara seminar atau lokakarya yang biasanya
dihadiri oleh ilmuan).

3. Skripsi
Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa untuk
melengkapi syarat mendapatkan gelar sarjana (S1) (Skripsi dibuat
dengan mengemukakan pendapat penulis berdasarkan
pendapat/teori orang lain yang didukung oleh data, fakta dari hasil
penelitian dilapangan/observasi lapangan atau studi
perpustakaan).

4. Tesis
Tesis adalah karya ilmiah yang ditulis dalam rangka menyelesaikan
studi pada tingkat strata dua (S2) yang diajukan untuk dinilai oleh
tim penguji guna memperoleh gelar Magister.

E. Pola Pikir Ilmiah

Pola pikir yang lebih dikenal dengan mindset adalah cara kerja
otak dan akal untuk menerim, memproses, menganalisa,
mempersepsikan dan membuat kesimpulan terhadap informasi yang
masuk melalui indra kita. (Pola pikir adalah sekumpulan
kepercayaan /belief atau cara berpikir yang mempengaruhi perilaku
dan sikap seseorang)

9
Kegiatan berpikir ilmiah adalah suatu proses berpikir manusia
untuk menghubung-hubungkan data / fakta yang ada sehingga
sampai pada suatu kesimpulan. (Berpikir ilmiah adalah proses
pemikiran untuk mmemperoleh kesimpulan yang logis berdasarkan
data yang relevan).

Kita pahami bahwa kegiatan penalaran / kegiatan berfikir ilmiah


adalah suatu proses berpikir yang membuahkan pengetahuan,
dimana melalui proses penalaran / berpikir ilmiah berusaha
mendapatkan sebuah kebearan, dan untuk mendapakan sebuah
kebenaran maka kegiatan penalaran / berpikir ilmiah harus memenuhi
syarat pentig yaitu logis, analitis.

F. Hubungan Pola Berpikir Ilmiah dengan Penulisan Ilmiah

Seperti kita ketahui bersama bahwa karya ilmiah merupakan


hasil tulisan yang dibuat berdasarkan pengamata, peninjauan atau
penelitian, yang disusun dengan sistematika penulisan dan
menggunaka bahasa baku. Dengan demikian pola berpikir ilmiah
menjadi bagian penting dalam proses pembuat suatu kara ilmiah.
Karena dengan menggunakan pola berpikir ilmiah akan terwujudlah
sebuah karya ilmiah yang baik. Karena sebuah karya ilmiah yang
diciptakan akan mencermikan kualitas pola berpikir ilmiah seseorang.

Berfikir ilmiah adalah berfikir yang logis dan empiris. Logis:


masuk akal, empiris: Dibahas secara mendalam berdasarkan fakta
yang dapat dipertanggung jawabkan. (Hillway,1956).

Berpikir ilmiah adalah menggunakan akal budi untuk


mempertimbangkan, memutuskan, mengembangkan dsb. secara ilmu
pengetahuan (berdasarkan prinsip-prinsip ilmu pengetahuan. Atau
menggunakan prinsip-prinsip logis terhadap penemuan,
pengesahan dan penjelasan kebenaran. uripsantoso.wordpress.com

10
(Menurut Salam (1997:139) Pengertian berpikir ilmiah :

1. Proses atau aktivitas manusia untuk menemukan/ mendapatkan


ilmu.

2. Proses berpikir untuk sampai pada suatu kesimpulan


yang berupa pengetahuan.

3. Sarana berpikir ilmiah.

4. Sarana berpikir ilmiah merupakan alat yang membantu


kegiatan ilmiah dalam berbagai langkah yang harus ditempuh.

5. Tanpa penguasaan sarana berpikir ilmiah kita tidak akan


dapat melaksanakan kegiatan berpikir ilmiah yang baik.

6. Merupakan alat bagi metode ilmiah dalam melakukan


fungsinya dengan baik.

7. Mempunyai metode tersendiri yang berbeda dengan


metode ilmiah dalam mendapatkan pengetahuannya sebab fungsi
sarana berpikir ilmiah adalah membantu proses metode ilmiah.

G. Kesimpulan
1) Karya tulis ilmiah merupakan salah satu jenis karya tulis yang
berisi berbagai informasi yang merupakan hasil pengamatan
dan penelitian, seperti makalah, laporan penelitian, skripsi,
tesis, dan disertasi.
2) Dalam membuat karya ilmiah kita perlu memperhatikan dan
mampu untuk memahami tata cara merencanakan karya tulis.
Dalam menyusun karya tulis perlu diperhatikan cara memilih
judul, beberapa hal tentang tinjauan pustaka dan rancangan
karya tulis.

11
3) Secara keseluruhan cara penulisan karya ilmiah yang baik
sudah ditentukan, yaitu sesuai dengan tata bahasa (EYD) dan
tata tulis yang disepakati oleh masyarakat akademik. Adapun
yang masuk kedalam penelitian meliputi masalah penelitian,
tujuan, metode, kajian teori, objek data variabel dan hasil
penelitian.

12

Anda mungkin juga menyukai