Anda di halaman 1dari 3

MUAMALAH DAN AKHLAK

Makalah

Disusun guna memenuhi tugas

Mata kuliah : Pengantar Study Islam

Dosen pengampu : Aang Kunaepi, M.Ag.

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

IAIN WALISONGO SEMARANG

2013

1. PENDAHULUAN

Kehidupan masyarakat tidak akan tegak tanpa kerjasama antar anggotanya. Kerjasama ini hanya dapat
terjadi jika ada undang-undang yang mengatur hubungan-hubungan antar anggota masyarakat serta
membatasi hak-hak dan kewajibannya. Sesuai dengan pandangan Islam bahwa secara spiritualitas, islam
memiliki dua aspek ia merupakan hubungan pribadi antar manusia dengan Allah, sedangkan terhadap
sesama manusia dan masyarakat ia juga melahirkan hak-hak dan kewajiban sosial[1] seperti tugas dan
kewajiban manusia baik dalam keluarga, negara maupun alam sekitar. Lebih-lebih dalam masyarakat juga
mengikutsertakan ukuran-ukuran kesusilaan timbul dari kebutuhan-kebutuhan masyarakat[2] seperti
etika dalam keluarga, masyarakat, negara dan alam sekitar. Tapi undang-undang ini tetap memerlukan
sebuah kekuatan yang memiliki kewibawaan dan supremasi dalam jiwa manusia dan menjamin
terjaganya muamalah dan akhlak.

Kami tegaskan bahwa di muka bumi ini tidak ada kekuatan yang setara atau mendekati kekuatan agama
dalam menjamin hukum, keharmonisan antar anggota masyarakat, serta terciptanya ketenteraman dan
kedamaian di dalamnya.
Akhlak merupakan pilar jiwa pribadi yang memiliki keutamaan dan juga bermartabat termasuk di
dalamnya yaitu muamalah. Suatu masyarakat akan tegak selama ada akhlak di dalamnya dan akan
hancur ketika akhlak tidak ada di dalamnya.

2. RUMUSAN MASALAH

A. Apa pengertian akhlak ?

B. Seperti apa akhlak islam itu ?

C. Bagaimana hubungan akhlak dengan iman ?

D. Apa tugas dan kewajiban manusia ?

E. Bagaimana kewajiban manusia dalam lingkup keluarga ?

F. Bagaimana kewajiban manusia terhadap negara ?

G. Bagaimana kewajiban manusia terhadap alam sekitar ?

3. PEMBAHASAN

A. Pengertian Akhlak

Perkataan Akhlaq berasal dari bahasa arab jama dari khuluqun yang menurut logat diartikan budi
pekerti, perangai, tingkah laku atau tabiat ( Yakub, 1983 : 11 ). [3] Kita sebagai orang islam memiliki
panutan yang patut untuk di contoh yaitu rasulullah Saw, sebagaimana dalam firmanNya dalam Q.S Al
Qalam : 4

Sesungguhnya Engkau ( ya Muhammad ) mempunyai budi pekerti yang luhur Q.S Al Qalam : 4

Akhlaq bisa juga di definisikan sebagai ilmu yang mempelajari tentang baik dan buruk tingkah laku
manusia, dalam bahasa jawa akhlaq erat kaitannya dengan tindak tanduk manusia.

B. Akhlak Islam

Islam adalah akhlak,[4] seluruh syariat kepada umat mempunyai nilai-nilai akhlak dan membina akhlak
umat manusia, baik berupa akidah dan keimanan, maupun yang berupa ibadah.

Adapun karakteristiknya ialah sebagai berikut :

1. Al-Quran dan sunnah sebagai sumber nilai Al-Quran

Kedua-duanya adalah menjadi sumber ajaran Islam secara keseluruhan untuk mengatur pola
hidup dan menetapkan mana yang baik dan mana yang buruk sebagaimana dijelaskan dalam firman
Allah SWT,
Artinya: Hai ahli-ahli kitab sesungguhnya telah datang kepadamu Rasul kami, menjelaskan kepadamu
banyak isi dari al-kitab yang kamu sembunyikan, dan banyak (pula yang) dibiarkannya. Sesungguhnya
telah datang kepadamu cahaya dari Allah dan kitab yang menerangkan.

Dengan kitab itulah Allah menunjukkan orang-orang yang mengikuti keridlaanNya ke jalan keselamatan,
dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang
terang benderang dengan seizin-Nya dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus. (Q.S al-Maidah :15-16)

2. Meletakkan akal dan naluri sesuai dengan proporsi dan profesinya.

Masing-masing, keduanya diakui sebagai anugerah Allah yang mempunyai kemampuan yang
terbatas, sehingga memerlukan bimbingan wahyu.

Sebagaimana dinyatakan oleh Nabi Muhammad SAW dalam sebuah haditsnya,

Apabila seorang hakim berijtihad dan ijtihadnya itu benar,

Anda mungkin juga menyukai