Perlakuan akuntansi yang tepat atas kerugian dan keuntungan tidak tergantung pada

keinginan atau preferensi tetapi atas pertanyaan fakta.

Ada perbedaan, memang benar, antara biaya dan kerugian, dan antara pendapatan dan
keuntungan khusus, tapi ada juga kemiripan. Bagi mereka yang menggunakan laporan
keuangan, kesamaan, secara keseluruhan, lebih penting daripada perbedaan, tingkat
kesalahan interpretasi yang lebih besar cenderung mengikuti pelaporan biaya dan
kerugian dalam pernyataan terpisah daripada yang mungkin mengalir dari kegagalan
untuk melihat angka yang mewakili kekuatan penghasilan berulang di tengah
pernyataan yang mencakup kerugian dan keuntungan yang tidak berulang.

Istilah "aset modal" hampir tidak dapat digunakan sebagai sinonim untuk aset tetap,
karena aset lancar sama dengan "modal" seperti halnya aset tetap. Oleh karena itu,
hilangnya aset tetap menyebabkan penyusutan modal tidak lebih pasti daripada
kehilangan aset lancar. Selanjutnya, ada sedikit justifikasi untuk mencoba
mengasosiasikan aset tetap dengan kontribusi investor, karena pada umumnya aset
spesifik tidak dapat diidentifikasi secara pasti dengan sumber asli. Mengingat
pertimbangan ini, sulit untuk melihat bagaimana satu jenis kerugian aset memiliki
justifikasi lebih karena disebut "kehilangan modal" daripada kerugian aset lain.

Bentuk Pernyataan
Bentuk khusus untuk laporan pendapatan yang diperbesar tidak perlu ditentukan dalam
pembahasan standar karena keterampilan akuntansi dan doktrin pengungkapan yang
jelas tidak diragukan lagi akan mengembangkan beberapa pengaturan data yang
memuaskan. Tampaknya tak terhindarkan, bagaimanapun, bahwa pernyataan tersebut
perlu memiliki dua bagian, atau perbedaan antara item berulang dan tidak berulang
tidak akan dilaporkan secara jelas.

Standar akuntansi yang dibahas di sini berorientasi pada laporan keuangan daripada
penyimpanan akun. Tapi teknik pembukuan dapat mempengaruhi praktik pernyataan.
Pemikiran bahwa akan menjadi pembukuan yang buruk untuk mengatasi semua kerugian
dan keuntungan, serta pendapatan dan biaya, melalui satu akun pendapatan di buku
besar mungkin sebagian bertanggung jawab atas pengembangan jadwal analisis surplus,
bukan dari dua bagian laporan laba rugi. Jika ini benar, kesulitan dapat segera
disembuhkan dengan menggunakan akun pendapatan untuk meringkas akun untuk item
berulang dari biaya dan pendapatan, dan kerugian dan keuntungan sebagai tempat
penginapan untuk perubahan dan koreksi berulang dari laba bersih masa lalu
Perhitungan. Prosedur buku besar semacam itu tidak hanya akan membantu menghasilkan
"surplus bersih", namun juga menyediakan dasar buku besar untuk dua bagian dari
laporan laba rugi.

Sequence of Charges
Berbagai kontrak antara perusahaan dan mereka yang memasok modal, dalam arti luas,
mengenali "urutan perlindungan" yang sah. Artinya, berbagai hak atau ekuitas yang
diwakili dapat diatur dalam urutan dimana kerugian operasional ditanggung atau aset
didistribusikan dalam likuidasi. Mereka yang berada dalam posisi yang paling aman,
mengungguli semua kepentingan lainnya, adalah yang disebut "kreditor pilihan",
karyawan dengan klaim upah, unit pemerintah dengan klaim pajak. Selanjutnya
datanglah pemegang obligasi yang diamankan dan kreditur lainnya yang haknya
dilindungi oleh hak gadai atas sumber daya tertentu. Ini, pada gilirannya, diikuti
oleh catatan tanpa jaminan baik jangka pendek maupun panjang. Pemegang saham
preferen dilindungi oleh penyangga atau ekuitas biasa, kepentingan residu,
pertahanan pertama terhadap kerugian dari pihak lain, adalah saham biasa.