Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Definisi
Deviasi septum ialah suatu keadaan dimana terjadi peralihan posisi
dari septum nasi dari letaknya yang berada di garis medial tubuh. Septum
hidung merupakan bagian dari hidung yang membatasi rongga hidung
kanan dan kiri. Septum nasi berfungsi sebagai penopang batang hidung
(dorsum nasi).
Etiologi
Penyebab deviasi septum nasi antara lain trauma langsung, Birth
Moulding Theory (posisi yang abnormal ketika dalam rahim), kelainan
kongenital, trauma sesudah lahir, trauma waktu lahir, dan perbedaan
pertumbuhan antara septum dan palatum.
Faktor resiko deviasi septum lebih besar ketika persalinan. Setelah
lahir, resiko terbesar ialah dari olahraga, misalnya olahraga kontak
langsung (tinju, karate, judo) dan tidak menggunakan helm atau sabuk
pengaman ketika berkendara.
Diagnosis
Deviasi septum biasanya sudah dapat dilihat melalui inspeksi
langsung pada batang hidungnya. Namun, diperlukan juga pemeriksaan
radiologi untuk memastikan diagnosisnya. Dari pemeriksaan rinoskopi
anterior, dapat dilihat penonjolan septum ke arah deviasi jika terdapat
deviasi berat, tapi pada deviasi ringan, hasil pemeriksaan bisa normal.
Deviasi septum yang ringan tidak akan mengganggu, akan tetapi
bila deviasi itu cukup berat, menyebabkan penyempitan pada satu sisi
hidung. Dengan demikian, dapat mengganggu fungsi hidung dan
menyebabkan komplikasi.
Penatalaksanaan
Analgesik. Digunakan untuk mengurangi rasa sakit.
Dekongestan, digunakan untuk mengurangi sekresi cairan hidung.
Pembedahan.
o Septoplasti.
o SMR (Sub-Mucous Resection).
Komplikasi
Deviasi septum dapat menyumbat ostium sinus, sehingga
merupakan faktor predisposisi terjadinya sinusitis. Selain itu, deviasi
septum juga menyebabkan ruang hidung sempit, yang dapat membentuk
polip.