Anda di halaman 1dari 7

KERANGKA ACUAN

KONSULTASI AKREDITASI BARU VERSI 2012 ( JCI ) KE KEMENKES RI

RSUD DR.DJASAMEN SARAGIH KOTA PEMATANGSIANTAR TAHUN 2013

I. LATAR BELAKANG

Saat ini memang semakin banyak rumah sakit yang melakukan akreditasi,baik didaerah
maupun yang dipusaat pusat kota.Meskipun kendala biaya yang tinggi juga dapat menjadi masalah
utama dari sebuah rumah sakit.Namun walaupun demikian akreditasi tetap harus dijalankan karena
akreditasi rumah sakit ini identik dengan keberadaan dankwalitas pelayanan kesehatan yang diberikan
oleh sebuah rumah sakit pada masyarakatnya.

Rumah Sakit pada saat ini memang telah berkembang menjadi industri jasa pelayanan,yang
mana kwalitas pelayanan dan kepuasan konsumen dalam hal ini adalah masyarakat pengguna jasa
kesehatan menjadi focus utama.Parameter-Parameter dalam akreditasi menjadi tolak ukur
keberhasilan pelayanan kesehatan suatu rumah sakit terhadap masyarakat pengguna jasa
kesehatannya.

Dengan akreditasi rumah sakit masyarakat pengguna jasa pelayanan kesehatan dapat
mengetahui sejauh mana rumah sakit yang ada tingkat pelayanannya,sehingga dapat menentukan
kebijakan pilihan.

Sesuai dengan permenkes No.417/MKes/Per/11/2011,Akreditasi Rumah Sakit yang telah


dilaksanakan sejak tahun 1995 terus berkembang mengikuti perkembangan akreditasi Dunia.Oleh
sskarena,pada tahun 2012 direncanakan akan dipergunakan berstandar akreditasi baruyang mengacu
kepada standr Joint Comission Internsional (JCI).

RSUD dr.Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar telah terakreditasi 12 pelayanan dan akan
melanjutkan ke Standard Akreditasi Baru Versi 2012 (JCI),yang pada saat ini masih dalam proses
persiapan dan masih membutuhkan masukan-masukan maupun bimbingan dari KARS dalam hal
standar akreditasi yang baru rumah sakit. RSUD dr.Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar masih
membutuhkan informasi-informasi baru tentang pelaksanaan/perkembangan akreditasi rumah sakit
yang pada saat ini semakin berkembang.

Sehubungan dengan hal diatas maka RSUD dr.Djasamen Saragih Pematangsiantar akan
melaksanakan kegitan Konsultasi ke Kemenkes RI dan ke Rumah Sakit yang sudah ter akreditasi JCI
di jakarta guna persiapan Pelaksanaan Akreditasi Baru versi 2012 (JCI) untuk mencapai kebehasilan
yaitu sebagai Rumah Sakit yang mampu memberikan Pelayanan sesuai standard Internasional yang
akan dicapai pada tahun 2014.

II. TUJUAN

1. Konsultasi Akreditasi Baru Versi 2012 ke Dirjen BUKR Sub Dit Akreditasi Kemenkes RI
Jakarta.
2. Konsultasi Ke Biro Hukum Kemenkes RI Jakarta dalam rangka persiapan RSUD
dr.Djasamen Saragih Pematangsiantar menuju SJSN.
3. Konsultasi dan Aplikasi Akreditasi Baru Versi 2012 ke Rumah Sakit Pemerintah yang
sudah melaksanakan akreditasi Baru.
III. PESERTA

Peserta yang akan berangkat untuk melaksanakan kegiatan Konsultasi Akreditasi Baru Versi
2012 ini adalah :

1. Dr.Ria Novida Telaumbanua,Mkes (Direktur RSUD dr.Djasamen Saragih Kota


Pematangsiantar)
2. Dr.Namso Saragih, SpB (Ketua komite Medik RSUD dr.Djasamen Saragih Kota
Pematangsiantar)
3. Dr.Evin Damanik ( Koordinator Pokja Patient Safety )
4. Drg. Eva Krintina ( Ketua Jamkesmas /Ketua Pokja Pelayanan )
5. Allen Lamretta Sidabalok, SKM ( Kabid Akreditasi )
6. Lindaria Panjaitan,SKM (Kasie. Akreditasi)
7. Rumata Siallagan ( Anggota Pokja Pengendalian Infeksi )

IV. WAKTU PELAKSANAAN

Kegiatan konsultasi Akreditasi Baru Versi 2012 ( JCI ) ini direncanakan akan dilaksanakan
selama 4 hari mulai tanggal 2 Juli s/d 5 juli 2013.

V. BIAYA

Biaya Pelaksanaan Akreditasi Baru Versi 2012 ( JCI ) ini dibebankan pada APBD
Kota Pematangsiantar. ( Rincian Biaya Terlampir ).

Demikianlah Kerangka Acuan Kegiatan Konsultasi Akreditasi Baru Versi 2012 ( JCI ) ini
dibuat sebagai acuan dalam Pelaksanaannya nanti.

Bidang Diklat dan Akreditasi


NAMA NAMA YANG MENGIKUTI KUNJUNGAN AKREDITASI BARU VERSI 2012

KE KEMENKES RI DAN RS YANG SUDAH AKREDITASI VERSI BARU

1. DR.RIA NOVIDA TELAUMBANUA, MKES


2. DR. NAMSO SARAGIH SpB
3. DR.EVIN DAMANIK
4. Drg.EVA KRISTINA
5. ALLEN LAMRETTA SIDABALOK,SKM
6. LINDARIA PANJAITAN,SKM
7. RUMATA SIALLAGAN.

LAPORAN PERJALANAN DINAS

KONSULTASI AKREDITASI BARU VERSI 2012 KE KEMENKES RI DAN RUMAH SAKIT YANG SUDAH
TERAKREDITASI VERTSI BARU.
I. PENDAHULUAN

Saat ini memang semakin banyak rumah sakit yang melakukan akreditasi,baik didaerah
maupun yang dipusaat pusat kota.Meskipun kendala biaya yang tinggi juga dapat menjadi masalah
utama dari sebuah rumah sakit.Namun walaupun demikian akreditasi tetap harus dijalankan karena
akreditasi rumah sakit ini identik dengan keberadaan dankwalitas pelayanan kesehatan yang diberikan
oleh sebuah rumah sakit pada masyarakatnya.

Dengan akreditasi rumah sakit masyarakat pengguna jasa pelayanan kesehatan dapat
mengetahui sejauh mana rumah sakit yang ada tingkat pelayanannya,sehingga dapat menentukan
kebijakan pilihan.

Sesuai dengan permenkes No.417/MKes/Per/11/2011,Akreditasi Rumah Sakit yang telah


dilaksanakan sejak tahun 1995 terus berkembang mengikuti perkembangan akreditasi Dunia.Oleh
sskarena,pada tahun 2012 direncanakan akan dipergunakan berstandar akreditasi baruyang mengacu
kepada standr Joint Comission Internsional (JCI)

II. LATAR BELAKANG

RSUD dr.Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar telah terakreditasi 12 pelayanan dan akan
melanjutkan ke Standard Akreditasi Baru Versi 2012 (JCI),yang pada saat ini masih dalam proses
persiapan dan masih membutuhkan masukan-masukan maupun bimbingan dari KARS dalam hal
standar akreditasi yang baru rumah sakit. RSUD dr.Djasamen Saragih Kota Pematangsiantar masih
membutuhkan informasi-informasi baru tentang pelaksanaan/perkembangan akreditasi rumah sakit
yang pada saat ini semakin berkembang.

Sehubungan dengan hal diatas RSUD dr.Djasamen Saragih Pematangsiantar telah


melaksanakan Konsultasi ke Kemenkes RI dan ke Rumah Sakit yang sudah ter akreditasi versi baru
di jakarta guna persiapan Pelaksanaan Akreditasi Baru versi 2012 untuk mencapai kebehasilan yaitu
sebagai Rumah Sakit yang mampu memberikan Pelayanan sesuai standard Internasional yang akan
dicapai pada tahun 2015.

III. TUJUAN PERJALANAN

1. Konsultasi Akreditasi Baru Versi 2012 ke Dirjen BUKR Sub Dit Akreditasi Kemenkes RI
Jakarta.
2. Konsultasi Ke Biro Hukum Kemenkes RI Jakarta dalam rangka persiapan RSUD
dr.Djasamen Saragih Pematangsiantar menuju SJSN.
3. Konsultasi dan Aplikasi Akreditasi Baru Versi 2012 ke Rumah Sakit Pemerintah yang
sudah melaksanakan akreditasi Baru.

IV. PESERTA

Peserta yang berangkat untuk melaksanakan kegiatan Konsultasi Akreditasi Baru Versi 2012
ini adalah :

1. Dr.Ria Novida Telaumbanua,Mkes (Direktur RSUD dr.Djasamen Saragih Kota


Pematangsiantar)p
2. Dr.Namso Saragih, SpB (Ketua komite Medik RSUD dr.Djasamen Saragih Kota
Pematangsiantar)
3. Dr.Evin Damanik ( Koordinator Pokja Patient Safety )
4. Drg. Eva Krintina ( Ketua Jamkesmas /Ketua Pokja Pelayanan )
5. Allen Lamretta Sidabalok, SKM ( Kabid Akreditasi )
6. Lindaria Panjaitan,SKM (Kasie. Akreditasi)
7. Rumata Siallagan ( Anggota Pokja Pengendalian Infeksi )
V. WAKTU PELAKSANAAN

Kegiatan konsultasi Akreditasi Baru Versi 2012 ini telah dilaksanakan selama 4 hari mulai
Selasa tanggal 2 Juli s/d Jumat 5 juli 2013. Dengan Skedule Kegiatan :

Selasa, tanggal 2 juli 2013


Berangkat dari siantar ke Jakarta.
Rabu, tanggal 3 juli 2013
Konsultasi ke kemenkes RI : - Subdit Akreditasi
- Biro Hukum
- KARS
Kamis, 4 juli 2013
Kunjungan dan Aplikasi tentang akreditasi ke rumah sakit Pemerintah yang sudah
terakreditasi Versi baru .
Jumat, 5 juli 2013
Kembali ke siantar.

VI. HASIL KEGIATAN

Sub Dit Akreditasi Kemenkes :

Direktur harus benar- benar komit dan menguasi seluruh elemen-elemen dalam akreditasi
baru versi 2012.
Buat Komitment dengan seluruh staf rumah sakit terutama pada dokter spesialis dan perawat
yang merupakan pelaksana langsung pelayanan.
Bentuk Tim yang kuat
Lakukan persiapan : Workshop, Bimbingan Teknis tahap I dan tahap II, pra survey intern.
Buat Selogan khusus akreditasi baru sebagai tanda semangat dan komitment rumah sakit

Contoh : Akreditasi baru yes...Djasamen Mantap..

Biro Hukum Kemenkes :

Legalitas pelaporan Pasien by Phone.


Pelaporan pasien by phone seharusnya hanya pada kondis pasien yang tidak normal, apabila
dilakukan hendaknya : Siapa yang melaporkan (sebaiknya yg melapor orang yang mengerti
tentang pasien ) , Didengarkan secara seksama , dicatat, dibacakan ulang kembali, dan
sebaiknya ada yang menyaksikan.
Apabila ada gugatan dari Pasien dan keluarga pasien , maka :
Disepakati tanggung renteng antara Pemilik rumah sakit, Direktur rumah sakit, dan dokter
atau perawat yang digugat.
Hospital by low Rumah Sakit harus segera diperbaiki dan ditetapkan apalagi sudah menjadi
rumah sakit pendidikan.
Direktur harus mengeluarkan surat penugasan klinis bagi dokter yang bhertugas di rumah
sakit, yaitu : Dokter tetap PNS, dokter tetap kontrak, doter tetap konsultan, dokter residen.
Harus ditetapkan juga siapa yang menjadi DPJP , apakah dr.Umum atau dr.Spesialis.
Rumah sakit harus menyediakan tenaga ahli Hukum Kesehatan sebagai konsultan untuk
legalitas pelaksanaan praktek kedokteran dan seluruh pelayanan di rumah sakit.

Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS) :

Persiapan Bimbingan Akreditasi baru versi 2012

Bimbingan terdiri dari 4 paket :

Paket I terdiri dari :


1. Akses Pelayanan dan Kontinuitas Pelayanan (APK)
2. Asesmen Pasien (AP)
3. Pelayanan Pasien (PP)
4. Pelayanan Anastesi dan Bedah (PAB)

Paket II terdiri dari :


1. Peningkatan mutu dan keselamatan pasien (PMKP)
2. Pencegahan dan pengendalian infeksi (PPI)
3. Tata Kelola,Kepemimpinan dan Pengarahan (TKP)
4. Manajement Fasilitas dan Keselamatan (MFK)

Paket III terdiri dari :


1. Sasaran Keselamatan Pasien (SKP)
2. Hak Pasien dan Keluarga (HPK)
3. Manajement Penggunaan Obat (MPO)
4. Kualifikasi Pendidikan dan staf (KPS)

Paket IV terdiri dari :


1. Sasaran Millenium Development Goals (MDGs)
2. Pendidikan Pasien dan Keluarga (PPK)
3. Manajement Komunikasi dan Iformasi (MKI)
4. Pedoman Penyusunan Dokumen.

Persiapan Simulasi Survey Akreditasi baru versi 2012

Ketentuan :

1. Lama simulasi survey 3-5 hari, tergantung besar kecilnya rumah sakit
2. Jumlah pelaksana simulasi survey ( Surveyor) 3-5 orang, tergantung besar kecilnya rumah
sakit.
3. Bentuk Kegiatan : survey akreditasi dengan metode telusur.
4. Kegiatan simulasi survey :
- Pembukaan
- Pertemuan forum mutu
- Pertemuan dengan komite pencegahan infeksi dan
pengendalian infeksi
- Telaah dokumen
- Telusur ke Pasien/keluarga
- Telusur ke staf/pimpinan
- Observasi Fasilitas
- Penetapan skor
- Pemberian rekomendasi untuk dibuatkan strategi
Improvement Plan
- Exit Conference.

Kunjungan ke rumah sakit Hasan Sadikin

Hasil :

Rumah Sakit Hasan Sadikin telah terakrediasi JCI dan akan di survey kembali oleh KARS untuk
akreditasi Baru versi 2012.

Cara Pencapaian :

Bentuk Tim dan Buat Komitmen


Mempersiapkan peraturan perundang undangan yang dibutuhkan di rumah sakit
Buat kebijakan dan Pedoman kerja di rumah sakit sampai ke unit kerja.
Clinical Pathway harus sudah ada dan sudah di Implementasikan dengan 5 Pilihan yang harus
di tonjolkan atau di prioritaskan.
Seluruh Pegawai yang terkait di Pokja harus menguasai tiap elemen yang di minta.
Persiapkan kelengkapan Rekam medik mulai dari 4 bulan terakhir.
Buat SK Penetapan Indikator Mutu Klinis dengan 5 area Prioritas :
1. SMF Anak
2. SMF Neurologi
3. SMF Interna
4. SMF Bedah
5. SMF Obgyn
Pelatihan Evakuasi dan Pelatihan Bantuan hidup Dasar ----- Seluruh Pegawai harus dilatih.
Buat Jadwal dengan Akreditasi Day ---- Rumah Sakit harus menetapkan hari khusus untuk
membahas tentang persiapan akreditasi di rumah sakit.
Buat skenario untuk : Persiapan bimbingan teknik, simulasi survey, dan Mock Survey.
Buat Penganggaran rumah sakit untuk Biaya Akreditasi Baru . karena biayanya sangat besar.

VI. BIAYA

Biaya Pelaksanaan Konsultasi Akreditasi Baru Versi 2012 ini dibebankan pada APBD
Kota Pematangsiantar. ( Rincian Biaya Terlampir ).

Demikianlah Laporan Perjalanan Konsultasi Akreditasi Baru versi 2012 ini dibuat sebagai
laporan pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan.

Pembuat Laporan

( dr. Namso Saragih, Sp.PD )

Anda mungkin juga menyukai