Anda di halaman 1dari 3

Kekuatan berkembang secara bertahap.

Prinsip yang sama berlaku pada proses pengikisan


lemak. Tidak ada jalan instan untuk menghilangkan lemak di tubuh Anda. Kalaupun ada, pasti
cara tersebut bukan cara yang sehat dan memiliki efek samping merugikan bagi kesehatan.

Anda harus berusaha membuang lemak secara bertahap. Dengan pola latihan dan makan selama
6 minggu berikut ini semoga Anda bisa mendapatkan tubuh lebih langsing plus massa otot tebal
seperti yang Anda impikan selama ini.

Minggu I

Pangkas Konsumsi Karbohidrat Menjadi Separuhnya


Ketika konsumsi karbohidrat diturunkan, tubuh akan menggunakan lemak sebagai sumber
energi. Jadi untuk memangkas lemak, pangkas pula asupan karbohidrat Anda hingga
setengahnya. Selain membatasi jumlah kalori yang masuk, Anda juga bisa mengendalikan
hormon insulin yang dapat memicu nafsu makan.

Daripada makan nasi satu piring, sebaiknya kurangi menjeadi setengahnya saja. Pun ketika Anda
makan roti, potonglah setengahnya untuk Anda. Lakukan fase ini selama 4 hari terlebih dahulu.
Jika Anda langsung melakukannya 7 hari berturut-turut, dikhawatirkan tubuh Anda tidak dapat
beradaptasi dengan pola makan yang baru ini.

Pacu Hormon Pertumbuhan


Ketika hormon pertumbuhan meningkat, maka tubuh akan membakar lemak dengan cara
meningkatkan metabolisme dan mamacu pertumbuhan otot.

Untuk meningkatkan hormon pertumbuhan, pangkas asupan karbohdirat saat makan malam dan
ganti dengan protein shakes. Ketika Anda tidur dengan kadar gula darah rendah, tubuh akan
beradaptasi dengan cara meningkatkan kadar hormon pertumbuhan.

Minggu II

Latihan Beban & Kardio


Pembakaran lemak adalah proses akumulatif terhadap apa yang Anda makan, berapa banyak
yang Anda makan, dan frekuensi latihan Anda. Kombinasi latihan beban dan kardio adalah
stimulan pembakar lemak terbaik.

Lakukan latihan beban antara 20-30 menit. Setelah itu lanjutkan dengan kardio intensitas sedang
antara 15-20 menit. Latihan beban akan membakar gula darah sedangkan latihan kardio akan
membakar lemak Anda.

Berotot dengan Protein


Ketika Anda memasuki minggu kedua, tubuh akan mulai mencari alternatif selain lemak sebagai
sumber energi. Sayangnya jaringan otot adalah sumber energi pertama yang akan dipakai tubuh
sebagai sumber energi alternatif. Agar kondisi ini tidak terjadi, maka Anda wajib meningkatkan
asupan protein harian Anda.
Jumlah protein yang dibutuhkan per hari oleh seseorang dengan aktivitas tinggi adalah 1,2-1,7 g /
kg berat badan. Dengan kata lain, protein harus memberikan kontribusi 15-20 persen dari asupan
kalori harian. Atlet yang menjadi resistance training membutuhkan lebih banyak protein daripada
yang lain.
Sumber protein harian bisa didapatkan dari dada ayam, ikan, kacang-kacangan, atau bisa juga
mengonsumsi whey protein.

Minggu III

Kesimbangan dalam Membakar Lemak


Banyak orang mengandalkan suplemen pembakar lemak tanpa mengimbangi dengan pola makan
dan latihan yang tepat. Suplemen pembakar lemak memang dapat membantu Anda membakar
lemak lebih banyak, tetapi bukan berarti hanya dengan minum suplemen tubuh Anda bisa
langsing.

Semua wajib diimbangi dengan pengaturan pola makan dan latihan cukup. Pangkas jumlah
garam dan gula pada makanan. Hindari makanan gorengan dan makanan yang mengandung
lemak jenuh. Perbanyak konsumsi makanan segar seperti sayuran dan buah-buahan. Tambah
dengan rutinitas latihan yang memadai dan lengkapi dengan suplemen pembakar lemak.

Minggu IV

Kardio Intensitas Tinggi


Memasuki Minggu keempat, pacu pembakaran lemak tubuh dengan latihan kardio intensitas
tinggi. Latihan intensitas tinggi tidak perlu dilakukan berlama-lama. Cukup 15-20 menit saja 2-3
kali seminggu. Latihan interval merupakan teknik yang cukup populer untuk meningkatkan
pembakaran lemak tubuh.

Minggu V

Volume Training
Volume training adalah latihan dengan menggunakan repetisi dan set yang lebih banyak dari
yang biasanya Anda lakukan. Ketika Anda biasanya melakukan 4 set dengan 6 10 repetisi,
ubah menjadi 4 6 set dengan repetisi 15 20 dengan berat yang lebih ringan. Dalam volume
training, tingkat energi dalam otot atau glikogen akan menjadi lebih rendah daripada biasanya,
sehingga proses pembakaran lemak terpacu untuk mengimbangi kekurangan energi tersebut.

Minggu VI

Istirahat
Minggu keenam adalah saatnya Anda beristirahat dari latihan dan pola makan yang Anda jalani.
Ini bukan mimipi. Anda memang berhak mendapatkan waktu istirahat setelah apa yang Anda
lalui selama 5 minggu ini.

Ambil 3 4 hari waktu untuk beristirahat, makanlah normal seperti biasa (bukan makan lebih
banyak daripada biasanya untuk balas dendam) dan nikmatilah waktu beristirahat Anda.
Setelah waktu beristirahat anda usai, mulai kembali dengan program seperti minggu pertama.
Tubuh Anda akan merespon dengan lebih baik dan Anda akan dapat mengikis lemak lebih
banyak lagi.

Anda mungkin juga menyukai