Tabel 4.

Distribusi Frekuensi Responden Tuberculosis Paru Berdasarkan Karakteristik Pendidikan di

Kecamatan Pauh Padang Tahun 2014

Pendidikan Kasus Kontrol

Jumlah Persen Jumlah Persen
Tidak pernah sekolah 0 0 5 10,0
SD 11 22,0 8 16,0
SMP 13 26,0 13 26,0
SMA 20 40,0 17 34,0
PT 6 12,0 7 14,0
Jumlah 50 100,0 50 100,0
Berdasarkan tabel 4.1 diatas, terlihat bahwa distribusi frekuensi responden tuberculosis paru

berdasarkan karateristik pendidikan di kecamatan Pauh didapatkan kasus lebih banyak

berpendidikan SMA berjumlah 20 orang (40,0%) dan didapatkan juga pada kontrol bahwa SMA

adalah pendidikan terbanyak yaitu 17 orang (34,0%).

Tabel 4.2

Distribusi Frekuensi Responden Tuberculosis Paru Berdasarkan Karakteristik Pekerjaan di

Kecamatan Pauh Padang Tahun 2014

Pekerjaan Kasus Kontrol

Jumlah Persen Jumlah Persen
PNS 5 10.0 2 4.0
ABRI/ POLRI 1 2.0 2 4.0
BUMN 1 2.0 4 8.0
Swasta 11 22.0 10 20.0
Wiraswasta 14 28.0 6 12.0
Bertani 11 22.0 13 26.0
Lain- lain 7 14.0 13 26.0
Jumlah 50 100.0 50 100.0
Berdasarkan tabel 4.2 diatas, terlihat bahwa distribusi frekuensi responden tuberculosis paru

berdasarkan karateristik pekerjaan di kecamatan Pauh didapatkan kasus lebih banyak mempunyai

pekerjaan wiraswasta berjumlah 14 orang (28,0%) dan terendah pekerjaan ABRI/ POLRI atau
BUMN sebesar 1 orang (2,0%), sedangkan kontrol didapatkan pekerjaan bertani dan kategori

lain- lain sebesar masing- masing 13 orang (26%).

Tabel 4.3

Distribusi Frekuensi Responden Tuberculosis Paru Berdasarkan Karakteristik Kejadian

Tuberculosis Paru di Kecamatan Pauh Padang Tahun 2014

Kejadian TB Paru Kasus Kontrol

Jumlah Persen Jumlah Persen
Iya 50 100,0 0 0
Tidak 0 0 50 100,0
Jumlah 50 100,0 50 100,0
Berdasarkan tabel 4.3 diatas, terlihat bahwa distribusi frekuensi responden berdasarkan

karateristik kejadian tuberculosis paru di kecamatan Pauh didapatkan jumlah kasus sebanyak 50

orang (100,0%) dan jumlah kontrol sebanyak 50 orang (100,0%).

Tabel 4.4

Distribusi Frekuensi Responden Tuberculosis Paru Berdasarkan Karakteristik Kondisi

Pencahayaan Rumah di Kecamatan Pauh Padang Tahun 2014

Pencahayaan Kasus Kontol

Jumlah Persen Jumlah Persen
Tidak memenuhi syarat 31 62.0 12 24.0
Memenuhi syarat 19 38.0 38 76.0
Jumlah 50 100.0 50 100.0
Berdasarkan tabel 4.4 diatas, terlihat bahwa distribusi frekuensi responden berdasarkan

karateristik kondisi pencahayaan rumah di kecamatan Pauh didapatkan kondisi pencahayaan

kasus terbanyak tidak memenuhi syarat yaitu 31 rumah (62,0%) dan yang memenuhi syarat

hanya 19 rumah (38,0%), sedangkan kondisi pencahayaan kontrol terbanyak memenuhi syarat

yaitu 38 rumah (76,0%) dan yang tidak memenuhi syarat hanya 12 rumah (24,0%).
 Tabel 4.5

Distribusi Frekuensi Responden Tuberculosis Paru Berdasarkan Karakteristik Kondisi Jenis

Lantai Rumah di Kecamatan Pauh Padang Tahun 2014

Jenis lantai Kasus Kontrol

Jumlah Persen Jumlah Persen
Tidak memenuhi syarat 4 8.0 2 4.0
Memenuhi syarat 46 92.0 48 96.0
Jumlah 50 100.0 50 100.0
Berdasarkan tabel 4.5 diatas, terlihat bahwa distribusi frekuensi responden berdasarkan

karateristik kondisi jenis lantai rumah di kecamatan Pauh didapatkan kondisi jenis lantai kasus

terbanyak memenuhi syarat yaitu 46 rumah (92,0%) dan yang tidak memenuhi syarat hanya 4

rumah (8,0%), sedangkan kondisi jenis lantai kontrol terbanyak memenuhi syarat yaitu 48 rumah

(96,0%) dan yang tidak memenuhi syarat hanya 2 rumah (4,0%).

Tabel 4.6

Distribusi Frekuensi Responden Tuberculosis Paru Berdasarkan Karakteristik Kondisi Kepadatan

Hunian Rumah di Kecamatan Pauh Padang Tahun 2014

Kepadatan hunian Kasus Kontrol

Jumlah Persen Jumlah Persen
Tidak memenuhi syarat 18 36.0 10 20.0
Memenuhi syarat 32 64.0 40 80.0
Jumlah 50 100.0 50 100.0
Berdasarkan tabel 4.6 diatas, terlihat bahwa distribusi frekuensi responden berdasarkan

karateristik kondisi kepadatan hunian rumah di kecamatan Pauh didapatkan kondisi kepadatan

hunian kasus terbanyak memenuhi syarat yaitu 32 rumah (64,0%) dan yang tidak memenuhi

syarat 18 rumah (36,0%), sedangkan kondisi kepadatan hunian kontrol terbanyak memenuhi

syarat yaitu 40 rumah (80,0%) dan yang tidak memenuhi syarat hanya 10 rumah (20,0%).
 Tabel 4.7

Distribusi Frekuensi Responden Tuberculosis Paru Berdasarkan Karakteristik Kondisi Kamar

dalam Rumah di Kecamatan Pauh Padang Tahun 2014

Kamar Kasus Kontrol

Jumlah Persen Jumlah Persen
Tidak memenuhi syarat 31 62.0 21 42.0
Memenuhi syarat 19 38.0 29 58.0
Jumlah 50 100.0 50 100.0
Berdasarkan tabel 4.7 diatas, terlihat bahwa distribusi frekuensi responden berdasarkan

karateristik kondisi kamar dalam rumah di kecamatan Pauh didapatkan kondisi kamar kasus

terbanyak tidak memenuhi syarat sebanyak 31 rumah (62,0%) dan yang memenuhi syarat 19

rumah (38,0%), sedangkan kondisi kamar kontrol terbanyak memenuhi syarat yaitu 29 rumah

(58,0%) dan yang tidak memenuhi syarat 21 rumah (42,0%).

Tabel 4.8

Distribusi Frekuensi Responden Tuberculosis Paru Berdasarkan Karakteristik Kondisi Ventilasi

Rumah di Kecamatan Pauh Padang Tahun 2014

Ventilasi Kasus Kontrol

Jumlah Persen Jumlah Persen
Tidak memenuhi syarat 29 58.0 19 38.0
Memenuhi syarat 21 42.0 31 62.0
jumlah 50 100.0 50 100.0
Berdasarkan tabel 4.8 diatas, terlihat bahwa distribusi frekuensi responden berdasarkan

karateristik kondisi ventilasi rumah di kecamatan Pauh didapatkan kondisi ventlasi kasus

terbanyak tidak memenuhi syarat sebanyak 29 rumah (58,0%) dan yang memenuhi syarat 21

rumah (42,0%), sedangkan kondisi ventilasi kontrol terbanyak memenuhi syarat yaitu 31 rumah

(62,0%) dan yang tidak memenuhi syarat 19 rumah (38,0%).