Nama Kelompok :
Ichwan Nussofa
Junizar Akbar
Olivia Octaviani
Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat rahmat-Nya makalah
yang ini dapat diselesaikan dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Makalah ini
diajukan guna memenuhi tugas matakuliah Bahasa Indonesia.
Makalah ini berisikan tentang Kutipan atau yang lebih khususnya akan membahas Definisi
Kutipan Langsung, Kutipan Tidak Langsung dan Daftar Pustaka. Diharapkan makalah ini dapat
membantu menambah pengetahuan bagi para pembaca mengenai kaidah penulisan kutipan yang baik
dan benar saat kita menyusun sebuah karya ilmiah.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam penyelesaian makalah ini. Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna,
oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun sangat diharapkan demi
kesempurnaan makalah ini.
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang tersebut dapat dirumuskan beberapa masalah yang dapat dijadikan
bahan pembahasan dalam makalah ini. Berikut adalah rumusan masalahnya:
a. Apa yang dimaksud dengan kutipan?
b. Apa sajakah fungsi kutipan?
c. Bagaimanakah prinsip-prinsip dalam mengutip?
3
Dalam tulisan ilmiah, baik berupa artikel, karya tulis, skripsi, tesis, dan disertasi selalu
terdapat kutipan.Kutipan adalah pengokohan argumentasi dalam sebuah karangan.Seorang
penulis tidak perlu membuang waktu untuk menyelidiki suatu hal yang sudah dibuktikan
kebenarannya.oleh penulis lain, penulis cukup mengutip karya orang lain tersebut.Maka
penulis harus memperhatikan hal-hal seperti berikut
a. Penulis mempertimbangkan bahwa kutipan itu perlu
b. Penulis bertanggung jawab penuh terhadap ketepatan dan ketelitian kutipan.
c. Kutipan dapat terkait dengan penemuan teori.
d. Jangan terlalu banyak mempergunakan kutipan langsung
e. Penulis mempertimbangkan jenis kutipan, kutipan langsung atau kutipan tak langsung.
f. Perhatikan teknik penulisan kutipan dan kaitannya dengan sumber rujukan.
4
Dalam hal ini kutipan tetap dilakukan, hanya penulis diperkenankan mengadakan
perbaikan atau catatan terhadap kesalahan tersebut. Perbaikan atau catatan itu dapat
ditempatkan sebagai catatan kaki, atau dapat pula ditempatkan dalam tanda kurung segi
empat [. . .] seperti halnya dengan perubahan teknik sebagai telah dikemukakan di
atas.Catatan dalam tanda kurung segi empat itu langsung ditempatkan di belakang kata
atau unsur yang hendak diperbaiki, diberi catatan, atau yang tidak disetujui itu.
Misalnya, kalau kita tidak setuju dengan bagian itu, maka biasanya diberi catatan singkat
yang ditempatkan dalam kurung segi empat menunjukkan bahwa penulis tidak
bertanggungjawab atas kesalahan itu, ia sekedar mengutip sesuai dengan apa yang terdapat
dalam naskah aslinya.
Contoh :
Demikian juga dengan data bahasa yang lain dalam karya tulis ini kami selalu berusaha
mencari bentuk kata yang mengandung makan sentral/distribusi yang terbanyak sebagai
bahan dari daftar Swadesh.
Kata makan dalam kutipan di atas sebenarnya salah cetak; seharusnyamakna. Namun
dalam kutipan, penulis tidak boleh langsung memperbaiki kesalahan itu.Ia harus memberi
catatan bahwa ada kesalahan, dan ia sekedar mengutip sesuai dengan teks aslinya. Untuk
karya-karya ilmiah penggunaan Dalam tanda kurung segi empat yang ditempatkan
langsung di belakang kata atau bagian yang bersangkutan, dirasakan lebih mantap.
5
Hal hal yang perlu diperhatikan dalam mengutip, diantaranya:
a. Penulis mempertimbangkan bahwa kutipan itu perlu.
b. Penulis bertanggung jawab penuh terhadap ketepatan dan ketelitian kutipan.
c. Kutipan dapat terkait dengan penemuan teori.
d. Jangan terlalu bnayak mempergunakan kutipan langsung.
e. Penulis mempertimbangkan jenis kutipan dan kaitannya dengan sumber rujukan.
Contoh :
Kutipan yang kata-katanya diubah/ disesuaikan dengan ringkasan yang dibuat oleh penulis
c) Sumber rujukan dapat ditulis sebelum atau sesudah kalimat yang mengandung kutipan
Definisi Daftar Pustaka menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah daftar
yang mencantumkan judul buku, nama pengarang, penerbit dsb yang ditempatkan pada bagian
akhir suatu karangan atau buku dan disusun berdasarkan abjad. Daftar sendiri didefinisikan
sebagai catatan sejumlah nama atau hal yang disusun berderet dari atas ke bawah.
2.7 Cara Membuat Daftar Pustaka
a. Penulisan daftar pustaka dalam pengambilan data dari internet :
Pertama; tulis nama,
Kedua; tulis (tahun buku atau tulisan dibuat dalam tanda kurung) setelah itu beri (tanda
titik),
Ketiga; tulis judul buku/tulisannya lalu beri (tanda titik) lagi,
Keempat; tulis alamat websitenya gunakan kata (from) untuk awal judul web dll setelah
itu beri tanda koma,
Kelima; tulis tanggal pengambilan data tersebut ok.
c. Penulisan daftar pustaka yang lebih dari satu/dua orang penulis dalam buku yang sama
1) Tulis nama belakang dari penulis yang pertama setelah nama belakang beri (tanda
koma) lalu tulis nama depan jika nama depan berupa singkatan tulis saja singkatan itu
setelah nama pertama selesai beri (tanda titik) lalu beri (tanda koma) untuk nama
kedua / ketiga ditulis sama seperti nama sali alis tidak ada perubahan, yang berubah
penulisannya hanya orang pertama sedangkan orang kedua dan ketiga tetap. Setelah
penulisan nama kedua selesai, nah jika tiga penulis gunakan tanda dan (&) pada nama
terakhir begitupula jika penulisnya hanya dua orang saja, setelah penulisan nama
selesai,
2) Tahun pembuatan atau cetakan buku tersebut dengan diawali [tanda kurung buka dan
kurung tutup/ ( )] setelah itu beri (tanda titik).
3) Judul buku atau karangan setelah itu beri (tanda koma) dan ditulis dengan huruf miring
ok.
4) Yaitu penulisan tempat penerbitan/cetakan setelah itu beri (tanda titik dua : ) dan
terakhir
5) Nama perusahaan penerbit buku atau tulisan tersebut dan diakhiri (tanda titik) ok.
Untuk gelar akademik tidak ditulis dalam penulisan daftar pustaka.
2.8 Contoh Daftar Pustaka
a. Contoh Daftar Pustaka dalam pengambilan data dari internet :
lbarda (2004). Strategi Implementasi TI untuk Tata Kelola Organisasi (IT Governance).
From http://rachdian.com/index2.php?
option=com_docman&task=doc_view&gid=27&Itemid=30, 3 August 2008
c. Contoh daftar pustaka yang lebih dari satu/dua orang penulis dalam buku yang sama :
Suteja, B.R., Sarapung, J.A, & Handaya, W.B.T. (2008). Memasuki Dunia E-Learning,
Bandung: Penerbit Informatika.
Whitten, J.L.,Bentley, L.D., Dittman, K.C. (2004). Systems Analysis and Design Methods.
Indianapolis: McGraw-Hill Education.
9
BAB III
PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan
Kutipan merupakan salah satu kelengkapan dalam penulisan makalah yang dapat memberikan
penegasan bahwa suatu karya baik makalah ataupun karya ilmiah yang ditulis atau disusun
oleh penulis tidak sepenuhnya dari pendapat, gagasan, dan materi dari pribadi penulis,
melainkan meminjam atau mengambil sumber lain baik dari buku atau media lain untuk
mendukung materi dan gagasan dari penulis. Dari kutipan tersebut maka suatu karya atau
tulisan dapat diketahui dan dicari kebenarannya.Itulah hakikat dari fungsi kutipan dan
penulisan kutipan dalam suatu karya ilmiah.
Adapun dalam penulisan kutipan mempunyai prinsip yang harus diperhatikan agar sesuai
dengan EYD dan tidak mengabaikan suatu sumber yang telah dikutip.
3.2 Saran
Dengan memahami definisi, fungsi dan prinsip-prinsip dalam penulisan kutipan diharapkan
penulis dalam menulis atau menyusun suatu karya sesuai dengan kaidah yang baik dan benar.
Setidaknya, dalam penulisan makalah ataupun karya lain, penulis dapat menghindari sifat
plagiat yang dapat merugikan orang lain serta dengan adanya kutipan pembaca dapat lebih
mudah untuk mencari kebenaran dari karya tersebut dengan merujuk kepada sumber yang
telah dikutip.
10
Daftar Pustaka