V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

1. Terdapat pengaruh nyata pada variasi jenis starter terhadap analisa pH,
Total Asam Tertitrasi, Total Gula, dan Aktivitas Antibakteri pada 3 jenis
bakteri indikator (Escherechia coli 0157, Salmoella thyphi 0157, dan Bacillus
cereus).
2. Terdapat pengaruh nyata pada variasi jenis konsentrasi susu skim terhadap
analisa Total Asam Tertitrasi, Total Gula, dan Aktivitas Antibakteri pada 2
jenis bakteri indikator (Escherechia coli 0157, Salmoella thyphi 0157).
3. Aktivitas antibakteri terbaik didapatkan dengan penambahan konsentrasi
susu skim sebanyak 8%.
4. Aktivitas antibakteri terbaik didapatkan dengan menggunakan starter 2 yang
mengandung tiga BAL yaitu Lactobacillus casei, Lactobacillus acidophius,
dan Bifidobacterium bifidum.

5.2 Saran

1. Perlu dilakukan uji identifikasi antibakteri yang terdapat didalam yoghurt

sari kecipir.
2. Perlu dilakukan analisa sensori pada pembuatan yogurt dari sari biji
kecipir.
3. Perlu dilakukan uji lanjut mengenai umur simpan dari yoghurt sari biji
kecipir.
4. Perlu dilakukan uji ketahanan asam dan garam empedu untuk
mengetahui viabilitas dari Bakteri Asam Laktat yang digunakan sebagai
starter.
5. Perlu dilakukan pengukuran konsentrasi bakteri patogen sebelum
dilakukan uji antibakteri metode sumuran.

76