PENDAHULUAN
1
dibalik itu semangat warga untuk melakukan kegiatan-kegiatan keagamaan patut untuk
diacungi jempol.
Masjid Darussalam ini bisa dibilang kecil sehingafasilitas disini masih terbilang
kurang. Disini hanya ada sajadah, Al-Quran, mimbar, microfon, kamar mandi dan tempat
wudhu. Namun rencananya dalam waktu dekat ini akan dibangun kantor ditanah kosong
sebelah masjid.
2
BAB 2
PELAKSANAAN
Program Kuliah Kerja Mahasiswa Tematik Posdaya Berbasis Masjid adalah suatu
pengabdian terhadap masyarakat yang berbasis masjid. Sehingga pelaksanaannya
dilaksanakan disekitar masjid dan sasarannya adalah masjid dan jamahnya ataupun warga
disekitarnya.
Bentuk kegiatan yang dilakukan antara lain mengembangkan segala kegiatan yang
ada di masjid dan disekitar masjid yang belum berjalan dengan lancar serta mengembangkan
potensi dari masyarakat tersebut.
Hal pertama yang dilakukan adalah pendataan penduduk atau sensus Desa Glanggang
terutama warga dusun Karangtengah tentang jumlah penduduk, jenis pekerjaan masyarakat,
tingkat pendidikan masyarakat, tingkat kematian dan kelahiran, dan fasilitas yang tersedia di
Desa Glanggang.
Kedua untuk kegiatan yang ada di masjid, antara lain meramaikan masjid dengan
mengikuti sholat berjamaah 5 waktu, tadarus Al-Quran serta membantu mengajar TPQ.
TPQ disini memang belum bernama tapi muridnya sudah banyak serta semangat mereka
untuk belajar membaca Al-Quran sangat tinggi. Jumlah murid TPQ disini sangat banyak
tetapi jumlah pengajarnya minim. Sehingga selama disini kami membantu ustadz-ustadz ini
untuk mengajar TPQ. Yang membuat TPQ ini semakin istimewa adalah santrinya tidak hanya
keturunan muslim saja tetapi juga ada keturunan muslim serta non muslim. tPQ disini ada 2
yaitu dirumah Takmir serta di masjid. Awalnya TPQ ini masih kecil dengan jumlah yang
sedikit sehingga kegiatan mengaji pun dialkukan dikediaman Takmir. Namun lama kelamaan
sepertinya orang tua seudah memahami betapa pentingnya keagamaan sehingga santri disini
semakin banyak dan akhirnya diputuskan untuk membagi 2 santri-santrinya sehingga
kegiatan mengaji dilakukan di masjid dan juga rumah bapak Takmir.
Ketiga adalah piket ke balaidesa, hal ini kami lakukan atas dasar permintaan bapak
kepala desa agar kami dapat mengetahui kegiatan-kegiatan warga desa. Dengan piket ke
Balai Desa kami bia mengetahui kegiatan-kegiatan kebersamaan warga dengan mudah.
3
Keempat adalah kami mendirikan sebuah rumah pintar. Rumah pintar ini adalah
nama yang kami berikan untuk kegiatan bimbingan belajar untuk adik-adik yang masih
sekolah. Awalnya kami berniat untuk membentuk masjid pintar, namun karena lingkungan
yang beragam maka kami memutuskan untuk mendirikan rumah pintar agar semua kalangan
bisa masuk kedalamnya. Kegiatan bimbingan belajar ini kami lakukan dirumah tempat kami
tenggal selama KKM. Rumah ini tepat berada di depan Masjid Darussalam sehingga selain
belajar pelan-pelan kami juga mengajak adik-adik untuk membiasakan diri sholat berjamaah
di masjid.
Kelima adalah kami diminta oleh pihak SMPN 2 Pakisaji untuk mengisi materi
pondok ramadhan. Mengingat serta mengetahui bahwa adik-adik disekitar kami masih perlu
diperkuat lagi dasar-dasar keagamaannya maka kami memberikan materi mengenai thaharah
(bersuci), sholat,zakat,puasa serta sex education. Kami mengambil materi yang terdapat
dalam rukun islam dengan harapan agar adik-adik nanti siap untuk menjadi seorang dewasa
yang benar-benar mengerti dasar-dasaar agama kita. Selain itu mengingat masih banyak yang
kurang lancer mengaji maka kami mengadakan belajar ngaji bersama dengan harapan
kemampuan belajar mengaji adik-adik bisa lebih baik lagi.
Keenam adalah kami juga membantu meramaikan musholla disekitar masjid dengan
ikut tadarus di musholla sekitar. Selain itu kami juga mengajari adik-adik yang sedang
tadarus di musholla tersebut.
4
Waktu pelaksanaan Kuliah Kerja Mahasiswa Tematik Posdaya Berbasis Masjid ini
bersamaan dengan Bulan Ramadhan sehingga kami focus bagaiamana caranya agar masjid
menjadi lebih ramai terutama dibulan yang penuh barakah ini.
2.2 Sasaran
Pada setiap program kerja yang terbentuk mempunyai sasaran yaitu warga sekitar
Masjid Darussalam. Diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan Masjid Darussalam
dengan sebaik-baiknya baik dalam kegiatan keagamaan, sosial maupun pendidikan. Sehingga
sasaran tersebut tidak hanya untuk masyarakat sekitar Masjid Darussalam. Tetapi semua
masyarakat yang ada di Desa Glanggang kecamatan pakisaji.
Sasaran program kerja yang terbentuk adalah untuk masjid, sehingga mempunyai
daya guna yang lebih bermanfaat bagi masyarakat. Terutama pada segi pendidikan, tidak
hanya santri atau murid yang belajar di TPQ Masjid Darussalam saja tetapi jamaah yang
shalat di masjid tersebut atau orang yang berhenti dalam perjalanan yang shalat di Masjid
Darussalam, sehingga masyarakat atau santri yang belajar di TPQ lebih sering pergi ke
masjid, selain untuk shalat lima waktu, mereka juga bisa ke masjid untuk berdiskusi atau
mungkin sekedar ngobrol.
Hasil dari seluruh kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa Tematik Posdaya Berbasis
Masjid umumnya adalah pemberdayaan masjid bagi masyarakat. Selain menjadi tempat
ibadah, juga digunakan sebagai tempat silaturahim, kegiatan sosial, kegiatan pendidikan
maupun kegiatan kekeluargaan. Pada kenyataannya hal itu dapat terjadi dengan hasil yang
cukup memuaskan sesuai dengan apa yang diharapkan.
Hasil yang terlihat secara fisik adalah masyarakat lebih sering ke masjid setelah
terdapat kegiatan-kegiatan keagamaan. Kegiatan keagamaan tersebut misalnya adalah
tadarrus Al-Quran, khotmil Quran, adanya pengajian rutin, kegiatan TPQ, dan kegiatan lain
yang diadakan di masjid.
Selain hal tersebut di atas terdapat beberapa hasil yang terdapat pada kegiatan TPQ.
Santri menjadi bertambah banyak dan semakin ramai. Cukup banyak warga yang dulu
anaknya tidak mengikuti kegiatan TPQ kemudian mengantar anaknya untuk dititipkan dan
dibimbing di TPQ. Hal tersebut dikarenakan kegiatan TPQ yang digabung dengan kegiatan
5
bimbingan belajar. Sehingga sebelum atau sesudah TPQ anak-anak lansung menuju rumah
pintar ntuk belajar. Dan para orangtua juga semakin memperhatikan pendidikan agama untuk
anaknya meskipun masih kecil.
7
Dukungan lain yang sangat membantu Kuliah Kerja Mahasiswa Tematik Posdaya
Berbasis Masjid ini adalah dukungan dari Pamong Desa dan Pengurus Masjid. Dukungan
yang diberikan baik dalam bentuk mental maupun saran yang bermanfaat bagi kegiatan-
kegiatan yang diadakan. Dukungan-dukungan tersebut misalnya, memberikan pengarahan
pada mahasiswa tentang sikap terhadap warga desa selama berada di DesaGlanggang.
Faktor pendukung selanjutnya adalah semakin ramenya TPQ di masjid yang
mendukung program bimbingan belajar di rumah pintar. Hal tersebut sangat mendukung
karena pada program pemberdayaan masjid maka mahasiswa tinggal melanjutkan dan
mengembangkan kegiatan TPQ yang telah terbentuk.
Maksud dari telah terbentuknya TPQ merupakan faktor pendukung program
bimbingan belajar adalah pada pelaksanaan program bimbingan belajar di masjid
dilaksanakan setelah kegiatan TPQ, sehingga mahasiswa tidak terlalu kesulitan untuk
mengajak santri yang berumur kanak-kanak untuk mengikuti program tersebut. Santri pun
menyambut kegiatan tersebut dengan baik dan senang hati karena memperoleh pelajaran
lebih dan membantu dalam pelajaran di sekolah.
Kendala lain yang masih berhubungan dengan TPQ adalah ketika Ramadhan dan
sudah mulai masuk sekolah adik-adik tidak bisa melaksanakn bimbel dengan teratur karena
banyaknya agenda yng harus dilakukan adik-adik. Dan selesainya TPQ mereka akan
langsung pulang karena sebentar lagi sudah waktunya untuk berbuka puasa. Hal tersebut
merupakan kendala yang cukup berarti, karena mahasiswa tidak bisa menambahkan kegiatan
bimbingan belajar setelah kegiatan TPQ dengan waktu yang hampir tidak tersisa menuju
waktu pulang.
Solusi dari kendala tersebut adalah dengan cara mengizinkan adik-adik untuk dating
dan belajar dirumah pintar kapan saja ketika mereka ada waktu sehingga kegiatan belajar
tidak dilakukan bersama-sama tetapi melainkan dilakukan secara personal.
Keberlanjutan Program
Setiap program yang telah dilaksanakan pada masa Kuliah Kerja Mahasiswa Tematik
Posdaya Berbasis Masjid diharapkan akan ada keberlanjutan dari kegiatan-kegiatan tersebut
supaya tidak hanya berhenti ketika masa pengabdian saja. Oleh karena itu pada pelaksanaan
kegiatan-kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa Tematik Posdaya Berbasis Masjid dilaksanakan
atas kerjasama antara mahasiswa yang mengabdi dengan warga sekitar yang berhubungan
dengan kegiatan-kegiatan tersebut.
8
Keberlanjutan program yang telah terbentuk sangatlah tergantung pada kemauan
warga desa yang terlibat dalam program. Apabila pelaksanaan program terlalu bergantung
pada mahasiswa ketika masa pengabdian maka tidak dapat dipungkiri nanti dikemudian hari
program akan berhenti setelah mahasiswa meninggalkan tempat pengabdian.
Pada kegiatan lain diharapkan dapat berlanjut dan lebih diharapkan dapat lebih
berkembang. Misalkan pada pendidikan TPQ yang telah ditambahkan kegiatan bimbingan
belajar. Diharapkan setelah itu terlaksana, para remaja desa mampu melanjutkan dan
mungkin lebih mengembangkan dengan membuka tempat khusus di dekat masjid sesuai
rencana pengurus masjid yang telah direncanakan sudah lama.
Pada program rumah pintar masih dikhawatirkan tidak akan berlanjut dikarenakan
kurangnya minat dari para pemuda untuk mengajari adik-adik dibawahnya dengan sabar dan
telaten.
Pengurus POSDAYA pun kami harap bisa bertahan dan melaksanakan tugas serta
program kerja yang telah disusun dengan baik serta bermanfaat bagi masjid serta warga
sekitar masjid.
Rekomendasi
Kuliah Kerja Mahasiswa Tematik Posdaya Berbasis Masjid merupakan kegiatan yang
mempunyai sasaran utama yaitu masyarakat desa yang berada di sekitar masjid. Pada
pengabdian ini Masjid Darussalam merupakan masjid yang berada di tengah-tengah warga
yang mayoritas non muslim sehingga keberadaannya akan manghawatirkan ketika warga
tidak peduli dengan keberadaan masjid tersebut. Sekiranya akan lebih baik lagi kalau tahun
depan daerah ini tetap dipakai sebagai tempat KKM untuk membantu warga sekitar terutama
dalam hal syiar islam. Selanjutnya rekomendasi untuk program-program yang bisa
dilanjutkan dan dikembangkan :
- TPQ
Kegiatan belajar membaca Al-Quran merupakan kegiatan yang sudah
berjalan lama namun fasilitas pendidikannya belum terpenuhi secara maksimal
dan kehidupan pengajarnya kurang diperhatikan.
- Rumah Pintar
Rumah pintar merupakan kegiatan yang dibuat untuk membantu adik-adik
dalam kegiatan belajar, sehingga kegiatan ini jika diteruskan pasti akan mendapat
sambutan yang positif dari adik-adik maupun dari pihak orang tua.
9
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
10
non muslim maka perlu sekiranya lebih mematangkan fondasi atau dasar-dasar
keagamaan bagi warga terutama anak-anak. Untuk itu kami lebih gencar mengajar
adik-adik TPQ serta mengajak adik-adik sesering mungkin sholat berjamaah di
masjid. Juga belajar bersama di rumah pintar yang sudah kami bentuk dirumah
kami selama KKM.
2. Kegiatan-kegiatan yang mencakup masalah agama dan pendidikan sudah bisa
berjalan secara perlahan namun untuk bidang lain semoga bisa telaksana dengan
seiring berjalannya waktu.
11