Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ahmad Marzuki

NIM : 16101193
Kelas : S1-TT-04-F

1. Ada dua jenis tipe arsitektur processor yang ada pada komputer yaitu 32 bit
dan 64 bit. Processor 64-bit dapat membaca RAM hingga 100GB lebih tepatnya
16EB, sehingga upgrade RAM pada komputer yang menggunakan processor 64-bit
tentunya akan mempercepat komputer. Sebaliknya, processor 32-bit hanya bisa
membaca RAM hingga 4GB saja, sehingga upgrade RAM lebih dari 4GB (misalnya
8GB) pada processor 32-bit yang bisa terbaca hanya 4GB saja.
RAM yang dijual di toko-toko komputer memiliki beragam kecepatan,
maksud dari kecepatan di sini adalah kecepatan pengambilan data dari RAM.
Semakin besar kecepatan RAM maka semakin cepat proses komputer dan semakin
mahal harga RAM tersebut. Jika kita mengupgrade RAM dari 2GB yang memiliki
kecepatan 1600MHz ke 4GB yang memiliki kecepatan 1333MHz, maka itu bukan
upgrade lagi, itu namanya DOWNGRADE karena RAM diganti dengan RAM yang
kecepatannya lebih rendah, jadi proses akan lebih lambat, dan sebaliknya. Jadi jika
anda ingin membeli RAM sebaiknya beli RAM yang memiliki kecepatan yang tinggi
dan kapasitas yang besar.
Jadi sudah terjawab bahwa jika ingin meningkatkan performa harus diimbangi
upgrade jenis baik Processor maupun RAM.

2. Cache memory dapat didefinisikan sebagai tempat data atau informasi yang
sifatnya sementara dan sering diakses oleh komputer. Cache memory sekarang ini
digolongkan dua macam, yaitu cache level 1 dan cache level 2 atau sering juga
diistilahkan dengan cache L1 dan L2. Prosesor-prosesor lama generasi x386 dan
generasi sebelumnya, tidak menggunakan cache L1. Generasi terbaru saat ini prosesor
sudah menggunakan cache memory yang berkembang sejak ukuran 8, 64, 128 KB.
Sedangkan pada cache L2, prosesor-prosesor terbaru menggunakan ukuran 64, 128,
256, dan 512 KB, semua tergantung dari jenis dan tipe prosesor yang digunakan.
Bahkan, cache pada server seperti pada intel Xeon dan intel Itanium ada yang
mencapai ukuran 1 dan 2 Mb.
Pada awal digunakannya cache L2, cache tersebut ditanam pada motherboard
atau ditanam terpisah dari core prosesornya. Komputer seri terbaru saat ini cache-
cachenya sudah dibenamkan langsung pada inti prosesornya dan dikenal dengan
istilah core. Dengan cara terbaru ini menyebabkan jarak pengaksesan prosesor ke
cache akan semakin pendek sehingga berimbas pada waktu pengaksesan yang
semakin singkat pula.
Terdapat dua jenis lokalitas di dalam cache memory, yaitu :
1. Lokalitas temporal
2. Lokalitas spasial.
Cache dengan lokalitas temporal dirancang untuk menggunakan data atau
instruksi yang sama secara berulang-ulang. Cache dengan lokalitas spasial dirancang
untuk mengantisipasi program-program yang membutuhkan pengaksesan secara
berurutan.
Ketika pertama prosesor menjalankan perintah eksekusi prosesor tersebut akan
mencari dan mengumpulkan informasi dari cache L1. Proses ini biasanya disebut
dengan hit. Jika informasi yang dibutuhkan prosesor tidak tersedi pada cache L1,
maka prosesor akan segera mencarinya di cache L2. Pencarian informasi di cache L2
ini biasanya memakan waktu lebih lama daripada pencarian informasi di cache L1.

3.

Memory
A Add

1
1+2=
3

Memory
B Load

Memory
C

Anda mungkin juga menyukai