Anda di halaman 1dari 25

MAKALAH

PRAKTIKUM SISTEM INFORMASI

Penugasan Kertas Kerja IV-V

Oleh :

Ihsan Smartdyanda (145020301111026)


Noven Syahdan R (145020307111032)
Yudhistira Fajar (145020307111066)
M Subkhan Syaukani (145020301111085)

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS
BRAWIJAYA MALANG
2016
SIKLUS PENGELUARAN KAS - PEMBELIAN

Kertas Kerja IV.2


PENGENDALIAN YANG TELAH DIBENTUK PADA SIKLUS PENGELUARAN
KAS-PEMBELIAN CV. SUJU LAPAN SEMBILAN
1. Pengendalian Organisasi
- Sama seperti siklus penghasilan, pada siklus pengeluaran kas telah terdapat
pembagian fungsi yang memang seharusnya tidak dipegang satu divisi saja
2. Pengendalian Dokumentasi
- Setiap terdapat form internal, rangkap dua akan diarsipkan
- Seluruh form dibuat dengan aplikasi ms. Excel dan nomor dibuat prenumbered
- Telah terdapat format nomor form untuk memudahkan pengecekan
- Pengarsipan dokumen transaksi dalam bentuk hard copy dan soft copy
(memakai aplikasi)
3. Pengendalian Akuntabilits Aset
- Terdapat prosedur stock opname untuk pengecekan jumlah persediaan antara
fisik dengan buku persediaan
- Merekap faktur dan laporan penerimaan barang
- Bagian gudang sebagai penerima dan pencatatan kode barang
4. Pengendalian Praktek Manajemen
- Pemilik telah memiliki kebijakan akuntansi yang sekiranya tepat untuk
diaplikasikan dalam siklus ini
5. Pengendalian Operasi Pusat Informasi
- Belum terdapat website khusus, namun pada siklus ini telah memiliki email
untuk informasi terkait pengiriman formulir setoran dan bukti kas keluar.
6. Pengendalian Otorisasi
- Telah ada pengotorisasian yang sesuai dengan penanggung jawabnya terkait
dengan permintaan pembelian ataupun bukti kas keluar
- Bukti pengeluaran kas harus ada otorisasi pemilih
7. Pengendalian Akses
- Terdapat email yang dgunakan untuk mengirim formulir setoran dan bukti kas
yang di fax atau di scan
- Tidak ada pengendalian internal mengenai kata sandi atau password bagi pihak
yang mengakses

Kertas Kerja 1V.3


a. Ya
b. KELEMAHAN INTERNAL PADA SIKLUS PENGELUARAN KAS-
PEMBELIAN CV.SUJU LAPAN SEMBILAN
- Patokan titik minimum yang dimaksud bagian logistik tidak jelas
- Patokan kebutuhan mendesak dan tidak mendesak tidak jelas
- Bolehnya supplier membeli dengan kredit/utang padahal utang sebelumnya
belum dilunasi menurut kami tidaklah baik, karena utang yang menumpuk bisa
saja membuat supplier kabur dimasa depan
- Prosedur stock opname yang jarang dilakukan akan menimbulkan kesalahan
jumlah produk
- Penghitungan stock opname yang dilakukan oleh 2 pihak bisa menimbulkan
kesalahan, apalagi bagian penjualan mungkin tidak mengerti secara benar
penataan dalam gudang,
- Adanya denda utang yang tidak segera dibayar akan menimbulkan kerugian
yang lebih besar
- Pemilik yang tidak rutin datang ke kantor untuk mengecek segala keterjadian
yang ada
- Persediaan yang banyak tidak laku seharusnya dibuatkan metode promosi yang
lebih baik
- Adanya pembayaran double pada utang pada supplier
- Karyawan yang tidak diawasi oleh pemilik bisa saja malas dan tidak bekerja
semaunya

c. MORAL HAZARD YANG MUNGKIN DILAKUKAN OLEH PELANGGAN


- Tidak membayar utang
- Kabur atau hit and run
- Berbohong, bilang barang belum sampai padahal sudah, dan sebaliknya
d. MORAL HAZARD YANG MUNGKIN DILAKUKAN OLEH KARYAWAN
- Tidak bekerja maksimal saat pemilik tidak ada di kantor
- Bagian logistik lupa melakukan permintaan pembelian pada saat persediaan
sudah sedikit
- Sengaja tidak menghitung persediaan
- Sengaja melebihkan atau mengurangi penghitungan persediaan
- Pemalsuan stock opname

Kertas Kerja IV.4


USULAN KEBIJAKAN MANAJEMEN SIKLUS PENGELUARAN KAS-
PEMBELIAN CV. SUJU LAPAN SEMBILAN
Bagian pembelian seharusnya mengontak pemilik paling tidak setiap dua
minggu sekali untuk memastikan ditandatanganinya bukti kas keluar.
Dibuat sistem pencatatan pembelian dan pengeluaran kas yang sistematis.
Dan direkap setiap hari berakhir supaya ada rekapan jelas pada hari tersebut.
Harus ada sistem untuk memudahkan merekap atau mengupdate stock
opname secara berkala.
Stock opname dilakukan oleh bagian gudang, yang nantinya meminta
konfirmasi dari bagian pembelian supaya tidak ada kesalahan dalam pencatatan.
Seharusnya stock opname hanya dilakukan oleh bagian gudang, sedangkan
bagian penjualan mengawasi, sesuai dengan catatan penjualan yang ia miliki
Untuk memperbaiki penghitungan stock opname, pemilik juga ikut
mendampingi suipaya penghitungan stock opname benar-benar dilakukan secara
jujur
Apabila terjadi kesalahan dalam pemrosesan transaksi maka harus dilakukan
evaluasi, pengecekan ulang dan perbaikan yang bijaksana, dan apabila
ditemukan bahwa kesalahan pemrosesan transaksi mengakibatkan kerugian bagi
perusahaan dan disebabkan kelalaian karyawan yang bertugas, maka karyawan
yang bersangkutan harus mempertanggungjawabkannya dengan cara mengganti
atau dikompensasikan pada gaji karyawan
Sebelum melakukan pembayaran, harus ada salinan arsip, untuk
dikonfirmasi pada bagian pembelian dan keuangan serta meminta konfirmasi
dari supplier supaya tidak terdapat pembayaran yang dobel.
Perusahaan menerapkan sistem pembayaran yang lebih fleksibel seperti
lewat kartu kredit maupun debit lintas negara. Hal ini agar lebih mudah dalam
pembayaran, dan bisa dengan menghubungi pemilik untuk menanyakan
persetujuannya untuk kas keluar. Dan buktinya dapat ditandatangani saat
pemilik datang.
Bagian gudang harus selalu update dengan persediaan yang ada dan
menginformasikannya pada bagian penjualan supaya tidak terjadi kerugian yang
besar.
Untuk pelanggan yang tidak membayar utang, bisa saja ditagih secara langsung ke
rumah atau perusahaan pelanggan, dan diberikan denda supaya tidak ada pelanggan
yang nakal lagi
Kertas Kerja IV.4
c. Prosedur perbaikan siklus pengeluaran kas pembelian CV. Suju Lapan Sembilan
- Sebaiknya Prosedur stock opname sering dilakukan setidaknya beberapa bulan sekali
agar mencegah tindakan penipuan atau kesalahan pendataan barang pada bagian
penjualan.
- Meminimalisir hutang perusahaan kepada Supplier agar tidak ada pembayaran hutang
yang terkena denda melebihi batas jatuh tempo.
d. Usulan Kebijakan Manajemen Siklus Pengeluaran kas - pembelian CV. Suju Lapan
Sembilan
- Pemilik agar sering melakukan pengawasan secara rutin terhadap data dan laporan-
laporan keuangan, dan juga sering berada di tempat kerja agar pengawasan terhadap
staff atau karyawan juga diperketat untuk mencegah terjadinya kecurangan dalam
perusahaan.
- Pemilik harus lebih memperjelas pembagian otoritas karyawan dan pemberian akses
akses terhadap pusat data, system informasi, dan lain lain. Hal ini dilakukan demi
meminimalisir terjadinya tindakan tindakan tidak bertanggung jawab dari pihak luar
maupun dalam

Kertas Kerja IV.5

Kelemahan formulir internal yang telah ada di CV.Suju Lapan Sembilan :

1. Form data supplier


a. Pada form ini tidak terdapat kop formulir perusahaan dan tanda tangan dari
supplier
b. Data yang terlampir didalam formulir itu kurang lengkap, seperti tidak adanya
nama atas nomor rekening yang diberikan
2. Surat Order Pembelian
a. Tidak diberikannya kop formulir yang berupa nama perusahaan, alamat, dan
nomor telepon yang merupakan komponen penting untuk memudahkan
identifikasi asal formulir tersebut bagi perusahaan penerima
b. Tidak adanya nomor penerbitan formulir dan tanggal yang jelas sehingga
menyulitkan identifikasi SOP yang dikirim
3. Laporan Penerimaan Barang
a. Tidak diberikannya kop formulir
b. Tidak adanya Nama dan alamat supplier yang sebenarnya sangat penting ketika
kita menemukan ketidak sesuaian barang dengan yang dipesan. Komponen ini
dapat menjadi tujuan saat kita ingin mengembalikan barang yang telah dikirim
c. Tidak adanya tanggal penerima yang agak menyulitkan dalam identifikasi barang
4. Bukti Kas Keluar
a. Tidak diberikannya kop formulir yang berupa nama perusahaan, alamat, dan
nomor telepon yang merupakan komponen penting untuk memudahkan
identifikasi asal formulir tersebut bagi perusahaan penerima
b. Tidak adanya keterangan lengkap mengenai identitas penerima kas
c. Tidak ada tanggal
d. Bukti Kas Keluar awalnya hanya bisa disetujui oleh pemilik
5. Laporan Stock Opname
a. Tidak diberikannya kop formulir
b. Tidak ada periode yang menunjukan kapan terakhir pengecekan barang
c. Tidak ada tanggal yang sangat penting guna menjelaskan kapan dilakukannya
stock opname
6. Jurnal Pembelian
a. Tidak adanya Kop form dan keterangan bulan dan tahun dari jurnal pembelian
7. Jurnal Pengeluaran Kas
a. Tidak adanya Kop form dan keterangan bulan dan tahun dari jurnal pengeluaran
kas
Usulan Fromar formulir yang disajikan :

CV. SUJU LAPAN SEMBILAN

Form Data Supplier

No Supplier S01
Nama Supplier PT Kaya Gizi
Alamat Supplier Jl Raya Bali
Kota Malang
Kode Pos 65126

Contact Person Wyn Becik


HP 819238800
Fax 0341-423456
Email marketing.gizi@gizi.co.id
123999994 BNI
Atas Nama Wyn Becik
PKP Ya
No NPWP
Metode Pembayaran Kredit
Persediaan FOB Destination
Supplier,
CV. SUJU LAPAN SEMBILAN

Jl Teuku Umar no 25 Malang 65126


Telp/Fax. 0341-414141, email : sujulapansembilan@jual.co.id

SURAT ORDER PEMBELIAN

No : 00000014 No SOP : SO140312002


Tanggal : 12 Maret 2014 FOB : Destination
Kepada : PT. Kaya Gizi Termin : 2/10, n/30

Alamat : JL Raya Bali

Nama Harga
No Tanggal Kuantitas Diskon Total
Barang Satuan
Kripik
1 12 Maret 2014 Udang 100 18,000 - 1,800,000
Kripik
2 12 Maret 2014 Nangka 5,000 15,000 - 73,500,000

Total Bruto :
Note : 76,050,000
Barang akan dikembalikan
Dikurangi diskon :
bila tidak 750,000

Dasar Pengenaan
sesuai pesanan 75,300,000

PPN :
7,530,000

Total Netto :
67,770,000
Pembuat, Otorisasi,
CV. SUJU LAPAN SEMBILAN

LAPORAN PENERIMAAN BARANG

No LPB
No : 00000014 : LP140312002
Nama Supplier : PT. Kaya Gizi
Alamat : JL Raya Bali
Telp /Fax : 0341-423456

Tanggal Nama
No Kuantitas Keterangan Cek
diterima Barang
Kripik 1 dos berisi 100
V
1 12 Maret 2014 Udang 4 dos bungkus
Kripik 1 dos berisi 50
V
2 12 Maret 2014 Nangka 5 dos bungkus

Note :

Pengirim, Penerima,
CV. SUJU LAPAN SEMBILAN

Jl Teuku Umar no 25 Malang 65126


Telp/Fax. 0341-414141, email : sujulapansembilan@jual.co.id

BUKTI KAS KELUAR

No BKK : BK140312001
No Cek -
Tanggal : 12 Maret 2014

Dibayar Kepada : PT. Selamet


Alamat : Jl Kaliurang 10
Jumlah : Rp 700,000
Terbilang : Tujuh Ratus Ribu Rupiah
Untuk pembayaran :

No Keterangan Nilai Faktur Diskon Total

1 Faktur 22993786 200,000 - 200,000

2 Faktur 2584 500,000 - 500,000

Total 700,000

Yang membayar, Menyetujui, Penerima,


CV. SUJU LAPAN SEMBILAN

Jl Teuku Umar no 25 Malang 65126


Telp/Fax. 0341-414141, email : sujulapansembilan@jual.co.id

LAPORAN STOCK OPNAME

Periode 12/03/2014 s/d 12/04/2014

No LSO : LS140312001

No Tanggal Kode Barang Nama Barang So Buku So Fisik Selisih Ket


1 12 Maret 2014 P001 Krupuk udang 2,000,000 1,000,000 1,000,000
2 12 Maret 2014 P002 Krupuk ayam 500,000 500,000

Total 2,500,000 1,500,000 1,000,000

Pembuat, Pembuat, Otorisasi,

(Gudang) (Penjualan)
CV. SUJU LAPAN SEMBILAN

JURNAL PEMBELIAN

Bulan Maret 2014

Debet Kredit
No Tanggal Keterangan Ref
Persediaan Diskon Hutang Usaha PPN
1 2/1/2011 Pembelian SO100202002 67,770,000 750,000 76,050,000 7,530,000

Saldo 67,770,000 750,000 76,050,000 7,530,000


CV. SUJU LAPAN SEMBILAN

JURNAL PENGELUARAN KAS

Bulan Maret 2014

Debet Kredit
No Tanggal Keterangan Ref
Hutang Kas Tunai Kas Bank
Pembayaran
1 5/1/2011 BK100607001 700,000 700,000 -
Utang

Saldo 700,000 700,000 -


Kertas Kerja IV.6
Informasi yang dapat dihasilkan dalam siklus pengeluaran kas-pembelian CV. Suju Lapan
Sembilan untuk membantu manajemen dalam pengambilan keputusan :
- Mengetahui Data supplier yang lengkap untuk memudahkan dalam melakukan ketiga
prosedur yang telah ditetapkan CV. Suju Lapan Sembilan
- Dari Surat Order Pembelian yang dibuat, dapat mengetahui bahwa barang yang dipesan
sesuai dengan kebutuhan
- Adanya Faktur Pembelian, manajemen dapat mengetahui kuantitas dan jumlah total
transaksi pembeian atas barang yang dipesan
- Dari Laporan Penerimaan Barang, manajemen dapat mengetahui barang yang diterima
sesuai dengan yang dipesan dan pesanan dan dalam kondisi yang baik
- Dari Pencatatan atas Transaksi CV. Suju Lapan Sembilan yang dilakukan oleh Bagian
Keuangan dan Akuntansi, dapat mengetahui Klasifikasi Pengeluaran dengan tepat
- Mengetahui kapan waktu untuk membayarkan / mengirimkan uang ke supplier
- Menjamin semua pengeluaran kas berkaitan dengan pengeluaran yang telah
diijinkan/diotorisasi
Format Laporan yang akan disajikan kepada manajemen :
- Laporan Persediaan

LAPORAN PERSEDIAAN
CV SUJU LAPAN SEMBILAN
Per Tanggal xx s/d xx 20xx

KODE NAMA Nilai


NO. Kuantitas Jumlah
BARANG BARANG Satuan

1.

Dst.

TOTAL Rp xx

Dibuat oleh, Diotorisasi oleh,


- Laporan Pembelian

LAPORAN PEMBELIAN
CV SUJU LAPAN SEMBILAN
Per Tanggal xx s/d xx 20xx

Tgl Nama Nilai Jumlah


No. Faktur Kode Qty Termin
Pembelian Barang Satuan

dd/mm/yy

dd/mm/yy

Dst.

TOTAL Rp xx

Dibuat oleh, Diotorisasi oleh,


- Laporan Penerimaan Barang

LAPORAN PENERIMAAN BARANG


CV SUJU LAPAN SEMBILAN
Per Tanggal xx s/d xx 20xx

Nama
No. No. LPB Kode Qty Keterangan
Barang

1.

2.

Dst.

Dibuat oleh,
Diotorisasi oleh,
Kertas Kerja IV. 7

Kebijakan Akuntansi siklus pengeluaran kas dan pembelian CV. Suju Lapan Sembilan :

Pengukuran

- Periode akuntansi yang digunakan dalam pelaporan adalah 1 tahun dimulai di tanggal 1
Januari sampai berakhir di tanggal 31 Desember
- Mata uang yang digunakan dalam pelaporan adalah Rupiah
- Pajak diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku
- Metode akuntansi yang digunakan adalah metode berbasis akrual

Pengakuan

- Metode pengakuan akuntansi yang digunakan adalah metode real-time


- Pengakuan biaya dilakukan pada saat kewajiban membayar sudah terjadi
- Pengakuan beban dilakukan pada saat terjadi transaksi
- Pengakuan pendapatan dilakukan pada saat terjadi transaksi
Kertas Kerja IV. 8

Jurnal Pengakuan Persediaan

Persediaan xx

Diskon Pembelian xx

Hutang/ Kas xx

Jurnal Pembayaran Utang

Hutang xx

Diskon pembayaran xx

Kas xx

Jurnal Selisih Kurang Persediaan

Kerugian Persediaan xx

Persediaan xx
SIKLUS PENGELUARAN KAS - PENGGAJIAN

Kertas Kerja V.5


a. Kelemahan formulir internal yang telah ada di CV. Suju Lapan Sembilan
Dalam master data karyawan tidak ada tanggal input pembuatan master data,
tidak jelas siapa yang mengotorisasi dan menandatangi karena tidak ada kolom
tanda tangan serta sebaiknya ditambahkan foto karyawan.
Dalam Bukti kas keluar tidak ada tanggal transaksi terjadi untuk mengetahui
kapan kas dikeluarkan.
Nomor cek tidak diperlukan lagi, karena sistem penggajian sudah menggunakan
metode payroll.

b. Usulan format formulir yang disajikan (menggunakan komputer dengan software Ms.
Excel)

MASTER DATA KARYAWAN SU789


Tanggal
FOTO
Kode Karyawan KARYAWAN
Nama Karyawan
Alamat Karyawan
Tlp / HP
Email
Tanggal Masuk
Bagian
Status

Bukti Kas Keluar SU789


No BKK Dibayar Kepada
Tanggal

No Keterangan Nilai Faktur Diskon Total


1 Pembayaran Gaji Bulanan $ 25,000,000.00 0 $ 25,000,000.00

Pembuat, Otorisasi,

Bagian Akuntansi dan


Keuangan Bagian Personalia
Kertas Kerja V.6
a. Informasi yang dapat dihasilkan dalam siklus pengeluaran kas penggajian CV. Suju
Lapan Sembilan untuk membantu manajemen dalam pengambilan keputusan :
Laporan daftar absen yang dapat di gunakan sebagai dasar untuk penggajian
Laporan daftar gaji dan lembur karyawan
b. Format laporan yang akan disajikan kepada manajemen (menggunakan komputer
dengan software Ms. Excel) :

LAPORAN DAFTAR ABSEN


Tanggal :

Jumlah
Karyawan
No
Nama Jabatan Kehadiran Izin Sakit Alpha Cuti Lembur

Total

Pembuat Otorisasi

Bagian
Akuntansi
dan
Keuangan Personalia

Laporan Daftar Gaji


Periode xx/xx
Bulan/Tahun
Jumlah
Nama Kehadiran Gaji Tunjangan PPh Lain- Gaji
No Karyawan Jabatan Kerja Pokok Lembur + Bonus 21 Angsuran lain Bersih
1
2
3
4
5
Jumlah kas dikeluarkan

Pembuat, Otorisasi,

Bagian Personalia
Akuntansi
dan
Keuangan

Kertas Kerja V.7


Kebijakan akuntansi siklus pengeluaran kas penggajian CV. Suju Lapan Sembilan :
Pengukuran
1. Metode pengakuan beban gaji adalah acrual basis.
2. Gaji diukur dengan mempertimbangkan hal-hal diantaranya seperti menurut
besarnya jasa yang diberikan, menurut lamanya dia bekerja, menurut jabatan yang
dia sandang dan kinerjanya selama bekerja di CV. Suju Lapan Sembilan.
Pengakuan
1. Titik pengakuan jurnal adalah pada saat bukti kas keluar dibuat.
2. Setelah daftar pemberian gaji selesai dibuat lalu diotorisasi dan diserahkan pada
bagian akuntansi untuk dicatat sebagai pengeluaran kas.
3. Ketika laporan rekap gaji telah dicek oleh keuangan dan bagian akuntansi
menjurnal di jurnal beban gaji.
4. Jurnal diakui pada saat terjadi alokasi pada beban gaji.

Kertas Kerja V.8


Jurnal standar siklus pengeluaran kas-penggajian CV. Suju Lapan Sembilan:

Jurnal Saat Penggajian


Beban Gaji xx
Utang PPh 21 xx
Kas xx

Jurnal Pembayaran/Penyetoran PPh 21


Utang PPh 21 xx
Kas xx

Anda mungkin juga menyukai