Anda di halaman 1dari 3

LOOG BOOK 1

PRAKTIK RESIDENSI S2 GAWAT DARURAT


DI UNIT GAWAT DARURAT
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH ULIN BANJARMASIN

1. Tindakan Keperawatan
Terapi Intravena (Pemasangan Infus)
2. Nama Klien
Tn.
3. Diagnosa Medis
Diare
4. Diagnosa Keperawatan
Kekurangan volume cairan berhubungan dengan
5. Prinsip Tindakan dan Analisis
a. Prinsip tindakan
Tujuan pemberian terapi intra vena melalui infus yaitu : 1. Mempertahankan atau
mengganti cairan tubuh yang mengandung air, elektrolit, vitamin, protein, lemak, dan
kalori yang tidak dapat dipertahankan secara adekuat melalui oral. 2. Memperbaiki
keseimbangan asam-basa. 3. Memperbaiki volume komponen-komponen darah. 4.
Memberikan jalan masuk untuk pemberian obat-obatan ke dalam tubuh. 5. Memonitor
tekanan vena sentral (CVP). 6. Memberikan nutrisi pada saat sistem pencernaan ketika
diistirahatkan.
Prinsip tindakan terapi intravena meliputi: 1) Pilih tempat penusukan vena dan jenia
kanula yang paling sesuai untuk pasien tertentu. 2) Peralatan intravena harus steril, juga
wadah dan selang parenteral. 3)
b. Analisis

6. Hasil Yang Diharapkan


Terpenuhinya kebutuhan oksigen tubuh dengan perbaikan mekanisme kerja pernafasan
dengan berkurangnya keluhan sesak nafas, RR 16-24 reguler, pengembangan dada optimal,
tidak cyanosis dan menunjukkan perfusi O2 ke jaringan adequat.

7. Identifikasi Tindakan Lagi


Pantau respons pasien terhadap cairan.
Pantau aliran infus untuk memastikan bahwa aliran infus mengalir pada kecepatan yang
ditentukan.
Pantau komplikasi sistemik (kelebihan beban cairan, emboli udara, septikemia, infeksi)
dan komplikasi lokal (infiltrasi, flebitis, tromboflebitis, hematoma, bekuan (clotting))
terapi intravena.

8. Evaluasi Diri

9. Referensi
Guyton (2001), Human Physiology and Deseases Mechanism, 3rd ed, (Terjemahan
oleh Petrus Andrianto, 2001). Jakarta : EGC.
LeMone, Karen Burke. (2008). Medical-Surgical Nursing : Critical Thinking in client
care, 4th ed. Pearson Prentice Hall : New Jersey.
Luckman Sorensen,(1995).Medical Surgical Nursing, A PhsycoPhysiologic Approach,
4th Ed,WB Saunders Company, Phyladelpia.
Smeltzer, S. C et.al (2005), Brunner&Suddarths: Textbook of Medical Surgical
Nursing.9th. Philadelphia: Lippincott.
Sylvia dan Price, 1994. Patofisiologi : konsep dan manifestasi klinik. Philadelphia, USA.
Bongard, Frederic S. Et al. (2002). Current Critical Care : Diagnosis & Treatment.
Second Edition. Lange Medical Books.
Bersten, Andrew D. Et al. (2003) Ohs intensive Care Manual. Fifth Edition. Elsevier
Limited Health Science.
Darovich, Gloria O. (2002). Haemodynamic Monitoring : Invasive and Noninvasive
Clinical Application. WB Saunders Company..
Hodges RK, et al. (2005) Real World ursing Survival Guide Haemodynamic Monitoring.
St Louis : Elsevier Saunders : 150 168.
Woods, Susan L, et al. (2005) Cardiac Nursing. Seventh Edition. Lippicot, William and
Wilkins.

Anda mungkin juga menyukai