ABSTRAKSI
ketahanan pangan merupakan bagian terpenting dari pemenuhan hak atas pangan sekaligus merupakan salah satu
pilar utama hak asasi manusia. ketahanan pangan juga merupakan bagian sangat penting dari ketahanan nasional.
dalam hal ini hak atas pangan seharusnya mendapat perhatian yang sama besar dengan usaha menegakkan pilar-
pilar hak asasi manusia lain. kelaparan dan kekurangan pangan merupakan bentuk terburuk dari kemiskinan yang
dihadapi rakyat. oleh sebab itu usaha pengembangan ketahanan pangan tidak dapat dipisahkan dari usaha
penanggulangan masalah kemiskinan. salah satu usaha untuk mengetahui ketersediaan pangan di wilayah provinsi
kalimantan tengah dilakukan melalui kegiatan penyusunan neraca bahan makanan. untuk meningkatkan kapasitas
SDM petugas analisi antara lain dengan mengikuti pelatihan/pertemuan tingkat nasional/konsultasi ke pusat. di
samping itu perlu juga untuk melaksanakan kegiatan pembinaan, pemantauan, dan koordinasi tentang analisis
NBM dan PPH ke kabupaten/kota
PENYELENGGARA
Badan Ketahanan Pangan dan Koordinasi Penyuluhan Provinsi Kalimantan Tengah
ALAMAT PENYELENGGARA
Jl. Williem AS no 9 Palangkaraya
NAMA
Ir. Bahrunnada
JABATAN
Kepala Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pagan
ALAMAT
Jl. Williem AS no 9 Palangkaraya
TELEPON
FAX
NAMA
Herlina dandang, SP
JABATAN
kepala Sub Bidang ketersediaan pangan
ALAMAT
Jl. Williem AS no 9 Palangkaraya
TELEPON
FAX
FREKUENSI PENYELENGGARAAN
Tahunan
Metodologi
KERANGKA SAMPEL
UNIT SAMPEL
Komoditas bahan pangan
UNIT OBSERVASI
komoditas bahan pangan
Pengumpulan Data
JUMLAH SUPERVISOR/PENYELIA/PENGAWAS
1
METODE PENGOLAHAN
METODE ANALISIS
analisis deskriptif
UNIT ANALISIS
komoditas bahan pangan
JUDUL PUBLIKASI
neraca bahan makanan tahun 2014 provinsi kalimantan tengah
Perencanaan/
Jan 2015 s.d. Feb 2015
Persiapan
Pengumpulan
Mar 2015 s.d. Sep 2015
Data
Pengolahan Oct 2015 s.d. Dec 2015
Penyajian N/A s.d. N/A
Analisis N/A s.d. N/A
Aksesibilitas
PERSYARATAN
Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan:
Penyusunan Tabel Neraca Bahan Makanan , 2015
PENOLAKAN
Pengguna data mengakui bahwa BPS tidak bertanggung jawab atas penggunaan data atau interpretasi atau
kesimpulan berdasarkan penggunaan data apabila tidak diketahui atau tidak dikonsultasikan dengan BPS.