1)
Jurusan keperawatan, STIKES Bhakti Mandala Husada Slawi 52416, Tegal, Indonesia
yaniecaerystnurse@gmail.com
ABSTRAK
Nyeri Dysmenorhe biasanya dialami oleh wanita sebelum periode menstruasi. Salah satu penatalaksanaan nyeri
dysmenorhe adalah dengan menggunakan aromatherapy lavender. Penelitian ini bertujuan menganalisis
pengaruh aromatherapy lavender terhadap skala nyeri dysmenorhe pada perawat di Rumah Sakit Mitra
Keluarga Tegal.Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasy Experiment dengan rancangan dengan
rancangan penelitian one group pretest posttest.Sample dalam penelitian ini berjumlah 32 responden dengan
menggunakan teknik purposive sample. Hasil penelitian dengan Uji Wilcoxon rank menunjukan p = 0,000 < =
0,05 artinya terdapat pengaruh aromatherapy lavender terhadap skala nyeri dysmenorhe pada perawat di
Rumah Sakit Mitra Keluarga Tegal. Saran penelitian yaitu aromatherapy lavender bisa diaplikasikan sebagai
terapi non farmakologis pada saat nyeri dysmenorhe. Untuk penelitian selanjutnya penelitian sebaiknya
menggunakan kelompok kontrol sebagai pembanding antara aromatherapy lavender dengan terapi non
farmakologi lainya.
ABSTRACT
Dysmenorhe had been usually experienced by women before menstrualperiode. One of the treathment for
dysmenorhe was lavender aromatherapy. This study aimed to analyze the effect of lavender aromatherapy in pain
scale of dysmenorhe among nurse at Mitra Keluarga Tegal Hospital. This study was used QuasyExperiment with
one group pretest posttest.The total sample in the study was32 respondent using purposive sampling technique.
The result in Wilcoxon test showed p = 0,001 < 0,05 which meant there was significant effect of lavender
aromatherapy in pain scale of dysmenorhe among nurse at Mitra Keluarga Tegal Hospital.Lavender
aromatherapy could be aplied as non pharmacology therapy in dysmenorhe. For the next research thisstudy
should be better using a control group as a comparison between lavender aromatherapy and other non
pharmacology therapy.
DAFTAR PUSTAKA
Abidin (2011).Kupas Tuntas Menstruasi. Jakarta. Millestone
Gunardi.S. (2014). Pengaruh terapi Lavender Terhadap Penurunan skala Nyeri Dysmenorhe
pada Mahaiwi STIMIK Jakarta.Jurnal skripsi.Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan indonesia
Maju Jakarta
Hartati. (2012).Pengaruh aromatherapy lavender terhadap penurunan intensitas nyeri haid
(Dysmenorhe Primer) pada Wanita Usia 17-35 Tahun. Jurnal skripsi.Universitas
Muhammadiyah Malang
Lukman. (2010). Pengaruh Teknik Relaksasi Nafas Dalam terhadap Intensitas Nyeri pada
Pasien Post-operasi Sectio Caesaria Di Rumah Sakit Umum Daerah Prof. Dr. Hi. Aloei
Saboe Kota Gorontalo.Diakses pada tanggal 20 Februari 2017 melalui
www.eprints.ung.ac.id/3221
Notoatmodjo, S. (2010).Metodologi Penelitian Kesehatan.Jakarta : Rineka Cipta
Proverawati dan Misaroh.(2013). Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna. Jogjakarta:
Nuha Medika. A
Ratna.(2012). Kesehatan Reproduksi Problem dan Solusinya.Salemba Medika : Jakarta
Restuning.(2012). Memahami Kesehatan Reproduksi Wanita.Jakarta: EGC.
Santoso. (2009). Angaka kejadian nyeri haid pada remaja indonesia. Di akses pada tanggal 20
Februari 2017 melalui www.info-sehat.com/ inside_ level 2.
Sarah. (2007). Efektivitas Senam Dysmenorhe Dalam Mengurangi Dysmenorhe Pada Remaja
Putri di SMP Negeri 2 Siantan Kabupaten Pontianak.Skripsi. Universitas Tanjungpura.
Pontianak
Sharma. S. (2009) Aromatherapy. Tanggerang: Karisma Publishing Group