Ffotosintesis
Ffotosintesis
PERCOBAAN INGENHOUSZ
TUJUAN :
BUKU SUMBER :
1. Buku Biologi ESIS, Bab 2 Metabolisme, sub bab Anabolisme Karbohidrat, halaman
49-56.
2. Buku Biologi Campbell jilid 3, Fotosintesis, halaman 181-198.
3. Buku lain yang relevan.
1. Rangkailah alat dan bahan seperti pada gambar berikut. Pada permulaan percobaan
tabung reaksi penuh berisi air (jangan ada rongga udara).
2. Buat 4 rangkaian seperti yang diakukan pada langkah nomor 1, dan beri label A, B, C,
dan D.
3. Tempatkan tabung A di tempat gelap, B di tempat teduh, C di tempat cahaya
langsung, dan D di tempat cahaya langsung dan tambahkan NaHCO3.
4. Amati pembentukan gelembung gas untuk setiap perlakuan.
5. Masukkan data pengamatan ke dalam tabel berikut :
+ bila sedikit
++ bila sedang
2. Pada perlakuan mana antara no. (1), (2), (3) yang lebih banyak gelembung gas?
Mengapa demikian?
Jawab :
Pada perlakuan no. (3) menghasilkan banyak gelembung, karena dalam
proses fotosintesis, matahari sangat diperlukan sebagai sumber energi. Makin tinggi
intensitas cahaya, makin banyak aktivitas fotosintesis yang dapat dilakukan sehingga
gelembung udara O2 lebih banyak dihasilkan.
3. Apakah tujuan pemberian NaHCO3 pada perlakuan (4)? Apakah hasilnya berbeda
dengan perlakuan (4)? Mengapa?
Jawab :
Tujuan dari penambahan NaHCO3 adalah untuk menambah banyaknya
gelembung O2 yang dihasilkan. NaHCO3 akan bereaksi dengan H2O terurai menjadi
CO2 sehingga NaHCO3 dapat menjadi katalisator atau zat yang dapat mempercepat
laju fotosintesis.
NaHCO3 + H2O NaOH + CO2 + H2O
CO2 berpengaruh terhadap fotosintesis yaitu mempercepat laju fotosintesis.
Namun, hasil percobaan yang kami lakukan hasilnya berbeda dari yang seharusnya.
Ini disebabkan karena intensitas cahayanya terlalu besar.
7. Buat kesimpulan !
Jawab :
Berdasarkan dari hasil percobaan, suhu dan cahaya dapat mempengaruhi
hasil fotosintesis. Pada tempat yang terkena cahaya matahari secara langsung,
gelembung yang dihasilkan banyak. Sedangkan pada tempat yang teduh, gelembung
yang dihasilkan sedikit. Hal ini membuktikan bahwa kadar O2 yang dihasilkan pada
tempat yang terkena cahaya matahari langsung lebih banyak daripada di tempat
yang teduh. Begitu pula dengan suhu. Pada air hangat (suhu tinggi/perlakuan no. (3))
gelembung yang dihasilkan lebih banyak. Sedangkan pada air es (suhu
rendah/perlakuan no(1)) tidak ada gelembung yang dihasilkan. Dengan demikian,
dalam percobaan ini dapat dibuktikan bahwa fotosintesis menghasilkan O2 dan
intensitas cahaya serta suhu dapat mempengaruhi proses fotosintesis tanaman.
Lembar Kerja Siswa
Percobaan Ingenhousz
Oleh :