0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
31 tayangan4 halaman
Dokumen ini membahas tentang pentingnya standarisasi dalam cloud computing meskipun teknologi ini terus berkembang dengan cepat. Saat ini, beberapa organisasi sedang berusaha menciptakan standar untuk cloud computing namun masih ada tantangan karena sifat dinamis teknologi ini. IEEE sedang mengembangkan standar P2301 untuk membantu pengembangan dan interoperabilitas di industri cloud computing.
Dokumen ini membahas tentang pentingnya standarisasi dalam cloud computing meskipun teknologi ini terus berkembang dengan cepat. Saat ini, beberapa organisasi sedang berusaha menciptakan standar untuk cloud computing namun masih ada tantangan karena sifat dinamis teknologi ini. IEEE sedang mengembangkan standar P2301 untuk membantu pengembangan dan interoperabilitas di industri cloud computing.
Dokumen ini membahas tentang pentingnya standarisasi dalam cloud computing meskipun teknologi ini terus berkembang dengan cepat. Saat ini, beberapa organisasi sedang berusaha menciptakan standar untuk cloud computing namun masih ada tantangan karena sifat dinamis teknologi ini. IEEE sedang mengembangkan standar P2301 untuk membantu pengembangan dan interoperabilitas di industri cloud computing.
Cloud computing, seperti yang kita tahu adalah teknologi yang
relatif baru yang membawa banyak keuntungan. Segala bentuk perusahaan sekarang mulai memahami potensi sebenarnya dari teknologi ini dan mempertimbangkan untuk mengadopsinya untuk bisnis mereka. Meskipun teknologi ini memiliki banyak keuntungan, ada juga masalah tentang standarisasi pada cloud. Tentu saja, saat ini ada banyak SRO atau Standars Development Organization yang terlibat dalam menciptakan standar untuk cloud computing.
Namun, apakah benar-benar mungkin untuk menetapkan
standar di cloud? Akankah organisasi ini berhasil dalam usaha mereka? Teknologi terus berubah Karena cloud computing ini sangat baru dan terus berkembang pesat, ini berarti akan selalu berubah-ubah. Namun, kasus ini juga berlaku pada semua jenis teknologi yang tersedia saat ini. Komputer desktop pernah menjadi andalan untuk semua orang. Kemudian muncul Internet, yang membuat ledakan besar dalam teknologi. Selanjutnya, muncul ponsel pintar seperti smartphone dan perangkat mobile lainnya seperti tablet, yang membantu dalam melakukan aktivitas sehari-hari dan berkomunikasi. Teknologi adalah sesuatu yang dinamis, semua aspek teknologi terus mengalami evolusi dan perubahan. Namun, setiap elemen yang selalu berubah juga telah memiliki standar fungsi tertentu. Standar ini yang nantinya akan membantu dalam membuat keputusan.
Faktor yang mencegah
pengadopsian Cloud Computing Kurangnya standar, ditambah dengan ketakutan akan hadirnya teknologi yang cepat usang terlalu cepat, membuat sebagian besar bisnis yang telah berjalan enggan untuk mengadopsi teknologi cloud computing. Cloud computing tidak sepenuhnya memiliki standarisasi yang baik. Itu tidak menggunakan standar Internet tertentu, protokol dan programming interfaces. Sayangnya, standarisasi untuk konfigurasi dan manajemen aspek-aspek lainnya belum ada. Ketiga, tidak ada fasilitas yang mengintegrasikan layanan cloud ke dalam lingkungan IT yang ada saat ini, juga untuk bertukar informasi antar beberapa cloud. Kurangnya standar yang tepat, bukan tidak mungkin, untuk pelanggan memilih vendor yang tepat untuk kebutuhan mereka. IEEE Standards Membantu standarisasi teknologi Sangat penting untuk menetapkan standar untuk sesuatu, untuk mengukur kinerjanya di masa depan. Hal ini berlaku juga untuk cloud computing. IEEE P2301 adalah standard, yang terdiri dari satu set profil, publikasi, pedoman dan standar lainnya, yang dikumpulkan dari beberapa organisasi. Saat ini, itu bekerja pada penyediaan profil standar cloud computing di area vital seperti aplikasi, manajemen, portabilitas, format file dan sebagainya.
IEEE P2301 bertujuan untuk membuat direktori intuitif bagi
vendor cloud dan penyedia layanan, yang mampu menangani berbagai jenis masalah cloud dan target audiens. Setelah selesai, standar ini akan memungkinkan mereka untuk mengembangkan dan membangun produk dan layanan cloud computing, yang sesuai dengan standar yang ditetapkan, sehingga dapat memfasilitasi homogentitas dan portabilitas di seluruh industri.
Standar ini akan membantu mengembangkan beberapa skala
antara penyedia layanan cloud, yang membuat seluruh proses menjadi transaparan dan interoperable untuk end-users. Melihat menuju masa depan Dari beberapa masalah yang disebutkan diatas, bagaimanapun juga, cloud computing tidak diragukan lagi merupakan teknologi masa depan. Itu pasti akan mengubah segala sesuatu dibelakangnya. Menawarkan konektivitas kecepatan tinggi dan deployment cepat di berbagai macam perangkat mobile, teknologi ini siap untuk mengambil alih seluruh industri mobile. Namun, dengan tidak adanya kerangka umum yang mengatur fungsi, itu akan menjadi mustahil untuk teknologi ini berkembang.
Pada akhirnya, standarisasi cloud computing akan muncul
dalam rangka untuk mengatasi tantangan yang sedang dihadapi di pasar, seperti juga untuk memecahkan masalah di masa depan, dan ketika mereka tiba. Pengembangan standarisasi ini akan menjadi penting untuk pertumbuhan teknologi ini di masa depan.