Syaban adalah keimanannya sebagai persiapan menghadapi puncak
bulan kedelapan dalam penanggalan Hijriyah. Secara bulan Ramadhan. , bahasa kataSyaban mempunyai arti berkelompok. Meniti perjalanan menuju puncak bukanlah hal yang Nama ini disesuaikan dengan tradisi bangsa Arab yang mudah. Minimal memerlukan persiapan-persiapan , berkelompok mencari nafkah pada bulan itu). yang terkadang sangat melelahkan dan menguras ,
Syaban termasuk bulan yang dimuliakan oleh Rasulullah Saw. selain bulan yang empat, yaitu energy. Ingatlah pekerjaan mendaki gunung yang mengharuskan berbagai macam pelatihan. Begitu pula - . Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab. Salah meniti puncak di bulan Syaban tentunya pendakian itu satu pemuliaan Rasulullah Saw. terhadap bulan mengharuskan kesungguhan hati dan niat yang suci , , Syaban ini adalah beliau banyak berpuasa pada bulan karena mendaki adalah usaha menuju yang lebih tinggi ini. yang harus dilalui dengan sedikit susah dan payah. , , Hadits yang diriwayatkan oleh Imam an Nasa'i dan Abu Kepayahan itu akan terasa ketika kita memilih " Dawud dan disahihkan oleh Ibnu Huzaimah berpuasa di bulan Syaban sebagai bentuk pendakian menyatakan, Usamah berkata pada Rasululllah Saw., menuju puncak. , , , 'Wahai Rasulullah, saya tak melihat Rasul melakukan Rasulullah saw bersabda bahwa bulan ini dinamakan , , puasa (sunat) sebanyak yang Rasul lakukan dalam Syaban karena berhamburan kebajikan di dalamnya. bulan Sya'ban.' Rasul menjawab: Maasyiral Muminin Rahimakumullah , , 'Bulan Sya'ban adalah bulan antara Rajab dan Pendakian menuju puncak di bulan Syaban ini juga Ramadan yang dilupakan oleh kebanyakan orang. dapat dilakukan dengan cara banyak beristigfar dan , , meminta ampun atas segala dosa yang telah kita , lakukan di bulan- bulan sebelumnya. Baik dosa yang kita lakukan dalam bentuk tindakan dan kelakukan . yang kasat mata maupun dosa yang adanya di dalam hati dan tidak kasat mata, dan justru dosa terakhir Maasyiral Muslimin Rahimakumullah Bulan itu (Syaban) berada di antara Rajab dan inilah yang terkadang lebih menumpuk di bandingkan Marilah kita bersama-sama menjaga kwalitas taqwa Ramadhan adalah bulan yang dilupakan manusia dan dosa kelakukan. Ujub, sumah, takabbur dan lain kita kepada Allah swt. dengan menjalankan perintah- ia adalah bulan yang diangkat padanya amal ibadah sebagainya; perintahnya dan menjauhi larangan-larangannya kepada Tuhan Seru Sekalian Alam, maka aku suka Coba kita dalami an-Nahl ayat 78: dengan penuh kesadaran dan keinsyafan. supaya amal ibadah ku di angkat ketika aku Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam Karena hanya dengan taqwalah jalan kita mendekati berpuasa. (HR. an-Nasai) keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia Allah swt. mencapai kebahagiaan baik di dunia Hadirin Kaum Muslimin yang Budiman memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, maupun diakhirat, seperti yang difirmankan Allah Oleh karena itu, marilah di minggu terakhir bulan agar kamu bersyukur dalam yunus 63-64: Sya'ban ini kita perkokoh keimanan dan ketaqwaan Bukankah ayat tersebut seolah mewajibkan manusia (Yaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu kita. Mumpung masih ada waktu, mumpung ada bulan agar selalu insyaf dan sadar bahwasannya berbagai bertakwa * Bagi mereka berita gembira di dalam Syaban yang penuh dengan keutamaan dan kedudukan kita di dunia ini, jabatan, kekuatan, kehidupan di dunia dan (dalam kehidupan} di akhirat. keistimewaan. Mungkin itulah mengapa bulan ini kekayaan, kegagahan, kepandaian dan semuanya Tidak ada perobahan bagi kalimat-kalimat (janji-janji) dikatakan syaaban, karena syaban yang berasal dari adalah pemberian Allah swt, dan manusia pada Allah. Yang demikian itu adalah kemenangan yang kata syiab bisa dimaknai sebagai jalan setapak awalnya tidak mengerti sesuatu apa. karenanya, jika besar. menuju puncak. Artinya bulan syaban adalah terbersit dalam hati kita sebagai manusia akan Hadirin Kaum Muslimin yang Dirahmati Allah bulan persiapan yang disediakan oleh Allah swt kepamilikan dan ke-Aku-an sadarlah bahwa itu Syukur Alhamdulillah kita panjatkan ke hadirat Allah kepada hambanya untuk menapaki dan menjelajahi adalah sebuah kesalahan dan dosa. Apalagi jikalau yang Maha Kuasa, karena hari ini kita semua masih perasaan itu disertai dengan kesengajaan menafikan Allah swt. maka segralah bertaubat. Allah sendiri .
mengancam orang-orang seperti ini dalam surat Thaha
ayat 124:
"Dan barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya penghidupan yang sempit, dan . Kami akan menghimpunkannya pada hari kiamat
"dalam keadaan buta.
Dengan demikian, Maasyiral Muslimin Wajiblah setiap manusia itu selalu bersujud dan
berbakti kepada Allah swt. setiap saat, setiap waktu,
. semakin berpangkat, semakin pandai, semakin kaya, semakin berada, maka sujudnya harus semakin dalam
dan penuhmakna. Sebagai penghujung khutbah ini, marilah di waktu yang istimewa ini di bulan Syaban yang penuh
fadhilah ini, kita mendaki bersama dengan menjalankan berbagai amal shaleh dan meminta pengampunan dan magfirah-Nya,sehingga kita akan
sampai dipuncak nanti sebagi insan yang siap
menjalankan keinsaniyahannya di depan SangKhaliq ,