Pilar utama dalam proses menyusui adalah inisiasi menyusui dini (IMD). IMD yaitu proses membiarkan
bayi menyusui sendiri setelah dilahirkan. Bayi diletakkan didada ibunya dan bayi itu sendiri dengan
segala upayanya mencari putting untuk segera menyusui
BAGI BAYI
1. Menurunkan angka kematian bayi karena hipotermia.
2. Menghangatkan bayi melalui dada ibu dengan susu yang tepat.
3. Bayi mendapatkan kolostrum yang kaya akan antibody. Penting terhadap pertumbuhan usus dan ketahanan
terhadap infeksi.
4. bayi dapat menjilat kulit ibu dan menelan bakteri yang aman. Bakteri ini lalu berkoloni diusus bayi dan
menyaingi bakteri pathogen.
5. menyebabkan kadar glukosa darah bayi menjadi lebih baik pada beberapa jam setelah lahir.
6. pengeluaran meconium (kotoran bayi) lebih dini, sehingga terjadi penurunan Intensitas Ikterus (kuning) pada
bayi baru lahir
BAGI IBU
1. Ibu dan bayi menjadi lebih tenang
2. Jalinan kasih sayang antara ibu dengan bayi lebih baik, sebab bayi siaga dalam satu sampai dua jam pertama
3. Sentuhan, jilatan, asuhan pada putting susu ibu akan meragsang pengeluara hormone oksitosin.
4. Membantu menghentikan kontraksi Rahim, mengurangi resiko pendarahan, dan mempercepat pelepasan plasenta.
Inisiasi menyusui dini yang kurang tepat adalah meletakan mulut bayi keputing ibu secara langsung
untuk disusui segera setelah lahir saat bayi belum siap minum. Ini dapat mengurangi tingkat awal inisiasi
menyusui dini. Bayi baru lahir mewujudan kesiapannya dalam 30-40 menit setelah dilahirkan. Pada
persalinan melalui operasi inisiasi dini butuh waktu hingga lebih dari 1 jam dengan tingkat keberhasilan
50%.
ASI Ekskusive merupakan pemberian asi tanpa makanan dan minuman tambahan lain pada bayi berumur
0-6 bulan.
Banyak bayi yang alergi terhadap susu formula. Ben-tuk alerginya adalah diare, kembung, mual dan mun-tah atau
bintik merah (jentolan)
Laktosa berfungsi untuk kecerdasan dan perkemban-gan otak.
ASI merupakan makanan alamiah yang baik untuk bayi, praktis, ekonomis, mudah dicerna, yang
mengandung zat-zat gizi yang ideal sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan pencernaan bayi,
dapat juga melindungi infeksi saluran pencernaan. ASI tidak mengandung beta-lactoglobulin yang
dapat menyebabkan alergi pada bayi. ASI juga mengandung zat pelindung (antibodi) yang dapat
melindungi bayi selama 5-6 bulan pertama, seperti: Immunoglobin, dll.
ASI dapat meningkatkan kesehatan dan kecerdasan bayi serta meningkatkan jalinan kasih sayang ibu
dan anak (bonding)
- tercipta hubungan antara ibu dan bayi yang lebih erat, karena secara alamiah terjadi kontak
kulit yang berguna bagi perkembangan psikis dan emosional antara ibu dan anak.
- Dengan menyusui, membantu memperkecil ukuran Rahim ibu
- mempercepat berhentinya pendarahan setelah melahirkan.
- Dengan menyusui kesuburan ibu akan menjadi berkurang untuk beberpa bulan dan dapat
menjarangkan kehamilan(KB Alami)
- ASI juga dapat mengurangi kemungkinan kanker payudara.