Dalam laporan keuangan, persediaan merupakan hal yang sangat penting karena baik laporan
Rugi/Laba maupun Neraca tidak akan dapat disusun tanpa mengetahui nilai persediaan. Kesalahan
dalam penilaian persediaan akan langsung berakibat kesalahan dalam laporan Rugi/Laba maupun
neraca.
Dalam perhitungan Rugi/Laba nilai persediaan (awal & akhir) mempengaruhi besarnya Harga
Pokok Penjualan (HPP).
Dalam metode ini pencatatan persediaan hanya dilakukan pada akhir periode akuntansi
melalui ayat jurnal penyesuaian. Transaksi yang mempengaruhi persediaan, dicatat masing-
masing dalam perkiraan tersendiri sebagai berikut: Pembelian , Retur pembelian ,
Penjualan dan Retur penjualan.
PERIODE AWAL
Perobahan persediaan (Harga Pokok) 999,999.99
Persediaan 999,999.99
PEMBELIAN
Pembelian (Harga Pokok) 999,999.99
Ppn 999,999.99
Utang / Kas 999,999.99
PENJUALAN
Piutang/ Kas /Bank 999,999.99
Penjualan 999,999.99
Ppn 999,999.99
AKHIR PERIODE
Persediaan 999,999.99
Perubahan Persediaan (Harga Pokok) 999,999.99
Untuk mendapatkan nilai persediaan secara periodik dilakukan perhitungan fisik (Stock
Opname).
Metode ini sudah mulai ditinggalkan karena secara jelas tidak mendukung integrasi system
dimana, sepanjang peridode akuntansi berjalan tidak tersedia data mengenai posisi
persediaan. Hal ini menyebabkan data bagian akuntansi kurang mendukung operasional.
Laporan neraca dan rugilaba tidak akan dapat dibuat sebelum nilai persediaan diketahui.
Dalam metode ini pencatatan persediaan dilakukan setiap terjadi transaksi yang
mempengaruhi persediaan. Saldo perkiraan persediaan akan menunjukan saldo persediaan
yang sebenarnya. Dengan demikian pada saat penyusunan laporan keuangan tidak diperlukan
ayat jurnal penyesuaian. Pencatatan transaksi kedalam perkiraan persediaan, adalah
berdasarkan harga pokok produksi, baik transaksi pembelian maupun penjualan. Metode ini
akan menampilkan dapat menyediakan laporan neraca setiap saat baik untuk di print_out
maupun secara visual.
A. WAKTU PEMBELIAN
Persediaan 999,999.99
Ppn 999,999.99
Utang/Kas/Bank 999,999.99
1. Harga Jual
Piutang/Kas/Bank 999,999.99
Penjualan 999,999.99
Ppn 999,999.99
2. Harga Pokok
Harga Pokok Penjualan 999,999.99
Persediaan Barang yang dijual 999,999.99
PENYESSUAIAN AKHIR
Walaupun system perpetual menyediakan data persediaan secara terus menerus namun tetap
diperlukan perhitungan fisik yang berfugnsi untuk mencocokan fisik dengan catatan buku.
Penilaian Persediaan
Masalah-masalah yang timbul dalam penilaian persediaan dalam satu periode adalah :
Menetapkan jumlah dan nilai persediaan yang sudah terjual / sudah menjadi biaya.
Menentukan jumlah dan nilai persediaan yang belum terjual (yang harus dilaporkan dineraca)
Subs system yang secara langsung berkaitan dengan persediaan adalah Accounts Payable,
Accounts Receivable sedangkan Kas yang telah kita bahas dapat berhubungan secara
langsung dan dapat pula tidak.
Subs System Inventory, Purchase dan Invoice biasa merupakan subs system khusus mengolah
data operasional yang menghasilkan output sebagai bukti transasksi yang digunakan sebagai
dasar pecatatan ke buku besar buku jurnal.
Persediaan dicatat melalui jurnal Pembelian dan jurnal penjualan sesuai dengan pilihan metode
yang dipilih. Pada aplikasi ini adalah system perpetual Inventory. Proses menyusun jurnal
transaksi dilakukan oleh aplikasi dari file transaksi sehingga pemakai hanya mencatat transaksi
pada formulir elektronik yang disediaakan selanjutnya adalah tugasnya komputer.