Anda di halaman 1dari 8

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

KONTRASEPSI IUD

Oleh :

NITA PUJI DWILIYANTI

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN PEMKAB JOMBANG

2016/2017
LEMBAR PENGESAHAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN


KEHAMILAN DENGAN PER DAN PEB
DI RSSA MALANG
DI POLI KB DAN FER

TELAH DISAKAN PADA

HARI :
TANGGAL :
TEMPAT :

MAHASISWA

ERDA ELIYANTI
(140903019)

MENGETAHUI,

PEMBIMBING AKADEMIK PEMBIMBING KLINIK

ERIKA AGUNG M, SST.,M.Kes ANASTASIA NING M, Amd.Keb


LEMBAR PENGESAHAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN


KEHAMILAN DENGAN PER DAN PEB
DI RSSA MALANG
DI POLI KB DAN FER

TELAH DISAKAN PADA

HARI :
TANGGAL :
TEMPAT :

MAHASISWA

AINUN NAIMAH

MENGETAHUI,

PEMBIMBING AKADEMIK PEMBIMBING KLINIK

ERIKA AGUNG M, SST.,M.Kes ANASTASIA NING M, Amd.Keb


LEMBAR PENGESAHAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN


KEHAMILAN DENGAN PER DAN PEB
DI RSSA MALANG
DI POLI KB DAN FER

TELAH DISAKAN PADA

HARI :
TANGGAL :
TEMPAT :

MAHASISWA

LUKLUIM MUTAKIFAH

MENGETAHUI,

PEMBIMBING AKADEMIK PEMBIMBING KLINIK

ERIKA AGUNG M, SST.,M.Kes ANASTASIA NING M, Amd.Keb


LEMBAR PENGESAHAN

SATUAN ACARA PENYULUHAN


KEHAMILAN DENGAN PER DAN PEB
DI RSSA MALANG
DI POLI KB DAN FER

TELAH DISAKAN PADA

HARI :
TANGGAL :
TEMPAT :

MAHASISWA

TITIS SEPTRI A

MENGETAHUI,

PEMBIMBING AKADEMIK PEMBIMBING KLINIK

ERIKA AGUNG M, SST.,M.Kes ANASTASIA NING M, Amd.Keb


SATUAN ACARA PENYULUHAN

1. Pokok bahasan
KB
2. Sub pokok bahasan
AKDR
3. Sasaran
Sasaran dalam penyuluhan ini adalah ibu usia reproduktif
4. Waktu
Waktu yang diperlukkan dalam penyuluhan ini adalah 30 menit
5. Tempat
Di Poli KB dan FER RSSA Malang
6. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan peserta mengerti dan
memahami mengenai KB AKDR
7. Tujuan khusus
Setelah dilakukan penyuluhan, ibu dapat mengerti tentang :
1 Mengetahui tujuan pelaksanaan KB AKDR
2 Mengetahui sasaran KB AKDR
3 Mengetahui metode KB AKDR
4 Mengetahui tempat pelayanan KB AKDR
8. Metode
Ceramah dan Tanya jawab
9. Media
leaflet
10. Kegiatan Operasional

No Kegiatan penyuluhan Kegiatan sasaran waktu


1. Pembukaan Sasaran mendengarkan serta 5 menit
memperhatikan para penyuluh
2. Ceramah atau Sasaran mendengarkan, 10 menit
penyampaian materi memperhatikan, dan mengerti tentang
materi yang di berikan
3. Tanya jawab Sasaran menanyakan tentang materi 10 menit
yang tidak di mengerti
4. Penutup dan evaluasi Sasaran dapat menyebutkan isi materi 5 menit
yang telah di sebutkan

11. Lampiran

Pngertian
IUD atau spiral adalah alat untuk mencegah kehamilan yang dipasang dalam rahim
ibu, sering juga disebut alat kontrasepsi dalam rahim (AKDR).

Jenis-jenis IUD

AKDR CuT-380A : kecil, kerangka dari plastic yang lentur, berbentuk T diselubungi
kawat tembaga halus.

Cara Kerja

a. Menghamabat kemampuan sperma untuk masuk kesaluran telur


b. Menghambat pertemuan sel telur laki-laki dan perempuan
c. Mencegah penempelan telur dalam rahim

Keuntungan

a. Angka keberhasilan tinggi


b. Dapat segera aktif setelah pemasangan
c. Metode jangka panjang (10 tahun)
d. Tidak perlu mengingat-ingat minum pil / tanggal suntik
e. Tidak mempengaruhi kualitas dan volume ASI
f. Dapat dipasang segera setelah melahirkan atau sesudah keguguran

Kerugian

a. Perubahan siklus haid


b. Haid lebih lama dan banyak
c. Nyeri haid
d. Ibu tidak dapat memasang dan melepas sendiri

Efek samping IUD pada hari-hari pertama

a. Mules-mules
b. Haid tidak teratur
c. Perdarahan ringan
d. Perut bagian bawah terasa agak tegang

Yang dapat meggunakan IUD

a. Usia reproduktif
b. Menginginkan KB jangka panjang
c. Ibu menyusui
d. Tidak menghendaki KB hormonal
e. Tidak menyukai minum pil setiap hari

Yang tidak boleh menggunakan IUD


a. Hamil atau kemungkinan hamil
b. Perdarahan dari jalan lahir yang belum diketahui penyebabnya
c. Sedang menderita infeksi alat genital
d. Menderita TBC
e. Menderita kanker alat genital

Kenapa IUD harus dicabut

a. Ingin hamil
b. Sedang mengalami infeksi kandungan
c. Nyeri perut bawah yang tidak sembuh dengan pengobatan
d. Perdarahan lama dan banyak yang tidak dapat diatasi dengan pengobatan
e. Kegagalan (hamil)

Segera kontrol bila didapatkan keluhan :

a. Nyeri perut bawah


b. Perdarahan bercak-bercak setelah senggama
c. Teraba benang IUD pada kemaluan (vagina)

DAFTAR PUSTAKA

Hartanto, Hanafi. 2003. Keluarga Berencana dan Kontrasepsi. Jakarta : Pustaka Sinar
Matahari.

Manuaba, Ida Bagus Gde. 2001. Kebidanan Penyakit Knadungan dan Keluarga Berencana
Untuk Pendidikan Bidan. Jakarta : EGC

Saifudin, Abdul Bari. 2003. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi Cetakan 2. Jakarta
: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Anda mungkin juga menyukai