Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena atas
berkat perlindungan dan bimbingan-Nya sehingga makalah ini dapat
diselesaikan pada waktunya, walaupun masih jauh dari kesempurnaan. Makalah
yang saya buat berisi tentang Pemasaran pelayanan kesehatan di puskesmas
tamalate.Tujuan dibuatnya makalah ini selain sebagai pemenuhan tugas kuliah,
juga memberi sedikit pengetahuan tentang Pemasaran pelayanan kesehatan.
Saya menyadari bahwa makalah sederhana ini jauh dari kata sempurna,
baik penulisan maupun materinya. Oleh karena itu, penyusun mengharapkan
kritik dan saran yang membangun dan berguna untuk perbaikan di hari yang
akan datang. Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi
penulis maupun pembaca.
Penyusun
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................1
DAFTAR ISI........................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................3
A. Latar Belakang...........................................................................................3
B. Rumusan Masalah......................................................................................5
C. Tujuan Penulisan........................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................6
A. Kesimpulan..............................................................................................12
B. Saran........................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................18
BAB 1
2
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
3
Pusat Kesehatan Masyarakat (PUSKESMAS) sebagai salah satu
sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat memiliki peran yang sangat strategis dalam mempercepat
peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu Puskesmas
dituntut untuk memberikan pelayanan yang bermutu yang memuaskan
bagi pasiennya sesuai dengan standar yang ditetapkan dan dapat
menjangkau seluruh lapisan masyarakatnya. Salah satu keluhan yang
sering terdengar dari masyarakat yang berhubungan dengan aparatur
pemerintah adalah selain berbelitbelit akibat birokrasi yang kaku,
perilaku oknum aparatur yang kadang kala kurang bersahabat, juga
kinerja pegawai dalam memberikan pelayanan dalam hal ini ketepatan
waktu dalam memberikan pelayanan, kuantitas dan kualitas pelayanan
yang masih sangat rendah. Rendahnya kinerja pelayanan akan
membangun citra buruk pada Puskesmas, dimana pasien yang merasa
tidak puas akan menceritakan kepada rekan-rekannya. Begitu juga
sebaliknya, semakin tinggi pemasaran pelayanan yang diberikan akan
menjadi nilai plus bagi Puskesmas, dalam hal ini pasien akan merasa puas
terhadap pelayanan yang diberikan oleh Puskesmas.
Puskesmas dapat mengetahui kinerja pelayanan dari para pasien
melalui umpan balik yang diberikan pasien kepada Puskesmas tersebut
sehingga dapat menjadi masukan untuk peningkatan kinerja pelayanan.
Hasil penelitian yang dilakukan oleh Ahmad Sudiro (2001) di beberapa
Puskesmas di daerah Jakarta diketahui bahwa pada umumnya pasien
mengeluh dengan antrian pada saat pengurusan administrasi yang mampu
mencapai 15 sampai 20 menit. Hal ini merupakan salah satu penyebab
rendahnya jumlah kunjungan di Puskesmas.
Hasil poling pendapat pusat informasi Departemen Kesehatan
Jakarta (Tahun 2000), diketahui bahwa salah satu faktor yang paling
sering dikeluhkan oleh pasien adalah lambatnya petugas dalam
4
memberikan pelayanan kesehatan, baik itu pada saat pasien mendaftar di
loket sampai dengan pemeriksaan dan pengambilan resep. Hasil
pemantauan Pusat Informasi Kesehatan (PIK) diketahui bahwa untuk satu
orang pasien di Puskesmas dibutuhkan waktu tunggu di loket 10 menit, di
ruang periksa 15 sampai 20 menit dan ditempat resep biasa mencapai 15
menit, jadi untuk satu kali kunjungan pasien membutuhkan waktu 45
menit sampai 1 jam.
Puskesmas Tamalate adalah salah satu Puskesmas pemerintah di
Kota Makassar. Dan untuk mecapai derajat kesehatan yang optimal yang
memuaskan bagi pasien melalui upaya kesehatan perlu adanya pelayanan
yang baik yang diberikan oleh pegawai oleh sebab itu dituntut kinerja
yang tinggi dari pegawai.
B. Rumusan Masalah
Bertolak dari latar belakang di atas, maka yang menjadi
permasalahan yang akan dibahas yaitu Bagaimana pemasaran Pelayanan
Puskesmas Tamalate Makassar.
C. Tujuan Penulisan
Sesuai dengan pokok permasalahan yang ada, tujuan penulisan ini
yaitu untuk mengetahui bagaimana pemasaran pelayanan Puskesmas
Tamalate Makassar.
.
BAB II
PEMBAHASAN
5
Pemasaran adalah proses sosial individu dan kelompok-kelompok
dalam masyarakat untuk memenuhi kebutuhan dan mendapatkan
keinginannya melalui penciptaan, penawaran, tukar menukar barang dan
jasa secara bebas. ( Kolter dan Keller 2009 ).
1. Visi Puskesmas
a. Lingkungan sehat.
b. Perilaku sehat.
c. Cakupan pelayanan kesehatan yang bermutu.
d. Derajat kesehatan penduduk kecamatan.
2. Misi puskesmas, yaitu:
a. Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan di wilayah
kerjanya.
b. Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan masyarakat di
wilayah kerjanya.
c. Memelihara dan meningkatkan mutu, pemerataan dan keterjangkauan
pelayanan kesehatan yang diselenggarakan.
d. Memelihara dan meningkatkan kesehatan perorangan, keluarga dan
masyarakat berserta lingkungannya.
3. Kegiatan Pokok Puskesmas
Fungsi puskesmas
a. Sebagai pusat pembangunan kesehatan masyarakat di wilayah
kerjanya.
b. Membina peran serta masyarakat di wilayah kerjanya dalam rangka
kemampuan untuk hidup sehat.
c. Memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan masyarakat
di wilayah kerjanya.
7
- Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit menular :
Pneumoni ( Ispa), Sumarti dan Andi Asriani H SKM ( Tipoid), Andi
Asmina SKM dan Nurlaila SKM ( TB paru dan kusta)
- Pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular :
PTM Andi Asriani H SKM
- Pelayanan keperawatan kesehatan masyarakat : Sarifa Asmawati,
S.Kep, NS
2. Upaya Kesehatan Masyarakat
-pelayanan kesehatan gigi masyarakat: Drg. Sitti Hamsia dan Drg. Iis
Munandar
8
-Bidan Kelurahan : Suhartyny A.md. Keb
- puskesmas Keliling parangtambung : A. Fitriani AMK
5. Fasilitas penunjang yang dimiliki puskesmas Tamalate yaitu:
1. Kursi 8
2. Tempat sampah 3
3. Kamar Mandi
4. Ruangan 8
5. Mobil Ambulance 1 buah
6. Taman
7. Sepeda motor 8 buah
8. Komputer 3 unit
9. Genset/ Generator 1 buah
9
Tamalate semuanya bersih, jadi pasien nyaman saat berobat ke Puskesmas
Tamalate.
Jam kerja di Puskesmas Tamalate Makassar hari senin sabtu dimulai pukul
08.00 Wita dan berakhir pukul 14.00 Wita dan pada hari minggu puskesmas
tutup.
1. Pasien datang
2. Pengambilan kartu antrian ( loket)
3. Konsultasi pada dokter umum maupun poli lainnya
4. Dokter mengambil tindakan
5. Dokter memberikan resep kemudian ditebus ke Apotek
10
BAB III
11
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari segi ketepatan waktu juga sudah bagus, dilihat dari disiplin
pegawai yang datang tepat pada waktunya sehingga mereka dapat
menyelesaiakan pekerjaan tepat pada waktunya. Adapun program
kerja di Puskesmas Tamalate dapat terealisasikan tepat waktu
dikarenakan tingginya disiplin pegawai.
12
B. Saran
Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan maka, penulis
menyarankan kepada Puskesmas Tamalate untuk lebih meningkatkan
kinerja pelayanan, dengan menambah pegawai kesehatan agar
kedepannya bisa lebih cepat lagi dalam memberikan pelayanan kepada
pasien. Pemberian bantuan kepada pasien jangan hanya difokuskan pada
pasien Lansia, namun harus merata terhadap semua usia, siapa saja yang
membutuhkan bantuan, kebersihan harus tetap dijaga, agar pasien tetap
nyaman berobat di Puskesmas Tamalate.
13
DOKUMENTASI
14
Suasana di ruangan Administrasi (Loket)
15
16
Menunggu panggilan dokter sambil bertanya sama pasien
17
18
Menunggu panggilan petugas loket sambil bertanya sama pasien
19
20
DAFTAR PUSTAKA
21